Anda di halaman 1dari 24

* Keuangan Negara &

APBN
Hanifa Zulhaimi, S.Pd.,M.Ak
* Pengertian Sistem :
* Menurut Kamus Webster : “sistem adalah Suatu
kesatuan (unity) yang komplek dibentuk oleh
bagian yang berbeda(diverse), masing-masing
terikat pada (subjected to) rencana yang sama
atau kontribusi (serving)untuk mencapai tujuan
yang sama.”
* Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia : “sistem
adalah Seperangkat unsur yang teratur saling
berkaitan membentuk totalitas.”

* Sistem Administrasi
keuangan Negara
* Pengertian Administrasi :
* Menurut L.D. WHITE : “administrasi adalah
suatu proses yang umum terdapat dalam semua
usaha kelompok, negara ataupun swasta,sipil
ataupun militer , berskala kecil maupun
besar.”
* Menurut DIMOCK AND DIMOCK : “Pada
dasarnya administrasi merupakan aktivitas
kerja sama kelompok.

* Sistem Administrasi
keuangan Negara
* Pengertian Administrasi Negara :
* Menurut PFIFFNER AND PRESTHUS : “administrasi Negara adalah
Koordinasi upaya-upaya kelompok untuk melaksanakan kebijakan Negara”

* ADMINISTRASI NEGARA DALAM ARTI LUAS:


* Keseluruhan kegiatan LEMBAGA NEGARA dalam rangka mewujudkan
TUJUAN/KEBIJAKAN NEGARA. (Soewarto Handoko. Sistem Administrasi
Negara Kesatuan Republik Indonesia)
 
* ADMINISTRASI NEGARA DALAM ARTI SEMPIT:
* Keseluruhan kegiatan LEMBAGA EKSEKUTIF dalam rangka mewujudkan
TUJUAN/KEBIJAKAN NEGARA/PEMERINTAHAN. (Soewarto Handoko. Sistem
Administrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia).

* Sistem Administrasi
keuangan Negara
* Unsur – unsur administrasi Negara terdiri dari :
* Manusia : aparatur Negara, pejabat kenegaraan/pemerintahan,
masyarakat.
* Tujuan : mewujudkan kebijakan Negara, alat untuk memecahkan
permasalahan Negara, memenuhi kebutuhan masyarakat, melayani
masyarakat
* Tugas : menyelenggarakan kehidupan Negara dalam segala aspek
* Kerjasama : berbagai mekanisme dan cara (rencana, program, prosedur,
rapat dll. ) kerjasama dilakukan antara aparatur Negara baik secara
horizontal maupun vertical, komponen dalam masyarakat, komponen
aparatur Negara dengan masyarakat, sektor pemerintahan dengan
masyarakat.
* Sarana : semua sumber daya yang tersedia secara nasional seperti dana,
gedung, kendaraan dll.

* Sistem Administrasi
keuangan Negara
* Unsur – unsur administrasi Negara terdiri dari :
* Manusia : aparatur Negara, pejabat kenegaraan/pemerintahan,
masyarakat.
* Tujuan : mewujudkan kebijakan Negara, alat untuk memecahkan
permasalahan Negara, memenuhi kebutuhan masyarakat, melayani
masyarakat
* Tugas : menyelenggarakan kehidupan Negara dalam segala aspek
* Kerjasama : berbagai mekanisme dan cara (rencana, program, prosedur,
rapat dll. ) kerjasama dilakukan antara aparatur Negara baik secara
horizontal maupun vertical, komponen dalam masyarakat, komponen
aparatur Negara dengan masyarakat, sektor pemerintahan dengan
masyarakat.
* Sarana : semua sumber daya yang tersedia secara nasional seperti dana,
gedung, kendaraan dll.

* Sistem Administrasi
keuangan Negara
* Pengertian Keuangan Negara :
* “Keuangan Negara adalah semua hak dan
kewajiban negara yang dapat dinilai dengan
uang, serta segala sesuatu baik berupa uang
maupun berupa barang yang dapat dijadikan
milik negara berhubung dengan pelaksanaan
hak dan kewajiban tersebut” (Pasal 1 UU
Nomor 17 Tahun 2003).
.

* Sistem Administrasi
keuangan Negara
* Keuangan Negara meliputi (Pasal 2 UU No. 17 Tahun 2003) :
* Hak Negara untuk memungut pajak, mengeluarkan dan
mengedarkan uang dan melakukan pinjaman
* Kewajiban Negara untuk menyelenggarakan tugas layanan umum
pemerintahan Negara dan membayar tagihan pihak ke tiga
* Penerimaan Negara
* Pengeluaran Negara
* Kekayaan Negara / kekayaan daerah yang dikelola sendiri atau oleh
pihak lain berupa uang, surat berharga, piutang barang, serta hak
hak lain yang dapat dinilai dengan uang. Termasuk kekayaan yang
dipisahkan pada perusahaan Negara maupun perusahaan daerah.
.

* Sistem Administrasi
keuangan Negara
* Keuangan Negara meliputi (Pasal 2 UU No. 17 Tahun 2003) :
* Hak Negara untuk memungut pajak, mengeluarkan dan mengedarkan uang dan
melakukan pinjaman
* Kewajiban Negara untuk menyelenggarakan tugas layanan umum pemerintahan
Negara dan membayar tagihan pihak ke tiga
* Penerimaan Negara
* Pengeluaran Negara
* Kekayaan Negara / kekayaan daerah yang dikelola sendiri atau oleh pihak lain
berupa uang, surat berharga, piutang barang, serta hak hak lain yang dapat
dinilai dengan uang. Termasuk kekayaan yang dipisahkan pada perusahaan
Negara maupun perusahaan daerah.
* Kekayaan pihak lain yang dikuasai oleh pemerintah dalam rangka
penyelenggaraan tugas pemerintahan dan/atau kepentingan umum.
* Kekayaan pihak lain yag diperoleh dengan menggunakan fasilitas yang diberikan
pemerintah.

* Sistem Administrasi
keuangan Negara
* Hal - hal yang diatur dalam keuangan Negara [Manajemen Keuangan Negara,
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia]:
* Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), adalah rencana keuangan
tahunan pemerintahan negara yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat.
Sedangkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), adalah
rencana keuangan tahunan pemerintahan daerah yang disetujui oleh Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah.
* Pendapatan negara adalah hak pemerintah pusat yang diakui sebagai
penambah nilai kekayaan bersih. Sementara itu, pendapatan daerah adalah
hak pemerintah daerah yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih.
* Belanja negara adalah kewajiban pemerintah pusat yang diakui sebagai
pengurang nilai kekayaan bersih. Sedangkan belanja daerah adalah
kewajiban pemerintah daerah yang diakui sebagai pengurang nilai kekayaan
bersih.

* Sistem Administrasi
keuangan Negara
*Pembiayaan adalah setiap penerimaan yang perlu dibayar kembali
dan/atau pengeluaran yang akan diterima kembali, baik pada tahun
anggaran yang bersangkutan maupun tahun-tahun anggaran berikutnya.
*Manajemen keuangan negara adalah keseluruhan kegiatan pejabat
pengelola keuangan negara sesuai dengan kedudukan dan
kewenangannya, dalam mengelola keuangan negara yang meliputi:
perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, pelaporan dan
pertanggungjawaban.
*Manajemen keuangan daerah adalah fungsi Pemerintah Daerah untuk
mengelola keuangan mulai dari merencanakan, melaksanakan,
mengawasi, mengendalikan dan mengevaluasi berbagai sumber
keuangan sesuai dengan kewenangannya dalam rangka pelaksanaan
azas desentralisasi, dekosentrasi dan tugas pembantuan di daerah yang
diwujudkan dalam bentuk APBD (Tjahya Supriyatna, 1992)

* Sistem Administrasi
keuangan Negara
* Musgrave and Musgrave, (1989) menyebutkan ada tiga fungsi keuangan negara,
yaitu:
* Fungsi alokasi, yaitu fungsi pemerintah (melalui manajemen keuangan negara)
dalam menggunakan sumberdaya nasional untuk keperluan penyediaan barang
publik, dalam rangka mengatasi kegagalan mekansime pasar, dan akibat
kurangnya minat sektor swasta dalam menghasilkan barang dan jasa bagi
konsumen;
* Fungsi distribusi, yaitu fungsi pemerintah (melalui manajemen keuangan
negara) untuk meredistribusi pendapatan dalam mengatasi ketidak merataan
yang diakibatkan oleh adanya kesenjangan dalam pemilikan faktor-faktor
produksi seperti tanah, modal, tenaga kerja dan kewirausahaan.
* Fungsi stabilisasi, yaitu fungsi pemerintah (melalui manajemen keuangan
negara) dalam menstabilkan kondisi perekonomian negara. Jika kondisi
perekonomian sedang inflasi, maka pengeluaran dikurangi atau pajak dinaikkan.
Sebaliknya jika kondisi perekonomian deflasi, maka pengeluaran pemerintah
ditambah atau pajak dikurangi.

*Fungsi Keuangan
Negara
* Aggaran adalah suatu rencana yang disusun
secara sistematis dalam bentuk angka dan
dinyatakan dalam unit moneter yang meliputi
seluruh kegiatan organisasi untuk jangka
waktu/periode tertentu di masa yang akan
datang.

