Anda di halaman 1dari 10

FISIKA DASAR II

RBL “COIL GUN”

Dosen:
Andam Daetama Refino

Oleh:

Dini Novita Sari (16117032)


HiskiaPerdamenPulungan (14117091)
M Dupan Desradha E (14117118)
Nicolaus Edwardo Felix (14117127)
Rizqi Chudori (12117001)
Teguh Tirta Fadhilah (12117109)
Usmadyda (23117108) 1

 
Pengertian Coil Gun
Coil gun atau gauss gun merupakan suatu
alat/instrumen berbentuk tabung yang
bagian luarnya tersusun dari satu atau
lebih electromagnetic coil yang mana coil
tersebut berfungsi untuk mempercepat
sebuah proyektil/peluru berbahan besi
(ferromagnetic) bergerak dari dalam
tabung tersebut dan terlontar keluar
dengan kecepatan tertentu. Dikarenakan
tenaga pendorong dari coil gun adalah
tenaga magnet maka kelebihannya adalah
tidak menghasilkan bunyi, dentuman,
ledakan dan percikan api.
2
Perumusan

Keterangan :
d =diameter kawat F =gaya yang dihasilkan
μ0 =permeabilitas ruang hampa B =medan magnet
r =jari-jari barrel(silinder rongga) i =arus yang mengalir
m =masa peluruμr=permeabilitas relatif barrel A =luas penampang
a =percepatan peluru R =hambatan kawat
ρ =hambatan jenis N =jumlah lilitan
l =panjang kawat ε =tegangan
μ =permeabilitas barrel
3
Perumusan

Sehingga perkiraan kecepatan amunisi sesaat


setelah meninggalkan lilitan kawat adalah

4
Metodologi Percobaan
1. Alat dan Bahan
 Kawat email
 Batere 9V (5 buah)
 Kapasitor 50V 4700uF
 Saklarkecil( 2buah)
 Peluru
 Papankayu / triplek
 Isolasi
 Batangpena
 Gunting / pisau
 Amplas
5
Cara Kerja

1. siapkan semua alat dan bahan


2. gabungkan 5 buah baterai menjadi satu
3. hubungkan kutub negatif baterai yang telah digabungkan ke ujung kutub negatif kapasitor dan
kutub positif baterai ke ujung kutub positif kapasitor yang dibatasi oleh saklar ke-1
4. pastikan saklar ke-1 dalam keadaan off
5. lilitkan kawat email pada batang pena sebanyak 800 lilitan
6. hubungkan satu ujung kumparan ke ujung kapasitor yang telah terhubung ke baterai dan satu
ujung kumparan lainnya ke ujung kapasitor lainnya yang dibatasi oleh saklar ke-2
7. pastikan saklar ke-2 dalam keadaan off
8. letakkan rangkaian diatas papan yang telah disiapkan
9. letakkan peluru didalam batang pena yang telah dililitkan kawat pena, posisi peluru tepat
didalam kumparan
10. isi kapasitor dengan menekan on pada saklar ke-1
11. setelah kapasitor terisi tekan off pada saklar ke-1
12. lalu tekan on pada saklar ke-2, maka batang pena akan menembakan peluru yang ada
didalamnya
13. ulangi langkah 9 sampai 12 untuk menembakkan kembali peluru
  6
PEMBAHASAN
Pada dasarnya prinsip penerapan dari coil gun ini telah banyak
dipakai dalam dunia elektronika atau permesinan, seperti
sistem penguncian pada pintu mobil, Bell elektromekanik, dan
sampai ke sistem injeksi bahan bakar pada berbagai mesin.
Hanya saja pada sistem tersebut pemanfaatan tenaga magnet
ini terbatas hanya pada daya tariknya saja tidak sampai
dilontarkan. Sedangkan pada tulisan ini adalah membahas
bagaimana jika tenaga elektromagnet tersebut digunakan
untuk melontarkan proyektil. Apa yang menjadi penyebab
terlontarnya proyektil, Bagaimana hubungan antara energi
listrik sehingga menjadi energi kinetik, berapa persen
(efektifitas) perubahan energi tersebut bisa dioptimalkan serta
apa saja yang mempengaruhinya. 7
Mekanisme
 Peluru dipindahkan kedalam barel secara
manual(menyesuaikan model senapan)
 Tutup saklar yang menghubungkan ujung kawat email dengan
sumber tegangan dengan cara menarik pelatuk senapan
 Peluru (proyektil) menerima gaya Lorentz dari lilitan kawat
tembaga, perlu diperhatikan aliran arusnya, jangan sampai
proyektil justruk bergerak mundur.
 Gaya Lorentz akan memberikan perkiraan percepatan sebesar:
(Rumus a dilatar belakang yang bentuknya rasional)
 Kecepatan sesaat setelah peluru tidak dipercepat didapat
melalui kinematika klasik.

 
8
KESIMPULAN
 Coil gun adalah senjata yang melontarkan peluru
dengan memanfaatkan electromagnetic coil.
 Peningkatan efesiensi dilakukan dengan
memaksimalkan efek dari induksi magnet induktor
terhadap peluru.
 Peluru akan masuk ke barel dengan mekanisme
otomatis, semi-otomatis, ataupun manual layaknya
senapan biasa. Memanfaatkan gaya induksi magnet
untuk memberi kecepatan linier pada peluru.
 

9
THANKS
FOR
YOUR
ATTENTION

10

Anda mungkin juga menyukai