POLITEKNIK KESEHATAN
TNI AU CIUMBULEUIT
JL. CIUMBULEUIT NO.203 BANDUNG
1. Manakah yang bukan menjadi penyebab ibu melahirkan bayi resiko tinggi?
a. Dilahirkan oleh ibu dengan penyakit infeksi atau penyakit lain saat hamil
b. Ketuban pecah dini
c. Kehamilan usia remaja
d. Ibu Primipara
e. Ketidakcocokan golongan darah
2. Bayi laki-laki lahir pada usia kehamilan kurang dari 37 minggu, 6 jam setelah lahir frekuensi
pernapasan lebih dari 60 kali/menit, sianosis sentral, rintihan pada ekspirasi dan adanya tarikan
dinding dada saat bernafas.
Apakah yang terjadi pada bayi laki-laki tersebut?
a. Sesak
b. Pneumonia
c. Asfiksia neonatorum
d. RDS
e. ISPA
3. Bayi laki-laki lahir pada usia kehamilan kurang dari 37 minggu, 6 jam setelah lahir frekuensi
pernapasan lebih dari 60 kali/menit, sianosis sentral, rintihan pada ekspirasi dan adanya tarikan
dinding dada saat bernafas.
Termasuk pada klasifikasi manakah jika dilihat dari tanda dan gejala yang dialami bayi tersebut?
a. Gangguan nafas sangat berat
b. Gangguan nafas berat
c. Gangguan nafas redang
d. Gangguan nafas ringan
e. Gangguan nafas sangat ringan
4. Bayi berusia 3 hari datang dengan keluhan kuning. Pada pemeriksaan fisik diperoleh BB: 2 kg, bayi
tidak mau menetek, perut tampak buncit. Pada pemeriksaan tanda-tanda vital diperoleh frekuensi nadi
120x/menit, frekuensi nafas 50x/menit, suhu 37°C. Pada pemeriksaan laboratorium diperoleh kadar
bilirubin serum 13 mg/dl.
Apakah tindakan perawat yang harus dilakukan pada pasien diatas?
a. Melakukan fototherapy
b. Memberikan therapy cairan
c. Mengobservasi tanda-tanda vital
d. Memasukkan klien ke dalam incubator
e. Menjaga keseimbangan suhu tubuh klien
2
5. Bayi berusia 6 hari dirawat di RS. Saat ini bayi tidak mau menetek ke ibunya, refleks menghisap
kurang, sering terlihat tidur, BB 1900 gram, bilirubin 15 mg/dl.
Apakah intervensi keperawatan yang tepat untuk mengatasi masalah nutrisi bayi tersebut?
a. Memberikan ASI lewat sendok 10 ml tiap 2 jam
b. Memasang Nasogastric tube
c. Mengganti ASI dengan susu formula
d. Memberikan dukungan pada ibu untuk terus meneteki
e. Mempersiapkan anak untuk mendapat perawatan di NICU
6. Perawat akan melakukan fototerapy pada bayi laki-laki hiperbilirubin. Apakah yang perlu
diperhatikan ketika melakukan perawatan fototeraphy?
a. Tempatkan bayi 30 cm di bawah sinar fototerapi
b. Tutup tubuh bayi dengan kain tipis
c. Tutup mata bayi dengan pelindung mata
d. Biarkan pelindung mata tetap menempel
e. Bayi dipakaikan topi
8. Bayi preterm usia 20 hari, berat 1600 gram, dalam inkubator secara konsisten kehilangan 30-50 gram
selama 2 hari setelah 2 minggu mengalami pertambahan berat badan yang memadai melalui NGT.
Suhu lingkungan dalam inkubator meningkat 5°C, sementara suhu aksila bayi berkisar 36,4°C-
36,5°C.
Bagaimana cara mempertahankan suhu ideal untuk bayi tersebut?
a. Gunakan control suhu udara
b. Gunakan kain penutup inkubator
c. Bungkus bayi dengan selimut katun dalam inkubator
d. Pantau bayi akan adanya kerusakan system saraf
e. Pantau bayi akan adanya gangguan termoregulasi
9. Perawat sedang melakukan observasi di ruang perinatologi mendengar salah satu bayi yang sedang
menjalani fototerapi menangis tiba-tiba dengan keras. Setelah diperiksa popok bayi bersih dan
kering, suhu tubuh bayi normal dan bayi telah diberikan minum sejumlah 60 cc 2 jam yang lalu.
