Anda di halaman 1dari 9

BAB 4

Ide Dan Peluang


Dalam
Kewirausahaan
Ide Kewirausahaan
Nilai suatu barang dpt diciptakan melalui inovasi
Nilai ini dapat diciptakan dgn cara mengubah tantangan
menjadi peluang
Peluang dpt diciptakan melalui ide-ide kreatif dan
inovatif. Ide-ide yg menciptakan nilai-nilai potensial
(peluang usaha) perlu diidentifikasi dan dievaluasi dgn
cara :
Pengurangan kemungkinan risiko melalui strategi yg
proaktif
Penyebaran risiko pd aspek yg paling mungkin
Pengelolaan risiko yg mendatangkan nilai atau manfaat
Sumber-sumber Potensial Peluang

Agar ide-ide yang masih potensial


menjadi bisnis yang riil, maka
wirausaha harus bersedia melakukan
evaluasi terhadap peluang secara
terus menerus. Proses penjaringan ide
disebut proses screening
Langkah-langkah penjaringan proses
screening
Menciptakan produk baru yg berbeda
 Utk menciptakan produk baru tergantung dr perilaku konsumen di
pasar, yaitu :
* Permintaan terhadap barang/jasa yg dihasilkan
* Waktu penyerahan dan waktu permintaan barang/jasa
 Mengamati pintu peluang
 Wirausaha harus mengamati potensi-potensi yg dimiliki pesaing,
misal : kemungkinan pesaing mengembangkan produk baru,
dukungan keuangan,keunggulan yg dimiliki pesaing di pasar.
 Menganalisis produk dan proses secara mendalam
 Analisis ini utk menjamin apakah jumlah dan kualitas produk yg
dihasilkan memadai atau tidak.
 
langkah-langkah penjaringan proses
screening
Menaksir biaya awal
 Biaya awal yg diperlukan oleh usaha baru, yaitu
*Sumber dari mana dan digunakan utk apa ?
*Berapa yg diperlukan utk operasi dan perluasan usaha ?

Memperhitungkan risiko
 Risiko teknik
Kegagalan dlm proses pengembangan produk
 Risiko finansial
Kegagalan yg timbul akibat ketidakcukupan dana
 Risiko pesaing
Kemampuan dan kesediaan pesaing utk mempertahankan
posisinya di pasar
Watak kewirausahaan

Watak ini ditentukan oleh


ketrampilan dan kemampuan.
Kemampuan ditentukan oleh
pengetahuan dan pengalaman.
 
Menurut Wirasasmita (1993)
Kemampuan Kewirausahaan
 Self Knowledge (memiliki pengetahuan tentang usaha)
 Imangination ( memiliki imanjinasi, ide dan mengandalkan pd
sukses dimasa lalu)
 Practical Knowledge ( memiliki pengetahuan praktis, missal desain,
teknik, pembukuan, administrasi dan pemasaran)
 Search Skill (Kemampuan menemukan, berkreasi, dan berimajinasi)
 Foresight (berpendangan jauh ke depan)
 Computation skill ( kemampuan berhitung dan kemampuan
memprediksi keadaan di masa datang)
 Communication Skill ( kemampuan utk berkomunikasi, bergaul dan
berhubungan dgn orang lain).
 
Bekal Pengetahuan yang harus
dimiliki
Tentang bidang usaaha yg dimasuki dan
lingkungan usaha yg ada disekitarnya
Tentang peran dan tanggung jawab
Tentang kepribadian dan kemampuan diri
Tentang manajemen dan organisasi bisnis
 
Menurut Ronald J. Ebert (2000) Bekal
Ketrampilan
Technical Skill, ketrampilan utk melakukan tugas-tugas
khusus, seperti sekretaris, akuntan-auditor, dan ahli gambar.
Human relation Skill, ketrampilan utk memahami, mengerti,
berkomunikasi dan berelasi dgn orang lain dlm organisasi.
Conceptual Skill, ketrampilan personal utk berpikir,
mendiagnosis, menganalisis situasi yg berbeda, dan melihat
situasi luar, dan ketrampilan ini penting utk memperoleh
peluang pasar baru dan menghadapi tantangan.
Decision Making Skill, ketrampilan utk merumuskan
masalah dan mimilih cara bertindak yg terbaik utk
memecahkan masalah tersebut.
Time management Skill, ketrampilan dlm menggunakan dan
mengatur waktu seproduktif mungkin

Anda mungkin juga menyukai