Anda di halaman 1dari 21

Gartner

Enterprise
Architecture
Framework
ISMAN SUBARKAH
CUNDA DWI SESPANDANA
Sebuah proses untuk menterjemahkan visi dan strategi bisnis
menjadi sebuah perubahan yang efektif dengan membuat,
mengkomunikasikan dan meningkatkan key requirements,
prinsip-prinsip dan model yang akan mendeskripsikan future state
sehingga memungkinkan terjadinya evolusi. Ruang lingkup EA
meliputi people, proceses, informasi dan teknologi perusahaan
serta keterhubungannya dengan lingkungan luar. (Allega, 2010)

DEFINISI
Model
Environmental Trends
Suatu organisasi yang berada pada kondisi lingkungan tertentu sehingga
berefek pada Organisasi kedepan. Sebagai contoh kondisi itu antara lain :
1. Iklim ekonomi
2. Permintaan pasar
3. Regulasi(peraturan) dan aturan hukum
4. Geografi
5. Kondisi politik
6. Kebudayaan
7. Buruh
8. Teknologi
Business Strategy

Ketika niat dan tindakan tidak sama , maka sebuah "GAP"


terbentuk, yang menghasilkan kevakuman konteks bisnis
organisasi
Future-State Architecture
Tujuannya adalah untuk menerjemahkan strategi bisnis ke
dalam satu set panduan deskriptif yang akan digunakan oleh
organisasi (bisnis dan TI) dalam proyek-proyek yang
menerapkan perubahan suatu organisasi kearah depan
(future)

Requirements — Mendefinisikan kebutuhan organisasi.


Principles — Memberikan panduan tingkat tinggi untuk
pengambilan keputusan. 
Models — Ilustrasikanlah arsitektur masa depan secara
lebih rinci untuk memandu yang lebih rinci pengambilan
suatu keputusan
Develop Requirements
Best Practice untuk mengembangkan EA dengan cara bisnis-
driven.

Requirements harus mengarahkan arsitektur dalam


memberikan mendukung bisnis, bukan bagaimana mereka
akan memberikan itu
Develop Principles
 Prinsip adalah alat manajemen yang digunakan untuk
memberikan kondisi batas untuk pengambilan keputusan
oleh seseorang

Contoh Prinsip dalam konfigurasi: Dengan tidak adanya


standar konfigurasi yang ditetapkan, desain teknis sebuah
tim pengembangan aplikasi untuk aplikasi harus dievaluasi
untuk konsistensinya, dengan prinsip-prinsip konseptual
yang dengan aplikasi, informasi dan infrastruktur teknis
Develop Models
Banyak arsitektur yang mengalami kegagalan karena mereka mulai
dengan develop model telebih dahulu, daripada membentuk suatu
requirement dari bisnis dan prinsip-prinsip konseptual untuk
membuat suatu pemodelan

model yang cukup harus dibuat tepat pada waktunya untuk


menjawab pertanyaan-pertanyaan tertentu

Prinsip cenderung cukup abadi dan statis, sementara model yang


dinamis dan waktu sensitif, dalam beberapa kasus
Current-
State Architecture —
Documenting (Dokumentasi)
1. Memberikan gambaran awal untuk membandingkan terhadap arsitektur
kedepan
2. Sebagai bantuan mengidentifikasi disfungsi, duplikasi, kompleksitas
dan dependensi
3. Memfasilitasi terus-menerus dan memperbarui dokumentasi
infrastruktur
4. Menyajikan sebagai bahan referensi

Mengidentifikasi teknologi requirements yang tidak dipenuhi oleh


infrastruktur teknis. Hal Ini adalah yang disebut sebagai GAP.
Closing the GAP
GAP analisis adalah langkah dari proses EA yang dimana tahap
untuk mengidentifikasi perbedaan antara arsitektur saat ini dan
requirement EA di masa depan

Organisasi tanpa GAP anilisa pada umumnya mengulang pada


kebiasaan buruk sebelumnya
Governing and Managing
Pengaturan mengacu pada proses dan struktur organisasi, bersama
dengan masukan mereka terkait dan hak keputusan, bahwa perilaku
panduan perusahaan yang diinginkan

Tujuan primer dari EA adalah untuk menanamkan prinsip dan


standar dan mendorong perilaku/kebiasaan yang diinginkan

Sebuah badan pengatur harus dibentuk untuk membuat keputusan


akhir mengenai persetujuan konten EA baru atau diubah (Gartner
mengacu pada entitas ini sebagai dewan peninjau arsitektur)
Konsep Gartner Enterprise
Architecture Framework (GEAF)
Gartner merupakan sebuah riset informasi teknologi dan perusahaan yang
menyediakan teknologi yang berhubungan dengan kapasitas pencarian fakta
terselubung. Riset yang diberikan oleh gartner bertarget pada CIO dan pemimpin
IT senior pada industry dimana menyertakan agen pemerintah, high-technology
dan telecom enterprise, professional service firm dan technology inventor.
Pelanggan gartner menyertakan korporasi besar, agensi pemerintah, perusahaan
teknologi dan komunitas investasi. Perusahaan Gartner berisikan riset, program
eksekutif, konsultasi dan acara, memberikan informasi riset, praktek terbaik dan
trend.
Perbandingan Framework ….
Terdapat 12 (hanya dibahas 6) Kriteria yang digunakan untuk mengevaluasi
methodology yang biasa dipergunakan oleh organisasi, beberapa penilaian

* Perlu diketahui bahwa penilaian untuk perbandingan tidak selalu cocok, penilaian ini
merupakan penilaian pada salah satu jurnal Microsoft

Penilaian dilakukan dengan skala likert ….

1. Sangat Buruk

2. Tidak Memadai

3. Baik

4. Sangat Baik
Taxonomy completeness
Mereferensi bagaimana anda dapat menggunakan methodology untuk
mengklasifikasi beberapa artefak arsitektural. Merupakan focus keseluruhan
zachman. Methodology lain tidak memfokuskan banyak hal pada area ini.
Process completeness
Mereferensi bagaimana methodology memberikan pengarahan kepada anda
melalui proses langkah demi langkah di dalam membuat sebuah arsitektur
enterprise. Merupakan focus TOGAF pada Architecture Development Method
(ADM).
Reference-model guidance
Mereferensi bagaimana kegunaan methodology dapat membantu anda di dalam
membangun sebuah kumpulan yang relevan dari model referensi. Merupakan
focus dari FEA. TOGAF menyediakan dukungan.
Practice guidance
Mereferensi bagaimana methodology dapat menolong anda di dalam assimilasi
pola pikir dari arsitektur enterprise ke dalam organisasi dan membangun
kultur/budaya dimana itu bernilai dan dipergunakan. Merupakan Gartner’s
practice architectural.
Maturity model
Mereferensi seberapa banyak pengarahan methodology untuk dapat memberikan
sebuah penilaian untuk efektifitas dan kematangan dari organisasi lain, dimana
pengalaman organisasi di dalam penggunaan arsitektur enterprise.
Business focus
Mereferensi methodology mana yang berfokus pada penggunaan teknologi untuk
mendorong nilai bisnis, dimana nilai bisnis merupakan secara spesifik
didefinisikan untuk mereduksi pengeluaran dan meningkatkan penerimaan.
Referensi

https://slideplayer.com/slide/12637010/

https://ardhibeniyanto.wordpress.com/tag/gartner/

Anda mungkin juga menyukai