Anda di halaman 1dari 7

ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS I

“Konsep Dasar Asuhan Kebidanan


Komunitas”
OLEH :
MIFTAHUR RAHMI ADRIA
191000215401001

D3 KEBIDANAN
FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATRA
BARAT
TP : 2021
1. pengertian

 Konsep merupakan kerangka ide yang mengandung suatu pengertian tertentu. Kebidan
an  berasal dari kata “bidan“. Menurut kesepakatan antara ICM; IFGO dan WHO
tahun 1993, mengatakan bahwa bidan (midwife) adalah “seorang yang telah
mengikuti pendidikan kebidanan yang diakui oleh Pemerintah setempat, telah
menyelesaikan pendidikan tersebut dan lulus serta terdaftar atau mendapat izin
melakukan praktek kebidanan”
 sedangkan
 Kebidanan Komunitas sebagai segala aktifitas yang dilakukan oleh bidan untuk
menyelamatkan pasiennya dari gangguan kesehatan. Pengertian kebidanan komunitas
 yang lain menyebutkan upaya yang dilakukan Bidan untuk pemecahan terhadap masalah
kesehatan Ibu dan Anak balita di dalam keluarga dan masyarakat. Kebidanan komunitas
 adalah pelayanan kebidanan profesional yang ditujukan kepada masyarakat dengan
penekanan pada kelompok resiko tinggi, dengan upaya mencapai derajat kesehatan yang
optimal melalui pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan, menjamin keterjangkauan
pelayanan kesehatan yang dibutuhkan dan melibatkan klien sebagai mitra dalam
perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelayanan kebidanan
2. Riwayat kebidanan komuntias di indonesia

Pelayanan kebidanan komunitas dikembangkan di Indonesia


dimana bidan sebagai ujung tombak pemberi pelayanan kebidan
an komunitas. Bidan yang bekerja melayani keluarga dan
masyarakat di wilayah tertentu disebut bidan komunitas
 (community midwife). Di Indonesia istilah “bidan komunitas”
 tidak lazim digunakan sebagai panggilan bagi bidan yang
bekerja di luar Rumah Sakit. Secara umum di Indonesia seorang 
bidan yang bekerja di masyarakat termasuk bidan desa dikenal
sebagai bidan komunitas.
Sampai saat ini belum ada pendidikan khusus untuk
menghasilkan tenaga bidan yang bekerja di komuniti.
Pendidikan yang ada sekarang ini diarahkan untuk
menghasilkan bidan yang mampu bekerja di desa.
3. fokus/sasaran kebidanan komunitas

Sasaran utama
Ibu         :   pra kehamilan, kehamilan, persalinan, nifas dan
masa interval.
Anak      :   meningkatkan kesehatan anak dalam kandungan,
bayi, balita, pra sekolah dan sekolah.
Keluarga :  pelayanan ibu dan anak termasuk kontrasepsi,
pemeliharaan anak, pemeliharaan ibu sesudah persalinan,
perbaikan gizi, imunisasi dan kelompok usila (gangrep).
Masyarakat (community): remaja, calon ibu dan kelompok ibu.
Sasaran pelayanan kebidanan komunitas adalah individu,
keluarga dan masyarakat baik yang sehat, sakit maupun yang
mempunyai masalah kesehatan secara umum
4. Tujuan Pelayanan Kebidanan Komunitas

Pelayanan kebidanan komunitas adalah bagian dari upaya


kesehatan keluarga. Kesehatan keluarga merupakan salah
satu kegiatan dari upaya kesehatan di masyarakat yang
ditujukan kepada keluarga. Penyelenggaraan kesehatan
keluarga bertujuan untuk mewujudkan keluarga kecil,
sehat, bahagia dan sejahtera. Kesehatan anak
diselenggarakan untuk mewujudkan pertumbuhan dan
perkembangan anak.
Jadi tujuan dari pelayanan kebidanan komunitas adalah
meningkatkan kesehatan ibu dan anak balita di dalam
keluarga sehingga terwujud keluarga sehat sejahtera dalam 
komunitas tertentu.
5. Bekerja di komunitas

1. sebagai pendidik


2. sebagai pelaksana
3. sebagai pengelola
4. sebagai peneliti
5. sebagai pemberdaya
6. sebagai pembela klien
7. sebagai kolabolator
8. sebagai perencana
THANK YOU FOR YOU
ATTENTION 

Anda mungkin juga menyukai