Kelompok 6
2
Phaeophyceae
Habitat
Phaeophyceae hidup di dalam air laut, hanya terdapat beberapa jenis saja yang
hidup dalam air tawar. Pada laut dan samudera yang di daerah dengan iklim
sedang dan dingin, talus phaeophyceae dapat mencapai ukuran besar dan
memiliki bentuk yang berbeda-beda serta termasuk juga ke dalam bentos
dimana dapat melekat pada batuan-batuan dan kayu.
3
Phaeophyceae
Ciri-ciri
• Alga coklat ini memiliki pigmen coklat (Phaeo = coklat; phycos = alga),
mengandung cadangan makanan berupa minyak laminarin dan asam
alginate, thallusnya bersifat makroskopis dan multiseluler, menyerupai
tumbuhan tinggi. Phaeophyta merupakan alga air dingin kecuali Dictyotales
dan Sargassum merupakan alga air panas. Habitatnya di laut terikat pada
karang atau substrat lainnya, habitat lainnya hidup berasosiasi dengan alga
lainnya sebagai epifit atau endofit.
4
Phaeophyceae
Reproduksi
Secara Aseksual
5
Reproduksi Secara Seksual
Reproduksi seksual dengan isogami, gametangium bersel banyak. Pada pembelahan inti
terjadi sekat dan sehingga terbentuk gametangium yang kotak-kotak. Setiap kotak
mengeluarkan suatu isogamet. Kopulasi isogamet menghasilkan zigot, tanpa mengalami
waktu istrahat dan tanpa pembelahan reduksi sel kembara dan langsung berkecambah
menjadi tumbuhan diploid yang mempunyai sporangium beruang satu.
6
Bangsa Phaeophyceae
Bangsa Laminariales
Bangsa Paeosporales
Bangsa ini mencakup sebagian besar alga pirang. Laminariales mempunyai habitus yang memperlihatkan
Kebanyakan mempunyai perawakan seperti Cladophora, adanya kekerabatan dengan Phaeosporales. Dalam bangsa ini
tetapi ada pula yang mempunyai talus yang lebih tinggi termasuk suku Laminariaceae, antara lain :
tingkatannya. Perkembangbiakan terjadi dengan dua cara -Macrocystis pyrifera, yang hidup di daerah kutub selatan, talusnya
yaitu Perkembangbiakan aseksual dengan zoospore dan dapat mencapai panjang 60 m dengan berat sampa 100 kg.
Perkembangbiakan seksual dengan isogami. Phaeosporales -Lessonia sp. Mempunyai talus yang bentuknya seperti pohon
antara lain mecakup suku Ectocarpaceae dan Cutleriaceae. palma.
Contoh untuk suku yang pertama adalah Ectocarpus -Laminaria hyperborea, banyak terdapat di Laut Utara, panjangnya
siliculosus, Pleurocladia lacustris (epifit pada alga lain). mencapai 5 m.
Contoh untuk suku kedua ialah Cutleria multifida, -Nereocystis luetkeana, talus mempunyai bagian seperti batang
Heterochordaria abietina. yang panjangnya 70 m.
7
Bangsa Phaeophyceae
8
Peranan Phaeophyceae Dalam Kehidupan
Sehari-Hari
9
Thanks!
Do you have any questions?
youremail@freepik.com
+91 620 421 838 yourcompany.com
10