Anda di halaman 1dari 28

MANAJEMEN PROGRAM

PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN


HIPERTENSI

Subdit Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah


Direktorat P2PTM
Ditjen P2P

Disampaikan pada WORKSHOP Pencegahan dan Pengendalian Hipertensi, Bogor, 18 Mei 2017
PENDAHULUAN

Prevalensi Hipertensi

Riskesdas Sirkesnas
2013: 25,8% 2016: 32,4%

36,8%
0,7%
Diagnosis
Minum Obat
Nakes
PENDAHULUAN
HIPERTENSI

90-95 % 5-10 %
HT esensial HT Sekunder
Sebab tdk diketahui Peny. lain

• Kurang aktivitas fisik PENGOBATAN SEGERA


• Merokok
• Berat badan berlebih
• Diet tinggi lemak
• Konsumsi alkohol
• Stress
MANAJEMEN

Perencanaan dan Penganggaran

Pelaksanaan Program

Pengorganisasian

Monitoring Evaluasi
PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN

• Membentuk tim perencanaan terpadu


1

• Pengumpulan Data: Data umum, data khusus, profil


2 kesehatan, hasil survey
• Analisis Situasi: masalah internal dan eksternal  prioritas
3 masalah dan SDM
• Tujuan, Sasaran, indikator:
• Tujuan: Morbiditas, mortalitas, disabilitas
4 • Sasaran: penduduk usia > 15 tahun
• Indikator: Global (SDG’s), Nasional (RPJMN, Renstra, RAN PTM), Daerah (SPM,
PIS-PK)
PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN

Masyarakat: FKTP/PKM:
Promotif, Preventif, Kuratif dan
Membentuk dan Mengembangkan Rehabilitatif
Posbindu
Perencanaan SDM, Logistik (obat dan
Perencanaan: SDM, Logistik (Posbindu alkes)
Kit), dan Pembiayaan

Dinas Kesehatan
Prov/Kab/Kota:
Perencanaan program P2 Hipertensi
PELAKSANAAN PROGRAM

MASYARAKAT

Deteksi dini dan monitoring FR PTM dan HT melalui


POSBINDU PTM

SDM SASARAN BIAYA

Kader Dana sehat


Penduduk usia
Pekerja sosial 15 tahun ke (masy)
Aktivis atas: Bantuan
masyarakat Sehat, berisiko operasional
Pegawai dan Kes.
(Tempat kerja) penyandang CSR
KBIH PTM Dana Desa, dll
Dimana ? Kegiatan ? Sela

Deteksi dini dan Konseling / edukasi kesehatan


melalui pemantauan faktor risiko PTM terintegrasi
Pemantauan FR.

Pencatatan dan Pelaporan


Rumah Tangga secara rutin dan periodik PTM rutin

Deteksi Dini Faktor Risiko PTM: • Riwayat penyakit keluarga


Merokok • TB, BB (IMT)
• Makan buah sayur • Lingkar Perut
Sekolah • Aktivitas Fisik • TD Tidak Berisiko
• Alkohol • GD

Konseling :
Tempat Kerja
Monitoring : • Stop merokok
• Obesitas • Diet,
• Hipertensi • Stress Berisiko
• Hiperglikemi • Self Care
KBIH • Hiperkolesterol • CERDIK
• PATUH
Rujuk ke FKTP
PO Bus /Terminal

Penyuluhan /KIE Olah raga / Aktivitas fisik Simulasi / Demo


Tempat Umum / Mall
FKTP

Promotif Melaksanakan penyuluhan/ KIE

Deteksi Dini
Preventif Surveilans HT
Kemitraan

Kuratif Penemuan dan Tatalaksana Kasus HT


& Rujukan
Rehabilitatif
PR O M O SI K ES EH ATA N

Orang atau kelompok masyarakat yang masih


10
sehat atau memiliki faktor risiko PTM
P R EV EN T IF

Program Indonesia Sehat


dengan
Rujukan dari Posbindu PTM: Pendekatan Keluarga (PIS-PK)
Memiliki FR PTM Permenkes no. 39 Tahun 2016
Pre hipertensi Indikator:
Hipertensi derajat 1 Penderita HT berobat teratur
DETEKSI DINI

Pencegahan dan Pengendalian SPM Kab/Kota


HT dan DM terpadu melalui Permenkes no. 43 Tahun 2016
PANDU PTM Deteksi dini pada penduduk usia
(Renstra Kemenkes) 15-59 tahun
Target 2017: 30% PKM Deteksi dini penduduk usia di
melaksanakan PANDU PTM atas 60 tahun
INDIKATOR DO
INDIKATOR

