Analisis Penyebab Bau dan Busa Pada

Limbah Cair Kelapa Sawit Sebelum

Dilakukan Proses Primary Treatment

Nadhifah Salsabil - UNEJ

02.C.05
UTS
 01 Latar Belakang

02 Tujuan

TABLE OF 03 Tinjauan Pustaka

CONTENT
04 Permasalahan
S
05 Pembahasan

06 Kesimpulan
COME
IN!
 Latar Belakang
Limbah cair kelapa sawit memiliki sifat fisik yaitu baunya yang
menyengat dan berbusa, apabila LCPKS dibuang langsung ke badan air
tanpa melalui pengolahan, secara langsung akan mencemari dan merusak
ekosistem di badan air. Oleh karena itu, diperlukan penelitian ini untuk
mengetahui penyebab dan akibat dari LCPKS khususnya karakteristik
fisiknya yaitu bau dan busa sebelum melalui primary treatment.
Diharapkan penelitian ini dapat memberikan hasil yang optimal dalam
mengolah dan mengendalikan limbah cair kelapa sawit sehingga dampaknya
terhadap lingkungan dapat diminimalisir.
 Tujuan

1. Mengetahui penyebab adanya bau busuk pada limbah cair

kelapa sawit.
2. Mengetahui penyebab banyaknya busa pada limbah cair
kelapa sawit sebelum memasuki primary treatment
 Ti n j a u a n P u s t a k a

Karakteristik limbah cair kelapa

Limbah cair pabrik kelapa sawit
sawit berwarna kecoklatan, berupa
(LCPKS) atau Palm Oil Mill Effluent
koloid dan residu minyak. Terdiri dari
(POME) terbagi atas dua yaitu lumpur
95% air, 4-5% bahan-bahan terlarut
primer dan lumpur sekunder
dan tersuspensi

3 Treatment utama pengolahan POME Bioremediasi merupakan

1. Pre-treatment penggunaan mikroorganisme yang
2. Primary Treatment telah dipilih untuk ditumbuhkan pada
3. Secondary Treatment polutan tertentu sebagai upaya untuk
menurunkan kadar polutan tersebut
PERMASALAHAN
Penyebab Bau Busuk Pada Limbah Cair
Kelapa Sawit

Limbah cair yang tidak diberikan

pengolahan terlebih dahulu, akan terakumulasi
dan terjadi dekomposisi bahan organik yang
menghasilkan bau yang tidak sedap dan
banyak mengandung bakten patogen penyebab
penyakit pada manusia.

Limbah cair kelapa sawit banyak

mengandung mikroorganisme yang mempunyai
potensi melakukan hidrolisis terhadap lemak
dan minyak (Swandi et al. 2015). Kandungan ini
yang menimbulkan bau yang tidak sedap pada
limbah kelapa sawit
PERMASALAHAN

Penyebab Banyaknya Busa Pada Limbah Cair Kelapa Sawit

Sebelum Memasuki Primary Treatment.

Air limbah yang mengandung protein atau lemak menyebabkan

pembentukan busa. Scum adalah hasil reaksi antara lemak dengan
alkali yang membentuk sabun berbusa pada permukaan kolam dan
bercampur dengan padatan halus
 PERMBAHASAN

Penyelesaian Bau Busuk Pada Limbah Cair Kelapa Sawit

Salah satu cara menghilangkan bau ini adalah dengan menurunkan emisi metana yang
dihasilkan dari mikroorganisme tersebut. Bakteri metanotrof adalah bakteri yang mampu
mengoksidasi metana menjadi methanol dan memiliki potensi aplikasi dalam bioremediasi
Analisis sekuen DNA menurut penelitian Amanda, dkk (2019) menunjukkan bahwa isolat
terpilih adalah Klebsiella sp. Berdasarkan uji Gram diketahui bahwa bakteri ini termasuk bakteri
Gram negatif
 PERMBAHASAN

Penyelesian Banyaknya Busa Pada Limbah Cair Kelapa Sawit

Sebelum Memasuki Primary Treatment. Protein atau lemak merupakan senyawa
utama penyebab timbulnya busa pada limbah cair kelapa sawit. Metode yang digunakan
untuk mendegradasi senyawa tersebut yaitu bioremediasi yang memanfaatkan bakteri
sebagai pendetoksifikasi polutan. Berdasarkan penelitian Januar, dkk (2013) Metode
yang digunakan untuk isolasi bakteri adalah pour plate and streak piring. Identifikasi
menunjukkan bahwa isolat tersebut termasuk dalam genus Bacillus
 KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pengamatan antara penelitian, dapat disimpulkan bahwa

penyebab munculnya bau pada limbah cair kelapa sawit yaitu adanya
akumulasi dan dekomposisi bahan organik oleh mikroorganisme.
Penyelesaian yang dapat dilakukan yaitu dengan metode bioremediasi
menggunakan bakteri gram negatif Klebsiella sp. Penyebab adanya busa
pada limbah cair kelapa sawit sebelum memasuki primary treatment yaitu
kandungan protein atau lemak yang tinggi pada air limbah. Penyelesaian
yang dapat dilakukan yaitu juga menggunakan bioremediasi dengan isolat
Bacillus.
Terima kasih!
Danke
Thank you
Arigatou ありがとう
Kansahamnida 감사합니다
Xiexie 谢谢