Runtuhnya

United of Soviet
Socialist
Republics
Adrian, Melisa, Michael S, Ricky, Yolanda, Yulia

Kelompok 1
Tokoh Komunis Termuka di Uni Soviet
 Penyebab runtuhnya USSR
01 02

Kebijakan Perestorika dan

Insiden Nuklir Chernobyl Politik Glasnots

03 04

Masalah kebijakan ekonomi

 01
Nuklir
Chernobyl
26 April 1986

Kelompok 1
 INSIDEN NUKLIR CHERNOBYL
Pada 26 April 1986, terjadi ledakan di reaktor Unit 4 pembangkit listrik
Chernobyl, Pryp'yat (kini Ukraina). Ledakan dan kebakaran ini
menyebabkan dampak radioaktif 400 kali bom Hiroshima dan Nagasaki
pada 1945. Peristiwa ini berbahaya dan melanggar doktrin glasnost
(keterbukaan). Mikhail Gorbachev menyatakan bahwa insiden Chernobyl
merupakan penyebab runtuhnya Uni Soviet (USSR) beberapa tahun
setelahnya.
 02

Kebijakan
Perestorika dan
Politik Glasnots
KEBIJAKAN PERESTORIKA DAN POLITIK GLASNOST

Pada tahun 1987, Mikhail Gorbachev mengumumkan politik demokrasi,

pembaharuan, dan keterbukaan yang dikenal sebagai politik Glasnost
(keterbukaan) dan Perestroika (jargon politik Gorbachev). Pembaharuan
dan perubahan yang awalnya dimaksudkan untuk kemajuan Uni Soviet
justru menjadi sebab utama runtuhnya Uni Soviet.Kebebasan dan
keterbukaan menimbulkan reaksi keras dari tokoh-tokoh komunis, hal ini
menyebabkan munculnya kudeta yang ingin menggulingkan Mikhail
Gorbachev dari kedudukannya sebagai Presiden Uni Soviet dan
pemimpin tertinggi PKUS.
 03

Masalah Kebijakan
Ekonomi
 Masalah Kebijakan Ekonomi

Uni Soviet juga mengalami inflasi karena kenaikan upah didukung

pencetakan uang. Di samping itu, penurunan tajam harga minyak
membuat ekonomi Uni Soviet sebagai produsen minyak dan gas alam
terpuruk. Uni Soviet juga kekurangan konsumsi selama bertahun-tahun
lamanya.
 Kronologi runtuhnya Uni Soviet

• Pada tahun 1987 muncul kebijakan baru yaitu Glasnost, Perestroika, dan Democratizatsia
USSR
• Pada 25 Mei 1989, Gorbachev menjadi presiden USSR dan terpilih menjadi ketua
tertinggi
• Pada 5-7 Februari 1990 terdapat pengesahan program multipartai. Komisi sentral
mendukung dilaksanakannya multipartai di USSR
• Pada 23 Februari 1990, Estonia menghapus peran partai konunis.
• Pada 11 Maret 1990 Lithuania merdeka
• Pada 13 Maret 1990 monopoli komunis dihapuskan.
 Kronologi runtuhnya Uni Soviet

• Pada 12-13 Juni 1990, Rusia, Meldova, dan Uzbekistan memproklamirkan kemerdekaan.
• Pada 1 Oktober 1990, pemerintah USSR menjamin kebebasan beragama bagi
masyarakatnya secara bebas dan aman
• Pada Desember 1991, Uzbekistan, Meldova, Kazakhstan, Tajikistan, Amerika, Kirgztan,
dan Turkmenistan mengadakan pertemuan di Kazakhtan untuk mendirikan CIS
(Commonwealth of Independent States)
• Pada 25 Desember 1991, Mikhail Gorbachev mundur dari jabatannya sebagai presiden.
Dampak
runtuhnya Uni
Soviet pada dunia
 Dampak Runtuhnya Uni Soviet pada dunia

1. Berakhirnya Perang Dingin antara Blok Barat (Amerika Serikat)

dengan Blok Timur (Uni Soviet).
2. Banyak negara pecahan Uni Soviet yang langsung memerdekakan diri
menjadi negara demokrasi.
3. Runtuhnya rezim komunis di Eropa Timur, seperti Rumania, Polandia,
Hongaria, dan Jerman Timur.
4. Amerika Serikat tampil sebagai negara adidaya karena kemenangannya
dalam Perang Dingin melawan USSR.
Yugoslavia
 Perang Yugoslavia

