Anda di halaman 1dari 14

Pneumonia

dr. Irma Hassan Hikmat, SpRad(K),M.Kes


Pneumonia
Definisi :
peradangan akut parenkim paru yang berasal dari
suatu infeksi.

Etiologi :
1. Bakteri  Pneumococcus, Klebsiella,
Mycoplasma
2. Virus  Influenza virus A&B
3. Jamur  Coccidioides Immitis,
Histoplasma Capsulatum
Patogenesis
Patogen masuk kedalam saluran pernapasan
bag.bawah (aspirasi, mikroaspirasi, aerosol,
hematogenus)  patogen berinteraksi dengan
mekanisme pertahanan tubuh(host)  pathogen
melepaskan toxin  menyebabkan reaksi radang 
↑ PMN dan eksudasi.
 Patologi

1. Kongesti : 4-12 jam pertama


Eksudat serosa masuk ke dalam alveoli melalui
pemb.darah yg dilatasi & bocor.

2. Hepatisasi merah : 48 jam berikutnya


paru-paru tampak merah & bergranula karena SDM, fibrin,
leukosit PMN mengisi alveoli

3. Hepatisasi kelabu : 6-8 hari


paru-paru tampak kelabu karena leukosit & fibrin mengalami
konsolidasi didalam alveoli yg terserang

4. Resolusi : 7-11 hari


eksudat mengalami lisis & direabsorbsi oleh makrofag
sehingga jar.kembali seperti semula.
Klasifikasi

1. Lobar Pneumonia.
Dapat terjadi pada keseluruhan lobus paru dengan
gambaran konsolidasi yang bersifat homogen
Gambaran radiologi
Pada foto thorax PA posisi tegak/erek tampak perselubungan opak
inhomogen di parenkim paru perifer, berbatas tegas, bagian perifer
lebih opak dibanding bagian sentral. air bronkogram (+). Tampak
pelebaran dinding bronkiolus. Tidak ada volume loss pada pneumonia
tipe ini.
a b c

CT Scan Thoraks tanpa kontras menggunakan window


paru, a. Potongan coronal, b. potongan sagittal, c.
potongan axial, d, window mediastinum pada potongan
axial, pada kasus diatas tampak konsolidasi pada
hampir seluruh segmen lobus paru kiri disertai air
bronkogram (+).
d
2. Bronkopneumonia
konsolidasi patchy mengenai satu/lebih lobus
paru, konsolidasi biasanya berbatas tidak jelas,
eksudat terkumpul di bronkus & bronkiolus
serta menyebar secara sentrifugal ke alveolus
terdekat.
Gambaran radiologi
Pada foto thorax tampak perbercakan peribronkial yang opak dan
inhomogen di daerah hilus. Air bronkogram (+),
dapat terjadi nekrosis dan kavitasi pada parenkim paru pada keadaan
yang lebih lanjut dimana semakin banyak alveolus yang terlibat maka
gambaran opak terlihat homogen
Gambaran radiologi
Pada CT-Scan potongan axial menggunakan windows paru, tampak
multiple foci konsolidasi dimulai secara sentral di dalam dan di
sekitar bronkus lobular, meluas ke perifer sepanjang bronkus
Eksudat mengisi saluran udara = tidak ada air bronkogram
3. Pneumonia interstitialis
Proses inflamasi yang sebagian besar melibatkan
interstitium, termasuk dinding alveolar & jar.ikat yang
mengelilingi bronkovaskular.
Gambaran radiologi :
Pneumonia interstitialis ditandai dengan pola linear atau retikuler pada
parenkim paru. Pada tahap akhir, dijumpai penebalan jaringan interstitial
sebagai densitas noduler yang kecil (bercak-bersak konsolidasi).
CT-scan Thoraks dengan menggunakan window paru. Tampak multiple
patchy yang tersebar di daerah perfier lapang paru (panah kuning),
segmen anterolateral lobus kanan atas, dan segmen anterior dan lateral
lobus kiri bawah (panah hitam).
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai