Standar Sistem Manajemen Mutu

ISO 9001:2015
Klausul 6-7

Muhammad Rosiawan
Jurusan Teknik Industri
 Klausa dari ISO 9001:2015
1
1 Scope 6 6 Plannin
g

2 7
Normative references Suppor
2 t

3 Terms and 8 Operation

3 definitions

4 Context of Performance
9
the evaluation
4 organization

5 Leadership 10 Improvement
6.
Planning
6.
Planning
RISIKO adalah kemungkinan kejadian atau
kegiatan yang menghambat tercapainya
tujuan strategis dan operasional organisasi

Organizati Principle Basic Performan Ideal quality

onal team ce issue system focus
level process structure focus
focus

Enterprise Strategic Cross- Stakeholder Strategic

business
Business Business Cross- Customer Business
functional process

Operations Work Departmen Process Work process

tal
 6.
Planning
Tahapan dalam melakukan manajemen risiko:
1. Kaitkan dengan konteks organisasi, khususnya klausul 4.1, dan
4.2,
2. Lakukan manajemen risiko untuk pencapaian tujuan strategis
dalam rangka pencapaian visi perusahaan,
3. Lakukan manajemen risiko untuk pencapaian sasaran mutu di
setiap proses bisnis dalam rangka kepuasan pelanggan,
4. Lakukan manajemen risiko untuk pencapaian sasaran di sub
proses bisnis atau aktivitas (bilamana ada) dalam rangka
pencapaian setiap aktivitas kerja,
5. Monitor dan kaji setiap aktivitas manajemen risiko,
6. Komunikasikan dan konsultasikan aktivitas manajemen risiko ke
pihak terkait.
Catatan: manajemen risiko meliputi identifikasi risiko, analisis
risiko, evaluasi risiko, dan pengendalian/treatmen risiko
 6.
Planning
Contoh IDENTIFIKASI RESIKO & PELUANG Dok. No : FM-QC-01
Sasaran mutu Manajemen risiko di Rev. No : 0
bag. QC adalah bagian QC Bagian : QC Tanggal : 31 Januari 2020
produk retur Analisis Evaluasi
risiko risiko
dari customer No Identifikasi risiko EFEK RISIKO Pengendalian/treatment risiko
maksimum 5% KTM TK Total Score
16/ Medium Mengendalikan QC produk di setiap proses
1 Barang retur dari customer Kehilangan customer 4 4 risk produksi sebelum di kirim ke pelanggan

Kriteria 1 : Kemungkinan Kriteria 2 : Tingkat Keparahan (TK)-Severity Evaluasi risiko

Terjadi Resiko Mutu (KTM)-
Likelihood
SkorKeterangan
1 1 (satu) tahun sekali
2 6 (enam) bulan sekali
3 3 (tiga) bulan sekali
4 1 (satu) bulan sekali
5 1 (satu) minggu sekali
Skor Keterangan Monitor = 1 - 8 Low risk
1 Kejadian yang langsung ditindaklanjuti
Kontrol = 9 - 19 Medium risk
2 Target tidak terpenuhi
Objective-Target-Program (OTP)= 20 - 25 High risk
3 Mempengaruhi proses internal
organisasi
4 Complain customer
5 Claim
6.
Planning
6.
Planning
 6.
Planning
Contoh
 6.
Planning
Contoh
6.
Planning
6.
Planning
 7.
Support
• 7.1 – Resources
– 7.1.1. Umum
– 7.1.2. Sumber Daya Manusia
– 7.1.3. Infrastruktur
– 7.1.4. Lingkungan kerja
– 7.1.5. Monitoring and measuring resources
– 7.1.6. Organisational Knowledge
• 7.2 – Competence
• 7.3 – Awareness
• 7.4 – Communication
• 7.5 – Documented information
 7.
Support
• Perusahaan menetapkan dan menyediakan
sumber daya yang diperlukan menerapkan dan
memelihara SMM dan untuk mencapai
kesesuaian pada persyaratan produk, &
persyaratan lainnya, yang mencakup :
• Sumber daya tangible, seperti gedung,
ruang kerja, peralatan proses dan pengujian,
utilitas
• Sumber daya intangible, seperti, sumber
daya manusia, informasi dan pengetahuan,
dsb
7.
Support
 7.
Support

Ini perlu ditentukan / disediakan untuk

memastikan hasil yang valid dan dapat
diandalkan. Kontrol akan mencakup:
• sumber daya yang sesuai,
• pemeliharaan,
• informasi yang terdokumentasi,
• penelusuran pengukuran termasuk:
verifikasi, status kalibrasi, pengamanan
penyesuaian, dan
• tindakan korektif yang sesuai pada
kerusakan peralatan.
 7.
Support
JENIS PERAWATAN B U L A N : …………………………………………………………
NO.

(CHECK PART) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
31
1 PURGING

- Selang Angin

- Pneumatik

- Regulator

2 BUKA VALVE

Contoh form
- Motor

- Hand Valve

- Pneumatik perawatan mesin

- Selang Angin

- Bol Valve

3 MESIN PRESS

- Motor

- Selang Oil

- Penomatik
 7.
Support

Contoh
 7.
Support
Contoh manfaat pengetahuan
organisasi di sebuah perusahaan

Data Informasi Pengetahuan

Pembuata
n
 7.
Support

Tacit knowledge
Tujuan knowledge management:
Pengetahuan yang bersifat personal dan
Menjaga organisasi dari kehilangan
dikembangkan melalui pengalaman yang suit
pengetahuan karena penggantian staf,
untuk diformulasikan dan dikomunikasikan
kegagalan dalam mengumpulkan dan
membagi
Explicit knowledge
informasi
Pengetahuan yang bersifat formal dan sistematis,
Mendorong organisasi untuk mendapatkan
mudah dikomunikasikan dan dibagi serta mudah
pengetahuan melalui belajar dari pengalaman,
dipelajari secara individu
pendampingan dan perbandingan
7.
Support
7.
Support
7.
Support
7.
Support
7.
Support
7.
Support
TERIMA KASIH