Apakah tindakan yang tepat dilakukan perawat pada kasus diatas?
a. Melakukan pemeriksaan fisik lengkap (head to toe)
b. Melakukan pemeriksaan kadar bilirubin
c. Membersihkan tali pusat
d. Memberikan minum
e. Memberikan selimut
10. Anak laki-laki berumur 1 tahun, kepalanya semakin membesar sejak bayi. Hasil pemeriksaan: anak
gelisah, irritable, muntah, respirasi tidak teratur, menangis dengan suara meninggi. Berdasarkan
pemeriksaan klinis diperoleh diagnose medis hidrosefalus.
Masalah keperawatan yang muncul pada kasus tersebut adalah…
a. Perubahan perfusi jaringan serebri
b. Perubahan proses keluarga
c. Kurang pengetahuan
d. Resiko infeksi
3
e. Resiko cedera
11. Bayi dibawa ke RS karena ada penonjolan pada ubun-ubunnya. Ubun-ubun belum mengeras dan
ukuran kepala yang lebih besar dari ukuran kepala sebayanya. Dan terdapat benjolan lunak di bagian
hidungnya. Ibu bayi mengatakan bahwa bayinya sukar untuk menetek, semakin hari semakin rewel
dan tangisannya semakin keras ketika digendong. Menurut ibunya, bayi jarang berganti posisi tidur.
Dahi tampak mengkilat dengan pelebaran vena kulit kepala, tampak sunset phenomenon, letargik.
Sebagai deteksi dini, perawat akan melakukan pemeriksaan.
Pemeriksaan apa yang dimaksud pada kasus di atas?
a. Pemeriksaan darah
b. Pemeriksaan CT Scan
c. Pemeriksaan lingkar kepala
d. Pemeriksaan tekstur kepala
e. Pemeriksaan system saraf cranial
12. Bayi dibawa ke RS karena ada penonjolan pada ubun-ubunnya. Ubun-ubun belum mengeras dan
ukuran kepala yang lebih besar dari ukuran kepala sebayanya. Dan terdapat benjolan lunak di bagian
hidungnya. Ibu bayi mengatakan bahwa bayinya sukar untuk menetek, semakin hari semakin rewel
dan tangisannya semakin keras ketika digendong. Menurut ibunya, bayi jarang berganti posisi tidur.
Dahi tampak mengkilat dengan pelebaran vena kulit kepala, tampak sunset phenomenon, letargik,
lingkar kepala 60 cm, nadi: 109 x/menit, RR 35 x/menit.
Apakah diagnose keperawatan yang muncul pada kasus di atas?
a. Resiko tinggi peningkatan tekanan intra cranial b.d peningkatan jumlah cairan cerebrospinal
b. Perubahan nutrisi: kurang dari kebutuhan b.d inadekuatnya asupan nutrisi
c. Immobilitas fisik b.d peningkatan intracranial
d. Nyeri b.d peningkatan intracranial
e. Gangguan thermoregulasi b.d peningkatan tekanan intracranial
13. Anak laki-laki berusia 2 tahun dengan diagnose medis hydrocephalus. 5 hari yang lalu telah
menjalani operasi VP shunt, saat ini kondisi tanda-tanda vital stabil, VP shunt berfungsi dengan baik,
lingkar kepala berkurang 1,5 cm, dan asupan-haluaran seimbang. Anak ini esok hari sudah
diperbolehkan pulang dan melanjutkan perawatan di rumah.
Pendidikan kesehatan yang paling tepat diberikan pada orang tuanya hari ini adalah...
a. Cara mengganti balutan VP shunt
b. Bagaimana perkembangan anak saat ini
c. Bagaimana tanda dan gejala jika VP shunt tidak berfungsi
d. Menerangkan prosedur VP shunt
e. Menerangkan hasil operasi VP shunt
14. Anak laki-laki usia 6 bulan dirawat dengan keluhan langit-langit mulut yang terbuka. Semenjak lahir
klien menderita bibir sumbing dan telah dilakukan operasi di RS 2 hari yang lalu. Namun langit-
langit mulut klien belum dilakukan operasi untuk penutupan. Menurut ibunya klien sering sulit
menelan. Pada pemeriksaan didapatkan : Nadi 104x/menit, RR 24x/menit, Suhu 37,8°C, Hb: 9 gr/dL,
Ht : 28%, Leukosit: 10.700 /mm3.
Apakah masalah prioritas pada kasus diatas?
a. Gangguan pemenuhan nutrisi
b. Gangguan rasa nyaman nyeri
c. Gangguan perfusi jaringan
d. Resiko terjadi infeksi
e. Gangguan thermoregulasi
4
15. Bayi laki-laki berusia 1 bulan dengan Labiopalatozkisis dibawa oleh ibunya dengan keluhan
kesulitan menyusu dan berat badan menurun. Berdasarkan kasus tersebut, diharapkan bayi akan
mengkonsumsi nutrisi secara adekuat.
Apa tindakan keperawatan prioritas utama yang diberikan untuk mencapai tujuan yang diharapkan?
a. Beri diet sesuai usia
b. Sendawakan dengan sering
c. Dorong ibu untuk menyusui sesegera mungkin
d. Gunakan alat makan khusus
e. Pantau berat badan bayi
16. Bayi baru lahir akan mengeluarkan tinja pertamanya (meconium) dalam 24 jam pertama, namun
pada bayi yang menderita penyakit Hisprung, maka tinja tidak dapat keluar, tinja akan keluar
terlambat atau bahkan tidak dapat keluar sama sekali. Selain itu perut bayi juga akan terlihat
menggembung, disertai muntah. Bila dibiarkan lebih lama, berat badan bayi tidak akan bertambah
dan akan terjadi gangguan pertumbuhan.
Apakah tindakan bedah sementara pada bayi tesebut?
a. Kolostomi
b. Colok dubur
c. Ileostomy
d. Laparatomi
e. Apendiktomi
17. Bayi laki-laki berusia 2 hari dibawa ke RS karena perut kembung, belum BAB dan muntah hijau.
Perawat akan melakukan pemeriksaan diagnostic pada bayi tersebut.
Pemeriksaan apa yang dimaksud pada kasus diatas?
a. Pengukuran TTV
b. Colok anus
c. Pemeriksaan darah lengkap
d. Foto rontgen
e. USG
18. Bayi usia 3 bulan dirawat dengan diagnose medis hirschprung disease. Hasil pemeriksaan diperoleh
distensi abdomen, suhu 37,3°C, nadi 110 x/menit, RR 42 x/menit. Pasien sering mengalami kesuitan
BAB. Dokter menyarankan pasien dioperasi tetapi orang tua menolak karena factor biaya. Perawt
dan dokter menyerahkan keputusan tindakan kepada orang tuanya.
Apakah bentuk aspek etik yang diperhatiakn oleh perawat dan dokter dalam kasus tersebut?
a. Justice
b. Fidelity
c. Beneficience
d. Non maleficience
e. Respect for autonomy
19. Bayi laki-laki berusia 2 hari dibawa ke RS karena perut kembung, belum BAB dan muntah hijau.
Berdasarkan hasil pemeriksaan diagnostik didapatkan posisi rectum berada dibawah m. puborectalis,
lekukan anus dan sfingter eksternal berada di posisi yang normal.
Apa tindakan pembedahan segera yang dapat dilakukan pada bayi tersebut untuk memperbaiki
kondisi bayi secara umum?
a. Kolostomi
b. Post sagital anoplasty
c. Ileostomi
d. PSARP
e. Apendiktomi
5
20. Bayi perempuan usia 4 bulan, dirawat di ruang rawat bedah anak dengan diagnosa atresia ani post
colostomy 2 bulan yang lalu. Orang tua mengatakan pernah diajarkan perawatan luka operasi
colostomy 2 bulan yang lalu sebelum pulang. Hasil pemeriksaan, stoma terlihat kotor, kulit sekitar
stoma berwarna kemerahan, iritasi, timbul fistula, perawatan di rumah menggunakana popok, suhu
37,6°C, RR 31x/menit, nadi 118x/menit.
Apakah diagnosa keperawatan yang tepat berdasarkaan kasus tersebut?
a. Resiko infeksi berhubungan dengan kolostomi
b. Nyeri berhubungan dengan adanya luka kolostomi
c. Hipertermi berhubungan dengan infeksi local kolostomi
d. Gangguan integritas kulit berhubungan dengan perawatan kolostomi
e. Defisit pengetahuan orang tua berhubungan dengan kurangnya paparan informasi
21. Iritasi yg timbul pada kulit hingga terjadi erupsi inflamasi akut pada daerah kemaluan, dubur
(anogenital), bokong, perut bawah dan perlipatan paha disebut…
a. Diaper rush
b. Dermatitis atopic
c. Dermatitis kontak
d. Impetigo
e. Scabies
22. Sejenis ekszema pruritik yg biasanya terjadi pada masa bayi dan berhubungan dengan alergi dengan
kecenderungan herediter disebut…
a. Diaper rush
b. Dermatitis atopic
c. Dermatitits kontak
d. Impetigo
e. Scabies
23. Bayi perempuan usia 1 bulan dibawa ibunya ke RS dengan keluhan kemerahan pada pipi, leher, dan
kepala serta menyebar ke seluruh tubuh. Bayi tampak rewel dan gelisah. Tampak adanya papula pada
permukaan kulit.