* Reformasi Pengelolaan
Anggaran
* Sebagai pedoman bagi pemerintah dalam
mengelola negara untuk suatu periode di masa
yang akan datang.
* Sebagai alat pengawasan bagi masyarakat terhadap
kebijaksanaan yang telah dipilih pemerintah
karena sebelum anggaran negara dijalankan harus
mendapat persetujuan DPR terlebih dahulu.
* Sebagai alat pengawasan bagi masyarakat terhadap
kemampuan pemerintah dalam melaksanakan
kebijaksanaan yang telah dipilihnya karena pada
akhirnya anggaran harus dipertanggungjawabkan
pelaksanaannya oleh pemerintah kepada DPR

*Fungsi Anggaran
New Public
Traditional
Management
Method
Method

* Reformasi Pengelolaan
Anggaran
* Ciri New Public Management Method ;
* Pemerintahan katalis (pemerintahan yang fokus
pada pemberian arahan bukan produksi layanan
publik),
* Pemerintah milik masyarakat (pemerintah lebih
memberdayakan masyarakat dari pada melayani),
* Pemerintah yang kompetitif (pemerintah
mendorong semangat kompetisi dalam pemberian
pelayanan publik),

* Reformasi Pengelolaan
Anggaran
* Ciri New Public Management Method ;
* Pemerintah yang digerakkan oleh misi
(mengubah organisasi yang digerakkan oleh
peraturan menjadi digerakkan oleh misi),
* Pemerintah yang berorientasi hasil (tujuan
pembiayaan adalah hasil bukan masukan),
* Pemerintah berorientasi pada pelanggan
(tujuan pemerintah adalah memenuhi
kebutuhan pelanggan, bukan birokrasi),

* Reformasi Pengelolaan
Anggaran
* Ciri New Public Management Method ;
* Pemerintah wirausaha (pemerintah mampu
menciptakan pendapatan dan tidak sekedar
membelanjakan),
* Pemerintah yang antisipatif (berupaya
mencegah hal –hal yang merugikan daripada
mengobati),
* Pemerintah desentralisasi (dari hierarki menuju
partisipasi dan tim kerja), dan

* Reformasi Pengelolaan
Anggaran
* Teknik – teknik penyusunan anggaran dalam era
New Public Management adalah sebagai berikut
* Teknik Anggaran Kinerja (Performance Budgeting)
* menekankan pada konsep value for money dan
pengawasan atas kinerja output.
* mengutamakan mekanisme penentuan prioritas tujuan
serta pendekatan yang sistematik dan rasional dalam
proses pengambilan keputusan.
* analisis antara biaya dan manfaat.
 

* Reformasi Pengelolaan
Anggaran
* Teknik – teknik penyusunan anggaran dalam era New Public
Management adalah sebagai berikut
* Zero Based Budgeting ( ZBB )
* ZBB tidak berpatokan pada anggaran tahun lalu untuk
menyusun anggaran tahun ini, namun didasarkan pada
kebutuhan saat ini.
* seolah-olah proses anggaran dimulai dari hal-hal yang baru
sama sekali.
* Item anggaran yang sudah tidak relevan dan tidak mendukung
pencapaian tujuan organisasi dapat hilang dari struktur
anggaran, atau mungkin juga muncul item baru.
 

* Reformasi Pengelolaan
Anggaran
* Teknik – teknik penyusunan anggaran dalam era
New Public Management adalah sebagai berikut
* Planning, Programming and Budgeting system
* PPBS tidak mendasarkan pada struktur
organisasi tradisional yang terdiri dari divisi-
divisi, namun berdasarkan program, yaitu
pengelompokan aktivitas untuk mencapai tujuan
tertentu.

* Reformasi Pengelolaan
Anggaran
* Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara
memiliki siklus tahunan , mulai dari tanggal 1
Januari sampai dengan 31 Desember tahun
yang bersangkutan

*. Siklus Anggaran Pendapatan


dan Belanja Negara
* Unsur- unsur APBN dalam satu tahun anggaran meliputi:
* Hak pemerintah pusat yang diakui sebagai penambah nilai
kekayaan bersih;
* Kewajiban pemerintah pusat yang diakui sebagai
pengurang nilai kekayaan bersih;
* Penerimaan yang perlu dibayar kembali dan/atau
pengeluaran yang akan diterima kembali, baik pada tahun
anggaran yang bersangkutan maupun pada tahun-tahun
anggaran berikutnya. Semua penerimaan dan pengeluaran
negara dilakukan melalui Rekening Kas Umum Negara

*Unsur – Unsur APBN


* Penyusunan RAPBN oleh pemerintah;
* Penyampaian RAPBN kepada
DPR/pengesahannya;
* Pelaksanaan APBN oleh pemerintah;
* Pengawasan pelaksanaan APBN oleh BPK;
* Pertanggungjawaban/Perhitungan Anggaran
Negara (PAN);
* Persetujuan RUU PAN menjadi UU PAN oleh DPR.

*Tahapan Siklus
Anggaran

Anda mungkin juga menyukai