A Program Gizi, Kesehatan Ibu & Anak: Pender ita hi pertens i y ang berobat sesuai aturan: (ART > 15
1 Keluarga mengikuti KB tahun )
a.P e r n a h d i d i a g n o s i s m e n d e r i t a h i p e r t e n s i :
2 Ibu bersalin di faskes 1 . Ya 2 . Ti d a k
b. Meminum obat hipertensi secara teratur:
3 Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap 1 . Ya 2 . Ti d a k
4 Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan
Hasil pengukuran tekanan darah : Normal dan tekanan
5 Pertumbuhan balita dipantau tiap bulan darah tinggi
B Pengendalian Peny. Menular & Tidak Menular:
Jika (a) jawabannya “ya” dan (b) jawabannya “ya”  Y
6 Penderita TB Paru berobat sesuai standar Jika (a) jawabannya “ya” dan (b) jawabannya “tidak”  T
7 Penderita hipertensi berobat teratur Jika (a) jawabannya “ya” maka tidak perlu dilakukan
pengukuran tekanan darah
8 Gangguan jiwa berat tidak ditelantarkan
Jika (a) jawabannya “tidak” maka dilakukan pengukuran
C Perilaku dan kesehatan lingkungan: tekanan darah
9 Tidak ada anggota keluarga yang merokok
Jika (a) jawabannya “tidak” dan hasil pengukuran normal
10 Keluarga memiliki/memakai air bersih 
N
11 Keluarga memiliki/memkai jamban sehat
12 Jika (a) jawabannya “tidak” dan hasil pengukuran darah
Sekeluarga menjadi anggota JKN/askes
tinggi  T

12
DEFINISI OPERASIONAL
NO. INDIKATOR DEFINISI OPERASIONAL
Jika di keluarga terdapat anggota keluarga yang
Penderita
berdasar pengukuran adalah penderita tekanan darah
7 hipertensi berobat
tinggi (hipertensi), ia berobat sesuai dengan petunjuk
teratur
dokter/petugas kesehatan.

Penderita
Jika di keluarga terdapat anggota keluarga yang
gangguan jiwa
8 menderita gangguan jiwa berat, penderita tersebut
berat tidak
tidak ditelantarkan dan/atau dipasung.
ditelantarkan

Jika tidak ada seorang pun anggota keluarga yang


sering atau kadang-kadang menghisap rokok atau
Tidak ada anggota
produk lain dari tembakau. Termasuk di sini adalah
9 keluarga yang
jika anggota keluarga tidak pernah atau sudah
merokok
berhenti dari kebiasaan menghisap rokok atau produk
lain dari tembakau. 13
PENEMUAN DAN TATALAKSANA KASUS

• Rujukan POSBINDU
• Rujukan KS (PIS-PK)
1 • PANDU PTM

• Tatalaksana HT sesuai standar  SPM,


PANDU
2 • Prolanis (BPJS)

• Rujukan dan PRB


3
PENCATATAN DAN PELAPORAN

Buku Monitoring FR PTM

• Kartu Rawat Jalan


• Kartu Rawat Inap

Formulir laporan bulan Hipertensi (sesuai format laporan surveilans)

• Buku Register:
•Buku register Posbindu
•Buku Register Tatalaksana
•Buku Register Rujukan
LAYANAN SPM
PERMENKES NO. 43 Tahun 2016

1. Pelayanan Antenatal
2. Pelayanan persalinan
3. Pelayanan Kesehatan BBL
4. Pelayanan Kesehatan Balita
5. Skrining kesehatan pada usia pendidikan dasar
6. Skrining kesehatan usia 15-59 tahun
7. Skrining kesehatan usia >60 tahun
8. Pelayanan kesehatan penderita hipertensi
9. Pelayanan kesehatan penderita DM
10. Pelayanan kesehatan ODGJ
11. Pelayanan TB sesuai standar
12. Pemeriksaan HIV untuk orang berisiko
SPM

Standar pelayanan kesehatan penderita hipertensi adalah:

a) Mengikuti Panduan Praktik Klinik Bagi Dokter di FKTP


b) Pelayanan kesehatan sesuai standar diberikan kepada penderita Hipertensi di FKTP.
c) Pelayanan kesehatan hipertensi sesuai standar meliputi: pemeriksaan dan monitoring
tekanan darah, edukasi, pengaturan diet seimbang, aktifitas fisik, dan pengelolaan
farmakologis.
d) Pelayanan kesehatan berstandar ini dilakukan untuk mempertahankan tekanan darah
pada <140/90 mmHg untuk usia di bawah 60 th dan <150/90 mmHg untuk penderita 60 tahun
ke atas dan untuk mencegah terjadinya komplikasi jantung, stroke, diabetes melitus dan
penyakit ginjal kronis.
e) Selama menjalani pelayanan kesehatan sesuai standar, jika tekanan darah penderita
hipertensi tidak bisa dipertahankan sebagaimana dimaksud pada poin sebelumnya
atau mengalami komplikasi, maka penderita perlu dirujuk ke FKTL yang berkompeten.
  Prevalensi kasus hipertensi di Kab/Kota “H” adalah 25,61%

  berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar, dan jumlah penduduk usia

15 tahun ke atas di Kab/Kota “H” pada tahun 2015 adalah 2,3 juta orang.
Jumlah estimasi penderita hipertensi yang berumur 15 tahun ke atas di Kab/Kota “H” tahun 2015
adalah (25,61 x 2,3 juta)/100= 589.030 penderita hipertensi.
Jumlah penderita hipertensi yang mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar 345.000.
Jadi % penderita hipertensi yang mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar adalah:
  = (345.000/589.030) x 100 %
= 58,57 %
SPM

Langkah-langkah Kegiatan:

1) Pendataan penderita hipertensi menurut wilayah kerja FKTP


2) Melakukan skrining faktor risiko hipertensi untuk seluruh pasien di FKTP
3) Melakukan pelayanan kesehatan sesuai standar, berupa edukasi tentang diet makanan
dan aktivitas fisik, serta terapi farmakologi
4) Melakukan rujukan ke FKTL untuk pencegahan komplikasi
5) Pelatihan teknis pelayanan kesehatan tentang hipertensi bagi tenaga kesehatan, termasuk
pelatihan surveilans faktor risiko hipertensi berbasis web
6) Penyediaan peralatan kesehatan hipertensi
7) Penyediaan obat hipertensi
8) Pencatatan dan pelaporan
9) Monitoring dan evaluasi
Teknik Penghitungan Pembiayaan
No LANGKAH KEGIATAN VARIABEL KOMPONEN VOLUME
1 Pendataan penderita hipertensi Petugas Pendata penderita hipertensi
menurut wilayah kerja FKTP Biaya transport petugas/BBM Jumlah Petugas x transport x jumlah kegiatan
pendataan x jumlah puskesmas

Penderita hipertensi Data jumlah penderita hipertensi

Formulir Pengadaan Formulir 1 Paket x Kegiatan pendataan x Jumlah Puskesmas

2 Melakukan Skrrining faktor risiko Petugas Pelayanan Skrining


hipertensi untuk seluruh pasien di
FKTP Alat Kesehatan Pengadaan Kit Terintegrasi dengan paket pengadaan Set peralatan
Skrining PTM kesehatan Puskesmas
Penderita hipertensi Data jumlah penderita Hipertensi

3 Melakukan pelayanan kesehatan


sesuai standar, berupa edukasi Petugas Pelayanan kesehatan dan KIE pada
tentang diet makanan dan aktifitas penderita hipertensi
fisik, serta terapi farmakologi
Penderita Hipertensi Data jumlah penderita Hipertensi

Bahan edukasi Pengadaan bahan edukasi 1 paket x jumlah puskesmas


Obat dan BMHP Paket Pengadaan Obat Hipertensi dan Terintegrasi dengan paket pengadaan Obat
BMHP Puskesmas
Alat Kesehatan Pengadaan Kit skrining PTM Terintegrasi dengan paket pengadaan Set peralatan
kesehatan Puskesmas
No LANGKAH KEGIATAN VARIABEL KOMPONEN VOLUME
4 Melakukan Rujukan ke Fasilitas Petugas Biaya transport petugas/BBM jumlah petugas x transport x jumlah puskesmas
kesehatan tingkat lanju untuk
pencegahan komplikasi

Penderita Hipertensi Data Jumlah Penderita hipertensi

5 Pelatihan teknis pelayanan Materi Pelatihan Pengadaan materi pelatihan 1 paket pelatihan x jumlah pelatihan
kesehatan tentang hipertensi bagi
Kegiatan Pelatihan Paket kegiatan pelatihan 1 paket x jumlah pelatihan
tenaga kesehatan, termasuk
pelatihan surveilans FR hipertensi Narasumber / Fasilitator Honor dan transport Jam pelatihan x jumlah narasumber/fasilitator x
berbasis web Kegiatan pelatihan

Tenaga kesehatan yang dilatih Transport + uang harian paket Fullboard


Fullboard Jumlah tenaga kesehatan yg di latih x standar biaya
paket fullboard (transport+uang harian
-
- Fullday
Transport + uang harian paket Fullday Jumlah tenaga kesehatan yg di latih x standar biaya
paket fullday (transport+uang harian

6 Penyediaan Peralatan kesehatan


hipertensi
Peralatan kesehatan Pengadaan alat kesehatan hipertensi Terintegrasi dengan paket pengadaan set peralatan
Hipertensi kesehatan Puskesmas
7 Penyediaan obat hipertensi
Obat Hipertensi Pengadaan Obat hipertensi Terintegrasi dengan paket pengadaan Obat
Puskesmas

8 Pencatatan dan Pelaporan Petugas Pencatatan dan pelaporan


Penderita hipertensi Data jumlah penderita hipertensi

Formulir dan ATK Pengadaan formulir dan ATK 1 paket x jumlah puskesmas
No LANGKAH KEGIATAN VARIABEL KOMPONEN VOLUME
9 Monitoring dan Evaluasi

Petugas Transport + uang harian Jumlah petugas x Transport dan uang harian x
jumlah kegiatan monev hipertensi

Instrumen Monev hipertensi Pengadaan instrumen monev 1 Paket instrumen monev hipertensi
hipertensi
Laporan Monev ATK dan pengadaan 1 Paket ATK x jumlah kegiatan monev hipertensi
SPM PELAYANAN KESEHATAN PENDERITA HIPERTENSI

Monitoring dan Evaluasi

1.Laporan Surveilans Web PTM berbasis FKTP


2.Laporan Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas (SP2TP) melalui Sistem Informasi Puskesmas
(SIP)
3.Laporan Dinkes Kab/Kota tentang (SPM)
4.Laporan Dinas Kesehatan Provinsi
5.Sistem Informasi P-Care JKN

Sumberdaya Manusia

1.Dokter / DLP
2.Bidan
3.Perawat
4.Apoteker
5.Pengelola Program PTM
DINAS
KESEHATAN

Melaksanakan kebijakan &


peraturan
Advokasi dan sosialisasi SDK
LS/LP
LOGISTIK Dana:
Sosialisasi NSPK
Posbindu Kit APBN (Dekon),
Deteksi dini HT
Media KIE APBD (PAD,
Surveilans DAU, DAK, BOK,
Obat dan alkes
Promosi: KIE (metode Dana
Kemitraan morbiditas dan perimbangan,
Fasilitasi UKBM konsumsi) pajak rokok,
cukai rokok, dll)
Bintek
Monev
MONITORING EVALUASI

Menilai keberhasilan penemuan dan tatalaksana HT

Dinkes Prov: Dinkes Kab/Kota:


• Regulasi: Perda KTR • SDK utk PTM
• Struktur PJ PTM • Alkes
• PANDU PTM • Obat anti HT
• Kegiatan P2 HT: Pelatihan, Jejaring • PANDU PTM
kerja/kemitraan (dana CSR, • Media Penyluhan/KIE
DBHCHT) • Pengendalian FR PTM: konseling +/-
• Posbindu PTM • Posbindu PTM
• Alkes utk P2 HT di FKTP dan • Dana (BOK, Kapitasi dll)
Posbindu
• Obat
INDIKATOR GLOBAL

Penurunan prevalensi Hipertensi sebesar 25%

Penurunan secara relatif 30% rata-rata asupan garam/sodium pada populasi

Pemenuhan 50% orang yang memenuhi kriteria (*) untuk mendapatkan pengobatan
dan konseling  mencegah serangan jantung dan stroke

Pemenuhan 80% ketersediaan obat esensial penyakit kardiovaskular dan teknologi


untuk pengobatan HT

*: penduduk > 40 tahun; Carta prediksi risiko >30%


PENUTUP

KIE
Holistik
Berkesinambungan
Pusat, Prov, Kab/Kota
Masy.
Surveilans Deteksi
Dini

Morbiditas
Mortalitias
Disabilitas
Beban biaya Akses dan Pengendali
kesehatan Mutu an
Yankes ↑↑ FR
l a m
Sa
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai