Anda di halaman 1dari 33

LOGO

NILAI WAKTU UANG


( TIME VALUE OF
MONEY )
Pendahuluan
 Sejumlah rupiah saat ini selalu dihargai lebih
tinggi dari pada sejumlah rupiah yang sama
saat nanti
 Nilai Rp. 5 juta saat ini lebih tinggi dari Rp. 5
juta satu tahun yang akan datang. Ini terkait
dengan kesempatan investasi
 Jika uang Rp. 5 juta diterima saat ini, kemudian
diinvestasikan pada suatu tingkat keuntungan
tertentu, maka satu tahun yang akan datang
nilainya akan lebih dari Rp. 5 juta
 Kesimpulan: uang memiliki nilai waktu.
 Prinsip dasar nilai waktu uang adalah: Bunga
berbunga/ bunga majemuk/ compound interest
Outline Pembahasan

 Future value
 Present Value
 Anuitas
 Future value
 Present value
 Perpetuitas
Future Value (Nilai Kemudian)

 Konsep dasar dari Future value/


Nilai kemudian adalah Bunga
berganda atau bunga berbunga
atau bunga majemuk (Compound
Interest), dimana bunga dari
suatu pokok pinjaman
(simpanan) juga akan dikenakan
(memperoleh) bunga pada
periode berikutnya
Rumus menghitung Future Value

FVn  PV(1  i) n
n.m
 i 
FVn  PV 1  
 m
Keterangan:
 FV= Future value/ Nilai kemudian dari penerimaan
atau pengeluaran
 PV= Present value/ Nilai sekarang dari penerimaan
atau pengeluaran
 i = Tingkat bunga dalam satu periode
 n = Jumlah periode
 m = frekuensi pembayaran bunga dalam satu
periode
Contoh soal:

Tuan A memiliki uang senilai Rp.25 juta.


Rencananya uang ini akan disimpan di bank
selama 3 tahun. Berapakah nilai uang Tuan A
pada akhir tahun ketiga jika:
a. Tingkat bunga 8% pertahun dan dibayarkan
sekali setahun
b. Tingkat bunga 8% pertahun dan dibayarkan
2 kali setahun
c. Tingkat bunga 6% pertahun dan dibayarkan
sekali setahun
d. Tingkat bunga 6% pertahun dan dibayarkan
12 kali setahun
e. Tingkat bunga pada tahun pertama 8%,
tahun kedua 6%, tahun ketiga 7%, dan
bunga dibayarkan sekali setahun
Jawab: a

Tingkat bunga 8% pertahun dan dibayarkan


sekali setahun

FV1 = Rp. 25 juta (1+0,08)1 = Rp 27 juta


FV2 = Rp. 27 juta (1+0,08)1 = Rp 29,16 juta
FV3 = Rp. 29,16 juta (1+0,08)1 = Rp 31,493 juta
atau
FV1 = Rp. 25 juta (1+0,08)1 = Rp 27 juta
FV2 = Rp. 25 juta (1+0,08)2 = Rp 29,16 juta
FV3 = Rp. 25 juta (1+0,08)3 = Rp 31,493 juta
Jawab: b
Tingkat bunga 8% pertahun dan dibayarkan 2 kali
setahun

FV1/2 = Rp. 25 juta (1+0,04)1 = Rp 26 juta


FV1 = Rp. 26 juta (1+0,04)1 = Rp 27,04 juta

FV1 1/2 = Rp 27,04 juta (1+0,04)1 = Rp 28,1216 juta


FV2 = Rp. 28,1216 juta (1+0,04)1 = Rp 29,246 jt

FV2 1/2 = Rp. 29,246 juta (1+0,04)1 = Rp 30,416 jt


FV3 = Rp. 30,416 juta (1+0,04)1 = Rp 31,633 jt
Atau
FV1 = 25 juta (1+0,04)1.2 = Rp 27,04
FV2 = 25 juta (1+0,04)2.2 = Rp 29,246
FV3 = 25 juta (1+0,04)3.2 = Rp 31,633
Jawab: c dan d

Tingkat bunga 6% /tahun dan dibayarkan 1 x setahun


FV1 = Rp. 25 juta (1+0,06)1 = Rp 26,5 juta
FV2 = Rp. 26,5 juta (1+0,06)1 = Rp 28,09 juta
FV3 = Rp. 28,09 juta (1+0,06)1 = Rp 29,775 juta
atau
FV3 = Rp. 25 juta (1+0,06)3 = Rp 29,775 juta

Tingkat bunga 6%/tahun dan dibayarkan 12 x setahun


FV1 = Rp. 25 juta (1+0,005)1.12 = Rp 26,542 juta
FV2 = Rp. 26,542 juta (1+0,005)1.12 = Rp 28,179 jt
FV3 = Rp. 28,179 juta (1+0,005)1.12 = Rp 29,917 jt
atau
FV3 = Rp. 25 (1+0,005)3.12 = Rp 29,917 juta
12
8
4
0
Series 3
Series 2
Series 1
Jawaban: e dan kesimpulan
Tingkat bunga pada tahun pertama 8%, tahun
kedua 6%, tahun ketiga 7%, dan dibayarkan
sekali setahun

FV1 = Rp. 25 juta (1+0,08)1 = Rp 27 juta


FV2 = Rp. 27 juta (1+0,06)1 = Rp 28,62 juta
FV3 = Rp. 28,62 juta (1+0,07)1 = Rp 30,62 juta

Kesimpulan dari hasil perhitungan future value


 semakin tinggi tingkat bunga, semakin besar
nilai kemudian
 semakin sering frekuensi pembayaran bunga,
semakin besar nilai kemudian
Present Value/ Nilai Sekarang
Present value atau Nilai sekarang
merupakan kebalikan dari konsep future
value atau nilai kemudian yang
menggunakan bunga berbunga.
Rumus untuk menghitung Present value
FV
PV 
1  i 
n

FV
PV  n.m
 i 
1  
 m
Contoh soal:
Berapakah nilai sekarang dari uang Rp. 25 juta yang
akan diterima Tuan B 3 tahun yang akan datang
dengan tingkat bunga yang dianggap relevan dan
pembayaran bunga sebagai berikut:
a. Tingkat bunga 8% pertahun dan dibayarkan sekali
setahun
b. Tingkat bunga 8% pertahun dan dibayarkan 2 kali
setahun
c. Tingkat bunga 6% pertahun dan dibayarkan sekali
setahun
d. Tingkat bunga 6% pertahun dan dibayarkan 12 kali
setahun
e. Tingkat bunga pada tahun ke-1 8%, tahun ke-2 6%,
tahun ke-3 7%, dan bunga dibayarkan sekali setahun
Jawab: a
 Tingkat bunga 8% pertahun dan dibayarkan
sekali setahun
Rp.25 juta
PV2  1
 Rp.23,148 juta
(1  0,08)

Rp.23,148 juta
PV1  1
 Rp.21,433 juta
(1  0,08)

Rp.21,433 juta
PV0  1
 Rp.19,846 juta
(1  0,08)
 atau

Rp.25 juta
PV0  3
 Rp.19,846 juta
(1  0,08)
Jawab: b
 Tingkat bunga 8% pertahun dan dibayarkan 2
kali setahun
Rp.25 juta
PV2  1..2
 Rp.23,114 juta
(1  0,08/2)
Rp.23,114 juta
PV1  1..2
 Rp.21,370 juta
(1  0,08/2)
Rp.21,370 juta
PV0  1..2
 Rp.19,758 juta
(1  0,08/2)
 Atau

Rp.25 juta
PV0  3..2
 Rp.19,758 juta
(1  0,08/2)
Jawaban: e dan kesimpulan
 Tingkat bunga pada tahun pertama 8%, tahun kedua 6%,
tahun ketiga 7%
Rp.25 juta
PV2  1
 Rp.23,364 juta
(1  0,07)
Rp.23,64 juta
PV1  1
 Rp.22,042 juta
(1  0,06)
Rp.22,042 juta
PV0  1
 Rp.20,409 juta
(1  0,08)
Kesimpulan
 semakin tinggi tingkat bunga, semakin kecil nilai
sekarang
 semakin sering frekuensi pembayaran bunga, semakin
kecil nilai sekarang
Contoh:
Jika penerimaan/pengeluaran terjadi
setiap periode selama periode
perhitungan
 Tuan C ingin menentukan nilai sekarang
dari prediksi penerimaan suatu usulan
investasi selama 5 tahun. Penerimaan
pada akhir tahun pertama Rp.1,5 juta,
tahun kedua Rp. 2 juta, tahun ketiga
Rp.2,5 juta, tahun keempat Rp. 1 juta
dan tahun kelima Rp. 0,5 juta. Jika
tingkat bunga yang dipandang relevan
adalah 12%, berapakah nilai sekarang
dari penerimaan investasi Tuan C?
Jawab:
 Rumus

n
FV
PV  
 Jawab 1  i
t
t 1

Rp. 1,5 juta Rp. 2 juta Rp. 2,5 juta Rp. 1 juta Rp. 0,5 juta
PV  1
 2
 3
 4

(1  0,12) (1  0,12) (1  0,12) (1  0,12) (1  0,12) 5
 PV = Rp.1,339 juta + Rp.1,594 juta + Rp.1,779
juta +
Rp.0,635 juta + Rp.0,284 juta
 PV = Rp.5,631 juta
Anuitas
Anuitas merupakan seri pembayaran atau
penerimaan kas yang jumlahnya sama setiap
periode (contoh: setiap tahun, setiap bulan).
 Future value:
 1  i n  1
FVA  A  
 i 
 Present value:
 1 
1 -
 1  in 
PVA  A  
 i 
 
A= anuitas yang terjadi setiap akhir periode
Contoh:

Tuan D memenangkan undian berupa


uang tunai sebesar Rp 2,5 juta/tahun
selama 4 tahun, yang akan diterimanya
setiap akhir tahun. Jika tingkat bunga
yang dianggap relevan 8%, berapakah:
a. Nilai yang akan datang dari undian
yang diterima tuan D?
b. Nilai sekarang dari undian yang
diterima tuan D?
Jawab:a
Nilai yang akan datang dari penerimaan tahun1
sampai tahun 4
1 = Rp. 2.500.000 (1 + 0,08)4-1 = Rp. 3.149.280
2 = Rp. 2.500.000 (1 + 0,08)4-2 = Rp. 2.916.000
3 = Rp. 2.500.000 (1 + 0,08)4-3 = Rp. 2.700.000
4 = Rp. 2.500.000 (1 + 0,08)4-4 = Rp. 2.500.000
FV seluruh penerimaan Tuan D = Rp11.265.280
Atau dengan rumus sederhana

 1  0,08  1
4

FVA  Rp.2.500.000    Rp.11.265.280


 0,08 
Jawab:b
 Nilai sekarang penerimaan tuan D

Rp.2.500.000
PV penerimaan tahun1  1
 Rp.2.314.815
(1  0,08)
Rp.2.500.000
PV penerimaan tahun2  2
 Rp.2.143.347
(1  0,08)
Rp.2.500.000
PV penerimaan tahun3  3
 Rp.1.984.581
(1  0,08)
Rp.2.500.000
PV penerimaan tahun4  4
 Rp.1.837.575
(1  0,08)
 Total PV seluruh penerimaan Tuan D =
Rp.8.280.318
Jawab:b

 Atau dengan rumus sederhana

 1 
1 - (1  0,08) 4 
PVA  Rp. 2.500.000    Rp. 8.280.317
 0,08 
 
 
Perpetuitas

 Merupakan seri penerimaan atau


pembayaran kas dengan pola tertentu
dan berjangka waktu selamanya
 Nilai sekarang dari perpetuitas
adalah:
A
PV 
i
Contoh soal
Tuan E membeli saham preferen dari PT
XYZ yang akan memberikan deviden
sebesar Rp. 800/lembar setiap
tahunnya. Jika tuan E memutuskan
untuk tidak menjual saham tersebut
selamanya, berapakah nilai sekarang
penerimaan deviden tuan E dari PT.XYZ
jika tingkat bunga yang dianggap
relevan setiap tahunnya adalah 14%?

Jawab:
 PV = Rp.800/0,14 = Rp. 5.714,286
LATIHAN
 Seorang ayah harus menyiapkan uang sebesar Rp
15.000.000 untuk biaya sekolah anaknya 15 tahun
yang akan datang. Untuk itu ia harus menabung
jumlah uang yang sama setiap tahunnya. Jika suku
bunga tahunan 6%, hitunglah berapa jumlah yang
harus ditabung setiap tahunnya.
 15 tahun lagi Mr`X akan pensiun dari pekerjaannya.
Ia berniat membeli sebuah ruko di daerah pusat kota.
Ruko itu sekarang harganya Rp 300 juta, dan
diperkirakan setiap tahunnya meningkat 7%. Bila
investasi Mr X tumbuh 12% nilainya setiap tahun,
berapa banyak yang harus diinvestasikan Mr X setiap
tahun agar 15 tahun yang akan datang ruko itu bisa
dibelinya?
 

Anda mungkin juga menyukai