Anda di halaman 1dari 18

Muhammad Fajar Budi Dharmawan

Analisa Sistem Jaringan Internet Pada Gedung


Logistik PT. Krakatau Steel
NIM : 3332170026

Uni
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Latar Belakang
Jaringan komputer sebagai media komunikasi antar divisi yang
berbeda maupun komunikasi keperluan pada klien perusahaan
guna mempermudah pertukaran informasi dan melakukan
transaksi. Kebutuhan akan internet tentunya juga diperlukan
oleh perusahaan guna pengaksesan database maupun
pengumpulan informasi yang dubutuhkan

Tujuan :
Perlu diketahui KP ini dilaksanakan di PT. Krakatau Steel dengan alur dari PT. Krakatau Information
Technology. Adapun tujuan dari penyusunan laporan kerja praktik kali ini untuk memenuhi
kelengkapan mata kuliah Kerja Praktik. Selain itu tujuan khusus penyusunan laporan ini untuk
mengetahui bagaimana cara kerja sistem jaringan internet yang diterima oleh client pada Gedung
Logistik di PT. Krakatau Steel.
Pendahuluan Materi
Pokok 01 Jaringan Komputer

Pembahasan 02 Sistem Jaringan Internet


PT. Krakatau Steel

03 Kesimpulan
Jaringan Komputer
Jaringan komputer merupakan hubungan yang terbentuk antara
beberapa komputer, perangkat tambahan (modem, printer) yang
saling terhubung satu sama lain.

Jenis Jaringan Komputer berdasarkan Topologi

bus
tree
star ring

mesh
Berdasarkan Cakupan Geografis LAN (Local Area Network

Jaringan yang hanya mencakup wilayah kecil, seperti


jaringan kantor, gedung, rumah dan sekolah.

WAN (Wide Area Network)

Jaringan komputer yang mencakup area besar antar


wilayah, kota, negara, saluran komunikasi melalui
publik .

MAN (Metropolitan Area Nework)

Jaringan suatu kota dengan kecepatan transfer data


yang tinggi dan menghubungkan berbagai lokasi seperti
kampus, perkantoran.
Komponen Jaringan Komputer
PC PC
NIC NIC

Perangkatnya :

Hub Switch Router Bridge


ISP (Internet Service Provider)

Pihak ISP
.

ISP (Internet Service Provider) adalah perusahaan atau badan usaha yang
menjual koneksi internet atau sejenisnya kepada pelanggan.
Topologi Jaringan PT. Krakatau Steel
ISP PT. Krakatau Steel
ISAT
TELKOM

ISP PT.Krakatau Stell

AWESOME
Add Text
Firewall PT. Krakatau Steel
Get a modern
PowerPoint
Presentation that is
beautifully designed.

CISCO ASA 5500 Firewall :


Firewall throughput up to 150 Mbps
VPN throughput up to 100 Mbps
Interface 8 port fast ethernet

Fungsi :
Penyaringan paket, layanan proxy, dan
inspeksi stateful.
Core Switch Gedung Logistik
PT. Krakatau Steel

Item Specification
Performance up to 440 Gbps per
slot
Input Voltage 100 to 240 VAC
-48 to -60 VDC

Number of 2

Supervisor Engine
Slots
Number of Module 5
CISCO 6807 Slots
Switch 3 layer
Distribution Switch Gedung
Logistik PT. Krakatau Steel

Ports 48 x 10/100/1000
Status Indicators Port status, power
Power 1000 watt
Consumption
Operational
Features BOOTP support,
VLAN support,
manageable,
modular design

CISCO Catalyst 4503


Access Switch dan Access
Point Gedung Logistik PT.
Krakatau Steel

DGS 1210 – 26
Managed switch

Keseluruhan AP (Access Point) pada Gedung


Logistik PT. Krakatau Steel berjumlah 19 buah.
Terdapat 8 AP di lantai 1, 6 AP di lantai 2, 3 AP
di lantai 3 dan 2 AP di gudang.
Management Bandwidth

2 Mbps Platinum
Proxy Safor
1 Mbps Gold
Bandwidth merupakan
besar maksimal transfer 512 Kbps Silver
data pada suatu waktu,
Manajemen Bandwidth
adalah pengalokasian
128 Kbps Brown
yang tepat dari suatu
bandwidth
Sistem Monitoring Jaringan Gedung Logistik PT. Krakatau Steel
PRTG (Paessler Router Traffic Grapher)

Portfolio Presentation
Notofikasi : Down, Warning dan Up

Menunjukkan : Alarms, Response Time


Index, CPU Load Index dan Traffic Index
KESIMPULAN
1. Sistem jaringan internet pada Gedung Logistik PT. Krakatau Steel bersumber dari ISP (ISAT dan
TELKOM) - Firewall (Gedung EDP) – Core Switch (Gedung EDP) – Distribution Switch (Gedung
Logistik) - Access Switch dan AP - Client.
2. Topologi jaringan bentuk tree merupakan topologi yang paling efektif untuk jaringan yang
penyusunannya tidak tetap dan selalu berubah (dapat bertambah sewaktu – waktu) karena tinggal
membuat sambungan ke sumber jaringan saja.
3. Penggunaan AP (Access Point) dalam jumlah banyak memiliki keuntungan dan kerugian dalam
beberapa kasus. Sebaiknya gunakan AP yang banyak untuk user banyak (idealnya 1 AP untuk 30 user).
Bila user sedikit gunakan sedikit AP saja karena 1 AP dapat menggapai jarak 100 m.
4. Manajemen bandwidth dapat dilakukan dengan menggunakan proxy safor, bekerja dengan
menggolongkan user berdasarkan prioritas. Hal ini efektif pada jaringan Gedung Logistik PT. Krakatau
Steel, karena dapat mengatur keperluan jaringan yang lebih urgent atau mendesak.
5. Penggunaan sistem monitoring PRTG (Paessler Router Traffic Grapher) sangat efektif untuk jaringan
dalam ruang lingkup besar seperti PT. Krakatau Steel, dengan menerima notifikasi dari suatu device
yang bermasalah. Network engineer akan mengetahui lokasi dan dapat segera pergi untuk melakukan
troubleshoot.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai