Anda di halaman 1dari 23

ASESMEN SUMATIF

DALAM PEMBELAJARAN
KURIKULUM MERDEKA
Sumber Bacaan :
1. Permendikbudristek No. 21 Tahun 2022 Tentang Standar Penilaian
2. Panduan Pembelajaran dan Asesmen Kurikulum Merdeka Tahun 2022
Asesmen di Satuan pendidikan

1. Diagnostik 2. Formatif 3. Sumatif

Pada Saat Proses Pada Akhir


Sebelum
atau sepanjang Pembelajaran
penyusunan
Pembelajaran : (Setelah Selesai
Modul atau
(Awal-Tengah- Satu atau Lebih
Sebelum Proses
Akhir) Ruang Lingkup
Pembelajaran
Pembelajaran Materi)
Asesmen
As (sebagai) For (untuk) Of (terhadap)

Asesmen Asesmen sebagai Asesmen


Asesmen sebagai Asesmen untuk
evaluasi pada
refleksi proses perbaikan proses
akhir proses
Formatif pembelajaran pembelajaran
pembelajaran Sumatif

Learning (pembelajaran)

Bobot/Porsi/Frekuensi
Lebih Besar © Kemdikbud 2015
3
A. PENGERTIAN ASESMEN SUMATIF
Asesmen sumatif adalah asesmen yang dilakukan
untuk memastikan ketercapaian keseluruhan
tujuan pembelajaran. Asesmen sumatif dilakukan
pada akhir proses pembelajaran atau dilakukan
sekaligus untuk dua atau lebih tujuan pembelajaran,
sesuai dengan pertimbangan pendidik dan kebijakan
satuan pendidikan.
B. Tujuan Asesmen Sumatif:
Menilai pencapaian tujuan pembelajaran dan/atau
CP peserta didik sebagai dasar penentuan kenaikan
kelas dan/atau kelulusan dari satuan pendidikan.
Penilaian pencapaian hasil belajar peserta didik
dilakukan dengan membandingkan pencapaian hasil
belajar peserta didik dengan kriteria ketercapaian
tujuan pembelajaran (KKTP).
C. Fungsi Asesmen Sumatif:
• Alat ukur untuk mengetahui pencapaian hasil belajar
peserta didik dalam satu atau lebih tujuan
pembelajaran di periode tertentu;
• Mendapatkan nilai capaian hasil belajar untuk
dibandingkan dengan kriteria capaian yang telah
ditetapkan; dan
• Menentukan kelanjutan proses belajar siswa di kelas
atau jenjang berikutnya.
Lanjutan Fungsi Asesmen Sumatif

• Memastikan ketercapaian seluruh


tujuan pembelajaran
• Di akhir pembelajaran atau untuk dua
atau lebih tujuan pembelajaran
• Menjadi bagian penilaian (semester,
akhir tahun atau akhir jenjang)
D. Waktu Pelaksanaan Asesmen Sumatif:

• Setelah pembelajaran berakhir, misalnya


pada akhir satu lingkup materi (dapat
terdiri atas satu atau lebih tujuan
pembelajaran),
• Pada akhir semester (pilihan)
• Pada akhir fase
E. MERENCANAKAN ASESMEN
• Asesmen sumatif di rencanakan saat
penyusunan modul ajar
• Rumuskan tujuan asesmen yang
mengacu/sesuai target kompetensi pada
tujuan pembelajaran
• Pilih dan/atau kembangkan instrumen
asesmen sesuai tujuan
Contoh Perencanaan PenilaianSumatif
No Tujuan Indikator Bentuk Instruen KKTP
Pembelajaran Capaian/Kinerja/ Penilaian KKTP
Performa
1.   TP.1 • Refleksi •  Rubrik • Deskripsi Kriteria Minimal
• Esai •   Tes tertulis • Rubrik Cakap
2.   TP.2
• Jurnal •  Catatan • Interval nilai untuk 3
3. TP.3 • Poster Anekdotal • Interval Nilai dari dari
• Diskusi • Grafik Rubrik bukti
4.   TP.4 Kelas perkembangan  
5.   TP.5 • Produk (kontinum)   61- 80 %
• Presentasi • Observasi  
6. TP.5 • Tes lisan • Proyek    
7. TP.6 • Tes tertulis • Kinerja  
• Port Folio • Tes lisan    
8. TP.7 • Praktik •  dll    
• Unjuk Kerja  
9.  TP.8 Projek/  

10.  TP.9 penugasan  
 
11.  TP.10
F. Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam
Mengembangkan Instrumen:
• Karakteristik peserta didik,
• Kesesuaian asesmen dengan rencana/tujuan
pembelajaran dan tujuan asesmen,
• Kemudahan penggunaan instrumen untuk
memberikan umpan balik kepada peserta didik
dan pendidik.
Refleksi

Esai

Poster

Tertulis
Jurnal

Tes Tertulis

Diskusi Kelas
Bentuk Asesmen Sumatif

Produk

Presentasi
Tidak Tertulis

Drama

Tes Lisan
Rubrik

Cheklis
Catatan
Anekdotal
Grafil
perkembangan
Observasi

Kinerja

Proyek
Instrumen Asesmen Sumatif

Tertulis /Lisan

Penugasan

Port Folio
PENJELASAN RUBRIK

Rubrik dapat berfungsi juga sebagai penuntun kerja


dan sebagai instrumen evaluasi. Arifin (2011:78)
mengemukakan bahwa rubrik sebagai suatu alat
penskoran yang terdiri dari daftar seperangkat
kriteria atau apa yang harus dihitung
Ada 2 Jenis Rubrik

Rubrik Analitik digunakan untuk melakukan assessment tugas-tugas yang


dapat dibagi ke dalam domain atau criteria yang mana masing-masing
criteria dapat diassess secara idividu. Masing-masing criteria dapat diberi
bobot penilaian sesuai dengan pentingnya dalam mencapai learning
outcomes dari tugas tersebut.

Rubrik Holistik digunakan bila ada kesulitan atau tidak memungkinkan


adanya pembagian penilaian suatu tugas ke dalam criteria terpisah.
Dalam rubric holistic grade capaian diartikulasikan ke dalam pernyataan
deskriptif.
Model Rubrik Analitik
Nama Tugas  
Kriteria/Dimensi Nilai/Bobot
  Sangat baik Baik cukup Kurang Sangat
Kriteria
kurang

81-100 61-80 40-60 20-40 0-21  

             
             
             
             
             
             
             
             
Model 1 Rubrik Analitik Holistik
Nama Tugas :
Grade Capaian Skor Deskripsi
Sangat baik 81-100  
Baik 61-80  
Cukup 41-60  
Kurang 21-40  
Sangat Kurang 0-20  
     
     
     
Model 2 Rubrik Analitik Holistik
Nama Tugas : Nilai Total
Dimensi Skor Nilai Komentar
Penguasaan Materi 30%      

Ketepatan Waktu 10%      


Kemampuan 20%      
Komunikasi
Kemampuan 25%      
Menjawab
Pertanyaan
Kelengkapan Alat 15%      
Nilai Akhir 100 %      

 
 
Rubrik holistik adalah pedoman penilaian untuk menilai berdasarkan kesan
keseluruhan atau kombinasi semua kriteria. Misal :Rubrik Presentasi
Rubrik analitik adalah pedoman penilaian yang memiliki tingkatan kriteria penilaian yang
dideskripsikan dan diberikan skala penilaian atau skor penilaian.

20
Rubrik skala persepsi adalah pedoman penilaian yang memiliki tingkatan kriteria penilaian yang tidak
dideskripsikan, namun tetap diberikan skala penilaian atau skor penilaian.

21
Contoh rubrik poster

Anda mungkin juga menyukai