Anda di halaman 1dari 5

22 Januari 2024

UJIAN AKHIR SEMESTER

NAMA : KHURIN IN NOVIARANI


NIM : 11123021
MATKUL : MARKETING MANAGEMENT
SMSTER : GASAL 2023/2024
DOSEN : DR. SENGGURUH NILOWARDONO, S.E, M.SI
PRODI : MAGISTER MANAJEMEN
KELAS : B

BAGI PERUSAHAAN JASA, MENGEVALUASI LAYANAN YANG


DIBERIKAN MERUPAKAN HAL YANG SANGAT PENTING, LIMA
FAKTOR DALAM MENGEVALUASI KUALITAS LAYANAN
ANTARA LAIN ADALAH TANGIBLES, RELIABILITY,
RESPONSIVENESS, ASSURANCE, DAN EMPATY, JELASKAN
MASING MASING FACTOR TERSEBUT DAN BERKAN
CONTOHNYA

1. Tangibles adalah kemampuan perusahaan dalam memberikan layanan terbaik


bagi pelanggan dan hal tersebut merupakan hal yang konkret. Artinya,
kualitas tersebut dapat dilihat dan dirasakan secara langsung oleh pelanggan.
Seperti apa tangibles ini? Misalnya Anda bermalam di sebuah hotel, maka
yang termasuk dalam tangibles adalah bangunan fisik hotel, fasilitasnya,
hingga tampilan karyawan yang melayani.
Memberikan voucher hadiah kepada pelanggan sebagai bentuk cashback
atau ucapan terima kasih karena sudah menginap selama 3 malam juga
termasuk di dalam tangibles. Pluxee, sebagai penyedia layanan voucher,
siap membantu Anda dalam memberikan voucher hadiah terbaik kepada
pelanggan melalui Pluxee Gift, sehingga pelanggan bisa mendapatkan
hadiah yang diinginkan dan dibutuhkan
2. Dimensi kepuasan pelanggan berikutnya adalah reliability. Apa yang
dimaksud dengan reliability? Reability adalah kemampuan perusahaan dalam
memberikan layanan bagi pelanggan. Jika tangibles adalah tentang hal yang
konkret, reliability bisa dibilang lebih abstrak. Ini karena reliability
bersinggungan langsung dengan harapan konsumen.
Kembali lagi pada contoh bermalam di hotel. Dalam contoh ini, yang
disebut dengan reliability adalah hal-hal yang berkaitan dengan harapan
seperti ketepatan waktu (punctuality) saat check-in hingga keramahan
yang diberikan oleh karyawan dan staf.
3. Sama seperti namanya, responsiveness berkaitan langsung dengan
ketanggapan. Artinya, responsiveness adalah tentang bagaimana perusahaan
memberikan layanan yang responsif terhadap semua keinginan dan
kebutuhan pelanggan. Biasanya responsiveness ini juga diikuti dengan
penyampaian yang runtut namun tetap mudah dimengerti.
4. Dimensi berikutnya adalah assurance. Assurance berkaitan dengan kepastian,
tepatnya kepastian yang didapatkan pelanggan dari perilaku pelaku usaha.
Assurance ini bisa didapat, misalnya, dari komunikasi yang baik,
pengetahuan yang luas, hingga sikap sopan dan santun kepada pelanggan.
Dengan adanya assurance maka kepercayaan pelanggan terhadap produk
Anda pun akan meningkat.
5. Dimensi terakhir dari 5 dimensi kepuasan pelanggan adalah empathy. Apa
yang dimaksud dengan empathy di sini? Empathy yang berkaitan dengan
kepuasan pelanggan erat kaitannya dengan perhatian yang tulus dan dekat
kepada masing-masing pelanggan. Empathy akan membantu Anda untuk
mengetahui kebutuhan serta keinginan dari pelanggan dengan spesifik

JELASKAN SECARA RINCI LIMA TAHAPAN DALAM PROSES


KOMUNIKASI PEMASARAN. BAGAIMANA SETIAP TAHAP
BERKONTRIBUSI TERHADAP EFEKTIVITAS KAMPANYE
KOMUNIKASI PEMASARAN?

1. Identifikasi Kebutuhan Pelanggan


Mengidentifikasi dan memahami pelanggan adalah kunci keberhasilan
bisnis apa pun. Di sini, Anda harus mengumpulkan informasi untuk
menjalankan tahapan selanjutnya.
Langkah ini juga bisa disebut riset pemasaran. Anda perlu melakukan
penelitian ini untuk mendapatkan informasi tentang:
a) Bisnis
b) Target audience Anda
c) Produk yang Anda Pasarkan
d) Kompetitor Anda

Informasi yang Anda peroleh selama penelitian ini akan menjadi data
pondasi dasar. Ini akan memandu Anda untuk membangun strategi
pemasaran dan kampanye pemasaran.
Selain itu, Anda juga harus mempertimbangkan anggaran perusahaan dan
pelanggan. Anda tidak bisa begitu saja memberi harga yang sangat mahal
pada produk dan mengharapkan orang untuk membelinya. Pertahankan
variasi barang Anda dan harganya.
2. Kembangkan Strategi dan Rencana Dasar
Setelah Anda mengumpulkan semua informasi yang Anda butuhkan, Anda
dapat melangkah lebih jauh untuk proses pemasaran dan mulai dengan
membuat strategi pemasaran intrinsik seperti:
a) Marketing Goals
b) Strategi Pemasaran
c) Rencana Pemasaran & Membuat Identitas

3. Pengambilan Keputusan
Setelah Anda memiliki tujuan yang jelas dan membuat strategi yang
sesuai, saatnya membuat beberapa keputusan saat mengembangkan
rencana pemasaran.
Saat membuat rencana berbasis keputusan, Anda harus
mempertimbangkan hal-hal berikut.
a) Anggaran Pemasaran Keseluruhan
b) Spesifikasi Produk
c) Perubahan pengembangan produk di masa depan
d) Saluran promosi produk
e) Batas akhir peluncuran Produk
Ketika Anda memikirkan dan membahas setiap poin yang tercantum di
atas saat membuat rencana, Anda akan mengetahui dengan tepat produk
apa yang Anda pasarkan dan tindakan yang perlu Anda ambil untuk
membuat kampanye yang sukses.
4. Eksekusi Rencana dan Promosi
Setelah Anda menyusun draft rencana Anda, saatnya untuk
melaksanakannya. Tentukan apa yang Anda lakukan dan berkonsentrasilah
untuk memanfaatkannya sebaik mungkin.
Eksekusi rencana memiliki hubungan yang erat dengan proses
pengembangan. Percayalah pada diri sendiri dan keahlian Anda, dan pada
apa yang ingin dicapai. Itulah langkah paling penting dalam proses
pemasaran.
Setelah proses eksekusi rencana, saatnya Anda harus memulai promosi.
Anda harus membuat contoh produk dengan fungsi terbatas dan
mempromosikannya ke platform Anda. Platform itu bisa berupa situs web
bisnis, blog, artikel, dan aplikasi mobile.
Promosi ini akan menghasilkan traffic yang relevan ke situs web Anda
untuk sampel yang sama. Selain itu, berikut beberapa pilihan lain yang
bisa Anda gunakan untuk mempromosi.
a) Search engine (seperti Google)
b) Portal eCommerce
c) Media sosial
d) Email
e) Push Notification
f) Afiliasi

Ini semua dikenal sebagai saluran pemasaran digital yang dapat Anda
gunakan untuk memasarkan identitas digital utama Anda
5. Mengevaluasi dan Menyesuaikan Strategi
Langkah terakhir dari tahapan pemasaran adalah meninjau dan
mengevaluasi hasil. Ini termasuk faktor pelacakan seperti berapa banyak
pelanggan yang terlibat dengan iklan dan apakah perusahaan mencapai
KPI yang diinginkan.
Setelah menganalisis data dan membuat laporan terperinci, perusahaan
dapat mengadaptasi rencana pemasaran untuk memaksimalkan keuntungan
di masa depan.

BAGAIMANA PERAN MEDIA SOSIAL DALAM STRATEGI


PROMOSI BISNIS. JELASKAN BAGAIMANA PLATFORM-
PLATFORM TERSEBUT DAPAT DIGUNAKAN UNTUK
MENINGKATKAN INTERAKSI DAN BRAND AWARENESS
KONSUMEN

Sosial media memiliki peran penting dalam strategi digital marketing karena
dapat meningkatkan brand awareness. Sosial media memegang arti yang
sangat penting dan sudah menjadi bagian dari gaya hidup sebagian besar
masyarakat diseluruh dunia karena kenyataannya masyarakat dunia sudah
bisa menggunakan sosial media yang jumlahnya semakin akan terus
bertambah. Facebook, twitter, Linkedln, Pinterest dan Instagram telah
mengubah cara pandang masyarakat dalam berkomunikasi dan berinteraksi
didalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu, beberapa manfaat media sosial
dalam digital marketing yaitu:
1. Media sosial dapat menghubungkan produsen dan konsumen dalam
internet
2. Media sosial yang dimanfaatkan untuk digital marketing dapat
menghasilkan penjualan yang tinggi.
3. Pemasaran melalui media sosial dapat menghemat pengeluaran.
4. Media sosial dapat mengaktifkan layanan pelanggan real-time.
5. Penggunaan media akan sangat memudahkan produsen dengan konsumen
yang menggunakan mobile.
6. Membantu pendapatan yang tinggi.
7. Pemasaran menggunakan media sosial dapat mempersiapkan produsen
untuk era internet of things

Anda mungkin juga menyukai