Anda di halaman 1dari 13

ASSALAMU’ALAIKUM.WR.

WB

STANDAR
PENAMPILAN DAN
PELAYANAN
CUSTOMER SERVICE &
TELLER BANK
SYARIAH

Kelompok 1 :
1. Atika Tri Aryani
2. Dedeng Yuzumi
3. Nanda Egi
4. Ninuk Afrini
5. Sari Ramadanti
6. Tassha Saskia
Tugas CS dan Teller Bank Syariah

Standar Penampilan CS dan Teller Bank Syariah

Standar Pelayanan CS dan Teller Bank Syariah


Tugas CS dan Teller Bank Syariah

Customer service secara umum


adalah setiap kegiatan yang
diperuntukkan atau ditujukan
untuk memberikan kepuasan
kepada pihak nasabah melalui
pelayanan, dapat memenuhi
keinginan dan kebutuhan nasabah.
Tugas CS dan Teller Bank Syariah

Teller adalah petugas bank yang


bekerja di frontliner dan
melakukan transaksi langsung
dengan nasabah dalam bentuk
penerimaan/penarikan baik
berupa transaksi tunai atau non
tunai dan melakukan pembukuan
ke dalam sistem bank.
Standar Penampilan CS dan Teller Bank Syariah

Standar penampilan dibutuhkan untuk menumbuhkan kepercayaan nasabah


kepada bank sehingga nasabah dapat terlayani degan baik dan membuat
nasabah puas. Standar penampilan petugas perbankan meliputi standar dalam
berpakaian dan penampilan fisik.

1. Pakaian Wanita 2. Sepatu Wanita


a. Sepatu resmi atau pantofel, model baku
a. Rapi, sesuai ukuran tubuh dan menutup aurat
wanita. polos tertutup hak 3 cm sampai 7 cm,
b. Tidak boleh menggunakan kombinasi warna warna gelap (hitam dan coklat), tanpa
kontras dan mencolok. hiasan apapun.
c. Bawahan bisa bermodel rok, blus (berkesan b. Hindari sepatu dengan sol datar atau
resmi), tidak diperkenankan memakai kulot terlalu tinggi, bertali dan terbuka karena
(berkesan santai), dan yang utama tidak boleh mengurangi kesan profesional.
ketat dan transparan. c. Untuk menambah kerapian dan
d. Baju harus berlengan panjang, kerah depan meningkatkan penampilan serta
dan belakang tertutup, tidak transparan, tidak menutup aurat lebih sempurna
ketat, dan berwarna harmonis dengan disarankan untuk mengenakan kaos kaki
bawahan. yang halus, lembut dan warna senada
e. Jilbab atau kerudung harus menutup leher dan dengan warna kulit.
kerah depan sampai dada, warna harus serasi d. Sandal hanya digunakan pada area
dan harmonis dengan warna baju.
wudhu.
Standar Penampilan CS dan Teller Bank Syariah

3. Accessories Wanita
4. Tata Rias Muka Wanita
a. Make up muka tipis dan sesuai
a. Accessories tidak lebih dari 3
tatanan wajah.
titik: jam tangan, cincin,
b. Alis mata mengikuti alur garis mata
gelang tangan. Hindari model
secara halus.
yang dapat mengganggu
c. Maskara dikenakan tipis.
aktifitas kerja (terlalu meriah
d. Eye Shadow sesuai bentuk mata
atau mencolok).
dengan warna yang senada dengan
b. Tidak diperkenankan memakai
pakaian atau warna tidak mencolok.
gelang kaki, kalung
e. Lipstick senada dengan warna bibir
dikeluarkan dari jilbab, dan
(tidak menyala dan terlalu tebal).
cincin di gunakan di ibu jari.
Standar Penampilan CS dan Teller Bank Syariah

5. Pakaian pria
a. Rapi, sesuai ukuran tubuh dan menutup aurat pria, baju atas harus
dimasukkan ke dalam baju bagian bawah.
b. Tidak boleh menggunakan kombinasi warna kontras dan mencolok
atau kombinasi warna-warni lebih dari tiga warna dominan dan
kontras.
c. Bawahan memakai celana panjang bahan, tidak boleh memakai jeans.
d. Baju harus berlengan panjang, kerah depan dan belakang tertutup,
tidak transparan, tidak ketat, dan berwarna harmonis dengan
bawahan.
6. Dasi
a. Dasi sesuai dengan ketentuan berasal dari bahan yang tidak mudah
kusut dan halus.
b. Simpul dasi berbentuk segitiga.
c. Panjang dasi menyentuh ikat pinggang dan lebar dasi disesuaikan
dengan lebar bidang dada.
d. Ikat pinggang ukuran standar, kepala ikat pinggang disesuaikan
dengan tali ikat pinggang dan tidak mencolok.
Standar Penampilan CS dan Teller Bank Syariah

