Garis Arus)
(
∑ 𝛿 𝐹 𝑠 =𝛿𝒲 𝑠 +𝛿 𝐹 𝑝𝑠 = − 𝛾 sin 𝜃 −
𝜕𝑝
𝜕𝑠)𝛿∀ Eq. 3.3
𝜕𝑝 𝜕𝑉
−𝛾 sin 𝜃 − =ρ 𝑉 =𝜌 𝑎 𝑠 Eq. 3.4
𝜕𝑠 𝜕𝑠
1. Air pada mengalir di sekitar belokan dua dimensi vertikal dengan garis-
arus melingkar pada kecepatan konstan (seperti yang ditunjukkan pada
gbr. 1). Jika tekanan pada titik (1) 40 kPa, tentukan tekanan pada titik (2)
dan (3). Asumsikan bahwa kecepatan seragam (sama) seperti
ditunjukkan pada gambar.
𝑑 𝑧 𝜕 𝑝 𝜌𝑉 2
−𝛾 − =
𝑑 𝑛 𝜕𝑛 ℛ
𝑑𝑧
dengan
𝑑𝑛
=1 dan 𝑉 =10 m/ s
maka dengan ℛ=6 − 𝑛
𝑑𝑝 𝜌𝑉2 𝑛
𝑑 𝑝
𝑛 𝑛
𝜌 𝑉 2
𝑑𝑛
=−𝛾 − atau∫ dn=− ∫ 𝛾 𝑑𝑛− ∫ 6 −𝑛
𝑑𝑛 6 −𝑛 𝑑 𝑛
𝑛=0 𝑛 =0 𝑛=0
Oleh karena dan V konstan, maka:
𝑛
𝑑𝑛
𝑝 − 𝑝1 =−𝛾 𝑛 − 𝜌 𝑉
2
∫ 6 −𝑛
maka
𝑛=0
2
𝑝=𝑝 1 −𝛾 𝑛 − 𝜌 𝑉 ln
6
6 −𝑛 ( )Dengan dan 1 m dan 2 m, maka:
kN
( )
kg
𝑝 2=40 kPa − 9,8 3 1 m − 999 3 10
m m
m 2
s ( ) ()
ln
6
5
=12,0 kPa
kN
m
kg
𝑝 2=40 kPa − 9,8 3 ( 2 m ) −999 3 10
m
m 2
s ( ) ()
ln
6
4
=−20,1 kPa
2. Air pada mengalir di sekitar belokan dua dimensi vertikal dengan garis-
arus (streamlines) melingkar (sebagaimana ditunjukkan pada gbr. 2).
Tekanan pada titik (1) diukur 175 kPa dan kecepatan pada potongan
sebagaimana ditunjukkan pada tabel. Hitung dan plot tekanan sepanjang
potongan a-a pada saluran
z (m) V (m/s)
0 0
0,05 2,44
0,10 4,36
0,15 6,10
0,20 5,94
0,25 4,75
0,30 2,53
0,35 1,89
0,40 1,13
0,45 0,61
0,50 0
Penyelesaian
𝑑 𝑧 𝜕 𝑝 𝜌𝑉 2 𝑑𝑧
−𝛾 − = dengan =1, dan ℛ=6,5 −𝑛
𝑑 𝑛 𝜕𝑛 ℛ 𝑑𝑛
serta sebagaimana ditunjukkan pada tabel
𝑑𝑝 𝜌𝑉2
=−𝛾 −
𝑑𝑛 (6,5 −𝑛)
𝑝1 𝑛=0,5 𝑛=0,5 2
𝜌𝑉
∫ 𝑑𝑝=− ∫ 𝛾 𝑑𝑛 − ∫ (6,5 −𝑛)
𝑑𝑛
𝑝 𝑛 𝑛
𝑛=0,5
𝑉2
𝑝 1 − 𝑝=−𝛾 ( 0,5 − 𝑛 ) − 𝜌 ∫ (6,5 −𝑛)
𝑑𝑛
𝑛
N kg
Dari Tabel B.2 diketahui:𝛾 =9789 ,3 𝜌=998,2 ;3𝑝 1=175 ×10 3 Pa
m m
Hal ini akan memberikan:
0.5
𝑉2
𝑝=175 ×10 +9789 ( 0,5 −𝑛 )+ 998,2 ∫
3
𝑑𝑛
𝑛 (6,5 −𝑛)
5
1.8210
5
1.810
p, pascal
p
5
1.7810
p smooth
5
1.7610
5
1.7410
0 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5
n
n, meter