Anda di halaman 1dari 10

MATA

LIMBAH DAN KULIAH :


PENGELOLAHANNYA KESLING
PEMUKIMAN
KELOMPOK 5 :
ANNISA RIFNING Q.J
115019053
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA JAYA
MAGFIRA KELAS PARIGI
115019059
PENGERTIAN LIMBAH

Limbah adalah buangan yang dihasilkan


dari suatu proses produksi baik industri
maupun domestik. Dimana masyarakat
bermukim, disanalah berbagai jenis limbah
akan dihasilkan. Ada sampah, ada air
kakus, dan ada air buangan dari berbagai
aktivitas domestik lainnya.
JENIS-JENIS LIMBAH

Jenis limbah dapat dikelompokkan menjadi tiga yaitu,


limbah organic, limbah anorganik, dan limbah B3 (Bahan
Beracun dan Berbahaya).

• LIMBAH ORANIK
Limbah organiki merupakan limbah yang berasal dari
jaringan oranisme dan umumnya mudah untuk diuraikan.
Contoh dari limbah organik ini adalah serah atau bagian
tumbuhan yang sudah rontok, bangkai sisa sayuran,
kotoran ternak maupun kertas.
LANJUTAN…

• LIMBAH ANORGANIK
Limbah anoranik merupakan limbah yang berasal dari bahan-bahan
non hayati dan umumnya akan sulit untuk diuraikan. Adapun, contoh
dari limbah anorganik ini antara lain; besi, aluminium, timah, kaca,
dan bahan sintesis seperti plastic dan lain sebagainya.
• LIMBAH B3
Limbah B3 atau bahan beracun dan berbahaya merupakan limbah
yang berasal dari berbagai macam bahan kimia beracun dan
berbahaya. Contoh dari limbah B3 ini anatara lain; pestisida, sisa
batu baterai, oli bekas, tumpahan minyak, maupun lain sebagainya.
DAMPAK LIMBAH

Berikut beberapa dampak yang muncul akibat kurannya penanganan


limbah secara tepat:
1. Dapat menyebabkan timbulnya jamur pada kulit, kudis
maupun kurap.
• Dapat menimbulkan infeksi cacin pita. Hal ini dapat berasal dari dagin
hewan ternak yang dikonsumsi. Cacing pita dapat masuk kedalam
pencernaan hewan ternak melalui mekanannya yan kurang layak seperti sisa
makanan.
• Dapat berakibat pada hilangnya nyawa seseorang. Hal ini sempat terjadi di
jepang, kira-kira ada 40.000 orang yan meningeal akibat mengonsumsi ikan
terkontaminasi raksa yang berasal dari limbah buangan pabrik baterai dan
AKI.
LANJUTAN…
• Penyebaran virus yan berasal dari sampah yang tidak diolah
dengan benar, jika tercampur dengan benar, jika tercampur
dengan sumber air yang digunakan untuk air minum sehari-hari
dapat menyebabkan timbulnya penyakit diare, kolera, tifus
bahkan demam berdarah.
• Dampak bagi kesehatan.
2. Dampak bagi lingkungan
• Limbah cair yang masuk ke sungai dapat membuat pencemaran
pada air yang menandun banyak virus penyakit.
• Ikan dan berbagai organisme air dapat mati atau bahkan punah.
Hal ini nantinya akan menyebabkan masalah pada ekosistem.
LANJUTAN…

• Limbah rumah tangga yang dibuang ke sungai dapat menyebabkan


terjadinya banjir jika hujan turun dengan intensitas tinggi. Hal ini akan
memberikan dampak buruk terhadap jalan, jembatan, tol dan berbagai
infrastruktur lainnya.
• Pengolahan limbah yang kurang baik juga akan menyebabkan linkunan kuran
nyaman ditingali karena bau tidak sedap serta tumpukan sampah yang
tersebar dimana-mana.
• Limbah yan dibuan kedalam air dapat menhasilkan asam organic dan cair
organic seperti metana yang dapat membahayakan.
• Limbah industry yang mengandung logam, minyak, toksin organic dan zat
lainnya dapat mengurangi kandungan oksigen dalam air sehingga
mengganggu ekosistem dalam air.
KARAKTERISTIK LIMBAH

Limbah memiliki beberapa karakteristik umum. Diantaranya


berukuran mikro, bersifat dinamis, penyebaran berdampak luas
dan berdampak jangka Panjang.
Dilihat dari jenis karekteristik limbah dibagi menjadi tiga yaitu
karakteristik fisik, kimia, dan biologi.
Karakteristik fisik terbagi menjadi zat padat, bau, suhu, dan
warna kekeruhan. Lalu, karakteristik kimia terdiri dari bahan
oranik, BOD (Biological oxygen demand), DO (Dissolved oxyen),
COD (Chemical oxygen demand), pH (Puissance d”Hydrogen scale),
dan logam berat.
PENGOLAHAN LIMBAH

Adapun pengolahan limbah dengan memanfaatkan secara lansung


misalnya dengan memanfaatkan limbah kotoran ternak sebagai
pupuk bagi tanaman. Contoh lainnya adalah dengan limbah ampas
gadah atau dedak dan limbah ampas tahu dapat dimanfaatkan
sebagai pakan ternak.
Sedangkan untuk penanganan limbah melalui daur ulang, contohnya
kertas dimana dapat dilakukan dengan mendaur ulan kertas menjadi
kertas yan baru. Mendaur ulang plastic menjadi berbagai macam
barang seperti tas, perlengkapan makan maupun botol kemasan dan
lain sebagainya.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai