Anda di halaman 1dari 17

Bimbel UKOM

Mahasiswa Diploma III


Keperawatan
BY

IGA DEWI P
1. Seorang balita perempuan, berumur 4 tahun dibawa ibu kepoli MTBS ibu
mengatakan anaknya muntah-muntah dan sempat kejang dirumah, Perawat
melakukan pemeriksaan fisik didapatkan anak sadar, anak tampak sianosis dan
tidak ada stridor, ujung tangan dan kaki teraba dingin.
Perawat mengklasifikasikan anak dengan penyakit sangat berat.

Apakah tindakan keperawatan utama pada kasus diatas?


a. Berikan diazepam sesuai order
b. Posisikan anak semi fowler
c. Berikan oksigen melalui nasal Kanul 2-5 l/menit sesuai order.
d. Jaga anak tetap hangat
e. Rujuk anak segera
Jawaban C
PENILAIAN TANDA DAN GEJALA KLASI PENANGANAN
FIKASI
Tanyakan: Terdapat salah satu atau Penyakit 1. Bila anak kejang diberi diazepam
1. Apakah anak bisa lebih tanda berikut: Sangat Berat 2. Bila terdapat stridor pastikan tidak
minum atau menyusu? 1. Tidak bisa minum atau ada sumbatan jalan napas
2. Apakah anak menyusu 3. Bila ada stridor, sianosis, ujung tangan
memuntahkan semua 2. Memuntahkan semua dan kaki pucat dan dingin berikan
makanan dan/atau makanan dan/atau oksigen melalui nasal canul.
minuman? minuman 4. Cegah gula darah tidak turun
3. Apakah anak pernah 3. Pernah atau sedang 5. Jaga anak tetap hangat
kejang selama sakit ini? mengalami kejang 6. Rujuk Segera
Lihat dan Dengar Gelisah.
4. Apakah anak gelisah, 4. Letargis atau tidak
letargis atau tidak sadar
sadar? 5. Ada stridor
5. Apakah anak 6. Tampak biru
mengalami kejang saat 7. Ujung tangan dan kaki
ini? pucat dan dingin
6. Apakah terdengar
stridor ?
7. Apakah anak tampak
biru (sianosis)?
8. Apakah ujung tangan
dan kaki pucat dan
dingin?
2. Seorang bayi laki-laki, berumur 11bulan, ibu mengatakan anak demam, batuk
berdahak, dan sulit bernapas. Hasil pemeriksaan fisik diperoleh napas dalam 1
menit 48 x/menit, suhu 37 ° C, tidak terdapat tarikan dinding dada kedalam, saturasi
oksigen 98%, dan terdengar ronchi di area paru.

Apakah masalah keperawatan utama pada kasus diatas?


a. Bersihan jalan napas tidak efektif
b. Gangguan pertukaran gas
c. Pola napas tidak efektif
d. Cemas pada orang tua
e. Hipertermia
Jawaban A

Masalah Keperawatan Manifestasi Klinis

Bersihan jalan napas tidak 1. Batuk berdahak


efektif 2. Terdengar ronchi
3. Stridor terdengar saat anak tidur

Pola napas tidak efektif 1. Napas cepat lebih dari 40 x/menit pada usia 1-5 tahun, lebih
dari atau sama dengan 50 x/menit pada usia 2-12 bulan.
2. Terdapat retraksi dinding dada atau tarikan dinding dada
kedalam.
3. Pernapasan cuping hidung

Gangguan pertukaran gas 1. Hasil pemeriksaan AGD menunjukan keadaan abnormal dari
Ph, PO2, PCO2.
2. Saturasi Oksigen kurang dari 95%.
3. Sianosis pada bibir dan kuku
4. Kesadaran menurun
3. Seorang balita perempuan, berumur 5 tahun, ibu membawa anak karena muntah
dan diare sudah lebih dari 5 kali, cair tanpa ampas. Hasil pemeriksaan fisik yang
diperoleh kesadaran CM, anak demam, lemah, mata cekung, membrane mukosa dan
bibir kering, mual dan tidak napsu makan, BB anak turun dari 20 kg menjadi 18 kg.

Apakah derajat dehidrasi yang dialami anak pada kasus diatas?


a. Diare tanpa dehidrasi
b. Diare dengan dehidrasi
c. Diare dengan dehidrasi ringan
d. Diare dengan dehidrasi Sedang
e. Diare dengan dehidrasi Berat
Jawaban D
Klasifikasi Diare Dehidrasi Manifestasi Klinis
Diare tanpa dehidrasi Meningkatnya frekuensi BAB lebih dari 3 kali/ hari dengan
kosistensi cair tanpa disertai tanda-tanda dehidrasi.
Diare dengan dehidrasi ringan 1. Anak rewel/mudah marah
2. Bibir dan membrane mukosa masih lembab
3. Haus/ minum dengan lahap
Diare dengan dehidrasi sedang 1. Anak rewel/mudah marah
2. Mata cekung
3. Bibir dan membrane mukosa kering.
4. Cubitan kulit perut kembali lambat/turgor kulit kurang
elastis
5. Kesadaran CM
Diare dengan dehidrasi berat 1. Penurunan kesadaran
2. Mata cekung
3. Tidak bisa minum atau malas minum
4. Cubitan kulit perut kembali sangat lambat atau turgor
kulit tidak elastis
5. Kehilangan BB lebih dari 10 % secara akut
4. Seorang ibu membawa balitanya perempuan, umur 9 bulan, ibu mengatakan
kepada perawat bahwa anaknya akan mendapatkan vitamin A, Perawat
menyampaikan pada ibu bahwa anaknya akan diberikan vitamin A dan immunisasi.

Apakah immunisasi dan berapakah dosis Vitamin A yang akan diberikan pada kasus
diatas?
a. Hepatitis dan Vit A dosis 100.000 UI
b. Hepatitis dan Vit A dosis 200.000 UI
c. Campak dan Vit A dosis 100.000 UI
d. Campak dan Vit A dosis 200.000 UI
e. Tanpa Imunisasi dan diberikan Vit A dosis 100.000 UI
Jawaban c

Umur Jenis Vaksin


0-24 Jam HB 0
1 Bulan BCG, Polio 1
2 bulan DPT, HB-Hib 1, Polio 2
3 Bulan DPT, HB-Hib 2, Polio 3
4 Bulan DPT, HB-Hib 3, Polio 4, IPV
9 Bulan Campak

Umur Dosis
6 -11 bulan 100.000 IU
12-59 bulan 200.000 IU
5. Seorang Ibu membawa anak perempuannya, umur 24 bulan ke Posyandu, ibu
mengatakan hari ini anak akan dilakukan skrining perkembangan. Perawat
melakukan skrining dengan menggunakan KPSP. Hasil yang didapatkan jumlah
jawaban 6 ya dan 4 tidak. Perawat akan menjelaskan hasil pengukuran pada ibu.

Apakah hasil skrining perkembangan pada kasus diatas?

a. Hasil skrining meragukan


b. Hasil skrining ada keterlambatan
c. Hasil skrining sesuai perkembangan
d. Hasil skrining kemungkinan ada penyimpangan
e. Hasil skrining melampaui perkembangan seharusnya
Jawaban D

Sesuai Meragukan Penyimpangan

Hasil penilaian Jumlah jawaban ya 9 Jumlah jawaban Ya 7 Jumlah jawaban ya 6 atau


sampai dengan 10 sampai dengan 8 kurang
6.Seorang balita perempuan, berumur 4 tahun dirawat karena diare sudah 10 x kali
cair disertai muntah setiap minum. Hasil pemeriksaan fisik didapatkan mata cekung,
turgor kulit Kembali dengan lambat, lemah, kesadaran letargi dan BB 23 kg. Saat
ini perawat sedang memberikan terapi cairan 1 jam pertama 30 ml/kg melalui infus
macro.

Berapakah jumlah cairan yang harus diberikan pada kasus diatas?


a. 345 cc
b. 590 cc
c. 690 cc
d. 750 cc
e. 900 cc
Jawaban C

Terapi Cairan pada Penanganan Dehidrasi Berat

UMUR Pemberian Pertama 30 Pemberian selanjutnya 70


ml/kg selama ml/kg
Bayi ( > 28 hari sampai , 12 1 jam 5 jam
bulan)
Anak (12 bulan sampai 30 menit 2 ½ jam
dengan 5 tahun)
7. Perawat akan melakukan terapi bermain dan telah mengumpulkan anak di ruang
bermain, lima orang anak toddler berkumpul untuk bermain, perawat memberikan
permainan puzzle. Tampak anak bermain puzzle sendiri tanpa interaksi dengan
toddler yang lain.

Apakah karakteristik bermain yang ditampilkan toddler pada kasus diatas?


a. Onlooker
b. Solitary
c. Parallel
d. Associative
e. Cooperative
Jawaban C

Karakteristik social

Onlooker Play Mengamati teman yang sedang bermain

Solitary Play Anak bermain sendiri tidak ada kontak dengan teman bermain dengan
jenis mainan yang berbeda
Parallel Play Anak bermain dalam kelompok dengan alat main yang sama namun tidak
ada interaksi
Associative Play Ada interaksi sesama anak dengan permainan yang sama namun belum
memahami aturan permainan
Cooperative Play Bermain dengan teman secara utuh dan membangun Kerjasama untuk
mencapai kemenangan.
8. Seorang ibu membawa bayi perempuan umur 1 bulan ke Posyandu, ibu
mengatakan bayinya akan memperoleh immunisasi. Ibu mengatakan cemas dan
bertanya manfaat pemberian immunisasi saat ini.

Apakah edukasi yang disampaikan perawat pada kasus diatas?


a. Pencegahan terhadap penyakit poliomelitis
b. Pencegahan terhadap penyakit campak
c. Pencegahan penyakit TB paru
d. Pencegahan penyakit Tetanus
e. Pencegahan penyakit dipteri
Jawaban C
Immunisasi Jenis Immunisasi Manfaat

Hepatitis B HB 0, 1,2,3 Menimbulkan kekebalan aktif terhadap penyakit


hepatitis
BCG BCG Menimbulkan kekebalan aktif terhadap penyakit
TBC

Dipteri, Pertusis, Tetanus, DPT 1, 2, 3 Menimbulkan kekebalan aktif terhadap penyakit


Dipteri, Pertusis, dan Tetanus.
Hib 1,2,3 Menimbulkan kekebalan aktif terhadap penyakit
Influensa Type B Influensa Type B

Polio Polio 1, 2, 3, 4 Menimbulkan kekebalan aktif terhadap penyakit


poliomyelitis/lumpuh layuh

Campak Campak Menimbulkan kekebalan aktif terhadap penyakit


campak/morbili

Anda mungkin juga menyukai