Anda di halaman 1dari 48

SEMINAR HASIL TESIS PENELITIAN

“PENGARUH EXPERIENTAL
MARKETING,PROMOSI DAN
BRAND TRUST TERHADAP
LOYALITAS PELANGGAN PADA
SASANDO INT. HOTEL KUPANG”

OLEH :
ROSA.D.F.N.BHOKI
NIM.8112122027
KONSENTRASI MANAJEMEN
PEMASARAN
B A B. 1 P ENDA HULU A N

 1.1 Latar Belakang


 Loyalitas pelanggan sangat penting artinya bagi perusahaan jasa
perhotelan, karena tumpuan perusahaan untuk mampu bertahan hidup
adalah pelanggan-pelanggan yang loyal.
 Griffin (2005:5) berpendapat bahwa mempertahankan pelanggan berarti
dapat meningkatkan kinerja keuangan dan mempertahankan kelangsungan
Theory Gap

hidup perusahaan


Faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas pelanggan :
 Experiental Marketing
 Schmitt (1999:60) Experience adalah suatu peristiwa yang bersifat pribadi
dalam merespons stimulasi yang diberikan oleh penjual/produsen
 Promosi
 Menurut Griffin (2003:19) promosi adalah langkah menuju loyalitas yang
dimulai dengan kesadaran pelanggan akan suatu produk atau jasa.
 Brand Trust
 Murthy (Kertajaya, 2009:11) dari sudut pandang perusahaan, brand trust
adalah merek yang berhasil menciptakan brand experience yang berkesan
dalam diri konsumen yang berkelanjutan dalam jangka panjang,
berdasarkan integritas, kejujuran dan kesantunan brand tersebut
 Sasando Int. Hotel Kupang, sejak
berdirinya telah berupaya menerapkan
ketiga strategi pemasaran tsb. Namun
berdasarkan data yang diambil ocupancy
Fenomena Gap
rate mengalami penurunan dari tahun ke
tahun.
  TAHUN 2014 TAHUN 2015 TAHUN 2016
BULAN
TOTAL HUNIAN/BULAN

Januari 531 311 298


Februari 639 691 552
Maret 427 447 449
April 855 986 653
Mei 892 1185 220
Juni 1160 496 501
Juli 963 636 391
Agustus 613 1139 1139
September 972 561 441
Oktober 409 1055 1333
November 954 889 896
Desember 962 535 940
Total Hunian 9377 8931 7813
Pertahun
Djiyaul
daya tarik iklan dan experiental

Mubarok 2013
marketing berpengaruh terhadap loyalitas
Research Gap
konsumen
Oddy Adam  Experiental Marketing dan Brand Trust
Nugroho 2013 mempunyai pengaruh yang tidak
signifikan terhadap loyalitas pelanggan

 experiental marketing, emotional


Retno Dewanti branding dan brand trust tidak
2011 berpengaruh terhadap brand loyalty
secara parsial

Christian
 promosi dan tempat tidak mempunyai
Selang (2013) pengaruh yang positif terhadap loyalitas
konsumen
Judul
 “ Pengaruh Experiental Marketing,
Penelitian Promosi dan Brand Trust terhadap
Customer loyalty pada Sasando
International Hotel Kupang”.
 Bagaimana gambaran Experiental
Marketing, promosi dan Brand Trust
terhadap loyalitas pelanggan pada
Perumusan Sasando International Hotel Kupang?
Masalah
 Apakah Experiental Marketing, promosi,
dan Brand Trust secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap loyalitas
pelanggan pada Sasando International
Hotel Kupang?
 Apakah Experiental Marketing, promosi,
dan Brand Trust secara simultan
berpengaruh signifikan terhadap loyalitas
pelanggan pada Sasando International
Hotel Kupang?
 Untuk mengetahui pengaruh experiental
marketing terhadap loyalitas pelanggan pada
Sasando International Hotel Kupang.
 Untuk mengetahui pengaruh promosi terhadap
loyalitas pelanggan pada Sasando International
Hotel Kupang
 Untuk mengetahui pengaruh Brand Trust
Tujuan terhadap loyalitas pelanggan pada Sasando Int.
Penelitian Hotel Kupang
 Untuk mengetahui pengaruh yang signifikan
secara simultan dari Experiental Marketing,
promosi dan Brand Trust terhadap loyalitas
pelanggan pada Sasando International Hotel
Kupang.
 Bagi Pihak Sasando International
Hotel Kupang, penelitian ini
diharapkan dapat memberikan
kontribusi dalam pengambilan
kebijakan yang berkaitan dengan
upaya peningkatan kualitas pelayanan
Manfaat dan peningkatan kepuasan konsumen,
Penelitian sehingga dapat meningkatkan
loyalitas pelanggan.
 Bagi peneliti lain, penelitian ini
bermanfaat untuk menjadi referensi
dalam melakukan penelitian lebih
lanjut dengan variabel yang berbeda
dan pengembangan ilmu pengetahuan
Experiental
Marketing (X1)

Loyalitas
Kerangka Promosi (X2) Pelanggan (Y)
Pemikiran

Brand Trust (X3)

Keterangan PengaruhParsial
Pengaruh Simultan
BAB V HASIL PENELITIAN & PEMBAHASAN

HASIL
PENELITIA PEMBAHASA
N N

KARAKTERISTIK
RESPONDENSl

HASILS UJI VALIDITAS


DAN RELIABILIATSSl

ANALISIS STATISTIK
DESKRIPTIFS

ANALISIS STATISTK
INFERENSIAL
4.1 Karakteristik Responden
 Karakteristik responden adalah uraian atau gambaran
mengenai identitas reponden
 Karakteristik responden dalam penelitian ini meliputi
jenis kelamin, umur, tingkat pendidikan, pekerjaan,
jumlah penghasilan, status pernikahan dan frekuensi
menginap.
 Data konsumen dapat membantu manajamen hotel
didalam melakukan analisis data sehingga tepat
menetapkan strategi untuk meningkatkan loyalitas
pelanggan.
 4.1.2 Hasil Uji Validitas & Reliabilitas
 Uji validitas dan reliabilitas digunakan untuk
mengukur akurasi data dan ketepatan instrumen
pengukur melalui butir-butir pertanyaan yang
diajukan dalam penelitian, sehingga proses
analisisnya dapat menghasilkan kesimpulan ilmiah
yang dapat dipertanggungjawabkan secara
metodologis.
 1. Uji Validitas
 Dikatakan valid apabila nilai koefisien korelasi
butir pernyataan lebih besar dari kriteria uji
validitas secara singkat (<0,30)
a. Uji Validitasi Variabel Experiental Marketing
Tabel 4.8
Hasil Uji ValiditasVariabel Experiential Marketing (X1)

Item Criteria rule of Corrected item total Keterangan


Pernyataan thumb (>0,30) corellation

Item Pernyataan 1 0,3 0,667 Valid


Item Pernyataan 2 0,3 0,689 Valid
Item Pernyataan 3 0,3 0,752 Valid
Item Pernyataan 4 0,3 0,664 Valid
Item Pernyataan 5 0,3 0,585 Valid
Item Pernyataan 6 0,3 0,606 Valid
Item Pernyataan 7 0,3 0,663 Valid
Item Pernyataan 8 0,3 0,755 Valid
Item Pernyataan 9 0,3 0,808 Valid
Item Pernyataan 10 0,3 0,833 Valid
Item Pernyataan 11 0,3 0,774 Valid
Item Pernyataan 12 0,3 0,758 Valid
b. Hasil Uji Validitasi Variabel Promosi
Tabel 4.9
Hasil Uji Validitas Variabel Promosi (X2)

Item Corrected item Criteria rule of Keterangan


Pernyataan total corellation thumb (>0,3)r-
kritis
Item Pernyataan 1 0,366 0,3 Valid
Item Pernyataan 2 0,244 0,3 Valid
Item Pernyataan 3 0,323 0,3 Valid
Item Pernyataan 4 0,361 0,3 Valid
Item Pernyataan 5 0,383 0,3 Valid
Item Pernyataan 6 0,807 0,3 Valid
Item Pernyataan 7 0,873 0,3 Valid
Item Pernyataan 8 0,872 0,3 Valid
Item Pernyataan 9 0,859 0,3 Valid
Item Pernyataan 10 0,867 0,3 Valid
Item Pernyataan 11 0,859 0,3 Valid
Item Pernyataan 12 0,839 0,3 Valid
c. Uji Validasi Variabel Brand Trust
Tabel 4.10
Hasil Uji ValiditasVariabel Brand Trust (X3)

Item Corrected item total Criteria rule Keterangan


Pernyataan corellation of thumb
(>0,3)r-kritis

Item Pernyataan 1 0,516 0,3 Valid


Item Pernyataan 2 0,477 0,3 Valid
Item Pernyataan 3 0,538 0,3 Valid
Item Pernyataan 4 0,549 0,3 Valid
Item Pernyataan 5 0,526 0,3 Valid
Item Pernyataan 6 0,548 0,3 Valid
Item Pernyataan 7 0,690 0,3 Valid
Item Pernyataan 8 0,705 0,3 Valid
Item Pernyataan 9 0,701 0,3 Valid
Item Pernyataan 10 0,595 0,3 Valid
Item Pernyataan 11 0,658 0,3 Valid
D. Uji Validitasi Variabel Loyalitas Pelanggan

Tabel 4.11
Hasil Uji Validitas Variabel Loyalitas Pelanggan(Y)

Item Pernyataan Criteria rule of Corrected item total Keterangan


thumb (>0,3)r-kritis corellation

Item Pernyataan 1 0,3 0,532 Valid


Item Pernyataan 2 0,3 0,588 Valid
Item Pernyataan 3 0,3 0,626 Valid
Item Pernyataan 4 0,3 0,545 Valid
Item Pernyataan 5 0,3 0,492 Valid
Item Pernyataan 6 0,3 0,646 Valid
Item Pernyataan 7 0,3 0,696 Valid
Item Pernyataan 8 0,3 0,577 Valid
Item Pernyataan 9 0,3 0,445 Valid
 Uji Reliabilitas
 Reliabilitas menunjukkan suatu pengertian bahwa suatu
instrumen cukup dapat dipercaya untuk menguji ketepatan
diantara butir-butir pertanyataan dalam instrumen penelitian.
 Kuesioner dikatakan handal apabila koefien reliabilitas bernilai
positif dan lebih besar dari 0,60.

Tabel 4.12
Hasil Uji Reliabilitas
Variabel Penelitian Experiential Marketing, Promosi dan Brand Trust
Terhadap Loyalitas Pelanggan

Variabel Cronbach Criteria Keterangan


Alpha (Crobach
alpha > 0,6)
X1 0,768 0,60 Reliabel
X2 0,755 0,60 Reliabel
X3 0,747 0,60 Reliabel
Y 0,738 0,60 Reliabel
4.1.3 Analisis Statistik Deskriptif
Teknik angka indeks yang digunakan untuk penilaian pada analisa
deskriptif, akan dihitung berdasarkan 45 item pertanyaan sesuai
dengan variabel yang diteliti. Item pertanyaan tersebut akan dinilai
oleh responden dalam rentangan skor 1-10,
Rentang skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut :
 10.00 – 40 = Rendah
 40.01 – 70 = Sedang
 70.01 – 100 = Tinggi
1. Analisis Deskriptif Mengenai Variabel Experiental Marketing
Tabel 4.13
Analisis Deskriptif Persepsi Responden
Variabel Experiental Marketing (X1)

Nilai Index Kategori Indikator Nilai Index Kategori


rata-rata

1 75.92 Sense
Tinggi 69.96 sedang
2 64.00
Sedang
3 70.50 Feel
Tinggi 73.21 tinggi
4 75.92
Tinggi
5 69.25 Think
Sedang 69.88 sedang
6 70.50  
Tinggi    
7 63.15 Act
Sedang 66.31 sedang
8 77.56
Tinggi
9 58.23
Sedang
10 64.00 Relate
Sedang 62.06 sedang
11 61.75
Sedang
12 60.45
Sedang
Indeks dan Kategori Variabel Experiental Marketing 68,28 sedang
2. Analisis Deskriptif Mengenai Variabel Promosi
Tabel 4.14
Analisis Deskriptif Persepsi Responden Variabel Promosi (X2)

Item Nilai Kategori Indikator Nilai Index Kategori


Pertanyaan Index rata-rata
13 55.17 Sedang Jangkauan 57.58 sedang
14 65.20 Sedang Promosi
15 49.13 Sedang
16 60.83 Sedang
17 69.38 Sedang Kuantitas 62.30 sedang
18 45.17 Sedang Promosi
19 73.83 Tinggi
20 60.83 Sedang
21 55.61 Sedang Kualitas 61.86 sedang
22 69.25 Sedang Promosi
23 60.83 Sedang
24 61.75 Sedang
Indeks dan Kategori Variabel Promosi 60.98 sedang
3. Analisis Deskriptif Mengenai Variabel Brand Trust
Tabel 4.15
Analisis Deskriptif Persepsi Responden Variabel Brand Trust (X3)
Item Nilai Kategori Indikator Nilai Index Kategori
Pertanyaan Index rata-rata
25 79.56 Tinggi I trust this 77.73 tinggi
26 75.90 Tinggi brand
27 70.50 Tinggi This Brand 71.18  
28 80.15 Tinggi is Save  
Tinggi
29 62.85 Sedang
30 71.23 Tinggi
31 72.45 Tinggi   67.22 Sedang
32 60.38 Sedang This is an
Honest
33 68.55 Sedang
Brand
34 63.89 Tinggi
35 70.86 Tinggi
Indeks dan Kategori Variabel Brand Trust 72.04 Tinggi
3. Analisis Deskriptif Mengenai Variabel Loyalitas Pelanggan
Tabel 4.16
Analisis Deskriptif Persepsi Responden
Variabel Loyalitas Pelanggan (Y)
Item Nilai Kategori Indikator Nilai Index Kategor
Pertanyaan Index rata-rata i
36 68.53 Sedang Word of 64,87 Sedang
37 65.76 Sedang mouth
38 60.33 Sedang promotion
39 60.00 Sedang Future 61.18 Sedang
40 62.35 Sedang repurchase
intentions
41 55.63 Sedang Price 57,94 Sedang
42 60.25 Sedang sensitive
43 69.28 Sedang Complain 65.23 Sedang
44 65.36 Sedang Behavior
45 61.05 Sedang
Indeks dan Kategori Variabel Loyalitas 62.30 Sedang
Pelanggan
4.14 Analisis Statistik Inferensial
1. Hasil Uji Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas
Tabel 4.17
Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test


  Unstandardized Residual

N 175
Mean .0000000
Normal Parametersa,b
Std. Deviation 6.50281818
Absolute .050
Most Extreme Differences Positive .050
Negative -.035
Kolmogorov-Smirnov Z .661
Asymp. Sig. (2-tailed) .774
a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.


 Berdasarkan uji normalitas dengan menggunakan tes Kolmogrov sminorv, pada
Tabel 4.17 di atas menunjukkan bahwa nilai Asymp. sig. 0,774 > 0,05, maka
keputusannya adalah menerima H0 yang berarti bahwa data terdistribusi secara
normal.
Uji normalitas untuk variabel independen experiental marketing,
promosi dan brand trust serta variabel dependen loyalitas
pelanggan,juga dapat diketahui melalui Gambar grafik normal probability
Plot
b. Uji Lineritas
Secara umum uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah dua
variabel atau lebih mempunyai hubungan yang linear secara
signifikan atau tidak.
Tabel 4.18
Tabel Uji Linearitas Data

ANOVA Table

  Sum of Df Mean Square F Sig.


Squares
(Combined) 4955.517 33 150.167 4.977 .032

Linearity 1704.985 1 1704.985 56.507 .005


Between
Groups 3250.533 32 101.579 3.367 .867
Deviation from
Y * X1 Linearity

4254.391 141 30.173    


Within Groups

9209.909 174      
Total
 Berdasarkan nilai signifikansi dari output olahan di atas, diperoleh
nilai signifikansi 0,867 lebih besar dari 0,05 yang artinya terdapat
hubungan linear secara signifikan antara variabel Experiential
Marketing, Pomosi dan Brand Trust terhadap Loyalitas
Pelanggan.

C. Uji Multikolinearitas
Pengujian multikolinearitas bertujuan untuk mengetahui
apakah dalam model regresi ditemukan adanya korelasi antar
variabel bebas. Dalam model regresi yang baik seharusnya tidak
terjadi korelasi diantara variabel bebas.
Tabel 4.19
Hasil Uji Multikolinearitas

Model Collinearity Statistics


Tolerance VIF
(Constant)    

X1 .670 1.493
1 .850 1.177
X2

X3 .736 1.358

a. Dependent Variable: Y  
 Berdasarkan Tabel 4.19 dapat dilihat bahwa model regresi tidak
mengalami gangguan multikolinearitas. Hal ini tampak pada nilai
tolerance masing-masing variabel bebas yang lebih besar dari 0,1.
Hasil penghitungan VIF juga menunjukan bahwa nilai VIF
masing-masing variabel bebas kurang dari 10. Jadi dapat
disimpulkan bahwa tidak ada multikolinearitas antar variabel
bebas dalam model regresi.

d. Uji Heterokedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model
regresi terjadi kesamaan varians dari residual satu pengamatan ke
pengamatan lain. Untuk mendeteksi ada tidaknya heteroskedastisitas
dapat dilakukan dengan menggunakan grafik Scatterplot.
 Hasil pada Gambar 4.3 diatas dalam pengujian heterokedastisitas
menunjukkan bahwa grafik scatterplots terlihat titik-titik
menyebar secara acak (random) baik di atas maupun di bawah
angka 0 pada sumbu Y dan tidak membentuk pola tertentu, hal ini
dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi heterokedastisitas pada
model regresi tersebut.

2. Analisis Linear Berganda


Penelitian ini menggunakan model analisis regresi linear untuk
pembuktian hipotesis penelitian. Analisis ini akan menggunakan
input berdasarkan data yang diperoleh dari kuesioner.
Tabel 4.20
Hasil Regresi Linear Berganda

Coefficientsa
Model Unstandardized Standardized T Sig.
 
Coefficients Coefficients
B Std. Error Beta  

32.005 5.101   6.274 .000


(Constant)  

.244 .058 .352 4.210 .000


X1  
1
.046 .048 .072 .966 .336
X2  

.085 .069 .099 1.237 .218


X3  

a. Dependent Variable: Y
 Berdasarkan Tabel 4.20 di atas diketahui hasil regresi berganda
maka dapat dibuat persamaan regresi linear berganda sebagai
berikut :
 Y = 0,352X1+0,072X2+0,099X3
 Persamaan regresi diatas menunjukkan bahwa Experiental
Marketing memiliki koefisien pengaruh yang lebih besar (0,352)
dibandingkan dengan variabel Promosi (0,072) dan Kepercayaan
Merek (Brand Trust) (0,099)

3. Pengujian Hipotesis
a. Uji Koefisien Regresi Secara Parsial (Uji t)
Uji T dilakukan adalah untuk mengetahui apakah
variabel bebas dapat mempengaruhi variabel terikat.
Tabel 4.21
Hasil Uji-t

Coefficientsa  

Model Unstandardized Coefficients Standardized t Sig.


Coefficients

B Std. Error Beta

(Constant) 32.005 5.101   6.274 .000

X1 .244 .058 .352 1.210 .000


1
X2 .046 .048 .072 .966 .336

X3 .085 .069 .099 1.237 .218

a. Dependent Variable: Y
 Berdasarkan Tabel 4.21 hasil uji t di atas maka dapat dijelaskan sebagai berikut :
 Pengujian pengaruh Experiential Marketing (X1) terhadap Loyalitas Pelanggan (Y).
Hasil uji t antara Experiential Marketing (X1) terhadap Loyalitas Pelanggan (Y)
nilai signifikasi sebesar 0.000 < alpha 0,05. Dengan hasil ini membuktikan bahwa
Experiential Marketing (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Loyalitas
Pelanggan (Y).
 Pengujian pengaruh variabel Promosi (X ) terhadap Loyalitas Pelanggan (Y).
2

Hasil uji t antara variabel Promosi (X2) terhadap Loyalitas Pelanggan (Y) nilai
signifikansi sebesar 0,336>alpha 0,05, artinya bahwa hasil ini membuktikan variabel
Promosi (X2) berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap Loyalitas Pelanggan
(Y).
 Pengujian pengaruh variabel Brand Trust (X ) terhadap Loyalitas Pelanggan (Y).
3

Hasil uji-t antara Brand Trust (X3) terhadap Loyalitas Pelanggan (Y) diketahui nilai sig
0,21 8> t alpha 0,05. Dengan hasil ini membuktikan bahwa variabel Brand Trust (X3)
berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap Loyalitas Pelanggan (Y).
b. Uji koefisien Regresi Secara Bersama-
Sama (uji F)
Uji F pada dasarnya menunjukkan
apakah semua variabel bebas yaitu
experiental marketing, promosi dan brand
trust dalam penelitian ini, yang dimasukkan
dalam model mempunyai pengaruh secara
bersama-sama atau simultan terhadap
variabel terikat yaitu loyalitas pelangggan
Tabel 4.22
Hasil Uji F

ANOVAa
Model Sum of Df Mean F Sig.
Squares Square
Regressio 1818.804 3 606.268 14.02 .000b
n 7
1
Residual 7391.104 171 43.223    
Total 9209.909 174      
a. Dependent Variable: Y
b. Predictors: (Constant), X3, X2, X1
 
 Berdasarkan Tabel hasil uji f diketahui bahwa nilai
signifikasi 0,000 < 0,05, maka model regresi dapat
digunakan untuk memprediksi Loyalitas Pelanggan
atau bahwa variabel bebas dalam penelitian ini
secara simultan berpengaruh terhadap variabel
terikat.

4. Koefisien Determinasi
Koefisien determinasi (R2) pada intinya mengukur
seberapa jauh kemampuan model dalam
menerangkan variasi variabel dependen.
Tabel 4.23
Hasil Koefisien Determinasi
 

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R Std. Error of the Estimate

Square

1 .744a .797 .583 6.5744

a. Predictors: (Constant), X3, X2, X1  

b. Dependent Variable: Y  
Berdasarkan Tabel 4.23 besarnya nilai koefisien
determinasi dapat dilihat pada R Square sebesar
0,797. Dengan hasil ini maka Experiential
Marketing (X1), Promosi (X2)dan Brand Trust (X3)
mampu menjelaskan Loyalitas Pelanggan (Y)
sebesar 79,7% (R Square= 0,797 x 100%).
Sementara 20,3% Loyalitas Pelanggan (Y) Sasando
Intl. Hotel Kupang dijelaskan oleh variabel lain
yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.
 Pengaruh Brand Trust (X3) Terhadap Loyalitas
Pelanggan (Y)
 Hasil uji-t antara Brand Trust (X3) terhadap
Loyalitas Pelanggan (Y) diketahui nilai sig
0,218> t alpha 0,05. Dengan hasil ini maka
membuktikan bahwa variabel Brand Trust (X3)
berpengaruh positif tetapi tidak signifikan
terhadap Loyalitas Pelanggan (Y).
 Pengaruh Experiental Marketing, Promosi dan Brand
Trust secara simultan terhadap Loyalitas Pelanggan
 Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara simultan,
ketiga variabel memilki pengaruh yang positif dan
signifikan terhadap Loyalitas Pelanggan. Hal ini
dibuktikan dengan hasil analisis uji simultan bahwa
nilai sig sebesar 0,000 (0,000 < 0.05). Secara simultan
ketiga variabel ini saling mempengaruhi didalam
memberikan dukungan untuk meningkatkan loyalitas
pelanggan.
2.Pengaruh Promosi (X2) terhadap Loyalitas Pelanggan (Y)
 Promosi terbukti berpengaruh positif tetapi tidak signifikan
terhadap Loyalitas Pelanggan (Y)Sasando Intl. Hotel. Hasil
uji t antara variabel Promosi (X2) terhadap Loyalitas
Pelanggan (Y) nilai 0,336 > t alpha 0,05. Dengan hasil ini
maka membuktikan bahwa variabel Promosi (X2)
berpengaruh terhadap Loyalitas Pelanggan (Y).
 Hasil ini dapat diartikan bahwa semakin baik Promosi (X2)
yang diberikan ke pelanggan maka akan semakin
meningkatkan dan berpengaruh terhadap Loyalitas
Pelanggan (Y) Sasando Intl. Hotel.
4.2 PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil uji hipotesis, analisis regresii dan analisis linear
berganda maka pembahasan dari penelitian ini sebagai berikut:
 1. Pengaruh Experiential Marketing (X ) terhadap Loyalitas
1
Pelanggan (Y).
 Hasil uji t antara Experiential Marketing (X ) terhadap Loyalitas
1
Pelanggan (Y) nilai signifikasi 0,000 > alpha 0,05. Dengan hasil ini
maka membuktikan bahwa Experiential Marketing (X1) berpengaruh
positif dan signifikan terhadap Loyalitas Pelanggan (Y).
 Hasil ini dapat diartikan bahwa semakin baik Experiential Marketing
(X1) yang diberikan ke pelanggan maka akan semakin meningkatkan
dan berpengaruh terhadap Loyalitas Pelanggan (Y) Sasando Intl.
Hotel Kupang.
BAB. V. PENUTUP
 KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pembahasan penelitian maka dapat
disimpulkan bahwa ;
 Hasil uji persamaan regresi ini membuktikan bahwa
ketiga variabel ini mempunyai hubungan yang
positif.
 Hasil uji t antara Experiential Marketing (X1)

terhadap Loyalitas Pelanggan (Y) berpengaruh


positif tetapi tidak signifikan.
 Hasil uji t antara variabel Promosi (X2) terhadap
Loyalitas Pelanggan (Y) berpengaruh positif
tetapi tidak signifikan.
 Hasil uji-t antara Brand Trust (X3) terhadap

Loyalitas Pelanggan (Y) berpengaruh positif


tetapi tidak.
 Ketiga variabel independent yang termasuk
dalam penelitian ini sama-sama berpengaruh
terhadap variabel dependen
 Hasil uji koefisien determinan R Square (R 2)
menyatakan bahwa Experiential Marketing (X1),
Promosi (X2)dan Brand Trust (X3) mampu
menjelaskan Loyalitas Pelanggan (Y) sebesar
79,7% . Sementara 20,3% Loyalitas Pelanggan
(Y) Sasando Intl. Hotel Kupang dijelaskan oleh
variabel lain yang tidak dimasukkan dalam
penelitian ini.
5.2 SARAN
 Sasando Intl. Hotel Kupang harus lebih memfokuskan
perhatiannya terhadap variabel-variabel yang
mempengaruhi Loyalitas Pelanggan.
 Hotel Sasando Kupang perlu mengadakan survei secara
berkala dan kontinyu untuk mengetahui tingkat
kepuasan dari pelanggan.
 Pihak hotel Sasando Kupang dapat mengadakan survey
terhadap kualitas jasa yang ada pada hotel yang ada di
Kota Kupang ataupun hotel-hotel yang ada diluar Kota
Kupang yang dianggap baik
 Pihak hotel diharapkan dapat memberikan tanda mata
atau souvenir-souvenir bagi pelanggan loyal yang
menginap lebih dari 2 kali dan souvenir tersebut
dimanfaatkan oleh pelanggan.
 Bagi peneliti selanjutnya yang akan melakukan
penelitian di Hotel Sasando Kupang agar bisa
melanjutkan penelitian ini dengan beberapa variabel lain
sehingga dapat memberikan masukkan yang berarti bagi
pihak manajemen hotel dalam pengembangan lebih
lanjut.

Anda mungkin juga menyukai