Kelompok V
Faktor-faktor produksi
( Al
Yunus Al
Al-
al-Jātsi qashas
Hadid 7
baqarah
yah:13 14
77 22
)
Produksi dalam islam
2. Tenaga Kerja
Dalam Islam buruh bukan hanya suatu jumlah usaha atau
jasa yang ditawarkan untuk dijual pada para pencari tenaga
kerja manusia. Mereka yang mempekerjakan buruh
mempunyai tanggung jawab moral dan sosial. Ukuran moral
dan sosial buruh sebagai faktor produksi tidak jelas
terdapat dalam ilmu ekonomi sekuler. Namun, dalam Islam
buruh digunakan dalam arti yang lebih luas namun lebih
terbatas. Lebih luas, karena hanya memandang pada
penggunaan jasa buruh diluar batas-batas pertimbangan
keuangan. Terbatas dalam arti bahwa seorang pekerja tidak
secara mutlak bebas untuk berbuat apa saja yang
dikehendakinya dengan tenaga kerjanya itu. (Muhammad
Abdul Mannan, hlm : 59)
Faktor produksi
3. Modal
Modal dapat juga tumbuh dalam masyarakat yang bebas
bunga. Janganlah lupa bahwa Islam memperbolehkan
adanya laba yang berlaku sebagai insentif untuk
menabung. Walaupun ada larangan akan bunga, itu
tidak berarti bahwa tidak terdapat biaya modal dapat
dinyatakan dari segi penggunaan-penggunaan
alternatifnya. Karena itu tingkat keuntungan pada usaha
ekonomi yang khusus antara lain dapat digunakan
sebagai salah satu sarana penentuan modal.(Muhammad
Abdul Mannan, hlm : 62)
Faktor produksi
4. Organisasi
Organisasi adalah upaya mulai sejak timbulnya ide
usaha dan barang apa yang ingin diproduksi, berapa dan
kuwalitasnya bagaimana dalam angan-angan menejer,
kemudian ide tersebut dipikirnya dan dicarikan apa saja
keperluan yang termasuk dalam faktor-faktor produksi
sebelumnya. (Muhamad, hlm : 228)
Biaya produksi
Ada pertanyaan..???