PEMASANGAN KIRBAT ES

RATU NUNUNG NURASIAH, SKM

9-10-2020
 TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Siswa mampu mengemukakan definisi pemasangan kirbat es

2. Siswa mampu mengemukakan tujuan pemasangan kirbat es
3. Siswa mampu menggali indikasi pemasangan kirbat es
4. Siswa mampu mengemukakan hal – hal yang perlu diperhatikan dalam pemasangan kirbat
es
5. Siswa mampu melaksanakan persiapan alat dan bahan pemasangan kirbat es
6. Siswa mampu melaksanakan tindakan pemasangan kirbat es
Kirbat Es

• Kompres dingin kering dengan kirbat

es (eskap) 
 DEFINISI
Pemasangan kirbat es
Adalah memberikan kompres dingin kering untuk tujuan terapeutik dengan menggunakan :
 Eskap, bentuk bundar/lonjong digunakan untuk bagian kepala, dada dan perut.
 Eskrag, bentuk memanjang digunakan untuk bagian leher
 TUJUAN
1. Menghentikan pendarahan
INDIKASI
2. Mengurangi rasa 1. Klien dengan kasus pendarahan
sakit/nyeri/peradangan 2. Klien dengan keluhan nyeri dibagian tubuh
3. Menurunkan suhu tubuh tertentu
3. Klien dengan keadaan demam
 KONTRAINDIKASI

Kirbat es tidak boleh untuk pasien:

1. Luka terbuka dengan meningkatkan kerusakan jaringan karena mengurangi  aliran ke luka
terbuka 
2. Gangguan sirkulasi. Dingin dapat mengganggu nutrisi jaringan lebih lanjut dan
menyebabkan kerusakan jaringan. Pada klien dengan penyakit raynaud, dingin akan
meningkatkan spasme arteri 
3. Alergi atau hipersensitivitas terhadap dingin. Beberapa klien memiliki alergi terhadap
dingin yang dimanisfestasikan dengan respon inflamasi (mis, eritema, bengkak, nyeri
sendi, dan kadang-kadang spasme otot), yang dapat membahayakan jika orang tersebut
hipersensitif.
 Hal-hal yang perlu diperhatikan
 Bila klien kedinginan atau sianosis, kirbat es harus segera diangkat 
 Selama pemberian kirbat es, perhatikan perubahan kult klien. (iritasi dan lain-lain)
 Pemberian kirbat es untuk menurunkan suhu tubuh, maka suhu tubuh harus di
kontrol setiap 30 – 60 menit. Bila suhu turun, kompres dihentikan.
 Bila tdak ada kirbat es bisa menggunakan kantong plastik
 Bila es dalam kirbat es sudah mencair harus segera diganti (bila perlu)
 PERSIAPAN ALAT DAN BAHAN

1. Eskap atau eskrag dengan sarungnya

2. Perlak dan alasnya
3. Mangkok berisi potongan es
4. Garam 1 sendok teh
5. Lap kerja
6. Sarung tangan (hand scoon)
7. Catatan
 B. Tahap Orientasi
PROSEDUR KERJA
(SOP) 1.  Memberikan salam sebagai pendekatan
therapeutic
2. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan
Cara Memasang Kirbat Es pada klien/keluarga
3.  Menanyakan persetujuan dan kesiapan
A.  Tahap Pra Interaksi klien sebelum kegiatan dilakukan
1.    Melakukan verifikasi program
pengobatan klien
2.    Mencuci tangan
3.    Menempatkan alat di dekat pasien
dengan benar
 C.   TAHAP KERJA

1. Menjaga privacy
2. Mengatur pasien dalam posisi senyaman mungkin
3. Mengisi kirbat es dengan potongan es hingga ⅔ bagian
4. Mengeluarkan udara dan menutup kirbat es dan pastikan tidak bocor
5. Mengeringkan dengan lap kerja dan memasang sarung
6. Meletakkan pengalas di bawah daerah yang akan di pasang kirbat
7. Meletakkan kirbat pada bagian tubuh yang akan dikompres dengan kepala kirbat mengarah keluar tempat
tidur
8. Memantau respon pasien
9. Merapikan pasien
 D.   TAHAP TERMINASI

1. Mengevaluasi hasil tindakan

2. Berpamitan dengan pasien
3. Membereskan alat
4. Mencuci tangan
5. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan
TERIMAKASIH