7. Sepatu Pria
a. Sepatu model formal dan tanpa tali.
b. Tidak boleh menggunakan sepatu berbahan kanvas atau kets karena mengurangi
kesan profesional.
c. Kaos kaki berwarna sama dengan celana panjang atau sepatu.
d. Sandal hanya digunakan pada area wudhu.
8. Accessories dan Tata Rias Muka Pria
a. Accessories yang boleh digunakan adalah jam tangan dan cincin (bila sudah menikah).
Hindari model yang dapat mengganggu aktifitas kerja (terlalu meriah atau mencolok).
b. Tidak diperkenankan memakai kalung.
c. Tidak diperkenankan bagi karyawan pria untuk memakai make up.
d. Bila wajah berminyak, cuci muka dengan sabun pembersih muka.
e. Rambut pendek, rapi, dan bersih serta tidak menutupi mata. panjang rambut tidak
melebihi kerah kemeja.
f. Warna rambut natural wajah.
g. Kumis dan bulu hidung dicukur rapi, tidak memanjangkan jambang, yang memelihara
jenggot dipotong rapi.
h. Rambut diberi jel agar terlihat segar dan disisir rapi kearah samping, tidak boleh model
mohawk.
Standar pelayanan perbankan

Standar penampilan petugas perbankan.

Kebersihan dan Kerapian Ruang Kerja.

Pengetahuan Produk dan Jasa Perbankan.

Standar Berkomunikasi Dengan Nasabah.

Standar Penanganan Keluhan Nasabah.


Sikap yang harus diperhatikan dalam melayani nasabah oleh CS:

1. Selalu tersenyum.
2. Konsentrasi pada masalah yang dibicarakan.
3. Menatap lawan bicara (eye contact).
4. Menyebutkan nama nasabah dengan konsisten.
5. Tidak sambil bicara hal lain dengan rekannya.
6. Intonasi/nada bicara jelas.
7. Posisi duduk tegak dan mendekati meja.
8. Posisi tangan di atas meja.
9. Tidak melakukan gerakan-gerakan yang mengganggu
konsentrasi (misal: melipat-lipat kertas, memain-mainkan
tangan).
10. Meminta ijin jika harus menerima telepon atau meninggalkan
nasabah.
11. Menawarkan bantuan lain.
12. Mengucapkan terima kasih dan salam di akhir pelayanan.
Standar Layanan Teller

1. Wajah yang ramah, tersenyum, tulus dan antusias.


2. Gunakan intonasi yang jelas.
3. Minta maaf setiap kali terjadi ketidaknyamanan bagi
nasabah.
4. Duduk ketika melakukan input transaksi ke dalam
sistem.
5. Counter Teller tidak boleh dalam keadaan kosong.
6. Dalam kondisi tidak ada antrian, tidak membiarkan
nasabah menunggu lebih dari 5 menit.
7. Tidak ngobrol.
8. Tidak ngemil/makan di meja kerja.
9. Sesekali berdiri saat tidak melayani, agar dapat
mengetahui keberadaan nasabah karena bentuk
counter biasanya lebih tinggi dari posisi duduk.
10. Melayani nasabah sesuai dengan urutan antrian. Jika
ada yang menyela antrian, teller harus mengingatkan
nasabah (termasuk karyawan) untuk menunggu
giliran.
Tata Cara Teller melayani Nasabah

1. Tersenyum.
2. Berdiri.
3. Mengucapkan salam .
4. Menyapa nasabah dengan panggilan yang sopan:
“Silahkan Pak/ibu”
5. Menawarkan bantuan: “Ada yang dapat saya bantu?”
6. Menanyakan nama nasabah: “Ini dengan rekening
Pak.......... sendiri?”
7. Konfirmasi transaksi: “Bapak.......... Setor ke rekening
nomor.......atas nama..............., sejumlah Rp.............”
WASSSALAMU’ALAIKUM.WR.WB

Anda mungkin juga menyukai