Anda di halaman 1dari 49

TEORI RISIKO

DAN
PENDAPATAN
MANAJEMEN KEUANGAN
Avi Sunani, S.E., M.S.A.
Anggota Kelompok 1

Putri Alifia Kusuma Rahmadlani


Maulidya Putri A.A
(21013010036) (21013010059) (21013010067)

Jihan Syauqiyah Frischa Putri Andani Rizki


Rosyadah Susanto Putri
(21013010106) (21013010251) (21013010265)
01
Konsep
Pendapatan
danInvestasi
Konsep pendapatan dari sebuah investasi
penting untuk dipahami, mengingat besar
kecilnya pendapatan serta risiko bisa diukur
dengan cara yang berbeda.

Investor melakukan investasi dengan jangka


waktu yang berbeda tergantung dari jenis serta
motivasinya. Kerangka analisis risiko dan
tingkat pendapatan sangat penting bagi
investor yang tengah melakukan investasi.
02
Pendapatan yang
Diharapkan untuk
Investasi Tunggal
Expected Return
Pendapatan
Pendapatan Rata-rata
Rata-rata Hitung Geometric
Pendapatan yang didapat secara rata- Pendapatan rata-rata majemuk yang
rata per-periode tertentu selama didapat per periode tertentu selama
beberapa periode beberapa periode
𝑁
𝑅𝑡
∑ 𝑁
𝑡 =1
03
Risiko (Risk) untuk
investasi tunggal
JIKA
PROBABILITAS
DIKETAHUI
Pengkuran 𝑛
𝑉𝐴𝑅 ( 𝑅 ) =∑ 𝑝𝑖 { 𝑅𝑖− 𝐸 ( 𝑅 ) }
2
Risiko 𝑖=1
JIKA
PROBABILITAS
tidak DIKETAHUI
atau dengan standar
deviasi
Pengkuran 𝑛
2

Risiko ∑ { 𝑅𝑖− 𝑅 ( 𝑅 ) }
VAR ( R ) = ……………………..
n-1
𝑖 −1
Standar Deviasi
Pengkuran
Risiko 𝑆𝐷 ( 𝑅 )= √𝑉𝐴𝑅(𝑅𝑖)
Risiko Investasi Perusahaan Baja
Varians :
+
VAR (Rs) = 0,00544

Standar Deviasi :
(Rs) =
= 0,07737564 atau 7,38%

Risiko Investasi Perusahaan Konstruksi :


Dengan cara yang diperoleh : VAR (Rc) =
(Rc) = 0,1475127 atau 14,8%
Sikap Investor Terhadap Resiko
Risk Seeker Indifferent to Risk Risk Averter

Risk seeker, yaitu sikap Indifferent to risk, yaitu


seorang investor yang sikap seorang investor Risk Averter, yaitu sikap
berani mengambil risiko. yang tidak peduli terhadap seorang investor yang
Investor yang risiko. Investor menghidari risiko. Investor
demikianberani melakukan yangdemikian bersedia yang demikian
investasi sekalipun untuk melakukan investasi hanyabersedia melakukan
tambahan risiko yang berapa pun risikonya investasi jika tambahan hasil
ditanggung lebih bear walaupun hasil yang yang diharapkan lebih bear
daripadatambahan hail diharapkantetap tidak dari tambahan risiko.
yang diharapkan. berubah.
EXPENCTED RETURN-RISK
INDIFFERENCE CURVE
Nilai Utility dapat dihitung dengan rumus:
U = E (R) – 0,005

Keterangan :
U = Utility Value
A = investor's coefficient risk
aversion (semakin menghindari risiko
nilai A semakin besar, danbagi
investor yang netral terhadap
risiko nilai A = 0)
0,005 = Scaling comention
Contoh : Utiliy Value of Possible Portfolios

Expected Return {E(R)} Standar Dev (A) Utility = E( R ) – 0,005

10% 20,0% 10 – 0,005 x 4 x 400 = 2

15% 25,5% 15 – 0,005 x 4 x 650 = 2

20% 30,0% 20 – 0,005 x 4 x 900 = 2

25% 33,9% 25 – 0,005 x 4 x 1,150 = 2


EXPENCTED
RETURN-RISK
INDIFFERENCE
CURVE
04
Pendapatan yang
diharapkan (expected
return) untuk portofolio
Expected return portofolio yaitu saham
perusahaan Baja dan saham perusahaan
Konstruksi ditentukan oleh pendapatan yang
diharapkan darimasing-masing alternatif
investasi dan proporsi dana yang diinvestasikan
pada masing-masing alternatifinvestasi tersebut.
Secara maternatik dapat dirumuskan sebagai berikut:

E (Rp) = w x E (Rs) + (1-w) x E (Rc)


Keterangan: W = proporsi dana yang dünvestasikan pada saham perusahaan
Baja.Apabila diasumsikan proporsi dana yang dinvestasikan pada saham
perusahaan Baja adalah 50%,

maka pendapatan portfolio yang diharapkan adalah sebesar:


E (Rp) = 0,50 (0,05) + (1 - 0,50) (0,14)= 0,095 atau 9,5%
05
Risiko untuk
portofolio
Risiko suatu aktiva yang berada dalam portfolio
berbeda dengan risiko dari aktiva tersebut
apabilaberdiri sendiri. Besarnya risiko
portofolio ditentukan oleh besarnya risiko dari
masing-masing aktivayang membentuk
portofolio dan covariance atau korelasi antara
aktiva-aktiva yang membentuk portofolio.Bear
kecilnya risiko portofolio diukur dengan
variance atau standar deviasi dari pendapatan
portofolio.
Variance Portofolio
𝑁


𝑉𝐴𝑅 ( 𝑅𝑝 ) 2
¿ 𝑃𝐼 𝑊 ¿¿
𝑖= 1
ATAU

(1- ) Cov (Rs Rc) + (1-

Berdasarkan Contoh yang telah dikemukankan,maka varians


portofolio yang terdiri dari perusahaan Baja dan Kostruksi
adalah
𝑉𝑎𝑟 ( 𝑅𝑝 )
= 0,00136
Standar Deviasi Portofolio:

o(Rp)

= 0,036878 atau 3,69%


06
Himpunan portofolio
dan himpunan
portofolio yang efisien
Himpunan Portofolio

Himpunan Portofolio
adalah portofolio yang
memiliki pendapatan
diharapkan maksimum
pada tingkat risiko
tertentu
Contoh

Misalnya seorang investor melakukan investasi pada dua surat berharga


(saham),yaitu x dan y.Hasil yang diharapkan dari investasi saham x atau E
(Rx)=5% dan risiko (Ox)=4%,sedangkan hasil yang diharapkan dari investasi saham
y atau (Ry) = 8% dan risikonya (Oy) = 10%,Porsi dana yang diinvestasikan pada
saham x sebesar 75% dan sisanya pada saham y,Berdasarkan informasi
tersebut,maka dapat dihitung hasil yang diharapkan dan riesiko dari portofolio
BENTUK UMUM HIMPUNAN PORTOFOLIO
HIMPUNAN PELUANG PORTOFOLIO YANG EFISIEN TERDIRI ATAS
SEJULAH AKTIVA YANG BERLAKU
PILIHAN PORTOFOLIO OPTIMAL BAGI DUA
INVESTOR YANG DIMILIKI PREFERENSI RISIKO
YANG BERBEDA
07
Keseimbangan
Pasar (Market
Equilibrium)
Keseimbangan
Pasar (Market
Equilibrium)
Terjadi pada saat pendapatan yang
diharapkan bertemu dengan risiko
investasi sehingga menghasilkan titik
paling optimal dalam investasi tersebut.
Titik-titik tersebutlah yang membentuk
capital market line.
the capital market line CML
Capital Market Line atau Garis Pasar Modal adalah
garis yang menggambarkan hubungan antara
expected return (pengembalian yang diharapkan)
dengan total risiko pada portofolio efisien investasi
di kondisi pasar yang seimbang.
The opportunity set with one risky and
only one riskless asset
Pendapatan suatu portofolio yang terdiri dari a% investasi pada aktiva X
yang berisiko dan investasi pada aktiva yang tidak berisiko dengan
pendapatan sebesar , bisa dihitung dengan: 𝑅𝑝 = 𝑎𝑋 + ሺ1 − 𝑎ሻ𝑅𝑓
Pendapatan yang diharapkan dari Standar deviasi dari pendapatan
portofolio tersebut adalah: portofolio adalah:

𝐸൫𝑅𝑝 ൯= 𝑎 𝐸 ሺ𝑋ሻ+ ሺ1 − 𝑎ሻ𝑅𝑓 𝜎(𝑅𝑝) = 𝑎 𝜎ሺ𝑥 ሻ


Pricing Inefficient
Portfolios
08
Diversifikasi
investasi
Diversifikasi investasi
Diversifikasi investasi berarti melakukan
investasi di beberapa instrumen yang
tujuannya untuk mengurangi risiko dan
memaksimalkan profit atau keuntungan.
Manfaat Diversifikasi Investasi

1 2 3 4
Mengurangi Memaksimalkan Memperoleh Mengenal
risiko investasi keuntungan return investasi berbagai macam
saat pasar sedang instrumen
turun investasi
Langkah melakukan diversifikasi
01
investasi 02 target
Menentukan
Mencari tahu profil keuntungan
risiko berinvestasi

Pastikan
03 Lakukan 04evaluasi
portofolio selalu diversifikasi secara
seimbang rutin
09
CAPM dan security
market Line (SML)
CAPM & SML
CAPM adalah sebuah alat untuk memprediksi keseimbangan imbal hasil
yang diharapkan dari suatu asset beresiko.
Asumsi-asumsi model CAPM :
 Investor akan mendiversifikasikan portolionya dan memilih portofolio yang
optimal sesuai dengan garis portofolio efisien.
 Semua investor mempunyai distribusi probabilitas tingkat return masa depan yang
identik.
 Semua investor memiliki periode waktu yang sama.
 Semua investor dapat meminjam atau meminjamkan uang pada tingkat return
yang bebas risiko.
 Tidak ada biaya transaksi, pajak pendapatan, dan inflasi.
 Terdapat banyak sekali investor, sehingga tidak ada investor tunggal yang dapat
mempengaruhi harga sekuritas. Semua investor adalah price taker.
 Pasar dalam keadaan seimbang (equilibrium).
CAPM & SML
(SML) adalah garis yang menghubungkan tingkat return harapan dari suatu
sekuritas dengan risiko sistematis (beta).

Menurut CAPM Koefisien beta (beta) merupakan ukuran dari sistem sistematik.
Berdasarkan CAPM, SML dinyatakan dengan pernyataan berikut ini :
Perbandingan CML dan
SML
Capital Market Line atau Garis Pasar Modal adalah garis yang
menggambarkan hubungan antara expected return dengan total
risiko pada portofolio efisien investasi di kondisi pasar yang
seimbang. Pendekatan CML hnaya bisa dipergunakan untuk
menjelaskan hubungan antara risiko dengan pendapatan yang di
harapkan bagi surat berharga saja. Dengan menggunakan
pendekatan CAPM dapat dijelaskan hubungan antar risiko
dengan pendapatan yang diharapkan bagi portofolio yang tidak
efisien, sebagai mana pada gambar di samping ini
Perbandinga
n CML dan
SML
10capital
Aplikasi
assets
pricing model
Menghitung Risiko Sistematik Portofolio
Salah satu manfaat CAPM adalah untuk menghitung beta portofolio dan surat-surat
berharga atau aset (βp) yang merupakan rata-rata tertimbang beta masing-masing
surat berharga (βt)

𝛽𝑝= σ 𝑁𝑖=1 𝜔 1𝛽 1

Keterangan:
𝜔1 = 𝑃𝑟𝑜𝑝𝑜𝑟𝑠𝑖 𝑖𝑛𝑣𝑒𝑠𝑡𝑎𝑠𝑖 𝑝𝑎𝑑𝑎 𝑠𝑢𝑟𝑎𝑡 𝑏𝑒𝑟ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑖
𝑁 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑢𝑟𝑎𝑡 𝑏𝑒𝑟ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑑𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑠𝑎𝑡𝑢 𝑝𝑜𝑟𝑡𝑜𝑓𝑜𝑙𝑖𝑜
Menghitung Tingkat Pendapatan yang
Disyaratkan dari Surat Berharga
Perusahaan SNL menunjukkan bahwa pendapatan yang diharapkan dari suatu surat
berharga atau investasi individual adalah sama dengan suku bunga risiko ditambah
dengan premi risiko. Pendekatan CAPM dengan SML, menunjukkan bahwa premi
risiko sama dengan ൛𝐸 ሺ𝑅𝑀 ሻ− 𝑅𝑓 ൟ𝛽1
𝐸 ሺ𝑅1 ሻ= 𝑅𝑓 + ൛𝐸ሺ𝑅𝑀 ሻ− 𝑅𝑓 ൟ
𝛽1
Dengan menggunakan data yang paling tinggi, maka
𝐸 ሺ𝑅1 ሻ= 4% + ሼ9% − 4%ሽ1,2 pendapatan yang diharapkan adalah:
= 10% 𝐸 ሺ𝑅1 ሻ= 6% + ሼ11% − 6%ሽ1,2
= 12%
Menghitung Biaya Modal
Dengan Saham
menggunakan pendekatan CAPM dapat dihitung besarnya
biaya modal saham biasa. Sebagai contoh misalkan satu saham j
dengan beta = 1,4 jika pendapatan bebas risiko = 10% dan pendapatan
pasar =16,1%, maka biaya modal dari saham tersebut adalah:

𝐸 ሺ𝑅1 ሻ= 𝑘1 = 𝑅𝑓 + {𝐸(𝑅𝑀 ) − 𝑅𝑓 } 𝛽1

= 10% + ሼ16,1% − 10%ሽ1,4


= 18,54%
Thank
You
Ada Pertanyaan?

Anda mungkin juga menyukai