POTENSI DAN DAYA TARIK WISATA

Oleh

Ria Ima Suryani S.Pd

LOGO
Edit your company slogan
 Potensi dan Daya tarik daerah tujuan wisata

Potensi wisata adalah segala sesuatu yang dimiliki oleh daerah

tujuan wisata, dan merupajan daya tarik agar orang-orang mau
datang berkunjung ke tempat tersebut (Mariotti dalam Yoeti
1996:160-162). Sedangkan pengertian potensi wisata menurut
Sukardi (1998:67), potensi wisata adalah segala sesuatu yang
dimiliki oleh suatu daerah untuk daya tarik wisata dan berguna
untuk mengembangkan industri pariwisata di daerah tersebut.

Menurut undang-undang pariwisata no 10 tahun 2009, daya tarik

wisata adalah segala sesuatu yang memiliki keunikan,
keindahan, dan nilai yang berupa keanekaragaman kekayaan
alam, budaya, dan hasil buatan manusia yang menjadi sasaran
atau tujuan kunjungan wisatawan.
LOGO
 Objek dan daya tarik wisata menurut Direktoral Jenderal
Pemerintah dibagi menjadi 3 macam :
1. Objek wisata alam
Adalah sumber daya alam yang berpotensi serta memiliki
daya tarik bagi pengunjung baik alam keadaan alami maupun
setelah ada usaha budidaya potensi objek wisata alam dapat
dibagi menjadi 3 kawasan, yaitu :
 Flora dan fauna
Keunikan dan kekhasan ekosistem.
Ex : ekosistem pantai dan ekosistem hutan bakau
 Gejala alam
Ex : kawah, sumber air panas, air terjun, danau.
 Budidaya sumber daya alam
Ex : sawah perkebunan, peternakan dan usaha
perikanan.
LOGO
2. Objek wisata sosial budaya
Objek wisata sosial budaya dapat dimanfaatkan dan
dikembangkan sebagai objek dan daya tarik wisata yang
meliputi museum, peninggalan sejarah, upacara adat, seni
pertunjukan dan kerajinan.
3. Objek wisata minat khusus
Merupakan jenis wisata yang baru dikembangkan di
indonesia. Wisata ini lebih di utamakan pada wisatawan
yang mempunyai motivasi khusus. Dengan demikian
biasanya para wisatawam harus memiliki keahlian.
 Ex : berburu, mendaki gunung, arung jeram, tujuan
pengobatan agro wisata dan yang lainnya.
LOGO
 Sumber daya yang dapat dijadikan daya tarik
wisata diantara lain sebagai berikut :
 Bangunan bersejarah
 Seni dan patung kontemporer
 Seni pertunjukan
 Peninggalan keagamaan
 Kegiatan dan cara hidup masyarakat lokal
 Perjalanan (trekking)
 Mencoba kuliner (masakan) setempat

LOGO
 Syarat-syarat DTW untuk dapat di
kunjungi
 What to see
 What to do
 What to buy
 What to arrived
 What to stay

LOGO
www.themegallery.com
 Oka A. Yoeti (1997:165) berpendapat
bahwa berhasilnya suatu tempat wisata hingga
tercapainya industri wisata sangat tergantung
pada tiga A (3 A), yaitu
 Atraksi (Attraction)
Atraksi wisata yaitu sesuatu yang dipersiapkan terlebih dahulu
agar dapat dilihat, dinikmati dan yang terasuk dalam hal ini adalah :
tari-tarian, nyanyian kesenian rakyat tradisional, upacara adat dan lain-
lain.

 Aksesbilitas (accessbility)
Unsur yang terpenting dalam aksesbilitas adalah transportasi,
maksudnya yaitu frekuensi penggunaannya, kecepatan yang
dimilikinya dapat mengakibatkan jarak seolah-olah menjadi
dekat.Selain transportasi yang berkaitan dengan aksesbilitas
adalah prasarana meliputi
jalan, jembatan, terminal,stasiun, dan bandara.
LOGO
www.themegallery.com
• Fasilitas (amenities)
Fasilitas pariwisata tidak akan terpisah dengan akomodasi
perhotelan. Karena pariwisata tidak akan pernah berkembang tanpa
penginapan. Fasilitas wisata merupakan hal-hal penunjang
terciptanya kenyamanan wisatawan untuk dapat mengunjungi suatu
daerah tujuan wisata. Adapun sarana-sarana penting yang berkaitan
dengan perkembangan pariwisata adalah sebagai berikut:
a. Akomodasi perhotelan
b. Restoran
c. Air bersih
d. Komunikasi
e. Hiburan
f. Kemananan

LOGO
www.themegallery.com
 Berbagai jenis usaha daya tarik
wisata
 1. usaha daya tarik wisata alam

LOGO
www.themegallery.com
A. FLORA

LOGO
www.themegallery.com
B.FAUNA

LOGO
www.themegallery.com
 Berbagai daya tarik tujuan wisata
Daya tarik Indonesia dapat dilihat dari setiap-setiap propinsi yang ada. Dan ini
contoh dari daya tarik wisata di indonesia :
1. Pulau Sumatera

