FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI
2018
+
Pneumonia
+
Pendahuluan
Definisi
peradangan paru yang disebabkan oleh mikroorganisme
(bakteri, virus, jamur, parasit), selain disebabkan oleh
Mycobacterium tuberculosis
+
Etiologi
Pneumonia virus
Demam
Anamnesis
Pemeriksaan fisik
Temuan pemeriksaan fisis dada tergantung dari luas lesi di paru.
Inspeksi: bagian yang sakit tertinggal waktu bernapas,
Palpasi: pasa palpasi fremitus dapat mengeras
Perkusi: redup, atau sonor
Auskultasi bronkovesikuler sampai bronkial, ronki basah halus,
ronki basah kasar.
Pemeriksaan Radiologis
Air bronchogram
+
Pemeriksaan Radiologis
Sillhoute sign
+
Pneumonia Lobaris
Gambaran CT scan
.
Leukositosis bakteri
Batuk-batuk bertambah
Kongesti (4-12 jam pertama), pada stadium ini, lobus yang terkena
menjadi berat, merah, sembab akibat adanya eksudat serosa masuk ke
dalam alveoli melalui pembuluh darah yang berdilatasi dan bocor.
Hepatisasi merah (48 jam berikutnya) lobus paru tampak merah dan
bergranula karena sel-sel darah merah, fibrin, dan leukosit PMN
mengisi alveoli.
Efusi Pleura
Atelektasis
TB paru
Tumor paru
+
Penatalaksanaan
Prognosis, baik
Bronkitis
+
Pendahuluan
Jarang demam
Eksaserbasi akut
+
Etiologi
Anamnesis
Batuk berdahak.Batuk biasanya merupakan tanda dimulainya
bronkitis. Pada awalnya pasien mengalami batuk produktif di
pagi hari dan tidak berdahak, tetapi 1-2 hari kemudian akan
mengeluarkan dahak berwarna putih atau mukoid, jika ada
infeksi menjadi purulen atau mukopurulen.
Sesak nafas
Wheezing (mengi).
Pemeriksaan fisik
Bila ada keluhan sesak, akan terdengar ronki pada waktu ekspirasi
maupun inspirasi disertai bising mengi.
Pursed lips breathing
kurus barrel-shape chest
Iga lebih horizontal dan sudut subkostal bertambah.
Perkusi dada hipersonor, peranjakan hati mengecil, batas paru hati
lebih rendah, pekak jantung berkurang.
Pada cor pulmonal terdapat tanda-tanda gagal jantung kanan dengan
peninggian tekanan vena, hepatomegali, refluks hepato jugular dan
edema kaki
Penampilan blue bloater. Gambaran khas bronchitis kronis, gemuk,
sianosis, edema tungkai dan ronki basah di basal paru. Sianosis di
sentral dan perifer
+
Pemeriksaan Penunjang
Radiologi
Bronkoskopi
+
Pemeriksaan Radiologis
Bronkitis Akut
Bronkiektasis
+
Penatalaksanaan
Farmakologis
+
Komplikasi
Pada anak yang sehat jarang terjadi komplikasi, tetapi pada anak
dengan gizi kurang dapat terjadi Othithis Media, Sinusitis dan
Pneumonia.
Pada bronkitis kronik dapat terjadi gagal napas kronik maupun akut
Hipertensi pulmonal
+
Prognosis
Any Q?