Anda di halaman 1dari 13

SYSTEMATIC

Hello!

RANDOM
SAMPLING
KELOMPOK 3

Hi!
KELOMPOK 3
1. Andriandani Ariesta
2. Andi Aldi Adrian
3. Andi Aulia Tenri Awaru
4. Andi Nurul Madana
5. Andi Khofifa Asri
Apa itu “Systematic Random Sampling” ?
Merupakan sistem pengambilan sampel yang dilakukan
dengan menggunakan selang interval tertentu secara
berurutan. Misalnya, jika ingin mengambil 1000 sampel
dari 5000 populasi secara acak, maka kemungkinan
terpilihnya 1/5. diambil 1 angka dari interval pertama
antara angka 1-5, dan dilanjutkan dengan pemilihan
angka beriukutnya dari interval selanjutnya.
Kelebihan:
1. Lebih cepat, mudah dan murah pelaksanaanya daripada
cara cara lain
2. Pengambilan sampel tanpa harus menggunakan kerangka
sampel
3. Sampel sistematis tersebar lebih merata, sehingga
kemungkinan besar menghasilkan sampel yang lebih
refresentatif dan lebih efisien
Kekurangan:
1. Penduga varian sulit diperoleh oleh dari sampel sistematis
tunggal
2. Penyusunan yang tidak baik mungkin menghasilkan
sampel yang sangat tidak efisien
Prosedur Penarikan Contoh
Sistematik
 Cari informasi besaran N
 Tentukan n, menggunakan
formula contoh acak sederhana
 Tentukan K = N/n (bulatkan)
 Acak bilangan 1, 2,…,k. Misalkan
diperoleh m(1 ≤ m ≤ k)

 Objek yang terpilih adalah objek ke-m,


ke-(m+k), (m+2k),…(m+(n-1)k) pada
kerangka penarikan contoh
Kerangka Penarikan Contoh

Kerangka penarikan contoh tidak selalu


harus berupa daftar dikertas, tapi bisa
berbentuk abstrak. Misalnya barisan
pengunjung tempat belanja atau tempat
wisata. Atau mungkin berupa satuan
contoh yang tertata dengan aturan
tertentu, misalnya rumah di kompleks
perumahan atau toko disuatu
pertokohan.
Jenis Jenis Populasi

Populasi dengan Populasi dengan trend


susunan acak linear

Populasi dengan varian


periodik
1. Populasi dengan susunan acak
• Unit unit didalam populasi tersusun secara acak(random). Misal populasi
mahasiswa disusun berdasarkan alfabet dari nama depannya.
• Jika dilakukan penarikan secara sistematik, unit unit dalam sampel
sistematik
jika ada tersusun secara acak.
• Sampel yang tersusun secara acak ini akan menjadi heterogen dan akan
memiliki ρ yang kecil, maka varians sistematis kurang lebih sama dengan
varians sampel ramdom sampling

Hello!
2. Populasi dengan trend linear
• Sampel lebih representasif dibandingkan jika populasi tersusun secara acak
• Pemilihan sampel sistematik akan memberikan sampel yang heterogen
• Nilai koefisien korelasi interaklas cenderung sedikit
• Varians dai sampel sistematik biasanya akan lebih kecil daripada varians
sampel acak sederhana

Hello!
3. Populasi dengan varian periodik
Jika sebuah populasi mengikuti varian periodik, maka
keefisiennya akan tergantung pada nilai intervalnya
(k)

Hello!
Cara pengambilan sampel dengan sysematic sampling dapat
dibedakan menjadi dua, Yaitu :

SINGLE SYSTEMATIC REPEATED SYSTEMATIC


SAMPLING SAMPLING
Adalah suatu cara pengambilan sampel dimana
Adalah suatu pengambilan sample,dimana sampel diperoleh dengan cara memilih secara
sample diperoleh dengan cara memilih secara random lebih dari satu elemen pertama pada
random dengan elemen k-elemen pertama pada frema sebagai titik awal dan memilih setiap
frema dan setiap elemen ke-ka berikutnya. elemen ke-k berikutnya disetiap titik awal.
Cara pengambilan sample seperti ini disebut Dengan kata lain, repeated systematic sampling
dengan 1 dalam k systematic sampling. memilih lebih dari satu single systematic sample.
Hello!

THANKS U
Hi!

Anda mungkin juga menyukai