Perang Yugoslavia adalah berbagai konflik dan kekerasan yang terjadi

di Republik Federal Sosialis Yugoslavia selama tahun 1990-an hingga
awal 2001. Peperangan ini berciri konflik etnis antara suku-suku yang
mendiami Republik Federal Sosialis Yugoslavia seperti Suku
Slovenia,Suku Kroasia,Suku Bosnia,Suku Serbia,Suku Montenegro, dan
Suku Albania. Perang ini berakhir dengan kekacauan ekonomi Republik
Sosialis Federal Yugoslavia yang berganti nama menjadi Republik
Federal Yugoslavia dan pada akhirnya Montenegro dan Kosovo
memutuskan untuk berpisah dari Serbia karena konflik pembantaian
suku.
 Faktor yang mendorong terjadinya Perang Yugoslavia

• Munculnya konflik lama setelah meninggalnya Presiden Josep Broz

Tito.
• Terjadinya krisis ekonomi dan melemahnya pemerintahan pusat pada
akhir tahun 1980-an.
• Ambisi Serbia untuk mempertahankan Yugoslavia.
• Berkembangnya pengaruh glanost dan perestroika yang
dikumandangkan oleh Presiden Gorbachev dari Uni Soviet.
 KRONOLOGI PERANG YUGOSLAVIA
Konflik ini berawal ketika Slovenia dan Kroasia memproklamasikan kemerdekaan pada 26
Juni 1991. Kemerdekaan ini mendapatkan pertentangan dari Serbia yang menginginkan
bersatunya negara-negara bagian menjadi satu kesatuan di bawah Yugoslavia.Proklamasi
kemerdekaan Slovenia dan Kroasia ternyata memberikan dorongan bagi Bosnia-
Herzegovina untuk melepaskan diri dari Yugoslavia dengan meminta pengakuan European
Community (EC).Keadaan Yugoslavia semakin tidak menentu setelah Serbia dan
Montenegro menyatakan diri sebagai Republik Federal Yugoslavia pada tanggal 27 April
1992 dengan mengakui kemerdekaan empat negara bagian lainnya. namun Republik
Federasi Yugoslavia ditolak oleh komunitas internasional.
 Penyelesaian Perang Yugoslavia

Untuk menghindari konflik yang semakin berkepanjangan, pada tahun 1992 PBB
membentuk UNPROFOR (United Nation Protection Force), yaitu pasukan perdamaian
untuk menjaga perdamaian di negara-negara pecahan Yugoslavia.Penyelesaian konflik di
Yugoslavia juga diselesaikan oleh perundingan yang ditandatangani di Istana Elysee, Paris,
Prancis pada tanggal 14 Desember 1995.Isi perjanjian :
A. Bosnia sebagai negara tunggal terdiri dari dua republik, yaitu Federasi Muslim-Kroasia
dan Serbia-Bosnia.
B. Sarajevo menjadi bagian dari Federasi Muslim-Kroasia, sehingga tentara Serbia harus
meninggalkan Sarajevo.
C. Penjahat perang seperti yang telah ditetapkan mahkamah internasional tidak boleh
memegang jabatan.
D. Pemulangan pengungsi ke tempat tinggalnya.
E. Akan dilaksanakan pemilu setelah ditandatanganinya perjanjian perdamaian tersebut.
 Perang
Yugoslavia
 Penyelesaian Perang Yugoslavia

Perundingan penyelesaian konflik di Yugoslavia diselenggarakan di

Daytona, Amerika Serikat pada tanggal 1 November 1995. Perundingan
tersebut sendiri diawasi oleh NATO, dan diikuti oleh para pihak yang
berkonflik. Saat itu, Alisa Izet Begovic hadir sebagai perwakilan dari
pihak Bosnia, Serbia diwakili oleh Slobodan Milosevic, dan Franco
Tujman hadir sebagai wakil dari pihak Kroasia.Sebelum perundingan
yang dilakukan di Daytona, berbagai usaha telah dilakukan untuk
mengakhir konflik yang terjadi sebagai imbas runtuhnya Uni Soviet.
 Berbagai usaha yang dilakukan
• Yasuki Akasi sebagai negosiator sambil PBB menyeru Serbia untuk menarik pasukannya dari Bosnia.
Kejadian ini disusul dengan jatuhnya sanksi kepada Serbia
• Dalam pertemuan Negara Kelompok G7 yang berlangsung di Texas, Amerika Serikat, Negara G7
menyerukan agar Serbia menghentikan tindakan biadab yang telah dilakukan kepada Kroasia.
• Pengiriman Pasukan NATO ke bekas Negara Yugoslavia untuk melindungi dan menciptakan
kedamaian di wilayah Bosnia.
• Indonesia juga turut berperan serta dalam proses menjaga perdamaian dengan dikirimnya kontingen
Garuda XIV yang tergabung dalam UNPROFOR (United Nation Protection Forces), dimana pada saat
itu kontingen Garuda XIV dipimpin oleh Letnan Kolonel Infantri Edi Budianto
Perang Kongo
 Latar Belakang Kongo

