PARADIGMA
KEPERAWATAN
Oleh : EVI MARTALINDA HAREFA, SST.,M.KES
A. FALSAFAH KEPERAWATAN
1. Defenisi Falsafah Keperawatan
Falsafah adalah keyakinan terhadap nilai – nilai
yang menjadi pedoman untuk mencapai suatu
tujuan dan dipakai sebagai pandangan hidup.
Perawat adalah orang yang telah lulus dari pendidikan perawat baik didalam
maupu diluar negeri sesuai ketentuan peraturan perundang – undangan yang
berlaku. Perawat adalah suatu profesi yang mandiri yang mempunyai hak
untuk memberikan layanan keperawatan secara mandiri dan bukan sebagai
profesi pembantu dokter.
Tugas dan fungsi perawat secara umum memberikan bantuan atau pelayanan
kepada pasien (dari individu, keluarga hingga masyarakat) baik dalam kondisi
sakit maupun sehat, guna mencapai derajat kesehatan yang optimal melalui
pelayanan keperawatan.
KONSEP MANUSIA
1. Pengertian Manusia
Manusia dipandang sebagai individu yang utuh dan kompleks
(makhluk holistik) yang terdiri dari bio-psiko-sosio-spiritual.
a. Manusia dipandang sebagai makhluk hidup (bio)
Rentang sehat ini diawali dari status kesehatan normal, sehat sekali
dan sejahtera.
Faktor yang dapat mempengaruhi status kesehatan seseorang,
yaitu:
1. Faktor Internal
a. Tahap perkembangan
b. Pendidikan atau tingkat pengetahuan
c. Persepsi tentang fungsi
d. Faktor emosi
e.Spritual
2. Faktor Eksternal
a. Praktik dikeluarga
b. Faktor Sosioekonomi
c. Latar Belakang Budaya
Rentang Sakit
Rentang sakit merupakan rangkaian dalam konsep sehat - sakit.
Rentang ini dimulai dari keadaan setengah sakit, sakit, sakit kronis
dan kematian.
Tahapan – tahapan yang terjadi selama proses sakit:
1. Tahap Gejala
2. Tahap Asumsi Terhadap Sakit
3. Tahap Kontak Dengan Pelayanan Kesehatan
4. Tahap Ketergantungan
5. Tahap Penyembuhan
PERILAKU SAKIT
Faktor yang mempengaruhi perubahan perilaku ketika seseorang
menderita sakit :
1. Faktor Internal
a. Persepsi individu terhadap gejala dan sifat sakit yang
dialami
b. Asal atau Jenis penyakit
2. Faktor Eksternal
a. Gejala yang dapat dilihat
b. Kelompok sosial
c. Latar belakang budaya
d. Ekonomi
e. Kemudahan akses terhadap sistem pelayanan
Tahap – Tahap Perilaku Sakit
1. Tahap 1 (mengalami gejala)
• Pada tahap ini pasien menyadari bahwa ”ada sesuatu
yang salah”.
• Mereka mengenali sensasi atau keterbatasan fungsi fisik
tetapi belum menduga adanya diagnosa tertentu.
• Persepsi individu terhadap suatu gejala meliputi:
Dampak Sakit
a. Terhadap Perilaku dan Emosi Klien
b. Terhadap Peran Keluarga
c. Terhadap Citra Tubuh
d. Terhadap Konsep Diri
e. Terhadap Dinamika Keluarga
LINGKUNGAN
Lingkungan diartikan agregat dari seluruh kondisi dan pengaruh
luar yang mempengaruhi kehidupan dan perkembangan suatu
organisme.
Lingkungan dapat dibagi menjadi :
1. Lingkungan fisik
yaitu lingkungan alamiah yang terdapat di sekitar manusia.
Lingkungan fisik ini meliputi banyak hal seperti cuaca, musim,
keadaan geografis, struktur geologis, dan lain-lain
2. Lingkungan non fisik
yaitu lingkungan yang muncul akibat adanya interaksi
antarmanusia. Lingkungan non-fisik ini meliputi sosial-budaya,
norma, nilai, adat istiadat, dan lain-lain.
TERIMAKASIH