Anda di halaman 1dari 41

Dr.

Oky Dwi Nurhayati, ST, MT

Pengolahan audio
Pertemuan ke-2

Departemen Teknik Komputer


Fakultas Teknik
Outline Materi
- Pengenalan Suara
- Pengenalan Media Audio Pembelajaran
- Membuat Media Audio Sederhana
- Pengolahan Audio dengan FL Studio
PENDAHULUAN

Suara adalah
• Segala sesuatu yang dapat didengar oleh telinga normal
dapat dikatakan sebagai audio atau suara
• Getaran suatu benda berupa sinyal analog dengan
amplitudo yang berubah secara kontinyu terhadap waktu

 Media berasal dari kata “Medium” yang berarti pengantar


atau perantara, yaitu pengantar/perantara sumber pesan
dengan penerima pesan
 Jadi media audio yaitu media untuk menyampaikan
pesan atau rangkaian pesan hanya melalui suara
Pengertian media audio
pembelajaran
• Briggs (1977) berpendapat bahwa media pembelajaran
adalah sarana fisik untuk menyampaikan isi/materi
pembelajaran seperti : buku, film, video dan sebagainya
• Media audio pembelajaran yaitu sarana yang digunakan
untuk menyampaikan pesan atau rangkaian pesan materi
pembelajaran melalui suara
• Media audio mempunyai tiga elemen yang dapat diolah dan
diexplorasi untuk membuat suatu media audio menarik, yaitu
unsur kata, unsur music (merupakan perpaduan bunyi yang
mempunyai arti dan nilai artistik yang tinggi), unsur efek suara
(Merupakan suara-suara yang dapat memberikan gambaran
suasana atau latar, baik waktu, tempat, maupun suatu
kegiatan atau peristiwa)
Suara Berkaitan erat dengan :
1. Frekwensi
- Banyaknya periode perdetik (dalam 1 detik)
- Satuan : Hertz (Hz) / Cicles per second (cps)
- Panjang gelombang suara (Wavelength)

Berdasarkan frekwensi, suara dibagi menjadi :


a. Infra Sound 0 Hz ---- 20 Hz
b. Pendengaran Suara 20 Hz ---- 20 KHz
c. Ultra Sound 20 KHz ---- 1 GHz
d. Hyper Sound 1 GHz ------ 10 THz
Frekuensi
 Manusia membuat suara dengan frekuensi : 20Hz –
20KHz
 Sinyal suara musik memiliki frekuensi : 20Hz – 20Khz
 Sistem multimedia menggunakan suara yang berada
dalam kisaran pendengaran manusia
 Suara pada kisaran pendengaran manusia disebut
sebagai “AUDIO”, dan gelombangnya disebut sebagai
“ACCOUSTIC SIGNALS”
 Suara di luar kisaran pendengaran manusia 
“NOISE”/derau (getaran yang tidak teratur dan tidak
berurutan dalam berbagai frekuensi, tidak dapat
didengar manusia) 6
2. Amplitudo
- Keras lemahnya bunyi atau tinggi rendahnya gelombang.
- Satuan amplitudo adalah decibel (db)
- Bunyi mulai dapat merusak telinga jika tingkat volumenya
lebih besar dari 85 dB

3. Velocity
- Kecepatan perambatan gelombang bunyi sampai ke telinga
pendengar
- Satuan yang digunakan : m/s
- Pada udara kering dengan suhu 20 °C (68 °F) kecepatan
rambat suara sekitar 343 m/s
Representasi Suara
 Gelombang suara analog tidak dapat langsung
direpresentasikan pada komputer
 Komputer mengukur amplitude pada satuan
waktu tertentu untuk menghasilkan sejumlah
angka
 Tiap satuan pengukuran ini dinamakan
“SAMPLE”/cuplik

8
Pengertian Audio Digital
• Komputer hanya mampu mengenal sinyal dalam
bentuk digital yang merupakan tegangan yang
diterjemahkan dalam angka 0 dan 1 --> bit
• Tegangan ini berkisar mendekati angka 5 volt bagi
angka 1 dan mendekati 0 volt bagi angka 0
• Komputer mampu melihat angka-angka 0 dan 1
menjadi kumpulan bit-bit dan diterjemahkan
menjadi sebuah informasi

9
Konversi Analog – Digital
Proses mengubah amplitude gelombang
bunyi ke dalam waktu interval tertentu
(disebut juga sampling/pencuplikan),
sehingga menghasilkan representasi digital
dari suara

10
Proses Konversi Analog ke Digital

 Membatasi frekuensi sinyal yang akan diproses


dengan Low Pass Filter
 Mencuplik (Sampling) sinyal analog menjadi
beberapa potongan waktu
 Sample tersebut diberi nilai eksak dan nilainya
diberikan dalam bentuk digital

11
Proses Konversi Analog ke Digital
Lowpass filter
Analog input Sample at R Hz
at < R/2 Hz

Digital Output Quantize to N bits

12
Proses Konversi Digital ke Analog

 Menghitung data digital menjadi amplitudo-


amplitudo analog
 Menyambung amplitudo analog menjadi sinyal
analog
 Memfilter keluaran dengan Low Pass Filter
sehingga bentuk gelombang keluaran menjadi
lebih mulus.

13
Proses Konversi Digital ke Analog
Lowpass filter
Analog output Sample and Hold
at < R/2 Hz

Digital Input N bit DAC

14
Peralatan yang digunakan
 Transducer  Merupakan peralatan yang
dapat mengubah tekanan udara (yang terdengar
oleh telinga) ke dalam tegangan elektrik yang
dapat dimengerti oleh perangkat elektronik dan
sebaliknya.

Macam-macam transducer :
Mikrofon

Speaker
Laju Pencuplikan (Sampling rate)
• Laju pencuplikan: beberapa gelombang yang
diambil dalam satu detik
• Contoh : jika kualitas CD Audio dikatakan
memiliki frekuensi sebesar 44100 Hz, berarti
jumlah cuplik (sample) sebesar 44100 per
detik

16
Sampling
1. Membuang frekuensi
tinggi dari source signal
2. Mengambil sample pada
interval waktu tertentu
(sampling)
3. Menyimpan amplitude
sample dan
mengubahnya ke dalam
bentuk diskret
(kuantisasi)
4. Merubah bentuk menjadi
nilai biner

17
Nyquist
• Nyquist Sampling Rate : untuk memperoleh
representasi akurat dari suatu sinyal analog secara
lossless, amplitudenya harus diambil sample-nya
setidaknya pada kecepatan (rate) sama atau lebih
besar dari 2 kali lipat komponen frekuensi maksimum
yang akan didengar.
• Misal: Untuk sinyal analog dengan bandwith 15Hz –
10kHz → sampling rate = 2 x 10KHz = 20 kHz

18
DIGITAL TO ANALOG CONVERTER (DAC)
Proses mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog
DAC biasanya hanya menerima sinyal digital Pulse
Code Modulation (PCM)

PCM adalah representasi digital dari sinyal analog,


dimana gelombang disample secara beraturan
berdasarkan interval waktu tertentu, yang kemudian
akan diubah ke biner
Proses pengubahan ke biner disebut Quantisasi

Contoh DAC adalah: soundcard, CDPlayer, IPod,


mp3player
Sound di-record (direkam)

20
Sound di-recorded

21
Kualitas Digital Recording
Tergantung pada :
• Jumlah kanal (Channel)
• Laju Pencuplikan (Sampling Rate)
• Banyaknya Bit dalam satu sample (bit per
sample), dan
• Laju Bit (Bit Rate)

22
Kualitas Digital Recording
(1) SAMPLE RATE
Rate at which samples are captured

Number of times/sec that waveform is measured


1000 samples per second = 1 KHZ (1000HZ)

23
Kualitas Digital Recording
(1) SAMPLE RATE
Rate at which samples are captured

Number of times/sec that waveform is measured


1000 samples per second = 1 KHZ (1000HZ)

24
Kualitas Digital Recording
(1) SAMPLE RATE
Rate at which samples are captured

25
Laju Bit
• Satuan bit per detik adalah perkalian jumlah bit per sample
dengan jumlah kanal dan frekuensi sampling (satuan hertz)
Contoh
• Untuk mengetahui bit rate yang dibutuhkan untuk menyimpan
sebuah lagu stereo dengan kualitas CD (frekuensi 44100 Hz, 16
bit) adalah :
= 16 bits/sample x 2 channels x 44100 samples/s.channels
= 1.411.200 bits/s = 1.411.200 bits/s per 8 bits/byte
= 176.4 kbytes/s ~ 172.3 Kbytes/s

26
Kualitas Digital Recording
(2) SAMPLE SIZE

Resolution or precision that sample was taken


Kualitas Digital Recording
Channel
Mono, yaitu satu channel
Stereo, yaitu dua channel, kiri dan kanan
Surround, yaitu lima, tujuh bahkan lebih
channel
Kualitas Digital Recording
SUMMARY
Combine Sample Rate, Size Size, Channel

1 KHZ = 1000 cycles per second

Higher sampling rate


and the larger the
sample size, the
more accurately
sound can be
digitized.

Quality of the
digitized sound gets
better
DIGITAL VOICE
RECORDER
Software Pengolah Audio
Audacity

Q Tractor

Wavosaur

Linux MultiMedia Studio (LMMS)


Software Pengolah Audio
Jokosher Hydrogen

Mixxx
Ardour
Pembuatan Media Audio Pembelajaran
Tahap-tahap pembuatan media audio pembelajaran;
1. Pra-produksi ; telaah kurikulum dan penulisan naskah
2. Produksi; diterimanya naskah oleh team produksi, kemudia dilakukan
langkah-langkah produksi, yaitu: pembentukan tim produksi
(Sutradara,Operator,Teknisi, Penata musik, Editor), membahas naskah
(script conference), Pemilihan pemain (casting), latihan kering (para
pemain diberi kesempatan untuk mempelajari naskah dan berlatih
sebelum rekaman, agar mereka benar-benar paham akan isi pesan,
alur cerita dan peran masing-masing dalam naskah), rekaman
(recording/proses pengambilan suara dari masing-masing pemain),
editing (membuang atau memotong kata-kata salah yang dianggap
tidak perlu atau juga menambah efek, misalnya echo) dan mixing
(mencampur atau menambah musik, background, dan soundeffect
sehingga media audio lebih terkesan menarik), preview (kegiatan
evaluasi terhadap hasil produksi), pembuatan master (mastering/
menyimpan atau merekam hasil produksi media audio pembelajaran ini
dalam kaset, CD, atau media penyimpanan)
3. Pasca produksi
 FL Studio adalah aplikasi perangkat lunak digital audio
workshop (DAW) yang memungkinkan untuk mensintesis
musik tanpa ada instrumen musik aslinya.
 Cara kerja dari FL Studio adalah dengan memasukan nada-
nada maupun ketukan pada timeline layaknya partitur lagu.
 FL Studio juga dapat digunakan untuk memotong suara,
menambahan bahkan mengkonversi ke file lain,
diantaranya MP3, Ogg, dan WAV.
 Kelebihan aplikasi ini memiliki studio musik digital
lengkap dengan instrument, perangkat mixing dan
mastering.
 Selain itu, pengguna juga memungkinkan menciptakan
musik dengan irama yang melampaui penggunaan
instrumen pada dunia nyata.
Fitur-Fitur FL Studio
1. Menciptakan irama
2. Import & Export

FL Studio mampu mengimport file suara, mengeditnya dan


menggabungkan file tersebut dengan irama yang sudah dibuat
sebelumnya. File export dengan berbagai format antara lain
WAV, MP3, OGG, MIDI, dan lain-lain
3. Fitur Pattern dan Playlist
Pattern digunakan untuk membuat
irama instrumen yang berbeda satu
sama lain, berfungsi untuk
memisahkan irama-irama agar
mudah diorganisir

Fitur playlist merupakan tempat


untuk meletakan pattern-pattern
yang sudah dibuat sebelumnya.
Fitur ini mungkinkan untuk
membuat pengulangan irama
untuk mempermudah pembuatan
musik
4. Fitur Mixer

Mixer digunakan untuk


memasukkan efek-efek pada
pattern yang telah dibuat

Efek-efek tersebut diantaranya,


a. Stereo Shaper untuk membuat efek stereo dengan memanipulasi intensitas
suara yang keluar
b. PanOMatic untuk mengatur arah datang dan volume suara yang dihasilkan
c. Limiter untuk memperkuat atau membatasi suara yang dihasilkan, sehingga
tidak terjadi clipping
5. Fitur Plug-In
FL Studio memiliki fitur
untuk memasukkan plug-in
atau instrumen virtual (VST)
yang bisa digunakan untuk
mengolah suara
shorturl.at/pyBY1
Latihan soal pertemuan 2

1. Jelaskan definisi dari audio, media audia, media


pembelajaran, dan media audio pembelajaran !
2. Sebutkan jenis-jenis audio dan berikan contohnya !
3. Sebutkan elemen-elemen media audio !
4. Sebutkan software-software pengolahan audio !
5. Jelaskan factor-factor yang mempengaruhi kualitas
digital recording !

Anda mungkin juga menyukai