17/10/2020
Pengertian HSE
HSE adalah – Apa itu HSE? Istilah HSE mungkin memang awam bagi sebagian orang. Namun
sebenarnya, HSE adalah istilah lain dari K3. HSE singkatan dari Health, Safety and Environtment
atau yang juga dikenal dengan nama K3 (Kesehatan, Keselamatan dan Keamanan Lingkungan).
Jadi HSE adalah suatu tatanan dan aturan didalam lingkungan kerja untuk menjamin kesehatan,
keselamatan dan juga keamanan kerja bagi setiap pekerja, karyawan, buruh, tamu dan berbagai pihak
terkait yang berada di lingkungan kerja perusahaan.
Karena itu penting bagi seorang HSE officer untuk mencanangkan HSE plan sebaik mungkin demi
terciptanya lingkungan kerja yang kondusif. Kementerian dinas tenaga kerja pun perlu melakukan
pelatihan dalam rangka menjaring karyawan yang memiliki keahlian untuk menjadi seorang ahli K3.
1/4
Caranya adalah melakukan tindakan penyuluhan dan memberikan pemahaman tentang pencegahan
kecelakaan, pelaporan ke dinas tenaga kerja jika ada sesuatu yang menyalahi aturan K3 dan mencegah
terjadinya kerusakan lingkungan akibat dampak produksi bagi suatu perusahaan.
Dengan demikian semua orang yang terlibat di perusahaan bisa mengetahui, mengenali dan pastinya
memahami tanda – tanda bahaya dari logo HSE yang ada. Logo HSE ini merupakan bagian dari HSE
plan di suatu lingkungan kerja.
Dengan adanya HSE di lingkungan kerja, perusahaan akan mendapatkan beberapa keuntungan
diantaranya :
HSE pastinya wajib dipahami dan dipatuhi bagi setiap tenaga kerja dan semua orang yang terlibat kerja
di sebuah perusahaan karena sangat penting bagi keselamatan setiap pekerja. Anda harus tahu dan
memahami bahwa tidak ada satu pekerjaan pun yang tidak menimbulkan potensi bahaya, karena itu K3
atau HSE perlu di pahami dalam setiap lingkungan kerja.
Semua bidang pekerjaan yang menimbulkan potensi bahaya harus menerapkan sistem manajemen HSE
semaksimal mungkin di dalam pekerjaan sehari – harinya. Dengan demikian semua potensi bahaya dan
resiko kerja dapat diminimalisir.
Agar kantor dapat mencanangkan K3 maka diperlukan seorang HSE officer untuk melaksanakan tugas
– tugasnya. Mengenai gaji HSE officer sendiri beragam. Di Indonesia, rata – rata gaji seorang HSE officer
adalah kurang lebih sebesar 5 juta rupiah per bulannya.
HSE officer memiliki berbagai macam tugas penting dalam pekerjaannya. Adapun salah satu tugas
penting seorang HSE officer adalah mengidentifikasi adanya bahaya dan potensi bahaya di kantor.
Berikut beberapa potensi bahaya kerja di kantor yang Anda perlu tahu meliputi :
2/4
1. Physical hazard (bahaya fisik)
2. Biological hazard (bahaya biologi)
3. Biomechanical hazard (bahaya ergonomi)
4. Psychological hazard (bahaya psikososial)
5. Safety hazard (bahaya keselamatan)
6. Health hazard (bahaya kesehatan)
7. Chemical hazard (bahaya kimia)
1. Temperatur : temperatur di lingkungan kantor yang terlalu dingin atau terlalu panas dapat
mengganggu konsentrasi bekerja dan kesehatan para pekerja, karena itu hal ini perlu diminimalisir
sejak dini dan harus telah teridentifikasi oleh HSE.
2. Kualitas udara di dalam ruangan seperti misalnya kelembaban dan sirkulasi udara yang buruk di
ruangan kantor harus di tangani dengan baik oleh semua pihak
3. Kebisingan seperti bunyi yang bersumber dari guncangan mekanik atau gesekan antara komponen
atau parts yang ada di sekitar kantor dan dapat mengganggu pendengaran manusia wajib
diminimalisir sedini mungkin
3/4
Safety hazard (bahaya keselamatan)
Jika bicara tentang bahaya keselamatan di lingkungan kantor, maka salah satu aspek terkait dengan hal
tersebut adalah energi listrik. Menurut informasi yang didapatkan dari International Labour Organization,
terdapat beberapa unsur bahaya yang berkaitan dengan energi listrik yaitu diantaranya :
Jika terjadi suatu pandemi di suatu daerah maka penerapan K3 yang diperuntukkan mencegah
penularan penyakit akibat kerja tersebut harus dilakukan. Hal ini semata – mata demi mencegah
banyaknya pekerja yang terjangkit sekaligus menjaga kesehatan tenaga kerja dimana hal tersebut diatur
dalam Undang Undang k3.
Bahaya kimia ini sendiri bersumber dari bahan kimia yang dapat merusak kesehatan atau properti seperti
misalkan iritan, bahan di lingkungan kantor yang mudah terbakar dan mudah meledak, bahan kimia yang
didalamnya mengandung racun, bahan yang bersifat korosif dan sebagainya.
Untuk lebih lengkapnya tentang pembahasan simbol bahan kimia serta bahayanya, dapat kamu baca
pada artikel berikut ini:
Sekian penjelasan yang dapat saya bagikan kali ini, semoga ilmunya dapat bermanfaat dan berguna bagi
kehidupan kita semua, Aaminn.
Terimakasih telah berkunjung dan membaca artikel ini, sampaikan pendapat atau saran anda di kolom
komentar ya.
4/4