Lokasi pabrik
terletak di Jalan
Beji Utama, Dusun
Pojok RT 03 RW
16, Kalidadap,
Desa
Harjobinangun,
Kecamatan
Pakem, Kabupaten
Sleman, Daerah
Istimewa
Yogyakarta, kode
pos 55582
PDAM Sleman Air Minum Dalam Kemasan “Daxu” merupakan anak perusahaan dari
PDAM Sleman yang memiliki visi Menjadi Perusahaan Air Minum yang Sehat,
Mandiri, dan Terpercaya.
Pelaksanaan Kerja Praktik yang dilakukan di PDAM Sleman Air Minum Dalam
Kemasan “Daxu” yaitu dengan pemaparan materi dari pembimbing, tanya jawab,
diskusi, pengamatan dan praktik langsung di lapangan yang didampingi oleh
pembimbing di PDAM Sleman Air Minum Dalam Kemasan “Daxu”. Data selama Kerja
Praktik didapatkan dengan cara melakukan pengamatan dan uji di laboratorium
fisika – kimia dan laboratorium mikrobiologi.
Waktu dan Metode Pelaksanaan Kerja Praktik
Pelaksanaan Kerja Praktik dilakukan mulai Senin, 21 Desember 2020 sampai Jumat,
22 Januari 2021. Jam Kerja selama kerja praktik mengikuti dengan jam kerja dari
instansi yang bersangkutan yaitu Senin – Kamis pukul 07.30 – 14.30, Jumat pukul
07.30 – 11.30, dan Sabtu pukul 07.30 – 13.00.
Pelaksanaan Kerja Praktik yang dilakukan di PDAM Sleman Air Minum Dalam
Kemasan “Daxu” yaitu dengan pemaparan materi dari pembimbing, tanya jawab,
diskusi, pengamatan dan praktik langsung di lapangan yang didampingi oleh
pembimbing di PDAM Sleman Air Minum Dalam Kemasan “Daxu”. Data selama Kerja
Praktik didapatkan dengan cara melakukan pengamatan dan uji di laboratorium
fisika – kimia dan laboratorium mikrobiologi.
Tujuan Pelaksanaan Kerja Praktik
1. Mengetahui tahapan – tahapan utama dan titik kendali kritis dalam proses
produksi dan penjaminan mutu Air Minum Dalam Kemasan Galon “Daxu” di
PDAM Sleman Air Minum Dalam Kemasan “Daxu”.
2. Mengetahui kualitas air baku dan Air Minum Dalam Kemasan Galon “Daxu” di
PDAM Sleman Air Minum Dalam Kemasan “Daxu” menurut Standar Nasional
Indonesia berdasarkan hasil pengujian laboratorium fisika – kimia dan uji
laboratorium mikrobiologi.
Bagan Proses Produksi
Air Minum Dalam
Kemasan Galon “Daxu”
Pemilihan Galon dan Menempel Stiker “Daxu” pada Galon
Galon Diberi Sabun Food Grade Sabun Diratakan pada Bagian Luar Galon
Bagian Dalam Galon Disikat dengan Sikat Nilon Otomatis Galon Dibilas Galon
Disusun di Tempat yang Disediakan Galon Siap Digunakan pada Tahap Filling.
Filtrasi Air
Air di Tangki Air Baku Filter Silika Filter Karbon 1 Filter Karbon 2 Filter
Multicatridge (10 Mikron 5 Mikron 1 Mikron) Tangki Air Setengah Jadi
Filtrasi Air
Air pada Tangki Air Setengah Jadi Sistem Ultrafiltrasi 0,001 mikron Tangki
Air Jadi
Disinfeksi Air
Ozonator Ozon Air pada Tangki Air Jadi Pipa Air dengan Lampu Ultraviolet
Filling
Galon Mesin Filling Dibilas dengan Air Ozon Diisi dengan Air Ozon Ditutup
Secara Otomatis
Pengamatan Visual
Galon yang Sudah Diisi dengan Air dan Ditutup Pengamatan Visual di depan
lampu Sampel Air Galon Diambil Pengujian Laboratorium Lolos Pengujian
Laboratorium Siap Dipasarkan
Pengujian Laboratorium Fisika - Kimia
● Pengujian
Kadar Ozon
● Pengujian
Turbiditas
Ozone Test Kit
● Pengujian Lab. Fiskim
Total
Dissolved
Solid (TDS)
Uji Turbiditas
● Pengujian
Derajat
Keasaman
(pH)
Uji pH Uji TDS
Pengujian Laboratorium Mikrobiologi
● Pengujian
Angka
Lempeng Total Compact Dry EC/TC
Lab. Mikro
● Pengujian
Escherichia
coli
Pipet Ukur dan
Propipet
Kadar ozon
yang baik pada
produk air
minum setelah
Hasil pengujian kadar ozon air baku 0 ppm karena belum pengisian yaitu
diinjeksi dengan ozon. Air Buangan Mesin Filling Galon untuk 0,1 ppm – 0,4
melihat kadar ozon sesaat setelah pengisian air minum. Air ppm
Buangan Mesin Filling Galon mengandung ozon 0,4 ppm (Handayani
menandakan kadar ozon tersebut cukup baik sesuai dengan dkk., 2017).
teori dari Handayani dkk. (2017) yang menyatakan bahwa kadar
ozon yang baik pada produk air minum setelah pengisian yaitu
0,1 ppm – 0,4 ppm.
Hasil Pengujian Turbiditas
Turbiditas atau kekeruhan merupakan suatu keadaan saat semua zat padat
berupa pasir, lumpur, tanah liat, dan atau partikel – partikel tersuspensi dalam air
tercampur menjadi satu di dalam air (Maturbongs, 2015). Nilai turbiditas
maksimum untuk air mineral menurut SNI 3553:2015 Tentang Syarat Mutu Air
Mineral yaitu 1,5 NTU (Badan Standarisasi Nasional, 2015). Nilai turbiditas air
baku dan produk AMDK Galon “Daxu” memenuhi persyaratan turbiditas
maksimum untuk air mineral menurut SNI 3553:2015 oleh Badan Standarisasi
Nasional (2015) yang menyatakan nilai turbiditas maksimum untuk air mineral
yaitu 1,5 NTU.
Hasil Pengujian Total Dissolved Solid (TDS)
Total Dissolved Solid (TDS) atau total padatan terlarut merupakan material yang
terlarut dalam air (Aryani, 2017). Hasil pengukuran nilai TDS air baku memenuhi
persyaratan TDS maksimum untuk air baku kelas 1 menurut SNI 7508:2011 oleh
Badan Standarisasi Nasional (2011) yang menyatakan nilai TDS maksimum untuk
air baku kelas 1 yaitu 1000 ppm. Nilai TDS produk AMDK Galon “Daxu” memenuhi
persyaratan TDS maksimum untuk air mineral menurut SNI 3553:2015 oleh Badan
Standarisasi Nasional (2015) yang menyatakan nilai TDS maksimum untuk air
mineral yaitu 500 ppm.
Hasil Pengujian Derajat Keasaman (pH)
Hasil pengukuran nilai pH air baku memenuhi persyaratan nilai range pH untuk air
baku kelas 1 menurut SNI 7508:2011 oleh Badan Standarisasi Nasional (2011)
yang menyatakan nilai range pH untuk air baku kelas 1 yaitu 6 – 9. Nilai TDS
produk AMDK Galon “Daxu” memenuhi persyaratan nilai range pH untuk air
mineral menurut SNI 3553:2015 oleh Badan Standarisasi Nasional (2015) yang
menyatakan nilai range pH untuk air mineral yaitu 6,0 – 8,5.
Medium Pengujian
Mikrobiologi
Compact Dry EC merupakan medium yang siap digunakan untuk metode pengujian
dan perhitungan bakteri Escherichia coli dan Coliform dalam bahan pangan. Medium
Compact Dry EC mengandung Magenta-Gal sebagai nutrien untuk pertumbuhan cepat
bakteri Coliform dan mengandung X-Gluc sebagai nutrien untuk pertumbuhan cepat
Escherichia coli. Medium Compact Dry EC diinkubasikan selama 20 jam – 24 jam
pada suhu kurang lebih 35℃. Medium Compact Dry EC mengandung dua substrat
kromogenik, ketika koloni Escherichia coli tumbuh maka akan terbentuk koloni
berwarna biru hingga biru keunguan, sementara ketika koloni Coliform tumbuh maka
akan terbentuk koloni berwarna merah atau pink, sehingga total koloni biru atau biru
keunguan dan koloni merah atau pink merupakan total dari koloni Coliform yang
terdeteksi (Kodaka, 2006).
Medium Pengujian
Mikrobiologi
Compact Dry TC merupakan medium yang dapat digunakan dalam metode cepat
untuk melakukan perhitungan aerobic plate count atau angka lempeng total. Koloni
yang dapat dihitung pada Medium Compact Dry TC yaitu 1 – 250 CFU/mL. Medium
Compact Dry TC paling baik diinkubasi pada suhu 35℃ ± 1℃ selama 48 jam.
Medium Compact Dry TC merupakan medium yang siap digunakan dan
mengandung nutrien seperti ekstrak yeast, pepton, glukosa, buffer fosfat,
magnesium klorida, polisakarida alga untuk memadatkan medium, dan indikator
redoks 2,3,5-triphenyl-tetrazolium-chloride (TTC) untuk menumbuhkan koloni yang
berwarna merah (Vaugelade dkk., 2016).
Hasil Pengujian Escherichia coli dan Coliform
Nilai total Coliform air baku memenuhi
persyaratan total Coliform untuk air baku
kelas 1 menurut SNI 7508:2011 oleh Badan
Standarisasi Nasional (2011) yang
menyatakan nilai total Coliform maksimum
untuk air baku kelas 1 yaitu 1000 sel/100
mL. Nilai total Coliform produk AMDK Galon
“Daxu” memenuhi persyaratan nilai total
Coliform maksimum untuk air mineral
Anggota dari kelompok bakteri
menurut SNI 3553:2015 oleh Badan
Coliform diantaranya yaitu
Standarisasi Nasional (2015) yang
Escherichia coli, Citrobacter,
menyatakan nilai total Coliform maksimum
Enterobacter, Klebsiella dan Serratia
untuk air mineral yaitu tidak terdeteksi (TTD)
(Agustini dan Rienoviar, 2011).
koloni/250 mL.
Hasil Pengujian Angka Lempeng Total