Anda di halaman 1dari 8

LOREM IPSUM

Kelompok 2
1. Margareta Lembung_211600011
2. Margaret Oktavia Sinaga_211600156
3. Ayu Ajeng Larasati_211600037
4. Aprilia Zella R_211600013
5. GuDelia Chindari Bird_ 211600038
LOREM IPSUM

ORGANIZING
PENGERTIAN PENGORGANISASIAN( ORGANIZING )
DAN PRINSIP PENGORGANISASIAN

Pengorganisasian atau Organizing merupakan salah satu dari


4 fungsi Manajemen. Umumnya, Fungsi pengorganisasian
dilakukan setelah fungsi Perencanaan (planning). Hal ini dapat
dilihat dari urutan 4 fungsi manajemen yang meliputi
Perencanaan, Pengorganisasian, Pemimpinan dan
Pengendalian yang dalam bahasa Inggris biasanya disebut
dengan POLC (Planning, Organizing, Leading and Controlling).
Lima prinsip
pengorganisasian
Untuk dapat melakukan fungsi
pengorganisasian secara efektif, seorang
manajer sebaiknya memiliki pedoman
tertentu sehingga mereka dapat
mengambil keputusan dan bertindak
sesuai dengan keputusan yang diambil
tersebut. Berikut ini adalah prinsip-prinsip
pengorganisasian yang dapat digunakan
supaya fungsi pengorganisasian dalam
manajemen dapat dilaksanakan dengan
efektif.
1.Prinsip Spesialisasi kerja (Work
Specialization) • 2. Prinsip Otoritas atau
• Prinsip ini sering disebut juga Prinsip
Pembagian Kerja atau Division of
Wewenang (Authority)
Work, ada juga yang menyebutnya • Otoritas atau wewenang adalah
Division of Labour.Yang dimaksud hak untuk melakukan sesuatu,
dengan Spesialisasi kerja adalah
pembagian tugas-tugas atau pekerjaan membuat keputusan, memerintah
yang kompleks menjadi beberapa sub- orang lain untuk melakukan
pekerjaan atau bagian kepada sesuatu (atau tidak melakukan
karyawannya. Setiap karyawan dilatih
untuk melakukan tugas-tugas tertentu sesuatu), dan hak untuk
yang berkaitan dengan spesialisasinya mengalokasikan sumber daya
sehingga mereka memiliki kualifikasi atas nama organisasi untuk
dan kemampuan yang berkaitan mencapai tujuan organisasi.
dengan tugas-tugas yang diberikan
tersebut.
3. Prinsip Rantai Komando (Chain of Command)
Rantai Komando merupakan konsep penting untuk membangun suatu struktur organisasi yang kuat. Rantai
Komand atau Chain of Command dapat diartikan sebagai garis kewenangan tanpa putus yang membentang dari
puncak manajemen ke karyawan level terendah

4. Prinsip Pendelegasian Wewenang (Delegation)


Pendelegasian wewenang merupakan salah satu hal yang penting dalam organisasi. Tanpa adanya
pendelegasian wewenang, seorang manajer harus mengerjakan sendiri semua pekerjaannya. Keberhasilan seorang
manajer pada dasarnya sangat tergantung pada kemampuannya untuk mendelegasikan wewenang dan pekerjaan
kepada bawahannya.membentang

5. Prinsip Rentang Kendali (Span of Control) Rentang Kendali (Span of Control) atau sering disebut juga
dengan Rentang Manajemen (Span of Management)
adalah Jumlah Karyawan atau bawahan yang dapat dikendalikan secara efektif oleh seorang atasan dalam
satu waktu, atasan yang dimaksud tersebut dapat berupa seorang Supervisor ataupun Manajer.gasikan
Langkah-langkah Pengorganisasian :
Tujuan organisasi yang harus kamu di pahami pada staf.
1. (Dapat menjelas kan secara keseluruh staff tentang tujuan organisasi yang harus di capai). •
Mendistribusi pekerjaan pada staff secara jelas.
2. (Mendudukan orang-orang yang mampu berkompetensi dalam posisi yang sangat tepat. Dan
jangan sampai ada posisi strategis kosong, karena akan berpengaruh dalam keseluruan pencapaian
pada organisasi).
3. • Menentukan prosedural pada staf. ( Dalam menentukan cara kerja dan evaluasi para staff, dan
serta punishment dan reward yang telah di terima.
4. Selain itu dapat menjelas kan tentang proses garis koordinasi dan sinergitas dalam melaksanakan
organisasi, sehingga seluruh posisi dapat di padukan untuk dapat mencapai tujuan organisasi).
LOREM IPSUM

THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai