Anda di halaman 1dari 19

ANTIBIOTIK YANG

MENGHAMBAT
SINTESIS
MEMBRAN SEL
Kelompok 1

Indah Khaerunnisah Camboyo G 701 18 059


Nanda Cicilia S G 701 16 246
Veren Anastasya Agan G 701 19 110
ANTIBIOTIK

Antibiotik merupakan bahan kimiawi yang dihasilkan


oleh organisme seperti bakteri dan jamur, yang dapat
mengganggu mikroorganisme lain
Membran sel atau membran plasma adalah sebuah
struktur selaput tipis yang menyelubungi sebuah
sel. Selaput tersebut akan membatasi keberadaan
sebuah sel. Selain itu, akan memelihara
perbedaan pokok antara isi sel dan lingkungannya
Fungsi membran sel

- Melindungi inti sel dan sistem kelangsungan hidup yang


bekerja di dalam sitoplasma
- Menyeleksi substansi (ion, molekul, senyawa) yang masuk
dan keluar untuk menjaga homeostatis
- Menerjemahkan sinyal dari hormon dan lingkungan tentang
hal-hal yang berhubungan dengan pertumbuhan sel dan
diferensiasinya
Penghambatan pada fungsi
membran plasma
Senyawa yang bekerja langsung pada
membrane MO, mempengaruhi
permeabilitas dan menyebabkan
kebocoran senyawa intraseluler dan
bersifat detergen
OBAT
- Amfoterisin B
- Kolistin
- Imidasol
- Triasol
- Polien
- Polimiksin
Amfoterisin B

- Amphotericin B merupakan
antifungal golongan makrolida yang digunakan
sebagai terapi lini pertama pada meningitis
cryptococcus dan zygomycosis invasif
- Amfoterisin B adalah obat antijamur yang digunakan
untuk mengobati infeksi jamur berat dan leismaniasis.
Amfoterisin B efektif untuk mengobati infeksi jamur
seperti aspergilosis, blastomikosis, kandidiasis,
koksidioidomikosis
kolistin

- Colistin adalah obat antibiotik untuk mengatasi penyakit


infeksi yang disebabkan oleh bakteri Gram negatif,
seperti Escherichia coli, Klebsiella
- adalah obat antibiotik yang digunakan sebagai
pengobatan terakhir untuk infeksi Gram-negatif yang
resistan terhadap banyak obat termasuk pneumonia. Ini
mungkin melibatkan bakteri seperti Pseudomonas
aeruginosa, Klebsiella pneumoniae, atau Acinetobacter
Imidasol

Imidazole merupakan obat antijamur yang ampuh


mengatasi beberapa infeksi jamur seperti infeksi
kulit dan rambut (ketoconazole) dan infeksi kulit
dan selaput lendir (clotrimazole dan miconazole)
Triasol

obat untuk mengobati berbagai infeksi


jamur, terutama infeksi jamur sistemik
seperti aspergillosis, kandidiasis, dan
kriptokokosis, di mana obat antijamur
lain tidak lagi efektif
mekanisme

- memiliki efek bakteriostatik dan


bakteriosid
- Sitoplasma sel dibatasi atau
dihilangkan oleh membran
sitoplasma yg berfungsi sebagai
barrier permeabilitas selektif, fungsi
transpor aktif dan mengontrol
komposisi internal sel
Sitoplasma pada sel-sel hidup berikatan dengan
membran sitoplasma yang berperan di dalam
barier permeabilitas selektif, berfungsi di dalam
transport aktif dan mengontrol komposisi
internal dari sel. Bila fungsi integritas membran
sel ini terganggu maka ion dan makromolekul
akan keluar dari sel dan akan menghasilkan
kerusakan dan kematian sel
Membran sitoplasma bakteri dan
jamur mempunyai struktur yang
berbeda dengan sel-sel hewan dan
dapat lebih mudah dirusak oleh
beberapa bahan kimia atau obat
contoh adalah polimiksin B yang
bekerja pada bakteri gram negatif
yang mengandung lipid bermuatan
positif pada permukaannya
Polimiksin mempunyai aktivitas
antagonis Mg2+ dan Ca2+ yang
secara kompetisi menggantikan
Mg2+ atau Ca2+ dari gugus fosfat
yang bermuatan negatif pada lipid
membran
Polimiksin menyebabkan disorganisasi permeabilitas
membran sehingga asam nukleat dan kation-kation
akan pecah dan sel akan mengalami kematian.
Biasanya polimiksin tidak digunakan untuk pemakaian
sistemik karena dapat berikatan dengan berbagai
ligand pada jaringan tubuh dan juga bersifat toksik
terhadap ginjal dan sistem saraf
Gramisidin

merupakan antibiotik yang aktif pada


membran sel yangbekerja melalui
pembentukan pori pada membran sel
dan biasanya hanya digunakansecara
topikal
Polien

Polien bekerja pada membran sel jamur


dengan mengadakan ikatanpada sterol
yang ada pada membran sel jamur yang
tidak ada pada sel bakteri
THANKYOU 

Anda mungkin juga menyukai