0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
26 tayangan11 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang perundungan di sekolah yang masih menjadi masalah serius di Indonesia. 41% siswa mengalami perundungan beberapa kali sebulan yang dapat menyebabkan dampak negatif jangka panjang seperti gangguan mental, depresi, bahkan bunuh diri. Oleh karena itu, sekolah, orang tua, dan masyarakat perlu bekerja sama mendeteksi dini, mencegah, dan menangani kasus perundungan.
Dokumen tersebut membahas tentang perundungan di sekolah yang masih menjadi masalah serius di Indonesia. 41% siswa mengalami perundungan beberapa kali sebulan yang dapat menyebabkan dampak negatif jangka panjang seperti gangguan mental, depresi, bahkan bunuh diri. Oleh karena itu, sekolah, orang tua, dan masyarakat perlu bekerja sama mendeteksi dini, mencegah, dan menangani kasus perundungan.
Dokumen tersebut membahas tentang perundungan di sekolah yang masih menjadi masalah serius di Indonesia. 41% siswa mengalami perundungan beberapa kali sebulan yang dapat menyebabkan dampak negatif jangka panjang seperti gangguan mental, depresi, bahkan bunuh diri. Oleh karena itu, sekolah, orang tua, dan masyarakat perlu bekerja sama mendeteksi dini, mencegah, dan menangani kasus perundungan.
PERUNDUNGAN TUGAS KELOMPOK BIMBINGAN KONSELING NAMA-NAMA ANGGOTA KELOMPOK
• Fajrin Tria Wirajayanti
• Fauzan Nashrullah Fajar • Ibram Maulana • Muhammad Irfan Santoro • Roy Berutu • Ruth Aprilia Ding • Seril Boroallo TENTANG FILM PENDEK (GEN ARUNG) 41% peserta didik Indonesia mengalami perundungan beberapa kali dalam satu bulannya. Padahal siswa korban tindak perundungan sangat berisiko mengalami dampak yang sangat buruk, mulai dari tidak percaya diri, gangguan perkembangan psikologis dan mental siswa dalam jangka panjang, depresi, dendam, proses belajar yang sangat terganggu, bolos sekolah, putus sekolah sampai bunuh diri. Karenanya, Kepala sekolah dan guru perlu mengidentifikasi pemahaman dan asumsi seluruh warga sekolah yang kurang tepat untuk bersama memperbaiki dan meningkatkan perhatian/kesadaran warga sekolah terhadap perilaku perundungan dan resikonya di SMA. PENGERTIAN
Bullying (dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai
“penindasan/perundungan”) merupakan segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu orang atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa. Pelaku bullying menggunakan kekuasaan untuk menyakiti individu atau kelompok secara verbal, fisik, maupun psikologis sehingga korban merasa tertekan dan tidak berdaya. A. MENGAPA SISWA MELAKUKAN PERUNDUNGAN? Pelaku bullying jelas tidak memiliki perasaan dan tanggung jawab terhadap tindakan yang telah dilakukan. Pembully selalu ingin menguasai, mendominasi, dan tidak menghargai. Bullying dapat dipicu dari sikap-sikap negatif, seperti perasaan iri dengki, dendam, dan permusuhan. B. APA YANG HARUS DILAKUKAN OLEH KORBAN? Mencari teman yang bisa dipercaya • Menghindari konfrontasi fisik • Berlatih Menunjukkan Sikap Percaya Diri • Mengabaikan upaya bullying dengan sikap cuek • Melaporkan kepada guru di sekolah C. YANG HARUS DILAKUKAN ORANG TUA KORBAN Ketahui lingkungan anak Beri pujian karena berani bicara Dengarkan anak dan beri kenyamanan Ajarkan anak berani bertindak Minta anak memilih teman Berikan pemahaman kepercayaan diri • Beritahu pihak sekolah dan orang tua pelaku D. YANG HARUS DILAKUKAN ORANG TUA PELAKU Menasihati anak Berbicara secara langsung tentang point masalahnya Membicarakan situasi secara terbuka dengan anak memahami mengapa tindakan bully terjadi & langkah apa yang diambil untuk menghentikannya Menyesuaikan respon terhadap tantangan khusus yang dihadapi anak dalam proses interaksi sosialnya. • Mendorong anak untuk mengambil sudut pandang anak yang di-bully E. YANG HARUS DILAKUKAN OLEH SEKOLAH • Menganggap masalah dengan serius • Menyediakan waktu untuk berkonsultasi • Mengajarkan Siswa untuk melawan bullying • Membuat peraturan yang tegas tentang bullying • Membantu pelaku menghentikan perilaku buruknya F. YANG HARUS DILAKUKAN OLEH LINGKUNGAN/PIHAK-PIHAK TERKAIT • Mendeteksi tindakan bullying sejak dini • Memberikan sosialisasi terkait bullying • Memberikan dukungan pada korban • Memberikan teladan atau contoh yang baik SEKIAN DARI KELOMPOK KAMI TERIMA KASIH