Anda di halaman 1dari 16

Reisya Tiara Putri 1511011037

Destria Wulandari 1611011041


Elvira Maulika 1611011043
Raesa Olta Frashella 1611011049
Flora Ananda Rizky 1611011059
Nadya Rana Hanum 1611011067
Nicky Surya Putri 1651011005

Decision Making Model


Dosen Pengampu: Prakarsa Panji Negara, S.E., M.Si.
(Risk and Return)

TEORI PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
Aspek yang Perlu Dipertimbangkan
dalam Pengambilan Keputusan

Tingkat
Pengembalian
(Return)

Risiko (Risk)
Risiko (Risk)

• Risiko adalah kemungkinan terjadinya


hasil yang tidak diinginkan, atau
berlawanan dari yang diinginkan
• Risiko adalah kemungkinan terjadinya
penyimpangan dari rata-rata dari
tingkat pengembalian yang
diharapkan yang dapat diukur dari
standar deviasi dengan menggunakan
statistika
Tingkat Pengembalian (Return)

• Return (tingkat
pengembalian) adalah
imbalan yang diharapkan
diperoleh di masa mendatang
• Return adalah tingkat
keuntungan yang diharapkan
Return Yang Diharapkan
(Expected Return)
Merupakan rata-rata tertimbang dari distribusi

k = ∑ ki. Pi
i=1

Keterangan:
k= tingkat keuntungan yang diharapkan (expected return)
ki = tingkat keuntungan pada kondisi I
pi = probabilitas kondisi i terjadi
Return yang Diharapkan
(Expected Return)
Keadaan Ekonomi Probabilitas Kejadian Rate of Return on Stock Rate of
PT Wings PT Indofood
Booming 0.3 100% 20%
Normal 0.4 15% 15%
Resesi 0.3 70% 10%

Return yg diharapkan:
• Wings: R = (100%x0.3) + (15%x0.4) + (-70%x0.3)R = 15%
• Indofood: R = (20%x0.3) + (15%x0.4) + (10%x0.3) = 15%
Deviasi Standar

Untuk mengukur kerapatan distribusi probabilitas, digunakan deviasi

standar (σ)

σ = √ ∑ (ki – k )² . pi.

Semakin kecil deviasi standar, semakin rapat distribusi probabilitas.

Sebagai akibatnya semakin kecil risiko.


Contoh Deviasi

Standar Probabilitas Kejadian (pi) Rate of Return PT Wings (ki) (ki - k)² (ki - k)² x pi
0,3 100% 0,723 0,217
0,4 15% 0,023 0,009
0,3 -70% 0,490 0,147

Total 0,373
Standar Deviasi 61,053
Expected Return ( k ) 15%
Konsep Dasar Risk and Return

Investor menyukai return dan tidak menyukai risiko.


Hubungan Risiko dengan Return
yang Diharapkan

• Hubungan antara risiko dan return harapan merupakan


hubungan yang bersifat searah dan linear.
• Artinya semakin besar risiko suatu asset maka semakin
besar pula return yang diharapkan atas aset tersebut dan
sebaliknya.
Risiko Asset

Risiko dari suatu aset dapat dilihat dgn 2 cara:


1. Dalam Basis Berdiri Sendiri (on a stand alone basis) 
Risiko Tunggal
2. Dalam konteks Portofolio (in a portfolio context) 
Risiko aset dalam suatu portfolio
Risiko Asset

1. On a Stand Alone Basis 2. In a Portfolio Context

• Risiko yang harus ditanggung • Risiko yang harus ditanggung


jika berinvestasi hanya pada dalam berinvestasi pada
satu aset saja sejumlah asset (lebih dari
• Arus kas asset dihitung satu asset)
secara terpisah • Arus kas dari sejumlah asset
digabungkan
Risiko Portofolio

Risiko Sistematis (Risiko Risiko Tidak Sistematis (Risiko


Pasar/Risiko Umum)  Market Spesifik)  Diversifiable Risk
Risk Terkait dengan perubahan
Terkait dengan perubahan kondisi mikro perusahaan,
yang terjadi di pasar dan dan bisa diminimalkan
mempengaruhi return dengan melakukan
seluruh saham yang ada di diversifikasi
pasar.
Diversifiable risk

• Disebabkan oleh kejadian-


kejadian random seperti
mogok kerja, sukses atau
gagalnya marketing program.
• Efeknya terhadap portfolio
dapat dihilangkan dengan
diversifikasi.
Market Risk

Disebabkan oleh faktor2 yang


mempengaruhi hampir semua
perusahaan seperti inflasi, naiknya
harga bbm, perang, resesi, konflik
politik, dll.
THANKYOU 

Anda mungkin juga menyukai