PENULIS:
NAMA: RELIYANTI FEBRIYANTINA
NIK: 6209016102040001
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI
KALIMANTAN TENGAH
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
Kata pengantar
Puji syukur senantiasa kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha
Esa, atas kasih dan karunianyalah kami masih di beri napas
kehidupan, akal dan budi pekerti.
Usaha (kerja) ini merupakan hasil kemampuan dari sistem yang berguna
bagi kepentingan manusia untuk transportasi. Macam-macam energi diantaranya
terdiri dari energi termal, energi mekanik, energi listrik, energi kimia dan energi
nuklir. Bioetanol sebagai salah satu sumber energi baru terbarukan adalah cairan
biokimia dari proses fermentasi gula dari sumber karbohidrat, menggunakan
bantuan mikroorganisme dan proses pembuatan mengalami tiga tahapan yaitu
penyediaan bahan baku, proses fermentasi dan pemurnian. Kebutuhan komoditas
bahan baku pembuatan etanol seperti tebu, singkong dan sagu diperkirakan
meningkat dimasa mendatang untuk pembuatan etanol pencampur bahan bakar
minyak. Biogas juga sebagai sumber energi baru terbarukan yang bersih
diproduksi dari kotoran hewan/ manusia yang dicampur dengan air kemudian
diaduk dan dimasukkan pada digester untuk menghasilkan gas bio.
b.Standar Proses
Produksi Pengendalian kualitas merupakan usaha mempertahankan dan
memperbaiki kualitas produk. Pengendalian kualitas dapat dilakukan dalam
4 (empat) langkah, yaitu :
1) menentukan standar kualitas produk
2) menilai kesesuaian produk dengan standar
3) mengadakan tindakan koreksi
4) merencanakan perbaikan secara terus menerus untuk menilai standar
yang telah ditetapkan.
c. Energi Air
Arus air menggerakkan sudu-sudu turbin yang dihubungkan
dengan poros sebuah generator. Konstruksi generator
terdapat magnet yang dikelilingi gulungan kawat, jika
digerakkan oleh turbin medan magnet itu dapat
membangkitkan listrik, yang dapat disalurkan melalui kabel.
Energi potensial air dikonversikan menjadi energi mekanis
melalui sebuah turbin yang kemudian dikonversikan kembali
kedalam bentuk energi listrik melalui generator listrik.
d. Biogas dihasilkan dari proses fermentasi bahan bahan
oerganik oleh bakteri anaerob yaitu bakteri yang dapat hidup
dalam kondisi kedap udara. Biogas adalah gas yang mudah
terbakar. Ada bebera tahapan pencernaan berikut ini adalah:
1) Hidrolisis, dimana molekul organik diuraikan menjadi
bentuk karbohidrat, asam amino, asam lemak.
2) Proses penguraian untuk menghasilkan ammonia, karbon
dioksida, dan hydrogen sulide (acidogenesis).
3) Proses penguraian acidogenesis guna menghasilkan
hydrogen, karbondioksida, dan asetat (asetogenesis).
4) Methanogenesis, merupakan tahapan selanjutnya yang
dapat menghasilkan gas methane (CH4), dan produk lain
berupa karbon dioksida, air dan sejumlah senyawa gas
lainnya.
e. Biomassa
Biomassa sebagai bahan organik yang berasal dari tumbuhan
maupun hewan, sebagai salah satu sumber energi yang dapat
diperbaharui. Tumbuhan dimana jika terkena matahari,
terjadi reaksi dalam proses fotosintesis yang menghasilkan
energi. Sampah padat dari pemukiman atau yang diproduksi
dari tumbuhan dapat dibakar untuk menghasilkan energi
panas, dimana energi panas ini digunakan untuk tenaga uap
dan listrik.
2) Proses Pirolisis
Proses pirolisis yaitu proses pembakaran tanpa oksigen atau
karbonisasi untuk memperoleh karbon atau arang. Jika
pembakaran terbuka dengan kehadiran oksigen dapat
menghasilkan abu sebagai akhir pembakaran. Pembakaran
dilakukan pada tungku pirolisis yang berupa tabung
pembakaran tertutup dengan sebuah lubang pengeluaran
asap.
3) Penepungan
Arang dihaluskan dengan cara ditumbuk dan diayak agar
diperoleh kehalusan/ butir yang homogen (seragam)
4) Pencampuran
Pencampuran tepung arang, kanji dan air dilakukan dengan
menyiapkan tepung kanji dan air, didihkan sehingga menjadi
kental dengan perbandingan antara tepung kanji : air :
tepung arang adalah 6 g : 30 g : 60 g. Tepung arang
dimasukan dalam kanji yang sudah mengental sehingga
menjadi adonan arang briket yang siap dicetak menjadi arang
briket.
Fungsi kemasan dapat tercapai, maka perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
e. bahan terbuat dari material yang tahan terhadap perlakuan pada saat pemindahan.
Label pada produk arang arang briket, informasi yang dibuat pada kemasan biasanya
berisikan tentang:
c. logo perusahaan;
e. bobot produk.
B. Menghitung Titik Impas (Break Even Point) Usaha Peralatan Konversi Energi
Analisis BEP digunakan untuk mengetahui jangka waktu pengembalian modal atau
investasi suatu kegiatan usaha atau sebagai penentu batas pengembalian
modal.Pembuatan arang briket meliputi biaya investasi, biaya tidak tetap, dan
biaya operasional. Analisis usaha pembuatan arang briket menggunakan asumsi
bahwa :
a. Perhitungan produksi dilakukan per bulan
b. Hari produksi per bulan 25 hari
c. Rendemen bahan (tempurung) terhadap arang 30%
d. Usia ekonnis dalam 12 bulan kapasitas 30 kg tempurung
e. Usia ekonomis alat cetak 6 bulan
g.Usia ekonomis tampah penjemuran 6 bulan
1. Manfaat Promosi
2. Sasaran Promosi
Salah satu hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan promosi adalah menentukan
sasaran promosi dengan tujuan agar promosi yang dilakukan sesuai dengan target
pasar. Langkah dalam menentukan sasaran promosi diantarannya :
BAB
Pengolahan dan Kewirausahaan Bahan
Nabati dan Hewani Menjadi Makanan
Internasional