Republik Demokratik Kongo merupakan salah satu negara di Afrika yang

memiliki kekayaan alam berupa sumber mineral yang sangat dibutuhkan untuk
industri. Wilayah Kongo telah menjadi medan perebutan sejak periode Perang
Dingin, bahkan agen CIA juga terlibag dalam perebutan tersebut. Sebelumnya
negara Kongo bernama Zaire dan dibawah pemerintahan Mobutu Sese Seko yang
pro-Amerika. Mobutu telah mengekspoitasi sumber kekayaan negeri Zaire
selama 30 tahun dan hasilnya hanya dinikmati oleh segelitir elit dan rezim yang
berkuasa
 Perang Kongo I

Pada dekade 90an, kekecewaan dan ketidakpuasan rakyat pada rezim

Mobutu yang korupsi dan ditambah dengan kondisi ekonomi Zaire
akhirnya melahirkan pemberontakan dari pihak oposisi.
Pasukan Zaire melawan AFDL (Aliansi Pasukan Demokratik untuk
Pembebasan Kongo-Zaire) dan milisi anti-Mobutu. Zaire harus melawan
gabungan kekuatan dari Angola, Burunidi, Rwanda, dan Uganda.
Pasukan gabungan ini perlahan berhasil merebut daerah kekuasaan Zaire
di wilayah timur hingga menuju ibukota Zaire, Kinshasa.
 Perang Kongo I

Korban jiwa dari peperangan ini berjumlah 300 orang lebih, dan menjadi
salah satu peristiwa pertempuran paling berdarah selama Perang Kongo
Pertama.Hasilnya, pasukan gabungan AFDL berhasil menumbangkan
rezim Mobutu dan menduduki Kinshasa. Laurent-Desire (pemimpin
Partai Revolusioner Populer) kemudian mengambil alih pemerintahan
dan menjadi presiden Zaire. Dalam pemerintahan ini negara Zaire
berubah nama menjadi Republik Demokratik Kongo.
 Perang Kongo II

Perang Kongo II (1996-1997)Perang ini dilatarbelakangi oleh berubahnya sikap dan

kebijakan Presiden Laurent-Desire terhadap negara sekutu yang membantu menggulingkan
rezim Mobutu. Presiden Laurent-Desire merasa negara Rwanda dan Uganda telah
melakukan eksploitasi mineral yang ada di wilayah timur RDK untuk kepentingan mereka
sendiri.
Pada 2 Agustus 1998, pemberontak etnis Banyamulenge membentuk kelompok
pemberontak anti Kabila ( Laurent - Desire ) yang brrnama Rassemblement Congolais pour
la Democratie (RCD). Pihak Rwanda dan Uganda mendukung pemberontakan dan
mengirimkan pasukan untuk membantu RDC. Pasukan ini lalu melakukan pemberontakan
di kota Goma, RDK timur. Dalam waktu singkat pasukan tersebut berhasil merebut kota-
kota penting di RDK timur.
 Perang Kongo II

Presiden RDK mencari dukungan dari negara-negara Afrika yang lalu

negara Angola, Chad, Namibia, dan Zimbabwe membantu RDK.
Pertemburan berskala besar terjadi antara gabungan RDK, Angola, Chad,
Namibia, dan Zimbabwe melawan pasukan gabungan pemberontak
RDK, Rwanda, dan Uganda. Pertarungan ini bersifat gerilya, akibat dari
pertempuran ini, warga sipil yang paling banyak dirugikan karena
menjadi tumbal perampasan, pelecehan, bahkan pembantaian.
 Perjanjian Damai Kongo

Pihak-pihak yang terlibat perang akhirnya sepakat berunding pada Juni

1999 di Lusaka, Zambia. Negara yang mengikuti perundingan (RDK,
Angola, Namibia, Zimbabwe, Rwanda, dan Uganda) akhirnya sepakat
untuk mengakhiri konflik bersenjata. Namun baku tembak skala kecil
masih terus terjadi antara misili pro Laurent-Desire melawan anti
Laurent-Desire.
Terimakasih.

Semoga presentasi kami bisa menjadi manfaat