Anda di halaman 1dari 10

PEB (Sept, 2022)

Asslmualaikm, wr.wb, prof/dokter. Perkenalkan saya agung. Ijin untuk


membaca soal prof/dokter.

Baik prof/dokter, saya sudah selesai membaca soal. Ijin memulai ujian
prof/dokter.

1. KASUS : Pasien hamil dengan TD tinggi.


2. Langkah apa yang harus di lakukan ?
Sebelum masuk ke primary survei, Tanyakan :
APAKAH PASIEN SADAR ATAU TIDAK ?

PRIMARY SURVEY :
A : airway : Clear atau tidak ?
B : Breathing : RR ?
C : Circulation : TD brp ? SpO2 brp ?

Tanyakan kepada penguji, nilai TD, SpO2, Dan RR

Pada pasien ini ditemukan hamil dengan TD tinggi, Dapat disimpulkan


sebagai PEB.
Baik, selanjtnya saya akan membentuk 2 tim. Tim yang bertanggung jawab
untuk anamnesis dan tim yang bertnggung jawab untuk pemeriksaan fisik
Karena kasus ini adalah preeklampsia, ijin prof/ dokter untuk memberikan tatalaksana sesuai tatalaksana
eclampsia.
Sebelumnya, saya akan memasang IV line untuk jalur MgSo4, Memasang Kateter (tanyakan apakah ada urin
keluar atau tidak ?) dan memeriksakan protein urin dan urinalisis, Mengambil darah (Untuk periksa DPL, OT PT,
Ur Cr, GDS, AU, dan LDH).
3. Kemudian Memulai Terapi. Baik selnjtnya saya akan membagi menjadi 2 terapi, yaitu terapi antihipertensi
dan terapi anti konvulsi

Terapi antihipertensi Terapi Anti konvulsan


Dimulai dengan Calcium Chanel Blocker yaitu Sebelum mulai terapi ini. Jangn lupa bilang. Ijin
Nifedipin 10mg PO diulang setiap 15 menit Bila TD prof/dokter, sebelum sy memulai terapi MgSO4, sy
belum terkontrol. Dosis maksimal 100mg/24 jam akan memastikan, bahwa : Refleks Patella (+/+),
Respirasi >16x, Produksi Urin 0,5-1 ml/kg/bb/jam, dan
Tersedia Ca Gluconas).

Terbagi menjadi 2 Dosis :


a. Dosis Bolus : 4gr (10cc) MgSO4 40% dilarutkan
dalam aquades 10 (total 20cc) di bolus perlahan
selama 15 menit.
b. Dosis Maintenance : 1gr MgSO4 40% di drips
dalam RL 500cc Perjam diberikan selama 24 jam
Setelah 15 menit.
Ijin prof/fokter sy sudah selesai memberikan terapi untuk antihipertensi
dan Antikonvulsannya.

4. Ijin untuk mengevaluasi TD. Ijin Prof/dokter untuk teknan darahanya


apa sudah stabil ?

Jika sudah terkontrol, berikan dosis maintenance Calcium Channel


Blocker, yaitu Nifedipin 10 mg, diberikan per 6-8 jam.

