Anda di halaman 1dari 15

MODUL 5

KUALITAS ALAT
UKUR (INSTRUMEN)
KB. 1
Validitas & Reliabilitas
Hasil Pengukuran
VALIDITAS
Validitas adalah ketepatan hasil pengukuran
Validitas dapat dibedakan menjadi :

1. Validitas Isi
2. Validitas konstrak
3. Validitas yang dikaitkan dengan
kriteria tertentu
RELIABILITAS

Reliabilitas adalah ketetapan hasil yang


diperoleh dari suatu pengukuran
HUBUNGAN ANTARA VALIDITAS
DAN RELIABILITAS

Reliabilitas pengukuran diperlukan untuk mencapai hasil pengukuran yang


valid. Jika tes yang valid ini dicapai dalam satu atau berbagai pengukuran,
maka akan tetap/konsisten mengukur apa yang seharusnya diukur.
BAGAIMANA MENINGKATKAN
RELIABILITAS TES?

Reliabilitas suatu tes dapat ditingkatkan dengan menambah jumlah butir soal ke dalam tes tersebut, butir
soal yang ditambahkan haruslah butir soal yang homegen dengan butir soal yang ada. Homogen maksudnya
adalah butir soal tersebut mengukur hal yang sama dengan butir soal yang sudah ada.
KB. 2

Analisis dan Perbaikan


Instrumen
MENGAPA ANALISIS BUTIR
SOAL PENTING?
1. Untuk mengetahui apakah butir soal yang disusun sudah berfungsi sesuai apa yang
dikehendaki oleh penyusun soal
2.Sebagai umpan balik bagi siswa untuk mengetahui kemampuan mereka dalam menguasai
suatu materi.
3. Sebagai umpan balik bagi guru untuk mengetahui kesulitan-kesulitan yang dialami siswa
dalam memahami suatu materi
4. Sebagai acuan untuk merevisi soal.
5. Untuk memperbaiki kemampuan guru dalam menulis soal.
KAPAN ANALISIS BUTIR SOAL
DILAKUKAN?
Analisis butir soal dilakukan bersamaan dengan uji coba
reliabilitas tes.

Karakteristik butir soal yang harus diperhatikan dalam menganalisis butir


soal yaitu :

1. Tingkat kesukaran butir soal


2. Daya beda
BAGAIMANA CARA MELAKUKAN
ANALISIS SECARA SEDERHANA?
1. Hitunglah jumlah jawaban yang benar untuk seluruh siswa
2. Berdasarkan jumlah jawaban benar, susunlah skor siswa mulai dari skor tertinggi ke skor
terendah.
3.Berdasarkan urutan skor tersebut tentukan siswa yang termasuk kelompok atas dan siswa yang
termasuk kelompok bawah.
4. Hitunglah jumlah siswa dalam kelompok atas yang memilih tiap-tiap alternatif jawaban yang
disediakan.
5. Dengan cara yang sama hitung jumlah siswa dalam kelompok bawah yang memilih tiap-tiap
alternatif jawaban yang disediakan.
6. Hitunglah jumlah seluruh peserta tes (kelompok atas, tengah, dan bawah) yang menjawab benar
7. Hitunglah tingkat kesukaran butir soal dan data beda dengan menggunakan rumus yang
disediakan (BMP hal 5.22-5.23)
BAGAIMANA MENGANALISIS TES
URAIAN?
Tentukan jumlah siswa yang termasuk dalam kelompok
atas dan kelompok bawah.

Hitung jumlah skor kelompok atas dan jumlah skor


kelompok bawah

Hitung tingkat kesukaran dan daya beda setiap butir soal


(BMP hal 5.27)
BAGAIMANA MEMPERBAIKI BUTIR
SOAL?

1. Perhatikan tingkat kesukaran butir soal. Butir soal dianggap baik


jika mempunyai tingkat kesukaran (p) antara 0.25 sampai dengan 0.75
atau yang mendekati angka tersebut.

2. Perhatikan daya beda butir soal. Butir soal dianggap baik jika
kunci/jawaban yang dianggap benar mempunyai daya beda positif
tinggi dan pengecohnya mempunyai daya beda negatif.
BAGAIMANA MEMPERBAIKI
NON-TES?
• Meminta pakar untuk mereview atau menelaah instrumen setelah ditulis.
• Uji coba ke lapangan
• Analisislah hasil uji coba tersebut dengan menggunakan program analisis instrumen yang
relevan
Sekian
&
Terima kasih!

Anda mungkin juga menyukai