Anda di halaman 1dari 19

2.

Selamat Mengikuti dan Semoga Sukses


4.
5.
Kasus Pelanggaran Hak Azasi Manusia

Kasus Pelanggaran HAM semasa Daerah Operasi Militer di Aceh


6

C. Kasus Pelanggaran Hak Azasi


Manusia

1. Pengertian Pelanggaran Hak Azasi Manusia


2. Faktor Pelanggaran Hak Azasi Manusia
3. Jenis Pelanggaran HAM
4. Bentuk Pelanggaran Hak Azasi Manusia
5. Kasus Pelanggaran HAM
7
Pengertian Pelanggaran Hak Azasi Manusia

Berdasarkan Pasal 1 Angka 6 UU No. 39 Tahun 1999


tentang Pelaksanaan HAM dan UU No. 26/2000
tentang Peradilan HAM diuraikan sebagai berikut :
Pelanggaran HAM adalah : Setiap perbuatan
sesorang atau skelompok orang termasuk aparat
negara, baik disengaja ataupun tidak disengaja
atau kelalaian yang secara hukum mengurangi,
menghalangi, membatasi dan atau mencabut
hak azasi manusia seseorang atau sekelompok
orang yang dijamin oleh undang-undang dan
tidak mendapatkan atau dikawatirkan tidak akan
memperoleh penyelesaian hukum yang adil
dan benar berdasarkan mekanisme hukum yang
berlaku.
8

Adapun dasar pemikiran pembentukan


UU No. 39/1999 ttg Pelaksanaan HAM diantaranya :

1. Tuhan Yang Maha Esa sebagai pencipta


alam semesta

2. Manusia dianugrahi jiwa, bentuk struktur,


kemampuan, kemauan untuk menjamin
kelangsungan hidupnya

3. Hak azasi manusia sebagai hak dasar yaitu


hak hidup, kebebasan dan memiliki sesuatu
9

Faktor Pelanggaran Hak Azasi Manusia

a. Faktor Internal meliputi : sikap egois,


rendahnya kesadaran HAM, sikap tidak toleran

b. Faktor Eksternal meliputi : penyalahgunaan


kekuasaan, ketidaktegasan aparat penegak hukum,
penyalahgunaan teknologi, kesenjangan sosial,
kesenjangan ekonomi yang tinggi
10

Jenis Pelanggaran HAM

1. Menurut Statuta Roma tentang International


Criminal Court (ICC) 1998 yang memuat
pelanggaran HAM berat ada 4 jenis yaitu :

a. Kejahatan Genosida
b. Kejahatan terhadap kemanusiaan
c. Kejahatan Perang
d. Kejahatan Agresi
11

2. Menurut Undang-Undang No. 26 tahun 2000


tentang pengadilan HAM memuat 2 jenis
pelanggaran HAM berat :
 
a. Kejahatan Genosida ( diatur dalam
pasal 8 UU No. 26 tahun 2000)
Kejahatan Genosida adalah suatu perbuatan
yang dilakukan dengan maksud untuk
menghancurkan atau memusnahkan seluruh
atau sebagian kelompok bangsa, ras,
kelompok etnis, kelompok agama dgn cara:
12

Kejahatan Genosida adalah suatu perbuatan


yang dilakukan dengan maksud untuk
menghancurkan atau memusnahkan seluruh
atau sebagian kelompok bangsa, ras, kelompok
etnis, kelompok agama dgn cara:
1. membunuh anggota kelompok
2.mengakibatkan penderitaan fisik atau mental
yang berat terhadap anggota-anggota kelompok
3.menciptakan kondisi kehidupan kelompok yang
akan mengakibatkan kemusnahan secara fisik
baik seluruh atau sebagiannya
4.memaksakan tindakan-tindakan yang bertujuan
mencegah kelahiran di dalam kelompok
5.memindahkan secara paksa anak-anak dari
kelompok tertentu ke kelompok lain
13

b. Kejahatan terhadap Kemanusiaan (diatur dalam


pasal 9 UU No.26 tahun 2000)

Kejahatan terhadap kemanusiaan adalah suatu


perbuatan yang dilakukan sebagai bagian dari
serangan yang meluas atau sistimatik yang
diketahuinya bahwa serangan tersebut ditujukan
secara langsung terhadap penduduk sipil, berupa :

1. pembunuhan
2. pemusnahan
3. perbudakan
4. pengusiran atau pemindahan penduduk secara
paksa
14

5. Perampasan kemerdekaan atau perampasan


kebebasan fisik secara sewenang-wenang yang
melanggar (asas-asas) ketentuan pokok hukum
internasional

6.Penyiksaan

7.perkosaan, perbudakan seksual, pelacuran secara


paksa, pemaksaan kehamilan, pemandulan atau
sterilisasi secara paksa atau bentuk-bentuk
kekerasan seksual lainnya yang setara
15

8. penganiayaan terhadap suatu kelompok tertentu


atau perkumpulan yang didasari persamaan
paham politik, ras, kebangsaan, etnis, budaya,
agama, jenis kelamin, atau alasan lain yang sudah
diakui secara universal sebagai hal yang dilarang
menurut hukum internasional

9. penghilangan orang secara paksa

10. kejahatan apartheid


16

Bentuk Pelanggaran Hak Azasi Manusia

Berbagai bentuk pelanggran hak azasi


Manusia seperti pembunuhan, penculikan,
penyekapan,
pemaksaan kehendak, pemerkosaan,
perampasan,
pencurian, perampokan disertai
pembunuhan, dan penipuan
17

Kasus Pelanggaran HAM


Kasus pelanggaran HAM secara universal ini dapat
dikategorikan dalam dua jenis, yaitu :
a. Kasus pelanggaran HAM yang bersifat berat, meliputi :
1. Pembunuhan masal (genisida)
2. Pembunuhan sewenang-wenang atau di luar putusan
pengadilan
3. Penyiksaan
4. Penghilangan orang secara paksa
5. Perbudakan atau diskriminasi yang dilakukan secara
sistematis
b. Kasus pelanggaran HAM yang biasa, meliputi :
1. Pemukulan
2. Penganiayaan
3. Pencemaran nama baik
4. Menghalangi orang untuk mengekspresikan pendapatnya
5. Menghilangkan nyawa orang lain, kesenjangan ekonomi dan
sosial, yang tinggi
18

Cara Mencegah terjadinya pelanggaran HAM

1. Mempelajari peraturan perundang-undangan


mengenai HAM maupun peraturan hukum pada
umumnya.
2. Kegiatan belajar bersama untuk memahami
pengertian HAM.
3. Memahami tentang peran lembaga-lembaga
perlindungan HAM (baik Komnas HAM, LSM dll).
4. Menghormati hak orang lain baik dalam keluarga,
kelas, sekolah maupun di masyarakat.
5. Memasyarakatkan tentang pentingnya memahami
dan melaksanakan HAM, agar kehidupan bersama
menjadi tertib dan sejahtera.
19

6. Berbagai kegiatan untuk mendorong aparat


penegak hukum bertindak adil.

7. Mematuhi peraturan dikeluarga, sekolah dan


masyarakat.

8. Berbagai kegiatan untuk mendorong agar negara


mencegah berbagai tindakan antipluralisme
kemajemukan etnis, budaya, daerah dan agama
21

Anda mungkin juga menyukai