Anda di halaman 1dari 7

TUGAS ETIKA PROFESI

KODE ETIK KETENAGA LISTRIKAN

NAMA : SHAFWAN MAULANA MISHBAH


NIM : C.431.22.0042
TUGAS 2
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS SEMARANG
PENGERTIAN
o Kode Etik : dapat diartikan pola aturan, tata
cara, pedoman etis dalam melakukan
sebuah pekerjaan dan mengatur pedoman
tingkah laku.

o Dalam kaitan dengan profesi, kode etik


berarti : tata cara atau aturan yang menjadi
standart kegiatan anggota sesuatu profesi.

o Dan suatu kode etik menggambarkan nilai–


nilai professional suatu profesi, yang memiliki
point utama yaitu keinginan untuk
memberikan pengabdian kepada masyarakat
FUNGSI KODE ETIK

Pedoman untuk setiap anggota tentang prinsip


01 profesionalitas

Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas


02 profesi yang bersangkutan

03 Mencegah campur tangan dari pihak di luar organisasi profesi


tentang hubungan etika dalam keanggotaan organisasi

04 Memuat kajian tentang prinsip dan norma-norma


dalam kaitan dengan hubungan profesi serta klien
TUJUAN KODE
ETIK
Untuk gambaran, tujuan kode etik adalah
agar seorang professional dapat memberikan
pelayanan terbaik kepada konsumen.

Tujuan rumusan kode etik professional,


antara lain:

1. Meningkatkan mutu profesi

2. Memberikan pelayanan terbaik dalam


lingkup profesi

3. Menjaga dan memelihara kesejahteraan


para anggota

4. Meningkatkan pengabdian para anggota


profesi
SISTEM DALAM KETENAGA LISTRIKAN
Sistem dimaksud disini adalah sebagai acuan dalam apa saja
wewenang ketenaga listrikan sesuai dengan “UU RI NO.30/2009”

1. Ketenagalistrikan adalah segala sesuatu yang menyangkut penyedia


dan pemanfaatan tenaga listrik serta usaha penunjang tenaga listrik
2. Tenaga listrik adalah suatu bentuk energi sekunder yang dibangkitkan,
ditransmisikan, dan didistribusikan untuk segala macam kebutuhan,
tetapi tidak meliputi listrik yang dipakai untuk komunikasi, elektronika,
atau konsumen
3. Usaha penyedia tenaga listrik adalah pengadaan tenaga listrik meliputi
pembangkit, transmisi, distribusi, dan penjualan tenaga listrik kepada
konsumen
4. Pembangkit tenaga listrik addalah kegiatan memproduksi tenaga listrik

Dan seterusnya hingga 18 point


STANDARD ENGINEER
Seorang engineer harus memenuhi standar standar tetentu, dengan
terpenuhinya standar tersebut maka akan membuat kenyamanan dan
keamanan serta kepercayaan kepada konsumen.

Contoh standar yang diterapkan pada barang barang, antara lain:


• ISO (International Organization For Standardization)
• SNI (Standar Nasional Indonesia)
• ANSI (American National Standards Institute)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai