KELOMPOK VIII
CINDY CLOUDIA GUMOLUNG
( 19142010164 )
YOLANDA CLAUDIA ENAR
( 2114202161 )
SATYA ROMBOUTS
( 19142010182 )
MK : KEPERAWATAN KRITIS
DOSEN : Ns.Hanny Ronald Mokorimban, S.Kep, M.Kep
A. Pengertian Gagal Nafas
1. Penyebab sentral
• Trauma kepala : contusio cerebri
• Radang otak : encephalitis
• Gangguan vaskuler : perdarahan otak , infark otak
• Obat-obatan : narkotika, anestesi
2. Penyebab perifer
• Kelainan neuromuskuler : GBS, tetanus, trauma cervical,
muscle relaxans
• Kelainan jalan nafas : obstruksi jalan nafas, asma bronchiale
• Kelainan di paru : edema paru, atelektasis, ARDS
• Kelainan tulang iga/thoraks: fraktur costae, pneumo thorax,
haematothoraks
• Kelainan jantung : kegagalan jantung kiri.
C. Patofisiologi Gagal Napas
1. Pemantauan hemodinamik
2. Fisioterapi dada dan nutrisi
3. Kortikosteroid
4. Bronkhodilator
5. Oksigen
6. Jalan nafas
E. Pengertian Ventilasi Mekanik
1. Controlled ventilation
2. Assist Control Ventilation
3. Intermittent Mandatory Ventilation
4. Pressure Support Ventilation.
5. Continous Positif Airway Pressure.
6. ASV ( Adaptive Support Ventilation)
7. NIV (Non Invasif Ventilation)
G. Setting Ventilator
1. Respirasi Rate
2. Tidal Volume
3. Fraksi Oksigen (Diberikan sesuai hasil AGD)
4. Positive End Expiratory Pressure
Tekanan positif pada akhir ekspirasi, bisa mencegah kolaps paru,
meningkatkan area dan waktu difusi oksigen.
5. I-E ratio, perbandingan waktu inspirasi dan ekspirasi, normalnya
adalah 1:2.
6. Pressure Limit
7. Flow Rate (kecepatan ventilator memberikan volume tidal per
menit)
8. Sensitivitas/Trigger
9. Alarm
H. Perawatan Pasien Dengan Ventilator
1. Persiapan pasien
2. Melakukan persiapan alat dengan setting circuit menggunakan
prinsip steril, melakukan kalibrasi alat pada setiap awal
pemakaian ventilator
3. Monitoring patensi jalan nafas
4. Humidifikasi (sesuai suhu tubuh)
5. Perawatan selang ET dan tekanan cuff ET
6. Monitoring suara paru.
7. Monitoring pertukaran gas secara berkala dengan Analisa gas
darah, SpO2, ETCO2.
8. Monitoring setting ventilator, tidal volume, minute volume, PIP
9. Pencegahan komplikasi pemasangan ventilator (VAP bundle)
10. Komunikasi. Memberi kesempatan menulis atau papan
huruf/kata.
11. Psikologis pasien. Jelaskan prosedur, dukung pasien, motivasi
dan harapan.
12. Nutrisi dan cairan. Enteral nutrisi, absorbsi, resiko aspirasi,
parenteral nutrisi bila diperlukan.
13. Memperhatikan usaha nafas pasien (RR, nafas pendek,
tersengal2, cuping hidung)
14. Monitoring stabilisasi hemodinamik, perfusi organ.
I. Komplikasi Dan Pencegahan
Intervensi
Observasi :
Intervensi
Observasi :
Edukasi :
Intervensi
Observasi :
Edukasi :
Kolaborasi :