Anda di halaman 1dari 5

SPB 3.

3 PRINSIP TATA KELOLA DESA

DIREKTORAT JENDRAL PEMBANGUNAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA


KEMENTRIAN DESA PEMBANGUNAN DAERAH TERTINGGAL DAN TRANSMIGRASI
2016
TUJUAN
Setelah sesi ini peserta diharapkan dapat :
• Menyebutkan prinsip-prinsip tata kelola
pembangunan (partisipatif, transparansi, dan
1 akuntabilitas);

• Menjelaskan pengertian setiap prinsip-prinsip tata


kelola tersebut di atas;
2

• Menguraikan dengan contoh-contoh bagaimana


prinsip-prinsip tata kelola diterapkan di lapangan.
3
PRINSIP TATA KELOLA DESA

PARTISIPATIF TRANSPARANSI AKUNTABILITAS


• Adalah • Adalah azas yang • Adalah asas yang
penyelenggaraan membuka diri terhadap menentukan bahwa
Pemerintahan Desa hak masyarakat untuk setiap kegiatan dan
yang mengikutsertakan memperoleh informasi hasil akhir kegiatan
kelembagaan Desa dan yang benar, jujur, dan penyelenggaraan
unsur masyarakat Desa. tidak diskriminatif Pemerintahan Desa
tentang harus dapat
penyelenggaraan dipertanggungjawabka
Pemerintahan Desa n kepada masyarakat
dengan tetap Desa sesuai dengan
memperlihatkan ketentuan peraturan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
perundang-undangan.
CONTOH PENERAPAN
PRINSIP TATA KELOLA DESA
PRINSIP CONTOH BAIK CONTOH BURUK
TRANSPARANSI Adanya papan informasi tentang Pemerintah Desa
penyelenggaraan proyek pembangunan menyembunyikan informasi
yang dapat diakses/dibaca oleh seluruh tentang pelaksanaan
masyarakat (TRANSPARAN). kegiatan proyek
pembangunan. Masyarakat
Desa tidak memiliki akses
untukmengetahui
informasi.

PARTISIPASI Seluruh kelompok masyarakat terwakili Unsur kelompok


dan dapat menyampaikan aspirasi perempuan secara sengaja
secara leluasa (tanpa intimidasi) dalam tidak diundang dalam
musyawarah Desa (PARTISIPASI) kegiatan musyawarah Desa.

AKUNTABILITAS seluruh pengeluaran untuk Panitia pembangunan tidak


pembangunan dapat dapat
dipertanggungjawabkan sesuai mempertanggungjawabkan
perencanaan (AKUNTABEL) penggunaan uang dalam
sebuah kegiatan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai