FAUZI (22081015)
MORI PUTRA JAYA (22081031)
SYERLI PRIMASARI (22081049)
• Risiko dapat didefenisikan
sebagai peluang akan terjadi
suatu peristiwa yang tidak
diinginkan
• Return (tingkat pengembalian)
adalah imbalan yang diharapkan
diperoleh di masa mendatang
dimana:
Pi = probabilitas terjadinya return ke-i
ri = besarnya return ke-i
PENGUKURAN PENGEMBALIAN YANG
DIHARAPKAN (EXPECTED RETURN—E(R)
𝑛
r= σ𝑖=1 𝑟𝑖 . 𝑝𝑖
Tingkat Pengembalian
Saham Jika Permintaan ini
Terjadi
Permintaan Probabilitas Martin Product U.S. Water
akan Produk Terjadinya
Perusahaan Permintaan
KUAT 0,3 100% 20%
NORMAL 0,4 15% 15%
LEMAH 0,3 (70)% 10%
1
• Dengan menggunakan data Martin Product, kita
dapat menghitung tingkat pengembalian yang
diharapkan Martin Product sbb:
• r = P1r1 + P2r2 + P3r3
= 0,3(100%) + 0,4 (15%) + 0,3 (-70%)
= 15%
• Dengan menggunakan data U.S. Water, kita
dapat menghitung tingkat pengembalian yang
diharapkan U.S. Water sbb:
• r = P1r1 + P2r2 + P3r3
= 0,3(20%) + 0,4 (15%) + 0,3 (10%)
= 15%
2. DEVIASI STANDAR
•
CONTOH DEVIASI STANDAR
Probabilitas Rate of Return
Kejadian Martin Product (ri - r)2 (ri - r)2 x Pi
(Pi) (ri)
0,3 100% 0,7225 0,21675
0,4 15% 0 0,0
0,3 -70% 0,7225 0,21675
Total 0,4335
Standar
0,6584 = 65,84%
Deviasi
CV = KV = σ/ r
A B
Return yang diharapkan 60% 10%
Deviasi standar 15% 3%
Koefisien Variasi 15/60 = 0,25 3/10 = 0,3
• Tujuan portfolio:
• meminimumkan risiko dengan cara
diversifikasi.
PORTFOLIO RETURNS
•
CONTOH
Jika membentuk portofolio senilai $100.000,- dengan
menginvestasikan $25.000 untuk setiap saham, Hitunglah
pengembalian (return) portofolio yang diharapkan
Expected Return Nilai Investasi
(ri) (wi)
ȓp = w1r1+w2r2+w3r3+w4r4
= 0,25(12%)+0,25(11,5%)+0,25(10%)+0,25(9,5%)
= 10,75 %
RISIKO DALAM KONTEKS PORTOFOLIO
• Ada satu hal menarik dalam konsep risiko portofolio. Portofolio mampu
memberikan ‘keajaiban’ berupa manfaat pengurangan risiko total, tanpa
mengurangi tingkat return yang diharapkan.
• Konsep ini terkait dengan apa yang dinamakan ‘korelasi’, yang bisa diukur
dengan koefisien korelasi (r). Korelasi menunjukkan kecenderungan arah
pergerakan dua variabel secara bersamaan. Ilustrasi berikut ini diharapkan
bisa menjelaskan konsep tersebut.
KOEFISIEN KORELASI
N N
= p2 = wi w j ij i j
i =1 j =1
2 2 2 2
σp = w σ
1 1 + w2 σ2 + 2 w1 w2 ρ12 σ1 σ2
RISIKO PORTOFOLIO
Rumus yang dipakai adalah:
Keterangan:
σp = Standar deviasi portofolio
WA = Proporsi dari sekuritas A pada portofolio
WB = Proporsi dari sekuritas B pada portofolio
ρAB = Koefisien korelasi pada sekuritas A dan B
32
CONTOH
33