Anda di halaman 1dari 48

DESK KEWILAYAHAN

RAKORTEKRENBANG 2021
Kedeputian Bidang Pengembangan Regional
Kementerian PPN/Bappenas
RAKORTEKRENBANG 2021

• Rakortekrenbang 2021 merupakan


rangkaian kegiatan yang tidak
terpisahkan dari proses penyusunan
Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2022.
• Rangkaian Rakortekrenbang 2021 terdiri
atas Pembukaan, Desk Urusan
(pembahasan urusan) yang
dikoordinasikan oleh Kemendagri, dan
Desk Kewilayahan (pembahasan MP
dan PN) yang dikoordinasikan oleh
Bappenas.
Desk Urusan
Merupakan salah satu desk dalam rangkaian Rapat Koordinasi Teknis
Perencanaan Pembangunan yang sudah dilaksanakan 2018-2020, desk ini
bertujuan untuk mensinkronkan Indikator Kinerja Outcome Urusan dengan
Kementerian Lembaga dalam rangka mendukung pencapaian target
pembangunan nasional Tahun 2022.

Desk Kewilayahan
Merupakan salah satu desk dalam rangkaian Rapat Koordinasi Teknis
Perencanaan Pembangunan yang sudah dilaksanakan 2018-2020, desk ini
bertujuan untuk mensinkronkan perencanaan program dan kegiatan
pemerintah pusat dengan pemerintah daerah dalam rangka mendukung
pencapaian target pembangunan nasional Tahun 2022. 3
Keluaran Rakortekrenbang 2021

Input dalam:
Pembahasan target kinerja tiap 1. Penyusunan Permendagri tentang
Urusan Pedoman Penyusunan RKPD Tahun 2022
2. Penyusunan RKPD dan Renja PD Tahun
2022
3. Penyusunan Renja K/L Tahun 2022

Pembahasan target indikator


makro daerah

Pembahasan usulan daerah Input dalam Penyusunan RKP dan Renja K/L
Tahun 2022
terhadap Proyek Prioritas
(MP/PN) dan dukungan daerah
Timeline Rakortekrenbang Tahun 2021

Pengisian
Pra Rakortek Pra Rakortek Pembahasan
Aplikasi Pembukaan
Bangda, Bangda, Desk Urusan
(Tagging Rakortek- Penutupan
Bappenas, K/L Bappenas, dan dan
Aplikasi) renbang 10 Maret
dan Pemda K/L Kewilayahan
16-24 25 Februari 2021
16 Februari 18 Februari 1– 10 Maret
Februari 2021
2021 2021 2021
2021

5
SUBSTANSI RAKORTEKRENBANG
Keterkaitan Substansi Hasil Rakortekrenbang
dengan Tahapan Penyusunan RKP 2022 Lainnya
Pembahasan Major Project dan Prioritas
Nasional dibahas dalam rakortekrenbang
Rangkaian Rakortekrenbang
RKP 2022
Input target dari daerah melalui
e-rakortek
Pra Rakortekrenbang
Sinkronisasi sasaran daerah Musrenbangnas Pemutakhiran
Dibahas dalam rakortekrenbang
Rakortekrenbang

RENJA K/L 2022


Dialog Pra-
Rakorgub Usulan Daerah

Penyampaian Sasaran
(Target) Daerah RKP 2022 Sebagai masukan
Rakorgub dan
Kesepakatan Isu Strategis Menteri PPN
dan usulan daerah
Hasil Rakortekrenbang
(desk kewilayahan)
Penyampaian proyek Rakor Gubernur Isu Strategis dan
prioritas 2022 dan indikasi Target Makro
usulan dan dukungan
dan Musrenbangprov
daerah Menteri PPN
Isu strategis daerah sebagai
masukan paparan Menteri PPN
dalam Musrenbangprov dan
penyusunan Ranwal RKP 2022
Desk Kewilayahan
Substansi pembahasan Desk Kewilayahan :
1. Target Indikator Makro Daerah (Target RPJMD/RKPD)
2. Usulan Daerah :
• Usulan Hasil Pembahasan Pra-Rakorgub dan Rakorgub dengan Menteri PPN/Kepala Bappenas
• Usulan Terkait PN dan Major Project
• Usulan Terkait PN dan Non Major Project
3. Dukungan Pemerintah Daerah (APBD) terhadap pencapaian Target Pembangunan Nasional.
Data yang Perlu di Input Bappeda Provinsi :
1. Input Menu Target Indikator Makro Daerah (Target RPJMD/RKPD)
2. Usulan Hasil pembahasan Pra-Rakorgub dan Rakorgub dengan Menteri PPN/Kepala
Bappenas Tahun 2021 yang mendukung MP, untuk dilakukan pendalaman usulan berdasarkan
status kesiapan (diinput dalam e-Rakortek maksimal 10 usulan)
3. Usulan Terkait PN dan Major Project yang terkait isu strategis daerah yang dianggap krusial
dan merupakan kewenangan Pusat dan dilengkapi dengan kelayakan teknis dan kelayakan
administrasi. (diinput dalam e-Rakortek maksimal 10 usulan)
4. Usulan Terkait PN dan Non Major Project terkait isu strategis daerah yang dianggap krusial
dan merupakan kewenangan Pusat dan dilengkapi dengan kelayakan teknis dan kelayakan
administrasi. (diinput dalam e-Rakortek maksimal 10 usulan)
5. Dukungan Pemerintah Daerah (APBD) terhadap pencapaian Target Pembangunan Nasional
6. Verifikasi hasil Input dan Shortlist Usulan Daerah. 8
PRIORITAS NASIONAL RKP 2022
Tema RKP Tahun 2022
Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural
PRIORITAS NASIONAL

PN 1 PN 2 PN 3 PN 4 PN 5 PN 6 PN 7
Memperkuat Mengembangk Meningkatkan Revolu Memperkuat Membangun Memperkuat
Ketahanan an Wilayah Sumber si Infrastruktur Lingkungan Stabilitas
Ekonomi untuk untuk Daya Mental untuk Mendukung Hidup, Polhukhankam
Pertumbuhan Mengurangi Manusia dan Pengembangan Meningkatkan dan Transformasi
Berkualitas dan Kesenjangan dan Berkualitas Pembanguna Ekonomi dan Ketahanan Pelayanan
Berkeadilan Menjamin dan n Pelayanan Dasar Bencana, dan Publik
Pemerataan Berdaya Kebudayaan Perubahan Iklim
Saing
Slide - 9
HIGHLIGHT MAJOR PROJECT

Mengembangkan Wilayah
untuk Mengurangi
Kesenjangan dan
Menjamin Pemerataan

Memperkuat
Ketahanan Ekonomi
untuk
Pertumbuhan
Berkualitas dan
Berkeadilan Meningkatkan Sumber
Daya Manusia Berkualitas
dan Berdaya Saing
Reformasi
Pendidikan Keterampilan

Major Project RKP 2022 diperkuat


dengan mekanisme Clearing House, Memperkuat
untuk menjalankan amanat presiden Infrastruktur untuk
Mendukung
“making delivered” Pengembangan Ekonomi
dan Pelayanan Dasar Slide - 10
SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2022
MENGURANGI KESENJANGAN DAN MENJAMIN PEMERATAAN
Wilayah Sumatra
Pertumbuhan Ekonomi 4,9% - 5,4%
Tingkat Kemiskinan 9,2% Wilayah Kalimantan
Wilayah Sulawesi
Tingkat Pengangguran Terbuka 5,7% – Pertumbuhan Ekonomi 5,8% - 6,3% 6,8%
Pertumbuhan Ekonomi 6,9% - 7,6%
5,1% Tingkat Kemiskinan 5,8%
Tingkat Kemiskinan 9,7%
Tingkat Pengangguran Terbuka 5,1% - 4,5%
Tingkat Pengangguran Terbuka 5,3% - 4,5%
21,2%
Wilayah Maluku

8,0% Pertumbuhan Ekonomi 6,6% - 7,3%


Tingkat Kemiskinan 13,1%
Tingkat Pengangguran Terbuka 6,3% - 5,6%

0,6%

60,1%

Wilayah Jawa Bali


Pertumbuhan Ekonomi 5,5% - 5,9%
Wilayah Papua
Tingkat Kemiskinan 8,5% 1,8%
Wilayah Nusa Tenggara Pertumbuhan Ekonomi 5,4% - 6,1%
Tingkat Pengangguran Terbuka 6,8% - 6,1%
Pertumbuhan Ekonomi 4,8% - 5,4% Tingkat Kemiskinan 23,8%

Tingkat Kemiskinan 17,1% 1,5% Tingkat Pengangguran Terbuka 4,6% - 3,9%

Share Tingkat Pengangguran Terbuka 4,0% - 3,2%


11
ARAH KEBIJAKAN PENGEMBANGAN WILAYAH
TAHUN 2022
Pengembangan Wilayah Tahun 2022
Kerangka PN 2
1. Mempercepat pemulihan dampak pandemi Covid-19, Mengembangkan Wilayah
2. Melanjutkan transformasi sosial ekonomi untuk meningkatkan rantai untuk Mengurangi Kesenjangan dan Menjamin
produksi dan rantai nilai daerah, Pemerataan
3. Mengoptimalkan keunggulan kompetitif wilayah, dan
4. Meningkatkan pemerataan kualitas hidup antarwilayah.

Strategi Pengembangan Wilayah


5. Strategi pertumbuhan dengan mendorong pengembangan kawasan strategis
sepertti KEK, KI, KSPN, destinasi pariwisata, kawasan perkotaan, kawasan
perdesaan prioritas nasional, dan kawasan transmigrasi;
6. Strategi pemerataan dengan mempercepat penyediaan pelayanan dasar di
daerah tertinggal, kawasan perbatasan, pulau-pulau kecil terluar dan
terdepan, dan Kawasan rawan bencana.

Sasaran Pengembangan Wilayah


7. Mempercepat pemulihan kondisi sosial ekonomi masyarakat dan daerah,
8. Mendorong percepatan pertumbuhan dan peningkatan peran wilayah di luar
Jawa-Bali dengan tetap menjaga prospek pertumbuhan di Wilayah Jawa-
Bali, dan
9. Meningkatkan pemerataan pembangunan antarwilayah.

Slide - 12
ARAH KEBIJAKAN
ARAH PENGEMBANGAN
1. Mempercepat pemulihan industri, pariwisata, dan investasi pasca DPP Raja Ampat WILAYAH PAPUA TAHUN 2022
Pandemi Covid-19
2. Optimalisasi Komoditas unggulan perikanan, perkebunan, peternakan,
pertambangan dan pariwisata dengan pendekatan berbasis Wilayah
Kota Baru Sorong
Adat
3. Mendorong transformasi ekonomi berbasis komoditas unggulan di
setiap Wilayah Adat. SKPT Biak Numfor PKSN
Jayapura
4. Memperkuat pemerataan Wilayah Papua sebagai beranda depan
perbatasan negara melalui pendekatan kesejahteraan berbasis
komoditas unggulan Jayapura

7 Wilayah Adat SKPT Timika


PKSN Tanah
Merah
Anim Ha
La Pago
Tabi
Mee Pago

Saireri
Domberay
Bomberay
PKSN
Merauke
Destinasi Kota Baru
Pariwisata Prioritas (DPP)
SKPT Merauke
Kota Sedang
Pusat Kegiatan
Strategis Nasional Koridor Pembangunan
Sentra Kelautan dan Perikanan Koridor Pertumbuhan
Terpadu (SKPT) Koridor Pemerataan
DPP / KEK Morotai
ARAH PENGEMBANGAN
SKPT Morotai
WILAYAH MALUKU TAHUN 2022
Kota Baru Sofifi
KI/KEK/KPBPB

Ternate Destinasi
Pariwisata Prioritas (DPP)
KI Teluk Weda Pusat Kegiatan
Strategis Nasional

Sentra Kelautan dan


Perikanan Terpadu (SKPT)

Kota Baru

Kota Sedang

Kota Kecil

Koridor Pembangunan
Koridor Pertumbuhan
Koridor Pemerataan

Ambon

ARAH KEBIJAKAN
1. Mempercepat pemulihan industri, pariwisata, dan investasi pasca Pandemi Covid-19
Tual
2. Mengoptimalisasi sektor unggulan wilayah (perikanan, perkebunan, pertambangan, dan
pariwisata) yang mengutamakan pendekatan gugus pulau dan mendukung Lumbung Ikan
Nasional (LIN)
3. Mendorong transformasi perekonomian berbasis komoditas mentah ke arah hilirisasi komoditas
4. Meningkatkan kualitas SDM dan pelayanan dasar
SKPT Moa SKPT Saumlaki 5. Meningkatkan tata kelola pemerintah daerah melalui penguatan reformasi birokrasi

PKSN Saumlaki
ARAH PENGEMBANGAN
DPP Lombok / WILAYAH
KEK Mandalika
DPP Labuan Bajo
NUSA TENGGARA TAHUN 2022
Mataram

PKSN Atambua
TIMOR
LESTE

PKSN Kefamenanu

SKPT Sumba Timur

Palu

SKPT Rote Ndao

ARAH KEBIJAKAN
1. Mempercepat pemulihan industri, pariwisata, dan investasi pasca Pandemi Covid-19
2. Optimalisasi keunggulan wilayah dalam perikanan, perkebunan, peternakan, pertambangan dan
pariwisata yang mengutamakan pendekatan gugus pulau.
3. Mendorong transformasi perekonomian berbasis komoditas mentah ke arah hilirisasi komoditas
4. Memperkuat peran Wilayah Nusa Tenggara sebagai pintu gerbang pariwisata ekologis
5. Melakukan upaya pengurangan risiko bencana melalui peningkatan kesiapsiagaan, mitigasi, dan
adaptasi bencana, serta mengoptimalkan pemulihan kembali pascabencana
KEK Likupang
DPP Manado - Likupang
ARAH PENGEMBANGAN
WM KEK Bitung
Manado WILAYAH SULAWESI TAHUN 2022

Gorontalo

KEK/ KI Palu

KI/KEK/KPBPB
Palu Destinasi
Pariwisata Prioritas
(DPP)

Wilayah
Metropolitan (WM)
Mamuju
Kota Sedang

Koridor Pembangunan
Koridor Pertumbuhan
Palopo
Koridor Pemerataan

Parepare Kendari

ARAH KEBIJAKAN
1. Meningkatkan produktivitas sektor unggulan (tanaman pangan kelautan dan perikanan, serta
pertambangan) untuk mendukung peran Sulawesi sebagai lumbung pangan nasional.
2. Melakukan pemerataan akses dan mutu layanan dasar melalui percepatan penerapan SPM.
DPP Wakatobi 3. Meningkatkan tata kelola dan kapasitas pemerintahan daerah.
4. Mendorong KEK/KI dan kawasan pariwisata unggulan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi serta
mengoptimalkan pelayanan perizinan investasi melalui kepastian hukum.
WM Makassar 5. Mengembangkan kawasan perkotaan dan mengoptimalkan tata kelola dan kelembagaan
pengelola kawasan metropolitan.
6. Memperkuat peran Sulawesi sebagai salah satu pintu gerbang Indonesia dalam perdagangan
internasional dan pintu gerbang Kawasan Timur Indonesia melalui pembangunan infrastruktur
konektivitas wilayah.
7. Melakukan upaya pengurangan risiko bencana melalui peningkatan kesiapsiagaan, mitigasi, dan
adaptasi bencana, serta mengoptimalkan pemulihan kembali pascabencana.
KI/KEK/KPBPB
Pusat Kegiatan
Strategis Nasional
ARAH PENGEMBANGAN
Wilayah
Kota Besar
WILAYAH
Metropolitan (WM)

Kota Baru Kota Sedang


KALIMANTAN TAHUN 2022
Ibu Kota Negara Koridor Pembangunan
Sentra Kelautan dan Koridor Pertumbuhan PKSN Tau -
Perikanan Terpadu (SKPT) Lumbis
Koridor Pemerataan

SKPT Sebatik
PKSN Long PKSN Nunukan
Midang

PKSN Long
Nawang Tarakan

PKSN Jagoi
Babang
Kota Baru
Tanjung Selor

Singkawang Ibu Kota Negara

Pontianak
Samarinda
ARAH KEBIJAKAN
1. Mengembangkan ekonomi lokal melalui hilirisasi potensi unggulan berbasis sumber daya alam yang didukung
peningkatan konektivitas dan aksesibilitas wilayah dan kualitas SDM dan tenaga kerja.
Balikpapan 2. Membangun kawasan perbatasan di bagian utara untuk menjaga kedaulatan nasional dan mengurangi
kesenjangan dengan penduduk di wilayah negara tetangga.
3. Meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas wilayah melalui integrasi infrastruktur TIK dan multimoda
KI Ketapang (transportasi darat, sungai, laut, dan udara).
4. Meningkatkan kualitas SDM dan tenaga kerja berdaya saing melalui pendidikan dan perluasan kesempatan
kerja.
5. Mengoptimalkan kebijakan dan implementasi pengentasan kemiskinan, salah satunya melalui perluasan
cakupan perlindungan sosial.
6. Mempercepat penerapan SPM dan meningkatkan layanan dasar.
KI Surya Borneo 7. Mengoptimalkan tata kelola dan layanan pemerintahan daerah dan desa.
8. Mengoptimalkan pengelolaan lingkungan dan mengurangi resiko bencana.
Palangka Raya 9. Membangun Ibu Kota Negara (IKN) dan kawasan strategis (kawasan industri, kawasan perkotaan) untuk
mendorong diversifikasi ekonomi serta mengoptimalkan pelayanan perizinan investasi melalui kepastian
WM Banjarmasin hukum.
PKSN Sabang
Sabang ARAH PENGEMBANGAN
KPBPB Sabang
Banda Aceh WILAYAH SUMATERA TAHUN
Biruen
KEK/KI Arun Lhoksumawe
2022
SKPT Sabang Lhokseumawe
Langsa
WM Medan
Aceh Besar

KEK/KI Sei PKSN Ranai


Gayo Lues Mangkei

Pematang Siantar SKPT Natuna


DPP Danau
PKSN
Toba
Bengkalis
Sibolga KI Dumai

Pekanbaru Batam
Tanjung Pinang
Gunungsitoli
KEK/KI Galang
Batang
KI/KEK/KPBPB KPBPB Batam –
Bukittinggi
Destinasi Bintan - Karimun
Pariwisata Prioritas (DPP) Jambi
Padang
Wilayah WM Palembang
Metropolitan (WM)
Solok Pangkal Pinang
Pusat Kegiatan SKPT Mentawai
Strategis Nasional
Sentra Kelautan dan Perikanan ARAH KEBIJAKAN
Lubuklinggau
Terpadu (SKPT) 1. Mempercepat pemulihan industri, pariwisata, dan investasi pasca Pandemi
KEK Tanjung Covid-19 melalui pengembangan kawasan strategis di Pulau Sumatera
Kabupaten Pengembangan Kelayang
Alternatif 2. Mewujudkan wilayah Sumatera menjadi pintu gerbang Indonesia dalam
Prabumulih DPP Bangka perdagangan internasional serta menjadi lumbung energi nasional dan
Kota Besar Bengkulu Belitung lumbung pangan nasional.
3. Mengoptimalkan pengembangan industri hilir berbasis komoditas
Kota Sedang
unggulan, khususnya di wilayah Pesisir Timur Sumatera.
Kota Kecil Bandar Lampung 4. Meningkatkan pemerataan pembangunan wilayah Pesisir Barat Sumatera.

Koridor Pembangunan 5. Menguatkan kapasitas mitigasi dan penanganan bencana.


