Kelompok 2

Nama anggota:
1. Aldina Salsa Nabila (03)
2. Kholil Kamaluddin (14)
3. Muhammad Yusrul Affandi(16)
4. Rina Aprilia Puji Astutik (28)
 Organ
tumbuhan

Akar Batang Daun

 2. Batang
 Ciri:
- Epidermis tanpa/dengan ruang antar sel
- Mengandung zat kayu
 Fungsi:
- Menopang daun
- Penghubung akar dengan daun
- Menegakkan tumbuhan
 Struktur Batang :
- Epidermis
- Korteks : jaringan parenkim
- Silinder pusat : Floeterma (endodermis)
Jaringan pengangkut (xylem)
Empulur (titik pusat batang)
 Gambar batang Dikotil dan Monokotil
Perbedaan Batang Dikotil dan
Monokotil

Pembeda Monokotil Dikotil

Kambium Tidak ada Ada
Letak berkas Tidak teratur Teratur
pengangkut
Tipe berkas Kolateral Kolateral
pengangkut tertutup/ terbuka/
konsentris bikolateral
ampikibral
Sarung berkas Ada Tidak ada
pengangkut
Korteks Stele Tidak jelas Jelas
Parenkim Tersebar sampai Teratur
titik pusat membentuk
korteks
 3. Organ Daun

 Ciri ciri daun :

- Epidermis berdinding tipis,transparan tanpa klorofil
- Epidermis atas dilapisi kutikula (zat lilin)
- Epidermis bawah ada ruang antar sel disebut stomata
- Terdapat pertulangan daun mengandung berkas
pengangkut yang ujung xilemnya terbuka
membentuk hidatoda yang berfungsi untuk proses gutasi
(penetesan air pada malam hari)
 Fungsi :
- Tempat fotosintesis
- Tempat proses respirasi dan gutasi
- Tempat penyimpan cadangan makanan

 Struktur Daun
Anatomi daun dibagi menjadi 3 bagian :
1. Epidermis
• Epidermis merupakan lapisan terluar daun, ada epidermis
atas dan epidermis bawah.
• Fungsi epidermis untuk mencegah penguapan yang terlalu besar,
lapisan epidermis dilapisi oleh lapisan kutikula.
• Pada epidermis terdapat stoma/mulut daun, stoma berguna
untuk tempat berlangsungnya pertukaran gas dari dan ke luar
tubuh tumbuhan.
2. Berkas pengangkut (terdapat dipertulangan daun terdapat floem
dan xilem.
• Fungsi berkas pengangkut sebagai saluran utama transportasi
zat-zat hara yang diperlukan dalam proses vital tumbuhan.
3. Mesofil daun : terdiri dari parenkim palisade (jaringan tulang) dan
parenkim spons (jaringan bunga karang)
• Fungsi mesofil daun untuk tempat terjadinya fotosintesis
sebagai tempat penyimpanan sementara.
Perbedaan jaringan palisade dengan jaringan spons

Pembeda Jaringan palisade Jaringan spons

Bentuk Silindris Bulat dan tidak teratur

Kandungan Banyak Sedikit
klorofil
Ruang antar Tidak ada Ada
sel
Susunan sel Rapat Renggang

Fungsi Tempat fotosintesis , Tempat fotosintesis,

tempat menyimpan tempat cadangan
klorofil dan cadangan makanan, sirkulasi
makanan udara
 Perbedaan anatomi batang dikotil dan
monokotil
No Organ Monokotil
1 Akar • Memiliki parenkim sentral
• Tidak memiliki kambium
• Xilem dan floem primer
letaknya berseling seling
(tipe radial)
2 Batang • Batas antara korteks dan
stele kurang jelas
• Antara xilem dan floem
tidak ada kambium
3 Daun • Tidak memiliki jaringan
parenkim palisade tapi
tersusun dari sel sel
parenkim yang struktur dan
ukurannya seragam
Dikotil
• Tidak memiliki parenkim sentral
• Memiliki kambium antara xilem
dan floem
• Xilem dipusat akar, Floem diluar
xilem
• Batas antara korteks dan stele
jelas
• Antara xilem dan floem ada
kambium
• Memiliki jaringan parenkim
palisade pada sisi atas dari
bagian atas daun
C. Transportasi Tumbuhan
Ada dua cara:
1) Ekstravaskuler:
• Terjadi di luar berkas pengangkut
• Berlangsung dari sel ke sel
• Berlaku untuk pengangkutan air ke zat terlarut
• Arah aliran horizontal (dari luar ke dalam)
• Arah lintasan : bulu akar epidermis kortek
Endodermis perisikel xilem
 Lintasan ekstravaskuler
Lintasan apoplas :
- air masuk melalui Ruang Antar Sel
- air tidak dapat mencapai xilem karena di RAS
endodermis terhalang pita caspary bersifat
impermeable yang memiliki penebalan dinding sel dari
suberin (gabus) dan lignin (kayu)
Lintasan Simplas :
- air masuk melalui vakuola sitoplasma menembus
dinding sel melalui celah plasmodermata
- air dapat mencapai xilem yang ada di silinder
pusat.
 Gambar lintasan simplas dan apoplas
2) Intravaskuler
• Terjadi di dalam berkas pengangkut
melalui floem dan xilem
• Arah aliran vertikal (dari bawah ke atas atau
dari atas ke bawah)
• Tidak terjadi dari sel ke sel
a. Pengangkutan air dan garam mineral melalui
xilem
Disebabkan adanya :
- Tekanan akar yang disebabkan karena
beda tekanan osmosis
- Daya isap daun yang disebabkan oleh
transpirasi (penguapan)
- Daya kapilaritas
b. Pengangkutan hasil fotosintesis melalui floem
Disebabkan oleh proses difusi dan transport aktif
D. Kultur Jaringan
Metode kultur jaringan yang memanfaatkan sifat totipotensi
tumbuhan. Prinsip kultur jaringan adalah menumbuhkan jaringan
dari sel-sel hidup, pada medium khusus secara in vitro. Hasil yang
didapatkan dengan metode kultur jaringan lebih banyak dan hanya
memerlukan waktu yang singkat. Jaringan yang akan dikultur
biasanya diambil dari jaringan muda yang berasal dari akar, batang
maupun daun.
 Keunggulan Teknik Kultur Jaringan
• Bibit yang bersifat identik dengan induknya
• Tidak membutuhkan tempat yang luas
• Kualitas dan kesehatan bibit lebih terjamin
• Bibit yang dihasilkan seragam
• Bibit akan lebih cepat dalam pertumbuhannya
• Pengadaan bibit tidak tergantung pada musim
• Dengan waktu singkat bisa mendapatkan bibit dalam jumlah
yang banyak
SEKIAN