Apakah masalah keperawatan yang muncul pada kasus di atas?
a. Nyeri
b. Nutrisi kurang dari kebutuhan
c. Kerusakan integritas kulit
d. Perubahan proses keluarga
e. Gangguan thermoregulasi
24. Bayi berusia 8 bulan dibawa oleh orang tuanya ke UGD, dengan keluhan orang tuanya mengatakan
bahwa sehari yang lalu anaknya BAB lebih dari 5 kali dengan konsistensi encer, disertai muntah dan
demam. Hasil pengkajian menunjukkan terlihat anak sangat lemas dan pucat, membran mukosa
kering, turgor kulit jelek, ubun-ubun cekung.
Apakah masalah keperawatan yang tepat pada kasus diatas?
a. Gangguan rasa nyaman nyeri
b. Kekurangan cairan dan elektrolit
c. Gangguan integritas kulit
d. Hipertermi
e. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
6
25. Anak laki-laki, umur 2 tahun mengalami diare sejak 2 hari yang lalu, dibawa ke RS dalam kondisi
penurunan kesadaran.
Apa penyebab utama penurunan kesadaran anak tersebut?
a. Hipoperfusi jaringan serebral karena penurunan volume vaskuler
b. Penurunan fungsi hemodinamik dan kelelahan jantung
c. Penekanan pada pusat vital dan kesdaran di otak
d. Mekanisme diuresis pada kerusakan jaringan ginjal
e. Kondisi dehidrasi
26. Seorang bayi berusia 3 hari dirawat di rumah sakit. Ketika perawat mau memandikan keluarga pasien
menolak dengan alasan memegang kepercayaan bahwa selama sakit pasien jangan dimandikan
sampai benar-benar sembuh.
Apakah tindakan perawat yang harus dilakukan pada pasien diatas?
a. Tidak jadi memandikan pasien dengan alasan menghargai kepercayaan keluarga
b. Memandikan klien dengan alasan menjaga kebersihan di lingkungan rumah sakit
c. Memberikan pendidikan kesehatan tentang personal hygiene kapada keluarga pasien
d. Hanya mencuci muka pasien
e. Mengganti baju pasien
27. Ahmad adalah seorang perawat di ruang anak. di ruangan ada seorang pasien umur 10 tahun dengan
sakit DHF yang dikirim dari UGD.
Hal yang pertama kali yang seharusnya dilakukan perawat Ahmad adalah...
a. Menentukan masalah klien
b. Menganalisis data
c. Mengevaluasi data
d. Mendiagnosis klien
e. Melakukan pengkajian keperawatan
28. Seorang anak laki-laki berusia 1 tahun, dirawat dengan keluhan: sesak nafas, panas tinggi dan sering
muntah. Dari hasil wawancara dengan Ibu An.S: sebelumnya anak menderita batuk pilek dan tidak
sembuh, tidak mau makan. Hasil pengkajian diperoleh data: sesak nafas, retraksi dinding dada,
ronchi positif pada kedua lapang dada. Pernapasan: 54x/menit, suhu tubuh: 39°C, nadi: 110x/menit.
Hasil Rontgen: Bronchopneumonia kronik.
Apakah masalah keperawatan utama yang dialami An.S?
a. Gangguan pola nafas
b. Gangguan nutrisi kurang dari yang dibutuhkan
c. Gangguan pertukaran gas
d. Gangguan keseimbangan cairan
e. Tidak efektifnya bersihan jalan nafas
29. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dibawa orang tuanya ke rumah sakit dan dirawat di Ruang
Anak dengan keluhan sesak napas. Berdasarkan hasil pemeriksaan diperoleh data: tampak pilek,
nafsu makan menurun, batuk berdahak dengan sputum berwarna hijau, frekuensi napas: 35x/menit
cepat dan dangkal, frekuensi nada: 80/menit, tekanan darah: 100/70 mmH, suhu: 39°C.
Apa masalah keperawatan prioritas pada anak tersebut?
a. Ketidakefektifan bersihan jalan napas
b. Ketidakefektifan pola nafas
c. Resiko aspirasi
d. Gangguan pertukaran gas
e. Ketidakefektifan termoregulasi
7
31. Seorang anak laki-laki umur 3 tahun dibawa ke UGD RS dengan keluhan demam. Hasil pengkajian
ditemukan anak panas sudah 4 hari yang lalu, badan panas suhu 39,5°C, bibir kering, ada perdarahan
hidung, mual muntah, anak tidak mau makan dan minum.
Pengkajian kulit apa yang perlu dikaji pada kasus diatas?
a. Ruam
b. Lesi
c. Petekhie
d. Bula
e. Vesikula
32. Seorang anak usia 5 tahun dirawat di bangsal anak sejak 3 hari yang lalu dengan diagnosa DHF
derajat II. Keadaan umum anak saat ini sudah mulai tampak lebih baik dibanding hari sebelumnya.
Perawat akan melakukan pemeriksaan suhu tubuh kepada anak, akan tetapi anak menolak dan
menangis akibat takut.
Berdasarkan kasus, apakah tindakan keperawatan yang tepat?
a. Melakukan terapi bermain yang mengajarkan anak bersosialisasi dengan orang lain
b. Melakukan terapi bermain yang menggunakan media air
c. Mengajak anak bermain peran, misalnya guru, perawat, dokter
d. Melakukan terapi bermain dengan media film kartun
e. Melakukan terapi bermain boneka
33. Anak S laki-laki 10 tahun, datang ke Poliklinik anak dengan riwayat dua hari sebelum masuk RRS
klien mengeluh sakit kepala disertai panas badan yang tinggi, terdapat perdarahan gusi. Klien dibawa
ke balai pengobatan kemudian dianjurkan untuk dirawat di Rumah Sakit. Hasil pemeriksaan fisik
menunjukkan suhu tubuh 38,5°C, teraba dingin pada ekstremitas, freuensi nadi 100x/menit, terdapat
ptekie pada ekstremitas, uji torniquet positif. Hasil laboratorium didapatkan hasil sebagai berikut:
Hb: 11 gr/dl, Ht: 34%, L: 9500/mm3, Tr: 36.000/mm3.
Berapakah derajat DHF yang dialami oleh anak S tersebut?
a. Derajat I
b. Derajat II
c. Derajat III
d. Derajat IV
e. Derajat V
34. Leukemia merupakan suatu keganasan pada alat pembuat sel darah yang ditandai oleh adanya
kegagalan pembentukan sel darah normal di daerah :
a. Sumsum tulang
b. Pembuluh darah
c. Jaringan Getah Bening
d. Lumbal pungki
e. Sistem hematologi
8
35. Anak A berusia 5 tahun dengan berat badan 15 kg dirawat di Ruang Kemuning dengan diagnosa
kejang demam. Pada jam 14.30, ibu anak tersebut berteriak kepada perawat bahwa anaknya kejang
kembali. Saat didatangi ke tempat tidurnya, mata anak tersebut membuka lebar mengarah ke atas,
dan giginya terkunci rapat.
Apakah tindakan pertama yang harus dilakukan perawat?
a. Melonggarkan pakaian dan memiringkan kepala anak
b. Memasang oropharingeal airway tube
c. Memberikan oksigenasi nasal kanul
d. Memberikan suntikan diazepam IV
e. Memberikan diazepam per rektal
36. Seorang anak usia 3 tahun mengalami serangan kejang yang berulang, setelah dilakukan
pemeriksaan suhu rektal hasilnya 39,5°C.
Apakah tindakan awal dirumah pada anak yang mengalami kejang berulang tersebut?
a. Berikan diazepam intravena secara perlahan
b. Pembebasan jalan nafas dengan cara kepala dalam posisi hiperesktensi miring, pakaian
dilonggarkan dan penghisapan lendir
c. Segera pindahkan anak ke tempat yang aman seperti lantai yang diberi alas lunak tapi tipis dan
jauhkan dari benda-benda berbahaya seperti gelas, pisau
d. Pemberian oksigen untuk membantu kecukupan perfusi jaringan
e. Pemberian kompres es untuk membantu menurunkan suhu tubuh
39. Di bawah ini intervensi keperawatan yang paling tepat dilakukan pada saat klien mengalami
kelebihan volume cairan:
a. Catat masukan dan pengeluaran cairan
b. Cek kesadaran klien
c. Timbang berat badan pasien setiap hari
d. Berikan duretik sesuai intruksi dokter
e. Batasi pemberian cairan
40. Pasien bronkopneumonia hampir selalu mengalami masukan makanan yang kurang. Suhu tubuh
yang tinggi selama beberapa hari dan masukan cairan yang kurang dapat menyebabkan dehidrasi,
sehingga intervensi yang tepat adalah
a. Menjaga kelancaran pernafasan
b. Istirahat yang cukup
c. Mengontrol suhu tubuh
d. Kebutuhan cairan dan nutrisi yang adekuat
e. Minum obat yang teratur
9
41. Anak datang kerumah sakit dengan keluhan, batuk, pilek, hidung tampak kemerahan ibu klien
mengatakan anaknya tidak bisa mengeluarkan dahaknya, anak tampak susah bernafas, masalah
keperawatan yang muncul pada anak tersebut adalah
a. Ketidak efektifan pola nafas
b. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas
c. Resiko infeksi
d. Ganguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
e. Gangguan pertukaran gas
43. Radang bernanah arknoid dan piameter yang meliputi otak dan medula spinalis disebut
a. Meningitis serosa
b. Meningitis purulen
c. Meningitis neiserria
d. Meningitis selaput meningen
e. Meningitis medula spinalis
49. Anak autisme akan mencapai sosialisasi yang optimal, yang ditandai dengan :
a. Anak mengalami isolasi sosial
b. Anak memiliki hubungan dan pengalaman dengan teman sebaya.
c. Anggota keluarga menunjukan penerimaan terhadap anak
d. Keluarga mengungkapkan perasaan dan kekhawatiran mengenai kelahiran anak yang menderita
autis dan komplikasinya
e. Keluarga mendapat manfaat dari layanan suportif
50. Manifestasi klinik pada anak dengan DHF, sangat bervariasi diantaranya demam dengan onset akut,
demam tinggi menetap selama :
a. 4-7 hari
b. 3-7 hari
c. 2-7 hari
d. 1-7 hari
e. 1 minggu
52. Disfungsi respirasi pada neonatal yang dihubungkan dengan maturasi paru yang lambat berkembang
disebut…
1. Idiophatic Respiratory Distress Syndrom
2. Hyarine membran disease
3. Respiratory Distres Syndrome
4. Asfiksia Neonatorium
54. Tanda dan gejala bayi lahir dari ibu diabetes mellitus adalah …
1. Daya hisap bayi jelek
2. Hipoglikemia
3. Takipnea
4. Bayi kecil
55. Anak laki-laki berumur 1 tahun, kepalanya semakin membesar sejak bayi. Berdasarkan pemeriksaan
klinis diperoleh diagnose medis hidrosefalus.
Tanda dan gejala pada anak dengan hidrosefalus adalah…
1. Sunset sign
2. Pelebaran vena pada kepala
3. Cracked pot sign
4. Ubun-ubun kecil menutup
11
59. Keadaan kurang gizi yang disebabkan oleh rendahnya konsumsi energy disebut…
1. KEP
2. Marasmus-khwasiorkor
3. Khwasiorkor
4. Marasmus
62. Intervensi Keperawatan pada pasien DHF pada perubahan proses keluarga adalah :
1. Penjelasan pada orang tua mengenai penyakit DHF
2. Informasikan pada orang tua mengenai pemberantasan vector dari penyakit DHF
3. Anjurkan kepada orang tua memotivasi dan memberikan intake cairan yang adekuat pada anak
4. Beritahu orang tua bahwa pada stadium 2 & 3, anak akan sering mengalami pemeriksaan darah
64. Intervensi keperawatan yang dapat diberikan pada anak dengan broncopneumonia adalah
1. Menjaga kelancaran pernafasan
2. Kebutuhan istirahat
3. Kebutuhan nutrisi dan cairan
4. mengontrol suhu tubuh
12
65. Intervensi Keperawatan yang tepat pada pasien typhoid di rumah adalah :
1. Istirahat selama 7 hari atau kurang lebih 14 hari sampai bebas demam
2. Pemberian antibiotik chloramphenicol sesuai intruksi dokter
3. Diit tinggi kalori, tinggi protein, tidak mengandung banyak serat
4. Anjurkan rajin melakukan cuci tangan dengan sabun untuk mengurangi risiko penyebaran infeksi
67. Di bawah ini intervensi keperawatan yang dapat dilakukan pada saat ada anak kejang:
1. Longgarkan pakaian
2. Miringkan anak untuk mencegah aspirasi
3. Jangan lawan hentakan
4. Berikan sendok pada saat sudah kejang