Anda di halaman 1dari 2

QUIZ II SEMESTER GASAL 2016/2017

JURUSAN TEKNIK MESIN


POLITEKNIK NEGERI MALANG
Mata Kuliah : K3 & Etika Profesi Waktu : 9 jam
Minggu : VII Sifat : j. 19.00 dikumpulkan ke rumah
Kelas (Smst) : II F / Tiga (D3) Dosen : Ach. Muhib Zainuri, ST., M.T.

1. Keadaan yang seperti bagaimanakah, maka seorang lingkungan (gbr. 2). Bagaimana cara mengenali
pekerja bisa disebut sehat dalam konteks kesehatan hazard tersebut?
kerja? Jelaskan!

Gambar 3. Bising di tempat kerja

Gambar 1. Skematis diagram soal no. 1 5. Bising adalah bunyi maupun suara-suara yang tidak
dikehendaki dan dapat mengganggu kesehatan,
2. Dari sudut pandang kesehatan kerja, sistem kerja
kenyamanan, serta dapat menyebabkan gangguan
mencakup empat komponen kerja (gbr. 1), yaitu:
pendengaran (ketulian). Di tempat kerja, bising dapat
pekerja, lingkungan kerja, pekerjaan, pengorga-
timbul dari seluruh lokasi, dari area produksi, area
nisasian pekerjaan dan budaya kerja. Bagaimana
generator (gbr. 3), area kompresor, area dapur, area
setiap komponen kerja dapat menjadi sumber atau
umum seperti di pasar dan stasiun, hingga di area
situasi yang berpotensi menimbulkan kerugian bagi
perkantoran, dari suara mesin, suara benturan alat
kesehatan pekerja. Jelaskan!
hingga suara gaduh manusia. Pekerja berisiko
3. Apakah fokus utama upaya pelaksanaan kesehatan terkena dampak bising adalah mereka yang bekerja
kerja di tempat kerja? Jelaskan hubungannya di bagian produksi dan di bagian perawatan mesin,
dengan konsep produktivitas dunia usaha dan dunia penggerinda, pengebor, pekerja di sektor kendaraan
kerja! umum, pekerja di bar, pekerja di bengkel, pekerja di
bandara atau mereka yang lokasi kerjanya
berdampingan atau menyatu dengan bagian tersebut
di atas. Sebutkan bagaimana cara saudara untuk
mengurangi faktor risiko (hazard) bising tersebut.
Penjelasan saudara dibagi atas cara preventif dan
kuratif!
6. Jelaskan dengan peta konsep, bagaimana proses
manajemen risiko dilaksanakan sebagai upaya untuk
menekan terjadinya penyakit akibat kerja
(occupational disease) dan penyakit terkait kerja
(work related disease)!
7. Faktor risiko (hazard) berpotensi menimbulkan
Gambar 2. Faktor risiko di tempat kerja
kerugian, bila peluangnya besar maka risiko yang
4. Faktor risiko (hazard) di tempat kerja selalu ada dan ditimbulkan juga besar dan hal ini harus
dapat berpotensi menyebabkan kerugian baik bagi dikendalikan. Bagaimana upaya pengendalian risiko
pekerja, barang modal, citra perusahaan dan terhadap kesehatan pekerja dapat dilakukan secara
bersama-sama dengan pihak terkait?

1
Q II Semester Gasal 2016/2017 K3 & Etika Profesi
8. Sebutkan ruang lingkup pelayanan kesehatan kerja
bagi pekerja! Jelaskan dengan menghubungkan
dengan UU. No. 13 Tahun 2003 tentang
ketenagakerjaan dan Basic Occupational Health
Services dari ICOH tahun 2005.
9. Sebuah perusahaan pertambangan batubara telah
beroperasi selama 25 tahun, mendapatkan 5%
pekerjanya mengalami gangguan kesehatan paru
akibat kerja. Saran dokter perusahaan adalah (1)
memperbaiki mesin, alat pengendalian, sarana dan
metode kerja untuk mengurangi polusi udara, (2) Gambar 4. Pekerja di control room rentan terkena suhu
ekstrim dingin
melakukan komunikasi resiko akibat kerja, dan (3)
memperketat penerapan regulasi dan penggunaan 11. Suhu ekstrem dingin di lingkungan kerja, dapat
alat pelindung diri. Dengan alasan pengetatan menimbulkan frostbite yang ditandai dengan
anggaran dan efisiensi di masa sulit ini, manajemen bagian tubuh mati rasa di ujung jari atau daun
menunda saran perbaikan sarana dan metode kerja. telinga, serta gejala hipotermia yaitu suhu tubuh di
Dokter perusahaan beserta jajarannya diminta bawah 35 °C dan dapat mengancam jiwa. Suhu
memberikan pendidikan dan pelatihan penggunaan ekstrem dingin dapat terjadi di dalam dan di luar
alat pelindung diri, serta kepada bagian human ruangan, dapat menimbulkan tekanan dingin (cold
resource diminta meninjau SOP pemberian sanksi stress).
bagi yang tidak menggunakan alat pelindung diri a. Sebutkan faktor yang dapat menimbulkan risiko
dan/atau tidak mengikuti pemeriksaan kesehatan terjadinya tekanan dingin!
berkala. Bagaimana pendapat saudara, memaksa b. Sebutkan beberapa jenis pekerjaan yang dapat
orang bekerja dengan menggunakan alat pelindung menimbulkan frosbite bagi pekerjanya.
diri sementara perusahaan tidak berupaya c. Bagaimana cara saudara mengurangi pengaruh
mengurangi kadar debu di tempat kerja yaitu tidak buruk frosbite jika bekerja di area ekstrim
melakukan perbaikan mesin, alat pengendalian, dingin?
saran dan metode kerja?
10. Sebuah bengkel las skala rumah tangga
menggunakan bahan perekat yang mengandung
benzena, toluena dan xylena (BTX). Selama
menjelang lebaran mendapat pesanan yang
melimpah, produksi meningkat mencapai hampir
lima kali dari biasanya. Untuk memenuhi
permintaan pasar, selain menambah pekerja baru
maka pekerja lama dilemburkan. Sebagai imbalan
pekerja men-dapatkan upah dua kali pembayaran
dari biasanya. Pekerja dibebaskan bekerja sampai
malam suntuk sampai pekerja sendiri mengantuk
dan biasanya tidur di tempat kerja dan bekerja lagi Gambar 5. Penyelam bisa terkena dampak tekanan
setelah bangun tidur. Bagaimana saran terhadap 12. Tekanan hiperbarik adalah tekanan yang melebihi
keadaan ini dengan memperhatikan kebutuhan 1 atm, sering dialami oleh pekerja yang berada di
uang bagi pekerja menghadapi lebaran tetapi bawah permukaan laut (gbr. 5). Semakin dalam
kesehatannya terganggu? lokasinya semakin tinggi tekanannya.
a. Jelaskan, bagaimana tekanan hiperbarik
mempengaruhi kesehatan pekerja
b. Sebutkan efek dari tekanan hiperbarik
c. Bagaimana cara saudara untuk mengurangi
pengaruh tekanan hiperbarik agar saudara
selalu sehat.

o0o EUREKA…EUREKA…EUREKA − Archimedes (287 SM-212 SM) o0o


Bekerjalah dengan JUJUR karena Mahasiswa JUJUR, negara MAKMUR
Kerjakan di kertas A4, bolak-balik, 80 gsm, tulisan tangan

Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Malang |2

Anda mungkin juga menyukai