Masjid Baiturrahman Aceh Museum tsunami

LOGO
 B.Propinsi sumatera Utara

Kuliner Bika Ambon

Danau toba

LOGO
Festival Bawomataluo

LOGO
 C. Sumatera Barat

Pantai Air Manis Ngarai Sianok

LOGO
Istana Pagaruyung

LOGO
 D. Kepulauan Riau

D. Kepulauan Riau Pulau Penyengat – Bintan

LOGO
Wisata Belanja Di kota Batam

LOGO
 E. Bengkulu
Konservasi
Rafflesia Arnoldi Amorphopallus

LOGO
Benteng Malborough Rumah Fatmawati dan
Bung Karno

LOGO
 F. Sumatera Selatan

Kuliner Empek – empek Festival Sriwijaya

LOGO
Jembatan Ampera Air Terjun Bidadari

LOGO
 G. Jambi

Candi Muaro Jambi Danau Kerinci

LOGO
Goa Tiangko – Merangin

LOGO
 H. Riau

Pantai Selatan Baru Lomba Sampan Leper dan

( Kabupaten Bengkalis ) Manongkah

LOGO
Pasar Senggol Dumai

LOGO
 I. Bangka Belitung

Pantai Parai Tenggiri Tanjung Bunga

LOGO
Batu Balai

LOGO
 J. Lampung

Anak Gunung Krakatau Pantai Pasir Putih

( Kota Bandar Lampung )

LOGO
Kawasan Sentra Keripik Bandar Lampung

LOGO
2. Pulau Jawa
A. Dki Jakarta
Taman Mini Indonesia
Indah Pasar Tanah Abang Blok A

LOGO
Kepulauan Seribu

LOGO
 B. Banten

Pantai Anyer Festival Cisadene

LOGO
 C. Jawa Barat

Pantai Pangandaran Museum Geologi

LOGO
Factory Outlet

LOGO
 D. Jawa Tengah

Candi Borobudur Dieng museum Purbakala Sangiran

LOGO
 E. Daerah Istimewa Yogyakarta

Candi Prambanan Malioboro

LOGO
Kraton Yogyakarta Gerebeg Mulud

LOGO
 F. Jawa Timur
Gunung Bromo

Tanjung Kodok (Lamongan )

LOGO
Masjid Sunan Ampel

LOGO
 3. Bali Dan Nusa Tenggara
A. Propinsi Bali
Pantai Tanah Lot

Pasar Sukawati

LOGO
Ngaben Pura Bedugul

LOGO
 B. Propinsi Nusa Tenggara Barat

Pulau Gili Trawangan, Gili

Meno, dan Gili Air

Pantai Senggigi

LOGO
Taman Nasional Gunung Rinjani

LOGO
 C. Pulau Nusa Tenggara Timur

Festival Pasola Sumba

Taman Nasional Komodo

LOGO
 4. Pulau Kalimantan
A. Kalimantan Barat
Museum Tugu
Khatulistiwa

Festival Naik Dango

LOGO
 B. Propinsi Kalimantan Tengah

Masjid Kyai Gede

Pasar Blauran Khas

Dayak

LOGO
 C. Kalimantan Selatan
Pasar Terapung

Lomba Jukung Hias dan

Tanglong

LOGO
 D. Kalimantan Timur

Kerajinan Sarung Samarinda

Upacara Adat Belian

LOGO
Museum Mulawarman

LOGO
 E. Kalimantan Utara

Pantai di Kota Tarakan

Penangkaran Buaya
Juwata

LOGO
 5. Pulau Sulawesi
A. Sulawesi Utara

Festival Laut Manado Museum Nasional Manado

LOGO
Klappertaart

LOGO
 B. Sulawesi Tengah
Danau Poso
Festival Danau Pulau Togean
Poso

Dataran tinggi napu

Pulau Sambori
Air terjun Marondo

LOGO
 D. Sulawesi Utara

Pantai Nasional Danau Linow

Pantai Losari Bantimurung

Taman Nasional Bunaken Air terjun Tuminperes Gunung Klabat

LOGO
Benteng Fort Rotterdam Tanah Toraja

LOGO
 E. Propinsi Gorontalo
Benteng Otonaha
Taman Nasional Bogani Nani
Benteng Danau Wartabone
Limboto Otanaha

Danau Limboto Pulau Saronde

Taman Laut Olele

LOGO
Upacara Adat Sayyang Patudu

LOGO
 F. Sulawesi Utara Pulau Lembeh

Museum Kesultanan
Pantai Nambo Buton

Pulau Abadi
Pulau Ponteng
Pulau Mahoro

LOGO
 B. Propinsi Maluku Utara

Festival Teluk Jilolo ( Glilolo ) Museum Kesultanan Ternate

dan Tidore Pantai
Halmahera

Pantai Sumaladaha Gunung Gamalama Benteng Tolukko

LOGO
 C. Papua Barat

Raja Ampat Danau Sentani Danau Bramu

Pegunungan Arfak
Gunung Meja Pulau Mansiman

LOGO
 Danau Paniai
D. Papua

Suku-Suku Yang Festival Lembah Baliem

Tinggal di Lembah
Baliem
Taman Nasional
Cendrawasih

Danau Sentani
Raja Ampat Lembah Baliem

LOGO
Salju Abadi Puncak Jayawijaya

LOGO
 Syarat-syarat obejek wisata
dapat menarik oleh wisatawan :

W
W
h
W
h
h
a
a
a
t
t
t
t
o
t
t
o
a
o
r
r
b
i
s
d
v
u
e
e
o
y
d
e

W
h
a
t

t
o

s
t
a
y

LOGO
www.themegallery.com
 LOGO
www.themegallery.com
 LOGO
www.themegallery.com
 LOGO
www.themegallery.com