NPM : 17.6.21-201.C.0942 Apa sih manajemen ??? Manajemen - “to manage” berarti mengatur Mengurus
mengelola.
Manajemen adalah suatu ilmu yang
mempelajari teknik cara pemakaian suatu barang seoptimal mungkin untuk mencapai tujuan perusahaan atau organisasi MANAJEMEN ENERGI ? Manajemen energi adalah suatu proses ilmu dibidang energi untuk meningkatkan efektivitas pemakaian energi pada suatu perusahaan atau organisasi. Prinsip Manajemen energi PRINSIP UMUM MANAJEMEN ENERGI : Prinsip Umum dari Manajemen Energi adalah melaksanakan penggunaan energi secara lebih efisien.
PENGERTIAN ENERGI KONVENSIONAL :
Energi Konvensional adalah energi yang berasal dari minyak bumi dan batu bara SUMBER ENERGI Yang dimaksud dengan sumber energi adalah dari mana energi (tenaga) itu diperoleh atau dihasilkan Sedangkan sumber energi dapat dikelompokan menjadi : a. Sumber energi renewable (Sumber Energi Terbarukan) b. b. Sumber energi non-renewable (Sumber Energi Tidak Terbarukan Sumber Energi Terbarukan (Renewable Energy) adalah sumber energi yang dapat dibuat ditanam oleh manusia. Energi yang terus menerus dapat diadakan dan diperbaharui setiap waktu. Energi renewable sangat banyak terdapat di alam, ada yang dimanfaatkan secara ekonomis dan ada yang belum dimanfaatkan secara maksimal Sumber Energi Renewable a. Sumber energi tenaga air b. Sumber energi tenaga angin c. Sumber energi tenaga matahari d. Sumber energi tenaga air laut e. Sumber energi bahan bakar biomassa f. Sumber energi bahan bakar tanaman liar. g. Sumber energi bahan bakar tanaman. h. Sumber energi bahan bakar hasil produksi samping Energi Tidak Terbarukan (Non-Renewable Energy) Sumber energi tidak terbarukan (non-renewable energy) adalah sumber energi yang tidak dapat diperbaharui. Energi ini terjadi oleh proses alamiah dalam jangka waktu sangat lama. Energi bahan bakar ini berasal dari distribusi yang sudah terpendam selama ratusan tahun didalam perut bumi, yang dengan proses alam berubah menjadi minyak bumi dan batu bara yang dikenal dewasa ini. Energi Minyak Bumi Energi Gas Bumi Energi Batubara Perlunya Manajemen Energi Listrik
•Peningkatan kebutuhan energi listrik tidak
seimbang dengan pasokan listrik dari pembangkit-pembangkit. •Terjadinya krisis energi listrik. •Solusinya yaitu pengelolaan pemakaian energi listrik pada sisi produsen dan sisi konsumen. •Salah satu caranya dengan menerapkan konsep “Manajemen Energi Listrik” Tujuan Meningkatkan efisiensi energi listrik dan mengurangi penggunaan energi listrik yang tidak perlu sehingga akan mengurangi biaya pemakaian energi listrik. Menerapkan strategi yang efektif dalam melakukan pengelolaan pemanfaatan energi listrik. Definisi Manajemen Energi Listrik adalah suatu langkah pengaturan penggunaan energi listrik yang efektif dan efisien, baik besaran maupun waktunya sehingga dapat memberikan manfaat bagi pelanggan listrik, perusahaan listrik serta masyarakat umum. Tiga pendekatan dasar untuk mengurangi jumlah pemakaian energi listrik
Mengurangi energi yang dipakai melalui suatu
kebijakan atau peraturan, tekanan ekonomi.
Meningkatkan efisiensi melalui perawatan
yang lebih baik, prosedur operasional yang lebih baik, dan peralatan yang lebih efisien.
Menggantikan bentuk energi lain.
Tiga tahapan program manajemen energi listrik Tahap inisiasi : Komitmen pimpinan puncak manajemen dalam kebijakan, Penunjukkan koordinator manajemen energi untuk melaksanakan program manajemen energi, dan Pembentukan komite manajemen energi. Tahap audit dan analisis : Melihat data historis tentang pemakaian energi listrik, Melakukan audit energi listrik untuk memperoleh data pemakai energi listrik yang terperinci, Melakukan analisis dan simulasi, Melakukan penilaian secara ekonomis terhadap pemakaian energi listrik. Tahap penerapan Menetapkan tujuan dari program manajemen energi listrik, Penambahan modal dalam menerapkan program manajemen energi listrik, Penerapan prinsip-prinsip dalam manajemen energi listrik, Melakukan tindakan sesuai dengan program manajemen energi listrik. SELESAI