Jika TD blm terkontrol, Berikan Nifedipin 10 mg 1 tab lgi


5. Baik prof/dokter, selanjutnya secara simultan saya dengan tim akan
melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik obstetri
Anamnesis Pemeriksaan Fisik
• Nama • Mata : ijin prof/ dokter apakah konjungtiva anemis atau tidak ? Sclera ikterik
atau tidak ?
• Usia • Kemudian sy pindah pemriksaan pada pulmo dan Cor. Ijin prof/dokter,
• Riw. Obstetri : kehamilan brp ? Riw. Abortus ? Ada apakah ada terdapat bunyi ronki basah halus di bagian basal paru ? Pada
jantung apakah terdengar suara murmur atau gallop ?
riwayat Sc ?
• Usia kehamilan ? Pemeriksaan Obstetri :
• Leopold 1 : Ijin prof/dokter untuk tinggi fundusnya brp prof/dokter ? Ijin
• Riw ANC : apakah pemeriksaan kehamilannya prof/dokter untuk bagian janin yang teraba di fundus ?
selama ini rutin ? Selama pemeriksaan kehamilan • Leopold 2 : ijin prof/dokter untuk leopold dua puka atau puki dokter ? Untuk
DJJ nya prof/dokter ?
apakah pernah TD tinggi ? • Leopold 3 : Ijin prof/dokter untuk leopold 3, bagian yang teraba di bagian
bawah ?
• Leopold 4 : jika kepala. Tanyakn ijin prof/dokter, apakah sudah masuk PAP
atau belum

Pemeriksaan Inspekulo :

• Inspeksi : ijin prof/dokter, apakah ada kelainan pada vulva pasien ?

• Inspekulo : ijin prof/dokter, apakah portio licin atau tidak ? Apakah ada
pembukaan atau tidak ? Apakah ada fluor atau mucus ?
Setelah 15 menit.
6. Baik prof/dokter saya sudah selesai melakukan anamnesis dan
pemeriksaan fisik. Sebelum sy melnjutkan untuk melakukan
pemeriksaan penunjang. Sy ijin mengevaluasi TD pasien lagi
prof/dokter. Apakah TD pasien saat ini terkontrol dokter ?

• Jika TD tidak terkontrol. Berikan Calcium Channel Blocker ; Nifedipin


10mg.

• Jika TD terkontrol : diberikan dosis maintenance nifedipin 10mg, per


6-8 jam
7. Baik prof/dokter, karena TD pasien terkontrol, sy ijin untuk melakukan
pemeriksaan penunjang yaitu USG dan CTG
USG CTG

• Biometri janin : Ijin Prof/dokter Ijin prof/ dokter, apakah hasil CTG nya
apakah biometri janin sesuai dengan Reaktif atau non reaktif ?
kehamilan ... Minggu ? (ini disesuaikn
dengan usi kehamiln ibu yang di
tnyakn saat anamnesis tdi)
• ICA : untuk ICA prof/dokter ?
• Untuk letak placentanya prof/dokter ?
• Untuk SDAU nya prof/dokter ?
• Untuk TBJ nya prof/ dokter ?

• Kemudian tanyakn. Ijin prof/dokter, apakah hasil pemeriksaan lab darah


dan urin sudah keluar dokter ? Ijin prof/dokter berapa nilai DPL ? OT
PT ? Ur Cr ? GDS ? AU ? Dan LDH ? Akan di jawab oleh penguji.
Setelah 15 Menit.
8. Cek TD kembali

9. Baik prof sy sudah selesai melakukan anamnesis, pemeriksaan fisik,


dan pemeriksaan penunjang.

10. Penegakan Diagnosis ;


• Diagnosis ibu : Ny. X, 32 thn. G1P0 Gr 32 minggu + PEB dengan
Tekanan Darah terkontrol + Anemia
• Diagnosis janin : Janin tunggal hidup dengan presentasi kepala
11. Tatalaksana berdasarkan diagnosis ;
• Tatalaksana PEB ; antihipertensi : Calcium Channel Blocker ; Nifedipin 10mg
diberikan per 6-8 jam. Antikonvulsan ; MgSO4 40% 1gr di drips dalam RL 500
ml/ jam selama 24 jam
• Tatalaksana anemia : dilakukan pemeriksaan hapusan darah tepi karena mash
dicurigai dengan anemisa defisiensi besi atau anemia karena penyakit kronik
• Ibu akan di masukan ke dalam ruangan perawatan. Lakukan observasi TD /6
jam. Lakukan pemeriksaan lab kembali setelah 3 hari.
• Tatalaksana janin : konservastif sampai 34 minggu, diberikan pematangan
paru selama 2 hari, observasi tanda2 kegawatdaruratan

Anda mungkin juga menyukai