Anda di halaman 1dari 18

Prinsip perancangan kerajin

bahan lunak

Efnarayi Artania Siagian, S.Pd

Prakarya untuk SMP Kelas VIII


??
Menu

Prinsip perancangan
kerajinan bahan lunak

Perancangan kerajinan
bahan lunak

video

Pernahkan kamu berkreasi menggunakan lilin,


sabun, dan tanah liat seperti gambar tersebut?
Apakah kamu dapat membuat kreasi dari bahan-
bahan lunak selain pada gambar?
Mengulas pelajaran JENIS BAHAN LUNAK
sebelumnya

Parafin

Sabun
batangan

Gips
Bahan Lunak Buatan
Lilin

Plastisin

Bubur
kertas
PRINSIP KERAJINAN
BAHAN LUNAK

Kegunaan (Utility)
Benda kerajinan harus mengutamakan nilai praktis, yaitu dapat digunakan sesuai dengan
fungsi dan kebutuhan. Contoh mangkuk untuk wadah sayur.
Kenyamanan (Comfortable)
Benda kerajinan harus menyenangkan dan memberi kenyamanan bagi pemakainya. Contoh
cangkir didesain ada pegangannya.
Keluwesan (Flexibility)
Benda kerajinan harus memiliki keserasian antara bentuk dan wujud benda dengan nilai
gunanya. Contoh sepatu sesuai dengan anatomi dan ukuran kaki
. Keamanan (Safety)
Benda kerajinan tidak boleh membahayakan pemakainya. Contoh piring dari
serat kelapa harus mempertimbangkan komposisi zat pelapis/pewarna yang
dipakai agar tidak berbahaya jika digunakan sebagai wadah makanan.
Keindahan (Aesthetic)
Benda yang indah mempunyai daya tarik lebih dibanding benda yang biasa-
biasa saja. Keindahan sebuah benda dapat dilihat dari beberapa hal,
diantaranya dari bentuk, hiasan atau ornamen, dan bahan bakunya.
Proses Penciptaan kerajinan
Cara Membuat Kerajinan Tangan Unik - Bahan
Membuat Lilin Warna

Untuk membuat lilin warna-warni ini caranya tidak sulit. Selain itu
bahan yang diperlukan tidaklah terlalu banyak, dan tidak terlalu
sulit didapat. Bahan utamanya tentu saja bahan lilin, sedangkan
bahan pendukungnya berupa crayon, sumbu, wadah, dan gelas
mini.
ALAT DAN BAHAN YANG DIBUTUHKAN

Bahan dan Alat: (a) lilin lampu, (b) parafin, (c) benang katun, (d)
cetakan silikon, (e) wadah cetakan, dan (f) panci serta kompor.
Lilin dan parafin merupakan bahan utama dalam pembuatan
kerajinan berbahan dasar lilin. Panci dan kompor digunakan
untuk mencairkan bahan lilin padat.
Pertama tuangkan sedikit bahan lilin ke dalam wadah, lalu
panaskan hingga mencair di dalam oven atau alat bantu yang
lain. Ini nanti digunakan untuk melapisi sumbu dengan lilin agar
bisa berdiri tegak saat diletakkan di dalam gelas. 
 
Setelah lilin mencair, tuangkan sedikit lilin cair ke dalam gelas kaca
mini yang akan dijadikan wadah lilin hias. Kemudian letakkan sumbu
yang telah diolesi lilin cair ke dasar gelas. Atur agar sumbu bisa
berdiri tegak di dalam gelas.
Siapkan beberapa buah krayon dengan
warna yang berbeda-beda. Kupas dan
buang bungkus kertas pada krayon. Ambil
isi krayonnya saja.
Letakkan beberapa potong krayon dalam beberapa wadah kecil yang
telah berisi bahan lilin. Pastikan masing-wasing wadah berisi krayon
dengan warna yang berbeda. Lalu panaskan dalam oven hingga
mencair.
Setelah campuran lilin dan krayon tadi mencair keluarkan dari oven.
Siapkan gelas kaca yang telah berisi sumbu. Letakkan gelas dengan posisi
miring di satu sisi. Untuk mempermudah gunakan alat bantu untuk
menyangga gelas agar tidak bergoyang-goyang.
Lalu tuangkan sedikit demi sedikit lilin cair yang berwarna tadi.
Tuangkan satu warna terlebih dahulu sedikit saja. Lalu tunggu
hingga lilin membeku.
Untuk lilin warna cair yang terakhir, tuangkan dengan posisi gelas
tegak lurus hingga terisi penuh. Tunggu sebentar sampai lilin cair
membeku dan dingin.
Lilin hias sudah jadi dan siap
digunakan.
 
Kemasan Kertas/Karton

secara umum kemasan


merupakan bagian terluar
yang membungkus suatu
produk dengan tujuan untuk
melindungi produk dari Kemasan Kayu
guncangan, cuaca, dan
benturan-benturan terhadap
benda lain

Kemasan Plastik
Proses perancangan kerajinan bahan lunak.mp4
Terima Kas
i h
“Jika ragu dalam melakukan sesuatu,
sebaiknya tanya kepada diri sendiri, apa
yang kita inginkan esok hari dari apa yang
telah kita lakukan sebelumnya.”

(John Lubbock)

Anda mungkin juga menyukai