2. Jumlah desa binaan : 10 desa 3. Jumlah sekolah SD : 34 buah SMP : 6 buah SMU / SMK : 11 buah UKK : 2 buah Poskestren : 4 buah 4. SDM Dokter Umum : 3 orang Dokter Gigi : 1 orang Perawat : 5 orang Bidan : 26 orang
Data Kepegawaian Puskesmas 2021
B. Upaya kesehatan program indera 1. Deteksi dini gangguan penglihatan dan pendengaran a. pelayanan dalam gedung b. pelayanan luar gedung - terintegrasi dgn UKS - terintegrasi dgn Posbindu - terintegrasi dgn UKK 2. Refreshing petugas kesehatan tentang Program Indera 3. Sosialisasi tentang Program Indera 4. Cetak leaflet 5. Rujukan pasien kasus indera 6. Pencatatan dan pelaporan PELAYANAN DETEKSI DINI INDERA PADA ANAK SEKOLAH DI PUSKESMAS ADIWERNA 1. Sosialisasi Program Indera untuk Guru UKS
Foto diambil sebelum pandemi
Otitis Media Supuratif Kronik 2. Pemberian Leaflet Program Indera 3. Deteksi Dini Gangguan Penglihatan dan Pendengaran
foto-foto diambil sebelum dan setelah pandemi
Terintegrasi dengan UKS (TK) Terintegrasi dengan UKS (SD) Terintegrasi dengan UKS (SLTP-SLTA) 3. Program Rujukan dari Sekolah ke Puskesmas 4. PEMBERIAN KACA MATA GRATIS 5. Pencatatan dan Pelaporan Program
1. Pencatatan Program Indera dilakukan tiap hari setiap ada kasus
dan pencatatan bulanan untuk keperluan pelaporan ke Dinkes. 2. Pelaporan Program Indera berupa laporan penyakit Indera Penglihatan dan Indera Pendengaran (sesuai format yang baku) 3. Laporan penyakit dikirim ke email : ptmkeswa.dinkeskabtegal@gmail.com 4. Laporan penyakit dikirim via WA koordinator program kesehatan indera Dinkes Kabupaten Tegal : Ibu Isnaeni Setyani,SKM REKAPAN DETEKSI DINI GANGGUAN PENGLIHATAN DAN PENDENGARAN ANAK SEKOLAH DI WILAYAH PUSKESMAS PADA TAHUN 2021
Gangguan Penglihatan 60 anak
- Kelainan Refraksi Mata 60 anak
Gangguan pendengaran 83 anak
- Serumen 75 anak - OMSK 8 anak
Total yang discreening 1.316 anak
Total siswa kelas 1 SD/MI 1.316 anak Total seluruh siswa SD/MI 7483 anak Kendala
Kondisi lingkungan sekolah yang ramai sehingga
test bisik tidak bisa dilakukan Ada sebagian siswa-siswi yang takut bahkan menangis saat pemeriksaan, sehingga pemeriksaan terhambat Keterbatasan alat pemeriksaan seperti Otoskop Tindak Lanjut :
1. Bila ada siswa yang mengalami gangguan
pendengaran/ Penglihatan dilakukan rujukan ke puskesmas. 2. Edukasi tentang perawatan telinga /mata sehari- hari di rumah. 3. Mengusulkan kepada sekolah untuk melengkapi alat pemeriksaan yang diperlukan Sekian Terima kasih