Dari hasil kajian disimpulkan bahwa (1) keraguan mengenai keilmiahan studi sastra masih
terjadi hingga saat ini, (2) keraguan tersebut muncul dari asumsi bahwa studi sastra tidak
memiliki konsep yang jelas karena sering hanya mengadaptasi konsep studi ilmiah ilmu lain
serta objek yang tidak jelas, (3) studi ilmiah sastra mempunyai kekhasan sendiri yang
berbeda dengan studi ilmu lain karena objek primer studi sastra berupa karya yang khas
pula, yaitu kreatif, imajinatif, intuitif, dan bertitik berat pada penghayatan, dan abstraksi
kehidupan yang sulit diformulasikan, dan (4) perlu adanya konsep yang lebih jelas mengenai
berbagai hal berkaitan dalam studi sastra.
TUJUAN SASTRA
a.Karya sastra dapat membawa pembaca terhibur melalui berbagai kisahan yang disajikan
pengarang mengenai kehidupan yang ditampilkan. Pembaca akan memperoleh pengalaman
batin dari berbagai tafsiran terhadap kisah yang disajikan.
b.Karya sastra dapat memperkaya jiwa/emosi pembacanya melalui pengalaman hidup para
tokoh dalam karya.
c.Karya sastra dapat memperkaya pengetahuan intelektual pembaca dari gagasan,
pemikiran, cita-cita, serta kehidupan masyarakat yang digambarkan dalam karya.
d.Karya sastra mengandung unsur pendidikan. Di dalam karya sastra terdapat nilai-nilai
tradisi budaya bangsa dari generasi ke generasi. Karya sastra dapat digunakan untuk
menjadi sarana penyampaian ajaran-ajaran yang bermanfaat bagi pembacanya.
e.Karya sastra dapat dijadikan sebagai bahan perbandingan atau penelitian tentang
keadaan sosial budaya masyarakat yang digambarkan dalam karya sastra tersebut dalam
waktu tertentu.
f.Masih banyak manfaat sastra yang bagi satu pembaca berbeda dengan pembaca lainnya.
Sehingga beberapa pembaca yang menikmati buku yang sama bisa jadi memperoleh
pengalaman puitik yang berbeda.
Demikian presentasi saya mengenai
Terima Kasih.