Selat Sunda
Koridor Pertumbuhan
Koridor Pemerataan
Serang
Cilegon
WM Jakarta ARAH PENGEMBANGAN WILAYAH
Kawasan Pesisir Selat
Sunda
WM
Bandung
JAWA-BALI TAHUN 2022
Cirebon
WM Semarang
Tegal
Surakarta WM Surabaya
Pekalongan
KEK
Tanjung
Lesung
Kota Baru
Maja Sukabumi
Pasuruan
Probolinggo
MAJOR PROJECT PRIORITAS RKP
SEKTOR INFRASTRUKTUR
2022
SEKTOR INDUSTRI Magelang WM Denpasa
MP 10 Wilayah Metropolitan (WM)
MP 4 Industri 4.0 di 6 Sub Sektor
DPP Borobudur dskt
Prioritas Yogyakarta
MP 11 Pengembangan Kota Baru
MP 5 9 Kawasan Industri dan 31 Smelter
Kediri DPP Bromo-Tengger-Semeru
MP 16 Reforma Agraria
Batu
SEKTOR PERLINDUNGAN SOSIAL Malang
MP 20 Pembangunan Science Techno Park
MP 18 Integrasi Bantuan Sosial menuju
Skema Perlindungan Sosial Menyeluruh
MP 23 Pengamanan Pesisir 5 Perkotaan Pantura
Jawa SISTEM KESEHATAN NASIONAL
MP 29 Jaringan Pelabuhan Utama Terpadu
MP 21 Reformasi Sistem Kesehatan
MP 31 KA Kecepatan Tinggi Pulau Jawa Nasional
MP 22 Penurunan Kematian Ibu dan ARAH KEBIJAKAN
MP 33 Sistem Angkutan Umum Massal Stunting 1. Mempercepat pemulihan industri, pariwisata, dan investasi pasca Pandemi Covid-19, dengan memperhatikan
Perkotaan di 6 Wilayah Metropolitan daya dukung dan daya tampung lingkungan.
PEMBANGUNAN RENDAH
MP 39 Pembangunan dan Pengembangan 2. Memantapkan pertumbuhan pembangunan wilayah Jawa bagian Utara dan Bali bagian Selatan sebagai pusat
KARBON
Kilang Minyak MP 8 Pembangunan Energi Terbarukan ekonomi dan budaya yang berdaya saing di tingkat nasional dan global dengan bertumpu pada industri
Green Fuel Berbasis Kelapa Sawit manufaktur berteknologi tinggi, ekonomi kreatif dan jasa pariwisata, serta penghasil produk akhir dan produk
MP 44 Penguatan Sistem Peringatan Dini antara yang berorientasi ekspor
Bencana SEKTOR KETAHANAN PANGAN 3. Mengakselerasi pemerataan pembangunan wilayah Jawa bagian Selatan dan Bali bagian Utara sebagai pusat
MP 1 Revitalisasi Tambak di Kawasan pengembangan ekonomi skala lokal dan regional dengan bertumpu pada agroindustri dan ekowisata.
SEKTOR PENDIDIKAN DAN Sentra Produksi Udang dan Bandeng 4. Pemberdayaan masyarakat dalam rangka pencapaian ketahanan sosial ekonomi untuk mengentaskan kemiskinan
KETERAMPILAN
dan mengurangi kesenjangan pendapatan.
MP 18 Pendidikan dan Pelatihan Vokasi MP 7 Penguatan Jaminan Usaha serta 350 5. Menguatkan kapasitas mitigasi dan penanganan bencana.
untuk Industri 4.0 Korporasi Petani dan Nelayan
HIGHLIGHT PRIORITAS PRA-RAKORGUB 2021
WILAYAH NUSA TENGGARA
NTT
1. Pembangunan Laboratorium Biomolekuler
2. Pengembangan SMKN Pertanian di Kab.
Nagekeo
3. Pengadaan kapal, ambulance, helikopter
untuk pelayanan kesehatan bergerak antar
pulau
4. Pembangunan Waduk LOKU JANGI - PAMALA
di Kab.Sumba Tengah
5. Pengembangan Bandara Labuan Bajo
6. Jalan Akses KSPN Labuan Bajo
7. Pembangunan Jalan (trans) utara Sumba
sepanjang 150,55 km di Sumba Timur; Sumba
Tengah; Sumba Barat; Sumba Barat Daya
8. Pembangunan pelabuhan multi
purpose/pelabuhan terpadu pada KSP Bolok,
Tenau, Semau.
9. Peningkatan Pelabuhan Laut Mamboro -
KAPULIT di Pantura Sumba Tengah
NTB 10. Pencetakan sawah baru di Pulau Sumba untuk
1. Revitalisasi Tambak di Kawasan Sentra Produksi Udang dan Bandeng mendukung Pulau Sumba sebagai Food Estate
2. Program Pembangunan Smelter
3. Pengembangan Bandar Udara Internasional Lombok Praya
4. Jalan Akses KEK Mandalika = Jalan Bypass BIL- Mandalika
5. Pelebaran Jalan Pelabuhan Lembar - Pelabuhan Gili Mas
6. Layanan pemulihan pascabencana bidang pemulihan bidang sosial
ekonomi
7. Pembangunan Rumah Khusus
HIGHLIGHT PRIORITAS PRA-RAKORGUB 2021
WILAYAH KALIMANTAN
KALIMANTAN BARAT KALIMANTAN UTARA
1. Pengembangan Pelabuhan Kijing 1. Pembangunan SPALD Skala Permukiman
2. Perintisan Destinasi Pariwisata Regional II 2. Pembangunan Rumah Susun termasuk untuk buruh, pekerja dan ASN
3. Tenaga Kerja yang mendapat pelatihan berbasis 3. Pengembangan Bandara Long Apung
kompetensi 4. Penanganan Banjir Kota Tanjung Selor
4.  Penyediaan Obat dan Gizi 5. Pembangunan Pelabuhan Tanjung Selor
5. Pembangunan Bandara: (a) Bandara Ketapang 6. Pembangunan PLTA Kayan I
Baru/Kayong Utara; (b) Bandara Singakawang 7. Pembangunan PLTA Mentarang
6. Penyediaan listrik yang tepat sasaran bagi rumah 8. Pengembangan Kawasan Kopi
tangga miskin dan rentan 9. Pengembangan Kawasan Kakao
7. Perluasan SPAM 10. Pembangunan Jalan Perbatasan Kalimantan Utara (Ruas Malinau-Long Midang)
8. Jalan Lintas Penghubung Kalbar
9. Penyelenggaraan Bantuan Tunai Bersyarat bagi KALIMANTAN TIMUR
keluarga miskin 1. Pengembangan Kawasan Lada, Pala, dan Cengkeh
10. Pembangunan Terminal Barang Internasional: (a) 2. Program 1.000 Ekor / Desa Sapi
Terminal Aruk; (b) Terminal Jagoi Babang 3. Bantuan Benih Padi Hibrida dan Benih Jagung
4. Penanganan banjir Kota Bontang
5. Pembangunan Rumah Susun termasuk untuk buruh, pekerja dan ASN
KALIMANTAN TENGAH 6. Pembangunan Bandara Ujoh Bilang
1. Jalan Lintas Tengah Kalteng 7. Pembangunan Waduk Lambakan (Lanjutan)
2. Jalan Akses Pelabuhan Seruyan (Teluk Sigintung) 8. Penyediaan air baku di daerah 3T
3. Perluasan SPAM 9. Pembangunan Infrastruktur Jaringan Gas Bumi untuk Rumah Tangga melalui
4. SPALD-S Skala Individu KPBU (studi pendahuluan)
5. Pembangunan KA Barang Kalimantan (Puruk Cahu 10. Pembangunan Pusat Pengolahan Limbah B3 Terpadu Wilayah Kalimantan
- Bangkuang;) (KPBU)
6. Pembangunan KA Barang Kalimantan (Batanjung;
Gunung mas -Katingan) (KPBU) KALIMANTAN SELATAN
7. Pembangunan Bandara Murung Raya-Kalteng 1. Pengembangan Kawasan Karet
8. RSUD Kalimantan Tengah 2. Pembangunan SPALD, IPLT, dan TPA Regional
9. Tenaga Kerja yang Mendapat Pelatihan Berbasis 3. Pembangunan Pipa Gas Bumi Kalsel-Kaltim
Kompetensi 4. Pembangunan Bendungan Riam Kiwa
10. Akselerasi Replanting dan Penerapan GAP Sawit 5. Penanganan Kawasan Kumuh
Rakyat 6. Pembangunan Jembatan Pulau Kalimantan (Pulau Laut)
11. Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan 7. Pembangunan Jalan Batulicin-Banjarbaru (Lintas Kota)
12. Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan 8. Pembangunan KA Bandara
HIGHLIGHT PRIORITAS PRA-RAKORGUB 2021
WILAYAH SULAWESI
SULAWESI UTARA
1. Peningkatan produksi perikanan tangkap
SULAWESI TENGAH 2. Kawasan Kelapa
1. Kawasan Kakao 3. Pengembangan Destinasi Pariwisata Pariwisata Prioritas: Manado-Likupang
2. Rehabilitasi Jaringan Irigasi Daerah Irigasi Gumbasa (EARR dan IRSL) 4. Kawasan Pala
3. Transformasi BLK untuk Industri 4.0 5. Pengembangan Pelabuhan Bitung
4. Pembangunan Rumah Susun Termasuk untuk Buruh, Pekerja, dan ASN 6. Pembangunan Jalan Lingkar Pulau Karakelang dan Jalan Lingkar Pulau
5. Perluasan Akses SPAM Saibabu
6. Rekonstruksi Pelabuhan Donggala (PHLN) 7. Pembangunan Waduk Multiguna Kuwil
7. Rekonstruksi Pelabuhan Wani (PHLN) 8. Pembangunan Bendungan Lolak
8. Pengembangan Bandara Mutiara (PHLN) 9. Pelabuhan Perikanan yang Terintegrasi dan Bertaraf Internasional
9. Jalan Akses KEK/KI Palu (PHLN dan DAK bidang jalan) 10. Pembangunan Rumah Susun termasuk untuk buruh, pekerja, dan ASN
10. Rekonstruksi Pelabuhan Pantoloan (PHLN)

GORONTALO
SULAWESI BARAT 1. Pembangunan Bendungan Bolango Ulu
1. Kawasan Kakao, Kelapa, dan Kopi 2. Area yang diberikan Bantuan Benih Jagung Bersetifikat
2. Pembangunan Rumah Susun termasuk untuk buruh, pekerja dan ASN 3. Kawasan Kelapa
3. Pembangunan Rumah Susun termasuk untuk buruh, pekerja dan ASN 4. Fasilitas Sarana Pascapanen Tanaman Pangan dan Perikanan
4. Pembangunan SPAM Kabupaten/ Kota 5. Revitalisasi Danau Limboto
5. Pengembangan Pelabuhan Belang-Belang 6. Warisan Geologi yang ditetapkan
6. Pembangunan Jaringan irigasi 7. Penuntasan Jalan Lingkar Luar Gorontalo (GORR)
7. Pembangunan Bandara Polewali Mandar, Pengembangan Bandara Tampa Padang 8. Pembangunan dan Peningkatan SPAM
8. SPALD-S (IPLT) 9. Sistem Pengelolaan Persampahan Skala Kota
9. Pembangunan Kantor Bea Cukai 10. Penataan Kawasan Sempadan Sungai Bolango
11. Pembangunan Rusun termasuk untuk buruh, pekerja, dan ASN
12. Pengendalian Banjir Sungai Bone yang dibangun
13. Pengelolaan Limbah Medis di Fasyankes
14. Rehabilitasi Hutan dan Lahan
SULAWESI SELATAN
1. Pembangunan Pusat Pengolahan Limbah B3 Terpadu Wilayah Sumapua
2. Penyediaan air baku di kawasan perkotaan. Pembangunan SPAM.
3. Kawasan Industri Bantaeng SULAWESI TENGGARA
4. Pembangunan jaringan irigasi untuk tambak rakyat 1. Kabupaten kota yang mengembangkan Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT)
5. Pembangunan Bendungan Jenelata 2. Kawasan Kakao
6. Pembangunan Jalur KA Makassar - Pare Pare (Dukungan KPBU) 3. Pembangunan jaringan irigasi untuk tambak rakyat
7. Pengembangan Jalan Bypass/Toll Pesisir Selatan (Makassar-Bantaeng) 4. Pengembangan Bandara Matahora (Wakatobi)
8. Pengembangan Pelabuhan Makassar 5. Pembangunan Jalan Trans Pulau Buton
9. Pengembangan Angkutan Umum Massal Perkotaaan Makassar Berbasis Rel 6. Pembangunan Jalan Trans Pulau Muna
dan Jalan 7. Pengembangan Pengelolaan Kawasan Taman Nasional dan Taman Nasional Laut
8. Pusat Pengembangan Keahlian/Skill Development Center (Fungsi Pendidikan)
9. Kawasan Industri Konawe
HIGHLIGHT PRIORITAS PRA-RAKORGUB 2021
WILAYAH MALUKU
MALUKU UTARA
1. Pembangunan Kawasan Pusat Perdagangan Terintegrasi Muara Oba (Pusat
Distribusi & Logisik Provinsi)
2. Pembangunan/Pengembangan Bandara : Bandara Weda
3. Jalan akses KI Weda
4. Jalan Lingkar Pulau Morotai
5. Penyediaan air baku di daerah 3T, kawasan strategis, dan kawasan perkotaan
6. Pembangunan SPAM
7. SPALD-S Skala Kota (IPLT) / Pembangunan Drainase Primer di Kota Sofifi
8. Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kerja – Sofifi

MALUKU
1. Jalan Lintas Seram
2. Pengembangan Bandara Banda Neira
3. Penyediaan air baku di daerah 3T
4. SPALD-S Skala Kota (IPLT)
5. Pembangunan SPAM
6. SKPT Moa
7. SKPT Saumlaki
8. Kawasan Lada, Pala, dan Cengkeh
9. Revitalisasi Istana Negara di Bandaneira
10. Kawasan Kelapa
HIGHLIGHT PRIORITAS PRA-RAKORGUB 2021
WILAYAH PAPUA
PAPUA
1. Pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum
(SPAM)
2. Pembangunan BTS
3. Pembangunan Jalan Trans Papua
4. Pembangunan Bandara Wamena, Tanah Mera,
Goliath Dekai, Ilaga Elelim, Manggelum, Korowai,
Korupun, Mozes Kilangin, Mulia
5. Pembangkit Listrik Tenaga Pikohidro 5kW
6. PLTS Komunal dan PLTS Roof Top
7. Pembangunan Sekolah berpola Asrama di
beberapa titik
8. Penguatan Kebijakan Guru
9. Pemenuhan SDM dokter dan tenaga kesehatan
10. Penguatan peran Distrik/Kecamatan

PAPUA BARAT
1. Pembangunan Bandara Udara Wasior Baru
2. Pembangunan Jembatan Trans Papua Barat
3. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan
Salawati
4. Jalan Akses KI Bintuni
5. Penugasan Khusus Tenaga Kesehatan
6. Penerapan sekolah terintegrasi berpola asrama
satu atap
7. Peningkatan RSUD
8. Pengolahan Sagu Papua dan Papua Barat
9. Pengambangan Kawasan Kakao
10. Perluasan SPAM
HIGHLIGHT PRIORITAS PRA-RAKORGUB 2021
WILAYAH SUMATERA (1/2)
ACEH
1. Jalan Tol Trans Sumatera – Ruas Batas Langsa Lhokseumawe
2. Preservasi Jalan Sinabang -Lasikin - Inor - Nasreuhe
3. Penyediaan air baku di kawasan perkotaan
4. Pembangunan Jalan Strategis (ProPN) - Jalan Geumpang - Pameu KEP. RIAU
5. Suplementasi gizi mikro pada balita 1. Pembangunan SMA Batu Belubang di Kabupaten Lingga
6. Pembangunan Rumah Sakit Rujukan Regional 2. Penyediaan obat gizi (khususnya di Kota Tanjungpinang, Kab. Bintan, Kab. Kep.
7. Rehabilitasi dan Renovasi Sekolah Dasar dan Menengah Anambas)
8. Kawasan Kopi 3. Pembinaan RSUD di daerah tertinggal, terpencil, perbatasan, kepulauan
9. Pembangunan Normalisasi Flood Way Krueng Aceh 4. Pembangunan infrastruktur jaringan gas bumi untuk rumah tangga
10. Pembangunan Jalan Jantho - Keumala 5. Pembangunan PLTS Atap Kabupaten Natuna
6. Pembangunan kapal penyebrangan perintis Sei Asam – Sunyat
7. Pembangunan Flyover Simpang Kabil Batam
8. Pembangunan jembatan Batam Bintan
SUMATERA UTARA 9. Penguatan kapasitas KUKM sektor perikanan dan peternakan melalui kemitraan
1. Konvergensi Pencegahan Stunting di Desa 10. Pembangunan sarana prasarana Kawasan wisata bahari dan BMKT
2. Penyelenggaraan beasiswa afirmasi pendidikan tinggi (Adik)
3. Pusat Pengembangan Keahlian/Skill Development Center
4. Jalan Tol Trans Sumatera Medan - Pekanbaru
5. Penyediaan air baku di kawasan strategis KEK Sei Mangkei dan Kuala
Tanjung
6. Pembangunan Jalan Akses KEK Sei. Mangkei
7. Pengembangan Pelabuhan Hub. Internasional Kuala Tanjung
8. Pembangunan jalan Akses KSPN Danau Toba RIAU
9. Sertifikasi dan pembekalan SDM bidang pariwisata 1. Pembangunan dan Rehabilitasi Jaringan Irigasi pada cluster-cluster
10. Pengembangan Kawasan (1) Kawasan Tebu, (2) Kawasan Kopi, dan (3) pertanian/perkebunan
Kawasan Karet 2. Pembangunan/Rehabilitasi Jalan Akses menuju KI Tj. Buton, KI Tenayan, KI Dumai
3. Pendidikan dan Pelatihan Vokasi untuk Industri melalui penyediaan sarana
prasarana vokasi / SMK
4. Pemenuhan Imunisasi dasar, penyediaan obat, dan pelatihan tenaga kesehatan
5. SPAM PKSN Dumai, Bengkalis, Kep. Meranti
6. Pembangunan Jalan Tol Rengat – Pekanbaru dan Dumai – Sp. Sigambal – Rantau
SUMATERA BARAT Prapat
1. Penyediaan air baku di daerah 3 T (Pulau Sipora,Mentawai, Paraman Ampalu, dan Solok Selatan) 7. Pembangunan Pelabuhan Dakal dan Ketam Putih
2. Jalan Trans Mentawai Pantai Barat di Pulau Siberut 8. Pembangunan Pengaman Pantai
3. Pembangunan jalan akses Pelabuhan Teluk Tapang (Jl. Bungan Tanjung-Teluk Tapang) 9. Rehabilitasi Hutan dan Lahan
4. Penyediaan air baku kawasan strategis DPP Padang-Bukit Tinggi
5. Pengembangan Bandara Rokot, Kepulauan Mentawai
6. Peningkatan sosialisasi tentang upaya penurunan stunting bagi provinsi
7. Pembangunan Desa Wisata (DEWI)
8. Pemberdayaan Kewirausahaan melalui pelatihan kewirausahaan
9. Pembangunan BTS
10. Peningkatan produk UMKM yang distandarisasikan
HIGHLIGHT PRIORITAS PRA-RAKORGUB 2021
WILAYAH SUMATERA (2/2)
JAMBI
1. Pengembangan kawasan kopi
2. Pengembangan kawasan karet
3. Akselerasi Replanting dan Penerapan GAP Sawit
Rakyat
4. Bendungan Merangin
5. Pembangunan Jaringan Jalan Tol pada ruas Jambi-
KEP. BABEL
Rengat (PSN)
1. Jalan Trans Bangka
6. Pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung
2. Jalan Trans Belitung
7. Pembangunan Rumah Susun termasuk untuk buruh,
3. Penyediaan air baku di kawasan strategis (KI, KEK, DPP)
pekerja dan ASN
4. Pengembangan Bandara HAS Hanandjoedin
8. Pembangunan Jalan Tol Betung (Sp. Sekayu) –
5. Kawasan Kopi
Tempino – Jambi (PSN)
6. Peningkatan produksi perikanan tangkap
9. Infrastruktur Jaringan Gas Bumi untuk Rumah Tangga
7. Peningkatan luasan lahan terlantar bekas pertambangan rakyat
melalui KPBU
yang terpulihkan
10. SPALD-T Skala Kota/Regional
8. Rehabilitasi Hutan Mangrove
9. Tenaga Kerja yang Mendapat Pelatihan Berbasis Kompetensi
10. Sosialisasi tentang upaya penurunan stunting bagi provinsi
BENGKULU
1. Penyediaan air baku di daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal)
2. Penyediaan air baku di kawasan perkotaan
3. Pembangunan Jalan Tol Lubuk Linggau - Curup Bengkulu - bagian dari
Trans Sumatera (PSN)
4. Pembangunan jalan trans Pulau Enggano
5. Pembangunan Jaringan KA Antar Kota ruas Kota Padang – Bengkulu
6. Pengembangan Bandara Enggano
7. Rehabilitasi Pelabuhan Penyeberangan Antar Pulau dan Antar Provinsi di
Pulau Baai-Pulau Enggano
8. Penyediaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Benteng-
Kobema (Bengkulu Tengah, Kota Bengkulu, dan Seluma) (PSN)
LAMPUNG
1. Pembangunan jaringan irigasi untuk tambak rakyat
SUMATERA SELATAN
2. Akselerasi Replanting dan Penerapan GAP Sawit Rakyat
1. Konvergensi pencegahan stunting di desa
3. Pengembangan Kawasan Kopi
2. Peningkatan kepesertaan Penerima Bantuan Iuran (PBI) melalui Jaminan Kesehatan Nasional
4. Fasilitasi promosi penanaman modal daerah di dalam dan luar negeri
(JKN)/Kartu Indonesia Sehat (KIS)
5. Pembangunan Jalan Akses KI Tanggamus
3. Tenaga Kerja yang Mendapat Pelatihan Berbasis Kompetensi
6. Informasi Gempabumi dan Tsunami dengan pemasangan seismograf
4. Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera Ruas jalan tol Muara Enim - Lahat - Lubuk Linggau
7. Penyediaan air baku di daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal)
5. Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera Ruas jalan tol Indralaya - Muara Enim
8. Pembangunan dan Peningkatan SPAM
6. Jalan Tol Betung (Simpang Sekayu) - Tempino - Jambi - Bagian dari Trans Sumatera
9. Konvergensi Pencegahan Stunting di Desa
7. Pelayanan Air Minum dan Sanitasi Terintegrasi
10. Penanggulangan Kurang Energi Kronik (KEK) pada ibu hamil
8. Jalan Tol Lubuk Linggau - Curup - Bengkulu bagian dari Trans Sumatera
9. Pengembangan Kawasan karet
10. Pengembangan Kawasan lada, pala, dan cengkeh
HIGHLIGHT PRIORITAS PRA-RAKORGUB 2021
WILAYAH JAWA-BALI (1/2)
DKI Jakarta
1. Pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta Koridor East – West
2. Light Rail Transit (LRT) Jakarta International Stadium - Kelapa Gading dan Velodrome – Manggarai (Fase 2)
3. Pembangunan Rumah Susun Sewa/Milik Sederhana
4. Pembangunan Jakarta Sewerage System Pengolahan Limbah Jakarta
5. Peningkatan Ketahanan Pangan melalui Sistem Ketersediaan Pangan Berbasis Informasi Teknologi (IT)
6. Normalisasi dan peningkatan kapasitas aliran sungai di Wilayah Sungai Ciliwung- Cisadane
7. Pemasangan alat pemantauan penurunan tanah di Kawasan Pesisir Utara Pulau Jawa
8. Pembangunan Tanggul Laut di Provinsi DKI Jakarta
9. Pembinaan pelaksanaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)
10. Pembangunan, peningkatan, dan/atau pemantapan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) meliputi Instalasi Pengolahan Air (IPA)

BANTEN
1. Pembangunan Rumah Susun termasuk
untuk buruh, pekerja, dan ASN
2. Pembangunan Jaringan Jalan Tol Serpong –
Cinere**
3. Pembangunan Jaringan Jalan Tol Serpong –
Balaraja**
4. Peningkatan Kompetensi Guru
5. Korban Bencana Alam yang Mendapatkan
Pemenuhan Kebutuhan Dasar
6. Pembinaan rumah sakit yang memenuhi
sarana prasarana dan alat (SPA) sesuai
standar JAWA BARAT
7. Penumbuhan dan Pengembangan 1. Pemasangan alat pemantauan kualitas air otomatis
Wirausaha Industri Kecil dan Menengah 2. Normalisasi dan peningkatan kapasitas aliran sungai di DAS Citarum
8. Sertifikasi tenaga kerja industri 3. Pengembangan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) skala Kota/Regional
9. Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kerja 4. Pengembangan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Setempat (SPALD-S) skala Kota
Industri 5. Dukungan modal awal usaha bagi wirausaha baru (Start Up Capital)
6. Revitalisasi SMK yang mendukung Industri 4.0
7. Pelaku usaha Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang difasilitasi untuk mendapatkan akses pembiayaan,teknologi
finansial dan modal ventura
8. Pembangunan Jalan Tol Non Trans Jawa Gedebage - Garut – Tasikmalaya
9. Pembangunan Jalur Ganda KA Jawa Barat (Bogor-Sukabumi; Cikampek- Padalarang; Bandung - Banjar)
10. Reaktivasi Jalur KA Jawa Barat (Cianjur-Padalarang; Rancaekek- Jatinangor-Tanjungsari; Cibatu- Garut-Cikajang;
Banjar-Cijulang; Cikudapateh-Ciwidey)
HIGHLIGHT PRIORITAS PRA-RAKORGUB 2021
WILAYAH JAWA-BALI (2/2)
JAWA TENGAH
1. Penyediaan air baku di Kawasan Rawan Air di Provinsi Jawa Tengah
BALI
2. Operasi dan Pemeliharaan jaringan DI Banjarcahyana
1. Pembangunan Bandara
3. Penyediaan air baku di kawasan strategis (KI, KEK, DPP) DPP Borobudur dan
Bali Baru
sekitarnya
2. Jalan Lintas Utara
4. Jalan Strategis (ProPN) - JALAN KSPN BOROBUDUR
3. SPALD-T Skala Kota/
5. Pembangunan Jalan Lingkar Parakan, Kab. Temanggung dan Kab. Wonosobo
Regional*
6. Pengembangan Bandara JB Soedirman, Kab. Purbalingga
4. Penyediaan air baku di
7. Akses Sanitasi (Air Limbah Domestik) Layak dan Aman
kawasan perkotaan*
8. Usaha mikro yang terfasilitasi pembiayaan ultra mikro (Umi)
5. Pembangunan Bendungan
9. Lembaga Pelatihan Kerja dan Produktivitas yang Ditingkatkan Kualitas Mutu dan
Tamblang
Lembaga
6. Pengembangan angkutan
10. Penguatan intervensi stunting melalui Therapeutic Feeding Center dan alat
umum massal perkotaan
antropometri
Denpasar berbasis jalan*
7. Pembangunan Jalur KA
Badung - Buleleng
8. Revitalisasi Bali
9. Pengembangan Kawasan
Padi*
10. Pengembangan Kawasan
Kopi*
DI Yogyakarta
1. Pembangunan Jalan Baru Planjan-Baron-Tepus
2. Pemantapan Jaringan Jalan Kolektor Primer Jalan Lintas Selatan Pulau
Jawa : Yogyakarta-Wonosari- Rongkop (Baran)
3. Pembangunan SPAM* (ii) JAWA TIMUR
4. Penyelesaian pembangunan PPI Tj Adikarta 1. Revitalisasi SMK yang Mendukung Industri 4.0
5. Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Pemagangan di Industri 4.0 2. Lembaga pelatihan kerja dan produktivitas yang ditingkatkan sarana dan
melalui Skill Development Fund prasarananya
6. Pembangunan Kereta Api Akses Bandara Baru Yogyakarta* (i) 3. Sekolah yang Sarana dan Prasarananya Meningkat
7. Pembangunan Sistem Pengelolaan Persampahan Skala Regional - Kab. 4. Jalan Selingkar Wilis Ring 2 dan Radial (APBN)
Bantul 5. Jalan Selingkar Wilis Ring 1
8. Pembangunan Jalan Akses KSPN Borobudur* (i) 6. Pembangunan Jalan Tol Kertosono - Kediri – Tulungagung
9. Pelatihan tenaga kesehatan dalam kegawatdaruratan maternal dan 7. Penyediaan air baku di daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal)
neonatal* (iii) 8. Beasiswa Mahasiswa Miskin
10. Penguatan integrasi data administrasi kependudukan melalui koneksitas 9. Jaringan irigasi tersier
warehouse berbasis NIK Nasional* (iii) 10. Penyediaan sarpras puskesmas DTPK
REKAPITULASI USULAN RAKORGUB 2021

TOTAL REKAPITULASI USULAN RAKORGUB 2021 REKAPITULASI USULAN RAKORGUB 2021 KALIMANTAN REKAPITULASI USULAN RAKORGUB 2021 SULAWESI
Jumlah Usulan = 325 Usulan Jumlah Usulan = 47 Usulan Jumlah Usulan =54 Usulan
MP = 120 PN = 52 Usulan baru = 153 MP = 16 PN = 08 Usulan baru = 23 MP = 15 PN = 08 Usulan baru = 31
Berdasarkan Usulan Infrastruktur dan Non Infrastruktur Berdasarkan Usulan Infrastruktur dan Non Infrastruktur Berdasarkan Usulan Infrastruktur dan Non Infrastruktur
Infrastruktur = 272 Non infrastruktu = 53 Infrastruktur = 43 Non infrastruktur = 04 Infrastruktur = 41 Non infrastruktu = 13
Berdasarkan Kesesuaian dengan Pra Rakorgub Berdasarkan Kesesuaian dengan Pra Rakorgub Berdasarkan Kesesuaian dengan Pra Rakorgub
Sesuai = 168 Usulan Baru = 157 Sesuai = 24 Usulan Baru = 23 Sesuai = 23 Usulan Baru = 31

REKAPITULASI USULAN RAKORGUB 2021 PAPUA


REKAPITULASI USULAN RAKORGUB 2021 SUMATERA
Jumlah Usulan = 19 Usulan
Jumlah Usulan = 101 Usulan
MP = 7 PN = 6 Usulan baru = 6
MP = 42 PN = 15 Usulan baru 44
Berdasarkan Usulan Infrastruktur dan Non
Berdasarkan Usulan Infrastruktur dan Non Infrastruktur Infrastruktur
Infrastruktur = 88 Non infrastruktur = 13 Infrastruktur = 15 Non infrastruktu = 4
Berdasarkan Kesesuaian dengan Pra Rakorgub Berdasarkan Kesesuaian dengan Pra Rakorgub
Sesuai = 57 Usulan Baru = 44 Sesuai = 13 Usulan Baru = 6

REKAPITULASI USULAN RAKORGUB 2021 JAWA – BALI REKAPITULASI USULAN RAKORGUB 2021 NUSA TENGGARA REKAPITULASI USULAN RAKORGUB 2021 MALUKU

Jumlah Usulan = 64 Usulan Jumlah Usulan = 19 Usulan Jumlah Usulan = 21 Usulan

MP = 22 PN = 9 Usulan Baru = 33 MP = 6 PN = 2 Usulan Baru = 11 MP = 12 PN = 4 Usulan Baru = 5


Berdasarkan Usulan Infrastruktur dan Non Infrastruktur Berdasarkan Usulan Infrastruktur dan Non Infrastruktur Berdasarkan Usulan Infrastruktur dan Non Infrastruktur
Infrastruktur = 52 Non infrastruktu = 12 Infrastruktur = 15 Non infrastruktu = 4 Infrastruktur = 18 Non infrastruktu = 3
Berdasarkan Kesesuaian dengan Pra Rakorgub Berdasarkan Kesesuaian dengan Pra Rakorgub Berdasarkan Kesesuaian dengan Pra Rakorgub
Sesuai = 31 Usulan Baru = 33 Sesuai = 8 Usulan Baru = 11 Sesuai = 16 Usulan Baru = 5
Slide - 29
Form 2
Pencapaian Target Indikator Makro Pembangunan
Provinsi :
Kab/Kota :
Tahun :

TARGET RKP 2022 Target Daerah 2022 Status Pembahasan Aksi


No. Indikator Makro
Target Nasional Target Per Provinsi Target RPJMD Target RKPD Belum Dibahas/Sudah Dibahas (Pemberian Catatan)

: Diambil dari data Ranwal RKP atau Renja K/L


: Diisi oleh Pemda pada saat Prakortekrenbang dan Desk Kortekrenbang
: Pembahasan pada Prakortekrenbang dan Desk Kortekrenbang
Contoh Form 2 :

Provinsi : Jawa Tengah


Kab/Kota :
Tahun : 2021

Target RKP 2021 Target Daerah 2022 Status Pembahasan Aksi


No Indikator Makro
Target Nasional Target Per Provinsi Target RPJMD Target RKPD Belum Dibahas/Sudah Dibahas (Pemberian Catatan)

1 Laju Pertumbuhan Ekonomi (%) 5 5,2–5,5 5,4- 5,8 3,8 – 4,8    


2 Tingkat Kemiskinan (%) 9,2–9,7 10,1 9,05- 8,05 11,94 – 11,02    
3 Tingkat Pengangguran Terbuka (%) 7,7-9,1 7,0–8,4 4,23 4,94 – 5,67    
Form 3
Pembahasan Usulan Terhadap Major Project dan Prioritas
Nasional
Provinsi :
Kab/Kota :
Tahun :

Prioritas Nasional :
Program Prioritas   :
Kegiatan Prioritas   :
Proyek Prioritas Nasional   :
Major Project   :
Isu Strategis Provinsi   :

Rancangan Awal Renja K/L Usulan Daerah Dukungan Kesiapan Daearh Kesepakatan

No SKPD Catatan
Penanggungjawab Pembahasan
Kementerian/ Program Kegiatan Rincian Target Satuan Lokasi Provinsi/ Rincian Target Detail Lokasi Urusan Sub Kegiatan Uraian Dukungan Ditunda/Dibahas Lebih
Lembaga Output Kabupaten/Kota Output (APBD) Lanjut/Disetujui

                                 
                                 
                                 
                                 
                                 
                                 

Diambil dari data Ranwal RKP atau


  Renja K/L
Diisi oleh Pemda pada saat Prarakortek dan Desk
  Kewilayahan
Diambil dari data RKPD atau Renja
  SKPD (diisi oleh Pemda)
Pembahasan pada Prarakortekrenbang dan Desk
  Kortekrenbang
Contoh Form 3 :

Provinsi : Jawa Tengah


Kab/Kota :
Tahun : 2022

Prioritas Nasional  : 02-Mengembangkan Wilayah untuk Mengurangi Kesenjangan dan Menjamin Pemerataan
Program Prioritas  : 02-Pengembangan Wilayah Jawa-Bali
Kegiatan Prioritas  : 05-Kelembagaan dan Keuangan Daerah
Proyek Prioritas Nasional : 03-Penyelenggaraan Penataan Ruang
Major Project  :
Isu Strategis Provinsi : Perubahan Arah Kebijakan Pulau Jawa – Bali dampak Pengesahan UU CK

Rancangan Awal Renja K/L Usulan Daerah Dukungan Kesiapan Daearh Kesepakatan
Provinsi/ SKPD Catatan
No Kementerian/ Rincian Rincian Detail Sub Kegiatan Uraian Penanggungjawab Ditunda/Dibahas Lebih Pembahasan
Program Kegiatan Target Satuan Lokasi Kabupaten/ Target
Lembaga Output Output Lokasi (APBD) Dukungan Lanjut/Disetujui
Kota
1 Kementerian 056.IC- 5541- 002-Materi 28 Rekomenda Provinsi Jawa Tengah   1   Penetapan   Dinas Pekerjaan    
ATR/BPN Program Pembinaan Teknis si Kebijakan Kebijakan Dalam Umum Sumber
Penyelenggar Perencanaan RRTR/RDTR Rangka Daya Air dan
aan Tata Ruang Kab/Kota Pelaksanaan Penataan Ruang
Penataan Daerah Hasil Penataan
Ruang Wilayah I Bimbingan Ruang
Teknis di
Pulau Jawa-
Bali
TEKNIS PELAKSANAAN DESK
RAKORTEKRENBANG
Persidangan Rakortekrenbang Online

• Pembahasan 4 Desk Per-Hari *


• 1 Desk dilaksanakan 1 Provinsi
• Desk dilaksanakan Pukul 08.30 – 18.00 WIB
• Persidangan Rakortekrenbang** :
1. 08.30 – 12.00 Pembahasan Urusan-Kemendagri
2. 13.00 – 18.00 Pembahasan Kewilayahan-Bappenas
• Mekanisme rangkaian Rakortekrenbang 2021 dilaksanakan secara offline
dan online (berbasis Web) untuk Desk Urusan (untuk peserta Bappenas
cukup hadir online), dan secara online untuk Desk Kewilayahan.
• Persidangan Rakortekrenbang 2021 akan dilakukan secara videoconference
menggunakan aplikasi Zoom
• Seluruh substansi persidangan, pencatatan kesepakatan, serta perumusan
Berita Acara Kesepakatan dilakukan langsung pada aplikasi e-Rakortek
Ket :
• Peserta Persidangan : Bappenas, Bangda (Urusan-Kemendagri), *Pertimbangan ketersediaan Peserta dalam Desk
**Kesepakatan Kemendagri dan Bappenas
Kementerian/Lembaga, Pemerintah Provinsi (Bappeda/OPD terkait)
• Peserta Persidangan wajib mengikuti Persyaratan dan Tata Tertib dalam
Persidangan
TATA TERTIB PESERTA PERSIDANGAN
RAKORTEKRENBANG
1. Wajib Registrasi dalam Zoom;
2. Wajib merubah nama dalam Zoom :
• Peserta Bappenas (bappenas_nama_unitkerja_namaPN contoh :bappenas_rusdi_trpb_PN2)
• Peserta Bangda (bangda_nama_unitkerja/urusan contoh :bangda_hadid_sosial)
• Peserta Daerah (Prov_NamaProv_nama_unitkerja contoh : prov_jabar_rusdi_bappeda)
• Peserta K/L (kl_namaK/L_ nama_unitkerja contoh : kl_PUPR_hadid_rocan)
Ket : Nama Tidak Sesuai Format, tidak akan diizinkan masuk ke Zoom
3. Petugas Utama akan dikoordinasikan dengan PJ Desk (penanggung jawab) sesuai penugasan;
4. Peserta Persidangan memiliki Penugasan dari Pimpinan (Surat Tugas);
5. Peserta Persidangan hanya diperkenankan berbicara setelah dapat Izin dari Pimpinan Desk;
6. Pengaturan Sharescreen hanya dilakukan oleh Asrot atau notula atas izin Pimpinan Desk;
7. Mekanisme bertanya melalui raise hand atau diatur mekanisme oleh Pimpinan Desk;
8. Bagi Peserta Bappenas/Bangda/KL yang mau pindah ke room lain harus Izin Pimpinan Sidang atau PJ Ruangan;
9. Petugas Utama yang diharuskan ttd dalam BA wajib mengikuti acara hingga selesai, jika tidak hadir maka ttd BA akan
diwakilkan, setelah selesai dikirimkan ke PJ Ruangan / Tim Kompilasi;
10. Hasil BA dan bahan lainnya dalam Persidangan dapat di download dengan menggunakan link yang akan di sediakan Tim
Kompilasi;
11. Peserta dilarang merekam persidangan. Panitia akan menyampaikan hasil rekaman kepada daerah yang membutuhkan.
Agenda Persidangan Online Desk Kewilayahan
Waktu Agenda Keterangan

30 Menit Pembukaan oleh Pimpinan Desk Bappenas • Bangda (urusan)


Pembahasan Indikator Makro Daerah (Provinsi): LPE, Tingkat Kemiskinan, • Bappeda
Tingkat Pengangguran Terbuka Provinsi/OPD
K/L
10 Menit/Usulan Pembahasan Usulan Prioritas Pembahasan yang telah diranking (20 • Bappenas
(Total Maks. 30 usulan)
usulan) Catatan : 20 Usulan Prioritas Pembahasan dari 30 Prioritas yang telah
diusulkan dan diinput Pemprov ke dalam aplikasi e-Rakortek. Apabila masih
terdapat sisa waktu, maka dipersilahkan untuk membahas 10 prioritas
sisanya.

15 Menit Penutupan dan Penandatanganan Berita Acara Kesepakatan Pimpinan Desk


Bappenas

Catatan:
Hasil Pra-Rakorgub, Rakorgub 2021 dan usulan Rakortekrenbang 2021 yang telah diinput ke dalam aplikasi e-Rakortek,
termasuk prioritas dan isu perkembangan daerah yang dianggap krusial dan merupakan kewenangan Pusat untuk
dipertimbangkan akan dibahas dalam Musrenbangnas 2021 untuk masuk dalam RKP 2022 dan RAPBN 2022.
Bahan Persidangan Desk Kewilayahan Online
30 prioritas usulan hasil tagging dan input Bappeda Provinsi di aplikasi e-Rakortek
(Waktu tagging dan input: 16-27 Februari 2021), terdiri atas:

Tagging hasil pembahasan Pra- Tagging 10 Usulan Terkait Tagging 10 Usulan Terkait PN
1 Rakorgub dan Rakorgub dengan 2 PN dan Major Project 3 dan Non Major Project yaitu:
Menteri PPN/Kepala Bappenas Tahun yaitu: usulan terkait isu usulan terkait isu strategis
2021, yaitu: usulan yang strategis provinsi yang provinsi yang dianggap krusial
mendukung MP, untuk dilakukan dianggap krusial dan dan merupakan kewenangan
pendalaman usulan berdasarkan merupakan kewenangan Pusat dan dilengkapi dengan
status kesiapan (diinput dalam e- Pusat dan dilengkapi readiness criteria (diinput
Rakortek maksimal 10 usulan); dengan readiness criteria dalam e-Rakortek);
(diinput dalam e-Rakortek);

Pemprov men-tagging dan meranking 20 usulan dari total 30 usulan sesuai


dengan ketiga kriteria di atas.
Alur Pembahasan Rakortekrenbang Online Desk
Kewilayahan
Bahan Pra-Rakorgub,
Bahan Rakortekrenbang Bahan Desk Rakortekrenbang
Rakorgub, dan Rakortek

Usulan Memilih 20 Usulan 10 Usulan Akan


Pra-Rakorgub dan Usulan
Prioritas Pembahasan dibahas Jika Masih
Rakorgub (max 30)
Usulan Pra- (merangking 1 s.d. 20) ) Terdapat Sisa Waktu
Rakorgub,
Start Rakorgub dan Pemda memberikan catatan berupa kesiapan / dukungan /
Rakortek kegiatan terkait yang mendukung kegiatan yang diusulkan
Usulan (dapat melampirkan dokumen apabila ada)
Rakortek
Usulan Pemprov Prioritas Hasil Pra-Rakorgub dan Rakorgub

Bappenas mapping hasil


Rakortekrenbang ke
Bappenas, K/L, Pemda melakukan
KRISNA-SELARAS Bappenas,Bangda, Bappenas
pembahasan usulan (diskusi
End sebagai bahan referensi K/L, Pemda tanda melakukan
online) sesuai dengan
Bahan Musrenbangnas tangan BA Approval
peringkat/prioritas
dan penyusunan Renja
K/L Hasil
Rakortekrenbang

Musrenbangnas Desk Online Rakortekrenbang

Bangda Kemendagri menyiapkan Aplikasi e-Rakortek yang telah menampung Hasil Pembahasan
Pra-Rakorgub, Rakorgub, dan Usulan Rakortekrenbang 2021 yang diinput Pemprov maksimal 30
Usulan dan dilakukan pemilihan prioritas pembahasan sebanyak maksimal 20 usulan prioritas
untuk dibahas dalam Desk Kewilayahan Rakortekrenbang.
Pola Umum Kesepakatan Rakortekrenbang
Berikan Catatan
Pelengkap Masuk RKP dan Renja K/L
Diakomodir • Hasil Rakorgub
• Ada di baseline K/L
• Rutin
Persyaratan hampir Prioritas dibahas di
terpenuhi Musrenbangnas
Dengan Catatan
• Sudah di baseline K/L namun Proposal Daerah
persyaratan belum semuanya Proposal-Based
terpenuhi menjadi Prioritas
• Proposal-based
Dikawal bersama (K/L &
BA Dibahas Harus Ada Diarahkan ke DAK Bappenas) di Proses
Rakortek Lebih Lanjut Catatan DAK
• Ada di stok K/L dan di matriks RPJMN
• Namun persyaratan banyak yang
belum terpenuhi (readiness criteria Kelayakan Masih Prioritas dibahas di
belum OK)
• Strategis untuk PN namun Jauh Musrenbangnas
kewenangan daerah

Ditolak APBD
Tidak harus ada
catatan • Usulan tidak ada di stok K/L dan di matriks RPJMN
• Murni kewenangan daerah, dan tidak ada di menu DAK Swasta
• Kegiatan bersifat bisnis
TERIMAKASIH
LAMPIRAN
Aplikasi Rakortekrenbang 2021
Halaman Dashboard
Menu Desk Kewilayahan
Isu Strategis
Indikator Makro
Usulan Daerah

Anda mungkin juga menyukai